HSDPA

advertisement
( High Speed Downlink Packet Acces )
Nama : Gilang Canggih Wicaksono
Nim : 123112700260008





Pendahluan
Pengertian modem
W – CDMA ke HSDPA
Generasi GSM 1,2,3
Cara kerja HSDPA





Arsitektur HSDPA
Channel – channel
HSDPA
Fitur HSDPA
Keunggulan HSDPA
Source materi
•Fenomena
ketika GPRS keluar pertama kali , fitur ini menjadi
pertimbangan utama saat
membeli ponsel. Ketika teknologi 3G dieropa dikenal dengan nama UMTS (universal
mobile telecomunication system) juga sama. Kemunculan 3G dibarengi dengan
kemunculan HSDPA ( high speed downlink packet access ).
•HSDPA
adalah keturunan dari 3G. HSDPA ini dikenal dan digolongkan ke dalam
teknologi 3,5 G, karena kecepatan datanya lebih bagus dibanding 3G. 3G pada
permulaannya maksimal smapai 384 kbit/s, sedangkan dengan HSDPA dapat dinaikkan
menjadi 14 mbit/s. Perkembangan HSDPA tidak terlepas dari perkembangan teknologi
GSM pada tiap generasinya. Tiap generasi memiliki kemampuan transfer data yang lebih
cepat. Berikut evolusi perkembangan generasi ke generasi GSM sampai ke arah HSDPA.
PENDAHULUAN
DAFTAR ISI
Modem–Modem berasal dari singkatan Modulator
DEModulator . Modulator merupakan bagian yang mengubah
sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap
untuk dikirimkan, sedangkan demodulator adalah bagian yang
memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan ) dari
sinyal pembawa (Carrier) yang di terima sehingga informasi
tersebut dapat diterima dengan baik
•
w – CDMA – Wideband code – Division Multiple Access
atau biasa ditulis Wideband – CDMA atau W-CDMA,
merupakan teknologi generasi ketiga (3G) untuk GSM,
biasa disebut juga UMTS ( Universal Mobile
Telecomunication
System).
Teknologi
ini
tidak
kompatibeldengan CDMA2000 atau sering disebut juga
dengan CDMA saja. Kecepatan WCDMA bisa mencapai
384 kbps dan dimasa di akan datang akan meningkat
sampai mungkin sekitar 10 mbps. Teknologi ini
menggunakan wideband-AMR (Adaptive multirate) untuk
kondifikasi suara (voice codec) sehingga kualitas suara
yang didapat menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya.
•
W-CDMA KE HSDPA
•1G
berupa telepon analog yang di perkenalkan pada
tahun 1980an dan dilanjutkan sampai sampai
digantikan dengan generasi kedua (2G) yang berbentuk
digital. Beberapa generasi pertama mengikuti standar
NMT (Nordisk MobilTelefoni atau Nordiska
MobilTelefoni Gruppen ),CDPD (Celluler Digital Packet
Data,Mobitex dan Data Tac ).
GENERASI GSM PERTAMA (1G)
•Perbedaan
utama antara dua sistem telepon mobile yang
sukses ini yaitu 1G dan 2G adalah sinyal radio yang
digunakan. Jaringan 1G menggunakan analog sedangkan
2G menggunakan digital.Percakapan dalam 2G diencode
menjadi sinyal digital, tapi dalam 1G hanya dimodulasi ke
frekuensi yang lebih tinggi (150 MHZ ke atas).
•Yang
termasuk dalam generasi ini adalah :
GENERASI KEDUA (2G – 2.75G )


GSM ( Global System for Mobile
Communcations) adalah standar
paling populer untuk telepon
mobile di dunia.
GPRS ( General Packet Radio
Service ) adalah layanan data
mobile yang tersedia pada
telepon GSM. GPRS sering
disebut sebagai generasi 2.5G,
yaitu teknologi antara generasi
pertama dan generasi kedua
dalam teknologi telepon mobile.
GENERASI GSM KEDUA

EDGE (EGPRS)
(Enhanced Data rates for
GSM Evolution) adalah
teknologi telepon mobile
yang memperbaiki
jaringan 2G dan 2.5G
khususnya dalam jalur
komunikasi
data.Teknologi ini
bekerja pada jaringan
GPRS ada.
•
HSCSD ( High – Speed Circuit – Switched Data ),
•
IDEN ( Integrated Data Enhanced Network),
•
D-AMPS ( Digital AMPS ),
•
IS-95, PDC ( Personal Digital Cellular ),
•
CSD ( Circuit Switch Data ),
•
PHS ( Personal Handy – Phone System),
•
WIDEN (Wideband Integrated Dispatch Enhanced Network)
•
CDMA2000 (1xRTT/IS-2000)
GENERASI GSM KEDUA
3G memberikan kemampuan untuk mentransfer secara
simultan baik data voice dan non-voice data (seperti saat
download informasi, pertukaran email dan instant
messaging).
•
GENERASI GSM KETIGA (3G-3.75G)
•
UMTS (Universal Mobile
Telecomunications System)
menggunakan W-CDMA
dibawah standar 3GPP.
UMTS mempunyai layanan
data secara teori sampai
11Mbit/s,meskipun
dalamperkembangannya
yang disebarkan ke user
dalam jaringan
performanya hanya
mencapai 384kbit/s untuk
handset R99 dan 1-2 Mbit/s
untuk handset HSDPA
untuk koneksi downlink.
STANDAR 3G

3.5G HSDPA (High-speed
Downlink Packet Access)
adalah protokol dalam
telepon mobile berbasis
jaringan UMTS 3G yang
menyediakan transfer data
lebih cepat.Sekarang HSDPA
yang dipasang mendukung
1.8 Mbit/s sampai 3.6 Mbit/s
sat downlink. Untuk
kedepannya direncanakan
mencapai 7.2 Mbit/s
•
W-CDMA (Wideband Code Division Multiple Access)
•
FOMA (Freedom of Mobile Multimedia Access )
•
1xEV-DO/IS-856 (1X Evolution-Data Optimized),
TD-SCDMA (Time Division –synchronous Code Divison
Multiple Access),
•
•
GAN/ UMA (Generasi Access Network),
•
3.75G HSUPA (High – speed Uplink Packet Access).
STANDAR 3G
GE
N
1G
2G
3G
Type
VOICE
Typical Frequency
Digital
150 900 MHz
Digital
400 & 450 MHz
VOICE & DATA 800 & 1800 MHz or
850 & 1900 MHz
DIGITAL
400 & 450 MHz
VOICE & DATA 900 & 1800 MHz or
850 & 1900 MHz
Typical data speed
600-1200 bps
9.6, 56 or 180kbps
384 kbps, 1.8 or 3.6 Mbps
•
HSDPA menggunakan kanal baru yang dimiliki oleh 3G yaitu high
speed downlink shared channel (HS-DSCH). Kanal tersebut
beroperasi berbeda dengan jalur 3G yang ada. Penambahan kanal
berupa implementasi adaptive modulation and coding (AMC),
hybrid automatic repestreQuest (HARQ), fast packet schedulling,
retransmission protokol and fast cell selection (FCS), yang
dikendalikan medium access control (AMC) di node yang
berkemampuan 3G.HS-DSCH difungsikan untuk proses downlink
data ponsel. Seangkan untuk proses uplink,kemampuan HSDPA tak
bisa sebesar proses downlinknya, yang secara teori hanya mampu
sampai 2 Mbit/s.
CARA KERJA HSDPA
Jaringan HSDPA secara fisik memiliki 3 kanal, yakni high speed data
physich downlink shared channel (HS-PDSC) , High speed shared control
channel (HS-SCCH) dn high speed dedicated physical control channel (
HS-DPCCH). HS- PDSCH mengadopsi adaptive modulation QPSK
(quadrature phase sift keying) atau algoritma fase modulasi yang sudah
ada, dan 16QAM (Quadrative amplitudo Modulation ) yakni empat
amplitude dan empat fase yang memungkinkan penggunaan data rate
tinggi dibawah kondisi jaringan radio yang bermacam-macam.
•
Arsitektur UTRAN ( UMTS Terrestrial Radio Access Network ) dibangun
oleh satu atau beberapa radio network system (RNS) yang terhubung pada
core network (CN). RNS dapat dibagi menjadi dua entity, yaitu Radio
Network Controller (RNC) dan dan node B atau base station node B pada
HSDPA tidak hanya terdiri atas layer fisik, terdapat juga MAC (Medium
Access Control ) layer seperti terlihat pada gambar diatas. MAC-hs
merupakan entity MAC yang menangani transport channel HS-DSCH.
MAC-hs memiliki peran dalam fungsi retransmisi ARQ ( Automatic Repeat
Request ) dan sheduling dalam mengani proritas paket. Dengan adanya
MAC layer pada node B,maka proses retransmisi dapat terjadi lebih cepat
dan delay untuk men-decode paket dapat berkurang karena round-trip
retransmisi yang lebih pendek.
•
ARSITEKTUR HSDPA
HS-DSCH (High speed
downlink shared channel)
HS-DSCH merupakan transport
channel arah downlink pada
HSDPA yang dapat
digunakan untuk mengirim
paket data oleh beberapa
user dalam satu cell.
•
HS –SCCH ( High Speed
Shared Control Channel )
HS-SCCH merupakan downlink
physical channel dengan SF
tetap sebesar 128 yang
membawa informasi kunci
yang diperlukan untuk HSPDSCH.
•
Channel –channel HSDPA
HS-DPCCH ( High Speed
Dedicated Physical Control
Channel )
HS-DPCCH membawa
informasi control yang
diperlukan dalam
pengiriman paket data,
seperti ARQ
acknowledgement ( ACK /
NACK) serta CQI (Channel
Quality Indicator).
•
•
•
•
•
AMC (Adaptive
Modulation and Coding )
AMC merupakan teknologi
utama pada HSDPA dimana
feedback dari UE digunakan
untuk menetukan skema
coding dan modulasi yang
akan digunakan berdasarkan
CQI (Channel Quality
Indicator).
HARQ (Hybrid Automatic
Repeat and Request )
HARQ meningkatkan
performansi dan menambah
ketahanan terhadap error
pada link adaptation.
Fitur-fitur HSDPA
•
•
Fast Scheduling
Fast scheduling merupakan
mekanisme untuk
menetukan user mana yang
akan ditransmisikan paket
data lebih dahulu selama
satu TTI. Dengan adanya
MAC-hs pada node B maka
delay transmisi paket yang
terjadi dapat dikurangi.
Penamabahan data rates menghasilkan keuntungan bagi operator untuk
membuka area baru yang lebih luas, nilai tambah dan kaya akan service
media. Keuntungan user dengan kecepatan mencapai megabyte per detik
memungkinkan untuk ;
• Mengakses internet dengan cepat,
• Mudah mendownload email dan menambahkan attachment,
• Streaming audio dan video,
• Mengambil gambar resolusi tinggi,,
• Multiplayer game,
• TV Broadcasting,
• Dapat memenuhi kebutuhan secara korporat.
•
HSDPA sampai saat ini sudah digunakan di 39 negara dan 64 operator.
Kedepan HSDPA masih dapat dikembangkan kerah HSUPA (High Speed
Uplink Packet Access). Jika teknologi HSDPA tergolong kedalam kedalam
teknologi 3.75G maka HSUPA masuk dalam generasi 3.75 (3.75G).
•
Download