Proposal Bisnis House Of Cupcakes

advertisement
TUGAS KEWIRAUSAHAAN
Seksi 22
Proposal Bisnis
“HOUSE OF CUPCAKES”
DISUSUN OLEH
Mawar Mustika Hutagaol
2012-12-204
UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA
2016
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang telah memberikan rahmat dan karunia – Nya kepada penulis, sehingga kami
dapat menyelesaikan penyusunan “ Tugas Kewirausahaan Proposal Bisnis House
Of Cupcakes ”.
Proposal ini dibuat dan disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata
kuliah Kewirausahaani, Universitas Esa Unggul Jakarta. Proposal ini merupakan
hasil dari ide penulis dan artikel di internet.
Semoga proposal ini dapat diterima dan bermanfaat khususnya bagi para
enterpreneur muda. Kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan untuk
penulisan proposal selanjutnya. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Jakarta, Januari 2015
(Pembuat Makalah)
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 2
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... 3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................................. 4
1.2 Perumusan Masalah .................................................................................................... 7
1.3 Tujuan dan Manfaat Prospek Perencanaan Bisnis ...................................................... 7
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Aspek Manajemen ........................................................................................................ 8
2.2 Aspek Pasar dan Pemasaran ......................................................................................... 9
2.3 Aspek Sumber Daya Manusia ....................................................................................... 16
2.4 Aspek Keuangan .......................................................................................................... 17
2.5 Aspek Ekonomi ............................................................................................................ 20
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
......................................................................................................... 21
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 3
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dengan berkembangnya dunia usaha umumnya, maka banyak perusahaanperusahaan yang mengalami pertumbuhan (growth) menjadi perusahaan lebih
besar. Sehubungan dengan hal tersebut, maka kegiatan-kegiatan yang ada di
perusahaan juga bertambah banyak, begitu juga volume kegiatan yang
dilaksanakan. Jika dalam perusahaan kecil, jenis kegiatan yang dilakukan terbatas
sehingga akan mudah untuk direncanakan dan diawasi, setelah perusahaan mulai
berkembang dan semakin besar, volume kegiatan meningkat dan semakin sulit
untuk direncanakan dan diawasi.
Setiap perusahaan yang bergerak di bidang jasa, dagang maupun industri
pada umumnya, bertujuan untuk memperoleh peningkatan kemajuan usaha yang
semakin baik, kelangsungan hidup perusahaan serta gambaran positif dari
masyarakat mengenai perusahaan tersebut. Dengan banyaknya produk yang
ditawarkan oleh produsen kepada masyarakat maka pesaingan didalam industri ini
semakin tajam. Akibatnya produsen dituntut untuk melakukan inovasi-inovasi lain
produk yang baru, yang berbeda dari pesaing-pesaingnya untuk merebut minat
konsumen dan menguasai pasar. Distribusi merupakan hal yang sangat penting
diperhatikan dalam aktivitas sebuah perusahaan. Jika perusahaan ingin tetap hidup
terus secara berkesinambungan, maka perusahaan harus mampu memasarkan
produk yang dihasilkan kepada konsumen agar dikonsumsi dan otomatis
perusahaan akan mendapatkan keuntungan dari produk yang dikonsumsi tersebut.
Menurut Kotler (2000:9) Pemasaran adalah suatu proses sosial yang
didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan
inginkan dengan menciptakan,menawarkan dan secara bebas mempertukarkan
produk yang bernilai dengan pihak lain. Pasar dalam situasi permintaan negatif
bila sebagian besar pasar tidak suka produk tertentu dan bahkan mau membayar
asal terhindar dari produk itu.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 4
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
Tugas pemasaran dalam mengatasi hal ini yaitu menganalisis mengapa pasar
tidak menyukai produk itu dan apakah program pemasaran yang meliputi rancang
ulang produk, harga yang lebih redah dan produksi yang lebih baik akan
menambah kepercayaan dan sikap pasar. Pasar dalam permintaan yang tidak
teratur sebagian besar permintaannya bervariasi sehingga mengakibatkan masalah
kelebihan atau kekurangan kapasitas.
Seorang wirausahawan (Entrepreneur) adalah seseorang yang menciptakan
sebuah bisnis baru dengan mengambil resiko dan ketidakpastian demi mencapai
keuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang dan
menggabungkan sumberdaya yang dimiliki (Zimmerer & Scarborough, 2004).
Usaha Kecil Menengah (UKM) atau yang biasanya disebut dengan usaha dagang,
mempunyai peran penting dan strategis bagi pertumbuhan ekonomi negara, baik
negara berkembang maupun negara maju.
Pada saat krisis ekonomi berlangsung di Indonesia, UKM merupakan sektor
ekonomi yang memiliki ketahanan paling baik. Kemampuan UKM perlu
diberdayakan dan dikembangkan secara terus menerus dengan berusaha
mereduksi kendala yang dialami UKM, sehingga mampu memberikan kontribusi
lebih maksimal terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat
Adapun jenis usaha yang sedang marak saat ini yakni usaha disektor
industri. Salah satu industri yang banyak diminati ialah industri makanan, dan
faktanya dapat dilihat disepanjang jalan besar di kota Jakarta banyak outlet yang
menjual makanan dengan beranekaragam rasa dan kualitas. Perkembangan ini
disebabkan mulai dari tingginya kebutuhan masyarakat akan makanan dan
keinginan masyarakat untuk menikmati berbagai rasa yang berbeda yang
ditawarkan dengan berbagai macam penampilan serta harga yang tidak terlalu
mahal sehingga bisa dijangkau oleh masyarakat. Oleh karena itu semakin banyak
pebisnis baru yang memiliki jiwa kewirausahaan membuka bisnis makanan
karena bisnis ini adalah bisnis yang tepat untuk dikembangkan.
Salah satu usaha makanan yang cukup marak kita lihat di kota Jakarta ialah
usaha cupcakes. Awal perkembangannya, cupcakes hanya berbentuk biasa saja.
Tapi kini bentuk cupcakes dapat dijumpai beraneka ragam yang pastinya
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 5
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
menggoda kita untuk membelinya. Cupcakes bagai miniatur dari cake besar yang
ditempatkan dalam cup-cup dari kertas beraneka warna. Cupcakes mempunyai
penampilan yang menarik karena dikemas dalam wadah-wadah kecil nan cantik,
hingga pantas disajikan untuk pesta. Usaha ini memiliki prospek yang sangat
bagus.
Hal tersebut terutama disebabkan kesibukan orang-orang yang semakin
meningkat. Pada saat ada acara atau hari istimewa cupcakes sangat lah cocok
untuk dihidangkan. Selain itu, pelanggan bisnis ini terdiri dari berbagai kalangan.
Kini sepertinya cupcakes mulai mendapatkan tempat di hati penikmat kue,
termasuk di Indonesia. Apalagi dengan berkembangnya resep dasar cupcakes serta
semakin kreatifnya cara penyajian, bukan tidak mungkin cupcakes suatu saat nanti
bakal menggantikan kue pengantin yang bentuknya bertingkat-tingkat konservatif
sebagaimana yang lazim dijumpai saat ini. Bentuknya yang mungil, dengan hiasan
krim dan fondant aneka warna, sungguh menyenangkan mata. Belum lagi rasanya
yang semakin beragam, siapapun tak akan menolak kenikmatan sebuah cupcakes.
Penggunaan cupcakes sebagai kue pengantin mulai banyak digemari oleh
masyarakat di dunia barat sejak tahun 2004. Di Indonesia juga mulai melirik
bentuk cupcakes sebagai kue pengantin. Cupcake, si manis nan imut ini memang
menggemaskan. Selain lezat, cupcake sangat mengesankan jika dijadikan hadiah
dan goody bag pada berbagai perayaan. Bisnis cupcakes ini cukup menggiurkan
karena pesaingnya tidaklah begitu banyak dibandingkan usaha-usaha makanan
yang lain. Selain itu harga cupcakes ini pun dapat dijangkau dari berbagai
kalangan, mulai dari kalangan menengah bawah sampai kalangan menengah atas.
Usaha cupcakes yang akan direncanakan diharapkan dapat berkembang
dikawasan strategis dan dekat dari daerah perkuliahan maupun anak sekolahan,
karena menurut analisa pasar yang ada, sekitar sekolahan merupakan ladang yang
sangat subur meskipun didaerah ini banyak yang membuka bisnis makanan,
namun belum ada satu pun yang membuka bisnis cupcakes.
Dengan melihat begitu baiknya pertumbuhan bisnis wirausaha ini, mulai
dari perencanaan usaha sampai dengan proses realisasi usaha ini, maka dengan ini
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 6
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
penulis ingin membahas masalah tersebut dalam sebuah Tugas Individu dengan
judul Proposal Bisnis “House Of Cupcakes”.
1.2
Perumusan Masalah
Sebagaimana yang kita ketahui, rencana bisnis adalah suatu langkah penting
yang perlu diambil oleh pengusaha bijaksana, tanpa memandang ukuran bisnis.
Untuk memulai suatu usaha, ada baiknya kita terlebih dahulu membuat
perencanaan bisnisnya. Perencanaan bisnis atau business plan merupakan alat
monitoring bagi tim kerja kita dan hal ini juga bisa dijadikan sebagai panduan
bagi semua orang yang terlibat dalam usaha tersebut agar mematuhinya. Maka
dalam perumusan masalah ini penulis ingin mengetahui “Bagaimana menjadi
enterpereneur yang sukses dengan bisnis Cupcakes”.
1.3
Tujuan dan Manfaat Prospek Perencanaan Bisnis
1.3.1 Tujuan
Tujuan dari prospek perencanaan bisnis ini dilakukan yaitu :
a. Untuk membuka suatu lapangan bisnis baru bagi pemilik,
b. Untuk mencari keuntungan yang maksimal dan membuka suatu lapangan
pekerjaan bagi masyarakat,
c. Untuk mengembangkan dan menambah jiwa enterpreneurship atau wirausahawan,
d. Untuk mengenalkan Cupcakes ke masyarakat luas.
1.3.2 Manfaat
Manfaat dari prospek perencanaan bisnis ini bila dijalankan yaitu :
a. Memperoleh kontrol atas kemampuan diri,
b. Memanfaatkan potensi dan melakukan perubahan,
c. Memperoleh manfaat finansial tanpa batas,
d. Berkontribusi kepada masyarakat dan mendapatkan pengakuan atas usaha.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 7
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
ASPEK MANAJEMEN
2.2.1 DATA PERUSAHAAN
1) Nama Perusahaan
: HOUSE OF CUPCAKES
2) Bidang Usaha
: Industri Rumahan
3) Jenis Produk / Jasa
: Kue
4) Alamat Perusahaan
: Jl. Arjuna Utara N0.9, Duri Kepa, Kebon Jeruk,
Jakarta Barat 11510
5) Nomor Telepon
: 021 - 5674223
6) Alamat E-mail
: [email protected]
7) Situs Web
: www.houseofcupcakes.com
8) Bentuk badan hukum : Usaha dagang
9) Mulai Berdiri
: 2016
2.2.2 BIODATA PEMILIK / PENGURUS
1) Nama
: Mawar Mustika Hutagaol
2) Jabatan
: Pemilik
3) Tempat dan Tanggal Lahir
: Jakarta, 2 Januari 1994
4) Alamat Rumah
: Jl Kebon Jeruk
5) Nomor Telepon
: 087760061170
6) Alamat E-mail
: [email protected]
7) Pendidikan Terakhir
: S1
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 8
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
2.2
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
2.2.1 Produk yang dihasilkan : Cupcakes
Cupcakes adalah kue kecil yang dipanggang dalam bentuk mangkuk atau
gelas kecil terbuat dari kertas atau aluminium foil. Cupcakes biasanya terbuat dari
beberapa bahan dasar yakni butter, gula, telur dan tepung. Cupcakes memiliki
aneka rasa, hiasannya juga beragam. Sekarang ini banyak toko kue khusus
menjual cupcakes cantik dengan hiasan yang disesuaikan dengan tema yang
diinginkan oleh pembeli. Pada umumnya cupcakes ada rasa vanila atau cokelat.
Namun seiring berkembangnya zaman kini cupcakes memiliki rasa yang beraneka
ragam.
Cupcakes Red Velvet
Cupcakes Cookies and Cream
Cupcakes PB Chocolate
Cupcakes Chocolate Vanilla
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 9
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
Cupcakes Rainbow Vanilla
Cupcakes Vanilla Chocolate
Cupcakes Strawberry Chocolate
Cupcakes Espresso
Cupcakes Mocha
Cupcakes Jelly
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 10
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
2.2.2 Keunggulan Produk
A. Serbaguna
Cupcakes memiliki berbagai keistimewaan dibandingkan kue pernikahan
konservatif, karena dapat disajikan dengan berbagai rasa. Tidak hanya satu rasa
yang biasa terdapat di banyak kue pernikahan. Dengan menggunakan cupcakes
berbagai rasa yang berbeda, maka para tamu dapat menemukan rasa yang mereka
kehendaki. Cupcakes sangat praktis, karena tidak perlu memotong-motong kue
lagi. Sedangkan sebagai suvenir, cukup dikemas dalam wadah kotak atau plastik
mika. Pasangan pengantin yang memilih cupcakes sebagai kue pengantin mereka
pun tetap dapat mengadakan upacara pemotongan kue. Mintalah pembuat kue
untuk membuatkan kue berukuran kecil, untuk diletakkan di bagian atas. Kue
berukuran kecil inilah yang akan digunakan pada acara pemotongan kue.
B. Laris.
Sebagian besar masyarakat sering mengkonsumsi cupcakes. Cupcakes
layaknya kue-kue yang acap kali ditemukan di bakery-bakery tiap daerah.
Cupcakes dapat disajikan sebagai oleh-oleh dan acara seperti pesta, yang sangat
praktis dan tidak merepotkan. Oleh karena itu cupcakes sangat digemari
penikmatnya.
C. Trendi.
Sekarang ini cupcakes ada di mana–mana, terlihat dari beberapa contoh
cupcakes untuk kue pengantin di sejumlah media. Bentuk cupcakes dan
penataannya cukup banyak pilihan dan tampil memukau. Apalagi ketika ditumpuk
bersama-sama pada setiap lapisan tempat cupcakes pernikahan, maka tampilan
cupcakes akan sangat mengesankan.
D. Mudah dibuat.
Bagi baker atau pembuat kue yang berpengalaman, maka cupcakes dapat
dibuat beberapa minggu sebelumnya dan dibekukan di tempat kedap udara.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 11
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
Namun demikian, dekorasi untuk menghiasi cupcakes relatif rumit karena
dikerjakan satu persatu dan biasanya dibuat dalam jumlah relatif banyak. Apalagi
bila pesta dihadiri oleh banyak tamu, dan cupcakes akan menjadi bagian dari
jamuan untuk para undangan.
2.2.3 Target atau Segmen Pasar yang Dituju
Target pasar adalah sekelompok pembeli yang mempunyai sifat-sifat yang
sama yang membuat pasar itu berdiri sendiri. Adanya sekelompok orang dengan
ciri-ciri yang sama belumlah berarti mereka membentuk pasar sasaran. Hanya bila
mereka mempunyai ciri-ciri yang sama sebagai pembeli, maka barulah mereka
membentuk suatu pasar sasaran.
Bidikan pasar di sekitar daerah tersebut telah direncanakan secara cermat
dan matang karena menurut analisa pasar yang ada, sekitar daerah tersebut
merupakan tempat yang sangat baik untuk membuka bisnis baru khususnya
dibidang cupcakes hias ini.
Selain menentukan lokasinya, kita juga harus menentukan dekorasi atau
penampilan toko. Kita harus sekreatif mungkin membuat dekorasi yang dapat
menarik minat pelanggan. Dan masih banyak hal lagi yang dapat kita lakukan
untuk menunjang aspek lokasi dari usaha cupcakes hias ini agar dapat membuat
pelanggan tertarik untuk menikmati cupcakes.
2.2.4 Analisis Pesaing
Strategi pemasaran perusahaan dilakukan berdasarkan analisis SWOT yang
terdiri atas :
1. Strength (Kekuatan)
a. Semua bahan baku yang digunakan berkualitas baik,
b. Produk tanpa bahan pengawet,
c. Higienis,
d. Cupcakes yang dilapisi fondant dihias sedemikian rupa agar menarik minat
konsumen,
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 12
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
e. Harga terjangkau dan bersaing,
f. Tenaga kerja yang sudah terlatih,
g. Lokasi penjualan di tempat strategis.
2. Weakness (Kelemahan)
a. Harga bahan baku yg dapat berubah-ubah sewaktu-waktu,
b. Daya tahan dimana cupcakes hanya bisa bertahan 3 hari saja.
3. Opportunity (Peluang)
a. Kesempatan untuk mempeluas lahan bisnis,
b. Bahan baku mudah diperoleh dari berbagai tempat.
4. Threat (Ancaman)
a. Adanya pesaing yang memiliki inovasi dan kreasi cupcakes yg lebih bagus dari
penulis,
b. Kenaikan harga bahan baku.
2.2.5 Bauran Pemasaran
Dalam aspek pemasaran diperlukan suatu pendekatan yang mudah dan
fleksibel yang terdapat pada bauran pemasaran (marketing mix). Bauran
pemasaran adalah strategi produk, promosi, dan penentuan harga yang bersifat
unik serta dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan
dengan pasar yang dituju. Namun kini hal tersebut semakin berkembang tidak
hanya dalam hal product, promotion, dan price. Namun juga mengenai place dan
people. Di bawah ini adalah bauran pemasaran House of Cupcakes, yaitu :
a. Product (Produk)
Produk merupakan produk yang dapat memberikan manfaat, memenuhi
kebutuhan konsumen, dan dapat memuaskan konsumen. Sesungguhnya pelanggan
tidak membeli barang atau jasa, tetapi membeli manfaat dari sesuatu yang
ditawarkan. Produk yang ditawarkan oleh House of Cupcakes adalah cupcakes
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 13
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
dengan berbagai variasi rasa. Produk yang ditawarkan oleh House of Cupcakes
adalah berbagai macam cupcakes dengan berbagai variasi rasa yang dapat dibeli
untuk acara ulang tahun, acara kantor, cemilan, dan lain – lain dengan rasa yang
enak dan menggugah selera bagi yang memakannya.
b. Price (Harga)
Penetapan harga merupakan suatu hal penting. Suatu perusahaan/usaha
akan melakukan hal ini dengan penuh pertimbangan karena penetapan harga akan
dapat mempengaruhi pendapatan total dan biaya. Harga merupakan faktor utama
penentu posisi dan harus diputuskan sesuai dengan pasar sasaran, bauran ragam
produk, dan pelayanan, serta persaingan. Harga pada produk cupcakes yang
diproduksi oleh House of Cupcakes sangat bersaing dan sesuai dengan sasaran
konsumen, beragam produk, pelayanan yang diberikan kepada konsumen, serta
persaingan. Harga untuk semua produk cupcakes yang diproduksi oleh House of
Cupcakes adalah sebesar Rp 7.000
c. Place (Tempat)
Tempat atau lokasi House of Chocolate berada di Jakarta. Tempat dan
lokasi yang strategis akan menjadi salah satu keuntungan bagi perusahaan karena
mudah terjangkau oleh konsumen, namun sekaligus juga menjadikan biaya sewa
tau investasi tempat menjadi semakin mahal. Dekorasi dan desain pada gerai –
gerai toko sering menjadi daya tarik tersendiri bagi para target konsumen. Kondisi
bangunan juga menjadi persyaratan yang memberikan kenyamanan. Maka dari
itu, House of Cupcakes selalu memperhatikan gerai – gerai tokonya agar para
konsumen merasa nyaman dan mudah dijangkau oleh para konsumen yang
berkunjung ke gerai – gerai.
d. Promotion (Promosi)
Promosi merupakan suatu aktivitas dan materi yang dalam aplikasinya
menggunakan teknik, dibawah pengendalian penjual/produsen, yang dapat
mengkomunikasikan informasi persuasif yang menarik tentang produk yang
ditawarkan oleh penjual/produsen, baik secara langsung maupun melalui pihak
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 14
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
yang dapat mempengaruhi pembelian. Kegiatan promosi yang dilakukan House of
Cupcakes, antara lain :
1) Membuat selebaran atau brosur yang kemudian menyebarkannya disekitar
sekolah, lingkungan rumah, kantor atau tempat-tempat umum lainnya agar bisnis
yang kita buat diketahui orang banyak,
2) Melalui advertising yaitu pemasangan iklan di media massa khususnya dikoran
berita seperti waspada,analisa,medan bisnis maupun sumut pos,
3) Memberitahukan kepada kawan-kawan , relasi tentang usaha yang baru dibuka
dan mengundang mereka untuk datang berkunjung,
4) Membuat akun promosi di media social seperti Facebook, Twitter, Instagram,
Line, dll sehingga lebih mudah dikenal oleh banyak orang,
5) Memberikan sampel atau contoh cupcakes secara gratis, diharapkan konsumen
menyukai produk cupcakes sehingga melakukan pembelian berulang-ulang,
6) Memberikan kupon kepada pembeli, sehingga pembeli bisa menghemat dalam
membeli produk cupcakes tertentu,
7) Kemasan harga khusus atau paket harga. Potongan harga lebuh rendah daripada
harga biasa kepada konsumen yang diterapkan pada label atau bungkus.
e. People (Orang)
People merupakan aset utama dalam industri jasa, terlebih lagi people
yang merupakan karyawan dengan performance tinggi. Kebutuhan konsumen
terhadap karyawan berkinerja tinggi akan menyebabkan konsumen puas dan loyal.
People (Orang) yang direkrut oleh House of Cupcakes harus memiliki
kemampuan knowledge (pengetahuan) yang baik, akan menjadi kompetensi dasar
dalam internal perusahaan dan pencitraan yang baik di luar. Faktor penting
lainnnya dalam people adalah attitude dan motivation dari karyawan dalam
industri jasa. Perhatian (Attitude) sangat penting, dapat diaplikasikan dalam
berbagai bentuk, seperti penampilan karyawan, suara dalam bicara, body
language, ekspresi wajah, dan tutur kata. Sedangkan motivasi karyawan
diperlukan untuk mewujudkan penyampaian pesan dan jasa yang ditawarkan pada
level yang diekspetasikan.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 15
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
2.3 ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA
Perencanaan tenaga kerja langsung (TKL), juga perlu memperhatikan halhal mengenai kualifikasi, tarif upah, jumlah tenaga yang dibutuhkan, dan
persyaratan kerja. Karena dalam usaha ini pemilik juga merupakan investor aktif
yang berarti pemilik juga menjalankan pekerjaan operasional, maka sistem
penggajian tidak dihitung secara spesifik melainkan menerima pembagian dari
laba yang didapatkan. Sehingga untuk saat ini usaha pemilik belum memerlukan
tenaga kerja tambahan karena masih dapat mengelola sendiri usaha ini.
Untuk tahap awal pemilik membutuhkan tiga orang tenaga kerja dan jika
bisnis/usaha ini telah berkembang maka pemilik akan menambah tenaga kerjanya.
Untuk mendapatkan karyawan yang berkompeten maka pemilik melihat dari tiga
sisi yaitu sisi pertumbuhan, efisiensi, dan stabilitas. Di sisi pertumbuhan, kita akan
memantau durasi bekerjanya, tingkat pendidikan dan biaya pelatihan karyawan.
Selain itu, tingkat turnover karyawan dan kemampuan meraih pelanggan juga bisa
termonitor. Sementara itu dari sisi efisiensi harus dilihat karyawan dengan
keahlian tertentu.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 16
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
2.4 ASPEK KEUANGAN
2.4.1 Proyeksi Keuangan
Aspek finansial dari proposal bisnis dapat memperlihatkan potensi dana
yang dimiliki, kebutuhan dana eksternal, perhitungan kelayakan usaha, termasuk
di dalamnya 3 performa laporan keuangan: neraca, rugi-laba, dan cash flow.
Secara ringkas, dapat diberikan format sederhana perhitungan kelayakan usaha
secara finansial sebagai berikut :
Bahan Baku dan Bahan Baku Penolong selama 1 bulan
No.
Keterangan
Jumlah
Harga per satuan
Total Harga
1.
Mentega
90 kg
Rp 15.000
Rp 1.350.000
2.
Coklat bubuk
60 kg
Rp 15.000
Rp
3.
Tepung terigu
120 kg
Rp
Rp 1.080.000
4.
Gula
60 kg
Rp 13.000
Rp
780.000
5.
Garam
± 7 ½ bungkus
Rp
2.500
Rp
18.750
6.
Telur
1200 butir
Rp
1.375
Rp 1.650.000
7.
Fondant
30 kg
Rp 300.000
Rp 9.000.000
9.000
TOTAL KESELURUHAN
2.4.2
900.000
Rp 14.778.750
Aspek Keuangan
A. Kebutuhan Dana Investasi
1. Biaya pra operasi
Biaya pra operasi sebesar Rp 28.868.000- yang digunakan untuk penyewaan
outlet atau stan penjualan dan pendirian usaha awal.
2. Modal Kerja
Modal kerja digunakan untuk membiayai seluruh aktiva lancar sebesar Rp
24.778.750.
(*) Total kebutuhan investasi sebesar Rp 55.646.750
3. Rencana Pembelanjaan dan Sumber Dana
Dalam pendirian usaha cupcakes ini menggunakan modal pribadi sebesar
Rp30.646.750,- dan pinjaman ke bank sebesar Rp 25.000.000,-
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 17
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
4. Rencana Kebutuhan Dana
Aktiva Tetap
Sewa Bangunan
Rp 20.000.000
Mesin Kasir
Rp 1.500.000
Kompor gas
1 unit
Rp
300.000
Edible Pen
2 Set
Rp
50.000
Saringan tepung
1 unit
Rp
6.000
Sarung tangan
2 pasang
Rp
24.000
Loyang cupcakes
5 unit
Rp
35.000
Oven
1 unit
Rp 4.000.000
Selang gas
1 unit
Rp
80.000
Gas 12 kg
1unit
Rp
300.000
Mixer
2 unit
Rp
700.000
Gas isi ulang
1 unit
Rp
100.000
Timbangan
1 unit
Rp
50.000
Talam
2 unit
Rp
32.000
Gelas takaran kecil
1 unit
Rp
14.000
Cup wrapper
1 set
Rp
20.000
Cetakan
5 unit
Rp
15.000
Kuas
2 unit
Rp
12.000
Fondant tools
1 set
Rp
25.000
Kulkas
1 unit
Rp 1.500.000
Mould
7 unit
Rp
70.000
Embossing Stick
5 unit
Rp
35.000
Jumlah Aktiva Tetap
Rp 28.868.000
Kas
Rp 10.000.000
Bahan baku dan penolong
Rp 14.778.750
Jumlah Aktiva Lancar
Rp 24.778.750
TOTAL AKTIVA
Rp 53.646.750
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 18
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
5. Proyeksi keuangan
a. Proyeksi Pendapatan
-
Pendapatan Per Hari
Cupcakes (Rp 7.000 x 100)
Rp
-
Pendapatan Per bulan (Rp 700.000 x 30)
Rp 21.000.000
-
Pendapatan 1 tahun (Rp 21.000.000 x 12)
Rp 252.000.000
b. Proyeksi Biaya Per Tahun
 Pembelian bahan baku & penolong (14.778.750 x 12)
700.000
Rp 177.345.000
 Gaji karyawan 1 orang (@ Rp 1.500.000 x 12)Rp 18.000.000
 1 Kasir (@ Rp 1.600.000 x 12)
Rp 19.200.000 +
Jumlah Gaji Karyawan
Rp 37.200.000
 Biaya listrik, air, telepon, wifi (Rp 400.000 x 12)
Rp
4.800.000
 Perlengkapan Kebersihan
Rp
400.000
 Dep Oven 5 th
Rp
1.000.000
 Dep Mesin Kasir 3 th
Rp
300.000
 Dep Kulkas 3 th
Rp
300.000
 Dep blender
Rp
300.000 +
Jumlah Keseluruhan Biaya
Rp 221.645.000
6. Proyeksi Rugi/Laba
Perhitungan Rugi/Laba yaitu dengan menghitung antara selisih pendapatan
dan pengeluaran.
Rugi/ Laba
= Pendapatan – Pengeluaran
= Rp 252.000.000 – Rp 221.645.000
= Rp 30.355.000
Dengan demikian laba yang diperoleh per tahun dalam penjualan cupcakes
yaitu sebesar Rp 30.355.000 pertahun.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 19
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
2.5 ASPEK EKONOMI
Dilihat dari sudut ekonomi bahwa adanya “House of Cupcakes” ini
tentunya akan menarik para pelanggan khususnya bagi seorang mahasiswa. Ada
beberapa alasan mengapa mahasiswa ikut tertarik dengan adanya “House of
Cupcakes” , diantaranya adalah :
a) Dilihat dari segi harganya yang cocok dengan kantong mahasiswa.
b) Harganya yang terjangkau
c) Dilihat dari segi tempat bisnis “House of Cupcakes” tersebut jika dekat dengan
area kampus maka dapat meningkatkan keuntungan tersendiri bagi pebisnis
cokelat. Dilihat dari segi tempat bisnis “House of Cupcakes” tersebut jika dekat
dengan area kampus maka dapat meningkatkan keuntungan tersendiri bagi
pebisnis cokelat.
d) Disamping dari segi harga bahwa mahasiswa dapat memanfaatkan tempat tersebut
sebagai tempat berkumpul dengan temanya.
e) Dan tentunya meningkatkan keuntungan bagi pemilik “House of Cupcakes”.
Sehingga, dari segi aspek ekonomi kami berpendapat bahwa usaha ini layak untuk
didirikan.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 20
Proposal Bisnis House Of Cupcakes
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan proposal yang telah dibuat di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa usaha membuat cupcakes dengan nama “House of Cupcakes” dari sisi
aspek manajemen “House of Cupcakes” yang telah memenuhi standar dalam
kelayakan bisnis yang akan dijalankan. Aspek pasar dan pemasaran “House of
Cupcakes” masih sangat luas, terutama di Jakarta dan kota – kota besar lainnya,
dan juga banyaknya permintaan terhadap cupcakes yang meiliki rasa yang enak,
manis, lembut dengan berbagai varian rasa dan toping yang bermacam – macam.
Dalam Aspek Sumber Daya Manusia untuk tahap awal pemilik
membutuhkan tiga orang tenaga kerja dan jika bisnis/usaha ini telah berkembang
maka pemilik akan menambah tenaga kerjanya. Untuk mendapatkan karyawan
yang berkompeten maka pemilik melihat dari tiga sisi yaitu sisi pertumbuhan,
efisiensi, dan stabilitas.
Dalam Aspek Keuangan dari analisis diatas diperkirakan laba yang
diperoleh per tahun dalam penjualan cupcakes yaitu sebesar Rp 30.355.000
pertahun.
Dalam Aspek Ekonomi dilihat dari sudut ekonomi bahwa adanya “House of
Cupcakes” ini tentunya akan menarik para pelanggan khususnya bagi seorang
mahasiswa.
Proposal Bisnis Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Seksi 11
Page 21
Download
Study collections