KURIKULUM SMK EDISI 2004 DESKRIPSI PEMELAJARAN MATA DIKLAT TUJUAN KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : MATEMATIKA : Melatih berfikir dan bernalar secara logis dan kritis serta mengembangkan aktifitas kreatif dalam memecahkan masalah dan mengkomunikasikan ide/gagasan : Menerapkan konsep operasi bilangan real : A : 30 Jam @ 45 menit SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA 1. Menerapkan operasi pada bilangan real  Bilangan real dibedakan sesuai dengan macamnya  Dua atau lebih bilangan bulat dioperasikan (dijumlah, dikurang, dikali, dibagi) sesuai dengan prosedur yang benar  Dua atau lebih bilangan pecahan, dioperasikan (dijumlah, dikurang, dikali, dibagi) sesuai dengan prosedur yang benar  Bilangan pecahan dikonversi ke bentuk persen, atau pecahan desimal sesuai prosedur  Konsep perbandingan (senilai dan berbalik nilai), skala, dan persen digunakan dalam penyelesaian masalah kejuruan  Konsep bilangan rasional diterapkan dalam penyelesaian masalah kejuruan PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM LINGKUP BELAJAR  Sistem bilangan real  Operasi pada bilangan bulat  Operasi pada bilangan pecahan  Konversi bilangan  Perbandingan (senilai dan berbalik nilai), skala, dan persen  Penerapan bilangan real dalam menyelesaikan masalah kejuruan MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN  Teliti dan cermat dalam perhitungan bilangan real  Macam-macam bilangan real  Operasi dua atau lebih bilangan bulat  Operasi dua atau lebih bilangan pecahan  Konversi pecahan ke bentuk persen, pecahan desimal, atau persen  Perbandingan (senilai, dan berbalik nilai), skala dan persen  Penyelesaian masalah kejuruan  Menghitung dan mengoperasikan bilangan real DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 1 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI 2. Menerapkan operasi pada bilangan berpangkat 3. Menerapkan operasi pada bilangan irasional (bentuk akar) PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN  Bilangan berpangkat dijelaskan sesuai dengan konsep yang berlaku.  Konsep bilangan berpangkat dan sifat-sifatnya  Penjelasan konsep dan sifat-sifat bilangan berpangkat  Bilangan berpangkat dioperasikan sesuai dengan sifatsifatnya.  Bilangan berpangkat disederhanakan atau ditentukan nilainya dengan menggunakan sifat-sifat bilangan berpangkat  Konsep bilangan berpangkat diterapkan dalam penyelesaian masalah.  Operasi pada bilangan berpangkat  Pengoperasian bilangan berpangkat  Penyederhanaan bilangan berpangkat  Penyederhanaan bilangan berpangkat  Bilangan real diklasifikasi ke bentuk akar dan bukan bentuk akar sesuai dengan konsep yang berlaku.  Bilangan bentuk akar dioperasikan sesuai dengan sifatsifatnya.  Bilangan bentuk akar disederhanakan atau ditentukan nilainya dengan menggunakan sifat-sifat bilangan bentuk akar  Konsep bilangan irasional bentuk akar diterapkan dalam penyelesaian masalah.  Konsep bilangan irasional  Penjelasan konsep dan sifat-sifat bilangan irrasional  Operasi pada bilangan bentuk akar  Pengoperasian bilangan irrasional  Penyederhanaan bilangan bentuk akar  Penyederhanaan bilangan irrasional  Digunakan untuk : - Perhitungan konversi ukuran  Penyelesaian masalah KETERAMPILAN  Penyelesaian masalah DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 2 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI 4. Menggunakan konsep logaritma PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN  Pengertian logaritma dideskripsikan dengan tepat  Konsep logaritma  Penjelasan konsep logaritma  Operasi logaritma diselesaikan sesuai dengan sifat-sifatnya.  Soal-soal logaritma diselesaikan dengan membaca tabel dan tanpa tabel  Permasalahan bidang keahlian diselesaikan dengan menggunakan logaritma  Operasi pada logaritma  Pengoperasian logaritma KETERAMPILAN  Penyelesaian masalah logaritma DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 3 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI 1. Menerapkan konsep kesalahan pengukuran 2. Menerapkan konsep operasi hasil pengukuran PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM : Menerapkan konsep aproksimasi : B : 12 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR  Hasil membilang dan mengukur dibedakan berdasar pengertiannya  Hasil pengukuran ditentukan salah mutlak dan salah relatifnya  Membilang dan mengukur  Persentase kesalahan berdasar hasil pengukurannya  Toleransi dihitung berdasar pengukurannya  Menentukan persentase kesalahan  Menentukan toleransi hasil pengukuran  Jumlah dan selisih hasil pengukuran dihitung untuk menentukan hasil maksimum dan hasil minimumnya  Hasil kali pengukuran dihitung untuk menentukan hasil maksimum dan hasil minimumnya  Jumlah dan selisih hasil pengukuran  Salah mutlak dan salah relatif  Hasil kali pengukuran MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Teliti dan cermat dalam menerapkan konsep aproksimasi PENGETAHUAN  Konsep membilang dan mengukur KETERAMPILAN  Mengukur benda kerja  Membaca alat ukur  Konsep salah mutlak dan salah relatif  Perhitungan salah mutlak dan salah relatif  Konsep persentase kesalahan dan toleransi  Perhitungan persentase kesalahan  Perhitungan toleransi  Perhitungan jumlah dan selisih hasil pengukuran  Perhitungan hasil kali pengukuran  Penerapan hasil operasi pengukuran pada bidang keahlian DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 4 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI : Mengaplikasikan konsep persamaan dan pertidaksamaan :C : 30 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN  Teliti dan cermat dalam menyelesaikan dan menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan  Pengertian persamaan dan pertidaksamaan linear  Penyelesaian persamaan dan pertidaksamaan linear  Menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan 1. Menentukan himpunan penyelesaian persamaan dan pertidaksamaan linear  Persamaan dan pertidaksamaan linear ditentukan penyelesaiannya  Persamaan dan pertidaksamaan linear serta penyelesaiannya 2. Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat  Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat ditentukan penyelesaiannya  Persamaan kuadrat disusun berdasarkan akar-akar yang diketahui  Persamaan kuadrat baru disusun berdasarkan akarakar persamaan kudrat lain  Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat serta penyelesaiannya  Akar-akar persamaan kuadrat dan sifat-sifatnya  Menyusun persamaan kuadrat  Pengertian persamaan dan pertidaksamaan kuadrat  Penyelesaian persamaan dan pertidaksamaan kuadrat  Menyusun persamaan kuadrat 3. Menyelesaikan sistem persamaan dua variabel  Sistem persamaan ditentukan penyelesaiannya  Sistem persamaan linear dua variabel  Penyelesaian sistem persamaan linear dengan eliminasi, substitusi PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 5 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI : Mengaplikasikan konsep matriks :D : 26 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN  Teliti dan cermat dalam menerapkan konsep matriks  Pengertian matriks, baris, kolom, elemen dan ordo matriks  Jenis-jenis matriks  Kesamaan Matriks  Transpose matriks  Mengoperasikan matriks 1. Mendeskripsikan macammacam matriks  Matriks menurut jenisnya  Macam-macam matriks 2. Menyelesaikan operasi matriks  Operasi matriks diselesaikan dengan menggunakan aturan yang berlaku  Operasi matriks  Penyelesaian operasi matriks : - penjumlahan dan pengurangan - perkalian skalar dengan matriks - perkalian matriks dengan matriks 3. Menentukan determinan dan invers matriks ordo dua  Determinan dan invers matriks ditentukan dengan aturan yang berlaku  Determinan dan Invers matriks ordo dua  Determinan matriks  Invers matriks  Penyelesaian sistem persamaan linear dengan menggunakan matriks PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 6 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Menerapkan konsep program linear :E : 32 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA 1. Membuat grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear  Daerah himpunan penyelesaian ditentukan dari sistem pertidaksamaan linear dengan 2 variabel  Grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dengan 2 variabel 2. Menentukan model matematika dari soal ceritera (kalimat verbal)  Model matematika dari soal cerita (kalimat verbal)  Model matematika  Pengertian model matematika  Pengubahan soal verbal kedalam bentuk model matematika 3. Menentukan nilai optimum dari sistem pertidaksamaan linear.  Nilai optimum ditentukan berdasar fungsi obyektif dan sistem pertidaksamaannya dengan menggunakan pojoknya.  Fungsi objektif  Nilai optimum  Penentuan fungsi objektif  Penentuan daerah penyelesaian  Penyelesaian nilai optimum dari fungsi obyektif PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI SIKAP PENGETAHUAN  Efektif dan efisien dalam menyelesaikan masalah dengan menggunakan program linear  Pengertian program linear  Himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dengan 2 variabel  Titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear KETERAMPILAN  Menggambar grafik  Membuat model matematika DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 7 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI : Menerapkan konsep logika matematika :F : 22 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Pernyataan dibedakan dari bukan pernyataan  Pernyataan dan bukan pernyataan 2. Mendeskripsikan ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan ingkarannya  Konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan ingkarannya ditentukan nilai kebenarannya  Ingkaran, Konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan ingkarannya  Ingkaran  Konjungsi  Disjungsi  Implikasi  Biimplikasi  Ingkaran kalimat majemuk 3. Mendeskripsikan Invers, Konvers dan Kontraposisi  Invers, Konvers dan Kontraposisi ditentukan dari suatu implikasi  Invers, Konvers dan Kontraposisi dari suatu implikasi  Invers  Konvers  Kontraposisi 4. Menerapkan modus ponens, modus tollens dan prinsip silogisme dalam menarik kesimpulan  Modus ponens, modus tollens, dan prinsip silogisme dalam menarik kesimpulan  Penarikan kesimpulan  Penarikan kesimpulan : - Modus ponens - Modus tollens - Silogisme PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM  Kritis dan logis dalam menarik kesimpulan PENGETAHUAN 1. Mendeskripsikan pernyataan dan bukan pernyataan (kalimat terbuka)  Kalimat berarti dan tidak berarti  Kalimat terbuka  Pernyataan KETERAMPILAN  Mengambil keputusan dengan cepat DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 8 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI 1. Menentukan dan menggunakan nilai perbandingan trigonometri suatu sudut. 2. Menggunakan aturan sinus dan cosinus 3. Menentukan luas suatu segitiga PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM : Menerapkan Trigonometri :G : 30 Jam @45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Perbandingan trigonometri  Perbandingan trigonometri di berbagai kuadran  Penentuan nilai perbandingan trigonometri di berbagai kuadran  Aturan sinus digunakan untuk menentukan panjang sisi atau besar sudut pada suatu segitiga  Aturan cosinus digunakan untuk menentukan panjang sisi atau besar sudut pada suatu segitiga  Penggunaan aturan sinus  Aturan sinus dan cosinus  Luas segitiga dihitung dengan menggunakan rumus luas segitiga  Rumus luas segitiga  Penentuan luas segitiga  Panjang sisi dan besar sudut segitiga siku-siku  Penggunaan aturan cosinus  Teliti dan cermat dalam menyelesaikan masalah trigonometri PENGETAHUAN  Perbandingan trigonometri suatu sudut ditentukan dari sisi-sisi segitiga siku-siku.  Perbandingan trigonometri dipergunakan dalam menentukan panjang sisi dan besar sudut segitiga siku-siku.  Sudut-sudut diberbagai kuadran ditentukan nilai perbandingan trigonometrinya. KETERAMPILAN  Perbandingan trigonometri (sinus, cosinus, tangens)  Menghitung panjang sisi dan besar sudut segitiga siku-siku  Penggunaan perbandingan trigonometri  Menggambar letak titik pada koordinat kartesius dan kutub.  Penggunaan aturan sinus  Penggunaan aturan cosinus  Rumus luas segitiga  Penentuan luas segitiga DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 9 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI : Mengaplikasikan konsep fungsi : H : 33 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Konsep relasi digunakan untuk menunjukkan suatu fungsi  Relasi dan Fungsi 2. Menerapkan konsep relasi dan fungsi  Fungsi linear digambarkan grafiknya  Konsep fungsi linear untuk menentukan persamaan garis lurus  Fungsi Linear dan grafiknya  Persamaan fungsi linear bila diketahui: - Dua titik - Satu titik dan satu gradient  Hubungan dua buah garis  Bentuk umum fungsi linear  Grafik fungsi linear  Persamaan garis lurus yang melalui satu titik dan satu gradient tertentu  Persamaan garis lurus yang melalui dua titik  Titik potong dua buah garis yang diketahui persamaannya  Syarat-syarat hubungan dua garis berpotongan tegak lurus  Syarat-syarat hubungan dua garis sejajar 3. Menerapkan konsep fungsi kuadrat  Fungsi kuadrat digambarkan grafiknya melalui titik ekstrim dan titik potong pada sumbu koordinat  Fungsi kuadrat digunakan dalam menentukan nilai ekstrim  Fungsi kuadrat dan grafiknya  Bentuk umum fungsi kuadrat  Titik potong grafik fungsi dengan sumbu koordinat  Sumbu simetri dan nilai ekstrim suatu fungsi  Titik ekstrim PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM  Teliti dan cermat dalam menerapkan konsep relasi dan fungsi PENGETAHUAN 1. Mendeskripsikan perbedaan konsep relasi dan fungsi  Pengertian relasi dan fungsi  Sifat-sifat relasi dan fungsi KETERAMPILAN  Menggambar grafik relasi dan fungsi DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 10 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KRITERIA KINERJA 4. Menerapkan konsep fungsi eksponen  Fungsi eksponen dideskripsikan sesuai dengan ketentuan  Fungsi eksponen digambar grafiknya  Fungsi eksponen digunakan untuk menyelesaikan masalah kejuruan  fungsi eksponen  Fungsi trigonometri dideskripsikan sesuai dengan ketentuan  Fungsi trigonometri digambarkan grafiknya  Fungsi trigonometri  Fungsi trigonometri  Grafik fungsi trigonometri  Menggambar grafik fungsi seperti: y = sin x y = a tan kx y = cos (x+) 5. Menerapkan konsep fungsi trigonometri PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI  Grafik fungsi eksponen  Penerapan fungsi eksponen SIKAP  Teliti dan cermat dalam menerapkan konsep fungsi eksponen PENGETAHUAN KETERAMPILAN  Menentukan persamaan fungsi kuadrat jika diketahui grafik atau unsur-unsurnya  Fungsi eksponen  Grafik fungsi eksponen  Penerapan fungsi eksponen DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 11 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI 1. Mengidentifikasi pola bilangan, barisan dan deret : Mengaplikasikan konsep barisan dan deret : I : 24 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA  Pola bilangan, barisan, dan deret diidentifikasi berdasarkan ciri-cirinya LINGKUP BELAJAR  Pola bilangan, barisan, dan deret  Notasi Sigma MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Tepat menggunakan rumus dalam menyelesaikan permasalahan barisan dan deret PENGETAHUAN  Pola bilangan, barisan, dan deret  Notasi Sigma KETERAMPILAN  Menunjukkan pola bilangan dari suatu barisan dan deret  Menggunakan notasi 2. Menerapkan konsep barisan dan deret aritmatika 3. Menerapkan konsep barisan dan deret geometri PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM  Barisan dan deret aritmatika dideskripsikan berdasarkan cirinya  Nilai suku ke-n suatu barisan aritmatika ditentukan menggunakan rumus  Jumlah n suku suatu deret aritmatika dengan menggunakan rumus  Barisan dan deret aritmatika  Barisan dan deret aritmatika  Nilai suku ke n suatu barisan aritmatika  Nilai suku ke-n suatu barisan aritmatika  Jumlah n suku suatu deret aritmatika dengan menggunakan rumus  Jumlah n suku suatu deret aritmatika dengan menggunakan rumus  Barisan dan deret geometri dideskripsikan berdasarkan cirinya  Nilai suku ke-n suatu barisan geometri ditentukan menggunakan rumus  Jumlah n suku suatu deret geometri dengan menggunakan rumus  Jumlah suku tak terhingga suatu deret geometri dengan menggunakan rumus  Barisan dan deret geometri  Barisan dan deret geometri  Nilai suku ke n suatu barisan geometri  Nilai suku ke-n suatu barisan geometri  Jumlah n suku suatu deret geometri  Jumlah n suku suatu deret geometri  Deret geometri tak hingga sigma  Deret geometri tak hingga DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 12 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI 1. Mengidentifikasi sudut 2. Menentukan keliling bangun datar dan luas daerah bangun datar 3. Menerapkan transformasi bangun datar PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM : Menerapkan konsep geometri dimensi dua : J : 27 Jam @ 45 menit MATERI POKOK PEMELAJARAN KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR  Satuan sudut dalam derajat dikonversi kesatuan sudut dalam radian atau sebaliknya sesuai prosedur.  Macam-macam satuan sudut  Konversi satuan sudut  Suatu bangun datar dihitung kelilingnya sesuai rumus.  Daerah suatu bangun datar dihitung luasnya sesuai rumus.  Luas bangun datar tak beraturan dihitung sesuai dengan metode.  Konsep keliling dan luas diterapkan dalam penyelesaian kejuruan.  Keliling bangun datar  Luas daerah bangun datar  Penerapan konsep keliling dan luas.  Perhitungan keliling segi tiga, segi empat, dan lingkaran  Perhitungan luas segi tiga, segi empat dan lingkaran  Perhitungan luas daerah bangun datar tidak beraturan dengan menggunakan metode koordinat trapesium.  Penyelesaian masalah  Transformasi bangun datar didiskripsikan menurut jenisnya  Transformasi bangun datar digunakan untuk menyelesaikan permasalahan kejuruan  Jenis-jenis transformasi bangun datar  Penerapan transformasi bangun datar  Jenis-jenis transformasi bangun datar - Translasi - Refleksi - Rotasi - Dilatasi  Penerapan transformasi bangun datar SIKAP  Teliti dan cermat dalam menyelesaikan masalah geometri dimensi dua PENGETAHUAN  Penjelasan macammacam satuan sudut  Pengonversian satuan sudut KETERAMPILAN  Mengukur besar suatu sudut  Menghitung keliling dan luas bidang datar sesuai dengan rumusannya  Menggambar bangun datar DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 13 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Menerapkan konsep geometri dimensi tiga : K : 30 Jam @ 45 menit SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR 1. Mengidentifikasi bangun ruang dan unsur-unsurnya  Unsur-unsur bangun ruang diidentifikasi berdasar ciricirinya.  Jaring-jaring bangun ruang digambar pada bidang datar.  Macam-macam bangun ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas, bola)  Jaring-jaring bangun ruang  Luas permukaan bangun ruang dihitung dengan menggunakan rumus.  Luas permukaan bangun ruang 2. Menghitung luas permukaan 3. Menerapkan konsep volum bangun ruang PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM  Pengertian volum suatu bangun ruang didefinisikan sesuai konsepnya  Volum bangun ruang dihitung dengan menggunakan konsep dan rumus yang ditentukan  Pengertian volum suatu bangun ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas, bola)  Volum bangun ruang MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Teliti dan cermat dalam menyelesaikan masalah geometri dimensi tiga PENGETAHUAN KETERAMPILAN  Unsur-unsur bangun ruang (rusuk, diagonal bidang, diagonal ruang. bidang diagonal)  Cara menggambar jaring-jaring bangun ruang  Menunjukkan unsurunsur bangun ruang  Konsep luas bangun ruang  Menghitung luas permukaan bangun ruang  Rumus-rumus luas permukaan bangun ruang  Menghitung volume bangun ruang  Menggambar jaringjaring bangun ruang  Pengertian volum suatu bangun ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas, bola)  Perhitungan volum bangun ruang DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 14 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI : Menerapkan konsep peluang : L : 30 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR 1. Mendeskripsikan kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi  Kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi digunakan untuk menentukan banyaknya cara  Kaidah pencacahan permutasi dan kombinasi 2. Menghitung peluang suatu kejadian  Peluang suatu kejadian dihitung dengan menggunakan rumus  Peluang suatu kejadian PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP  Kritis dan logis dalam menyelesaikan masalah peluang PENGETAHUAN      Kaidah pencacahan Faktorial Perrmutasi dari n unsur. Kombinasi dari n unsur Penggunaan permutasi dan kombinasi dalam menyelesaikan masalah KETERAMPILAN  Membedakan permutasi dan kombinasi suatu kejadian  Peluang suatu kejadian  Kepastian dan kemustahilan  Frekuensi harapan suatu kejadian  Peluang kejadian saling lepas  Peluang kejadian saling bebas DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 15 dari 16 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengaplikasikan konsep statistika : M : 30 Jam @ 45 menit KRITERIA KINERJA 1. Mengidentifikasi pengertian statistik, statistika, populasi dan sampel  Statistik, statistika, dibedakan sesuai dengan definisinya.  Populasi dan sampel dibedakan berdasarkan karakteristiknya.  Pengertian statistik dan statistika.  Pengertian populasi dan sampel  Macam-macam data 2. Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram  Data disajikan dalam bentuk tabel  Data disajikan dalam bentuk diagram  Tabel dan diagram  Jenis-jenis tabel  Macam-macam diagram (batang, lingkaran, garis, gambar)  Histogram, polygon, frekuensi, kurva, ogive 3. Menentukan ukuran pemusatan data  Mean, median dan modus dibedakan sesuai dengan pengertiannya  Mean, median dan modus dihitung sesuai dengan data tunggal dan data kelompok  Mean  Median  Modus  Mean data tunggal dan data kelompok  Median data tunggal dan data kelompok  Modus data tunggal dan data kelompok 4. Menetapkan ukuran penyebaran data  Jangkauan, simpangan ratarata, simpangan baku, jangkauan semi interkuartil, dan jangkauan persentil dari suatu data.       Nilai standar (Z-score) ditentukan dari suatu data  Koefisien variasi ditentukan dari suatu data  Nilai standar (Z-score) Jangkauan Simpangan rata-rata. Simpangan baku Jangkauan semi interkuartil  Jangkauan persentil  Nilai standar (Z-score)  Koefisien variasi  Koefisien PROGRAM KEAHLIAN : KRIA LOGAM LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI Jangkauan Simpangan rata-rata Simpangan baku Jangkauan semi interkuartil Jangkauan persentil SIKAP  Teliti dan cermat dalam menyelesaikan masalah statistika PENGETAHUAN  Pengertian statistik dan statistika  Pengertian populasi dan sampel  Macam-macam data KETERAMPILAN  Mengumpulkan dan mengolah data serta menyajikan dalam bentuk tabel dan diagram     DESKRIPSI PEMELAJARAN - MATEMATIKA Halaman 16 dari 16