BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif melalui pendektan TAI efektif terhadap hasil belajar siswa kelas VIII pada materi pokok Strukrur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan di SMPN 02 Adonara-Timur Flore-Timur Tahun Ajaran 2015/2016. Hal ini didukung oleh : 1. Perolehan nilai pada saat posttest lebih besar dari pada nilai pretest (86,67% > 42,12%) 2. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan dari 42,12% ke 86,67% dengan rerata peningkatan yaitu 44,55% dan secara klasikal dikatakan tuntas karena pencapaian ketuntasan klasikalnya adalah 93,94% (Tk ≥ 80%). 3. Instrumen pembelajaran yang disusun oleh guru adalah baik dengan rerata Proporsi indikatornya 0,87 serta rerata sensitivitas butir soal 0,44 (sensitif). 4. Aktivitas siswa yang paling menonjol adalah aktivitas siswa dalam mengerjakan LKS/berdiskusi dan menulis pokok-pokok materi pembelajaran yaitu: 26,85% danmemberikan respon menjawab pertanyaan atau memberikan tanggapan 23,29%. Data analisis juga menunjukkan kegiatanmembaca buku siswa /buku pelengkapyang mana persentasenya mencapai 19,85%, memperhatikan penjelasan guru 19,28%, menyimpulkan pelajaran 5,85% dan mengajukan pertanyaan 4,90%. 5. Guru mampu melaksanakan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TAI dengan skor rata-rata mencapai 3,80 dan termasuk dalam kategori baik dan realibilitas instrumennya 99,81% B. Saran Berdasarkan hasil penelitian dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TAI di kelas VIII pada materi pokok Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan di SMPN 02 Adonara-Timur Flores-Timur, maka disarankan kepada pembaca sebagai berikut : 1. Untuk menambah semangat belajar siswa sebaiknya guru menggunkan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TAI ini. 2. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin menerapkan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TAI, sedapat mungkin harus mampu mengelola waktu, dan fasilitas pendukung termasuk media pembelajaran yang ingin digunakan. DAFTAR PUSTAKA Alma, Buchari. Dkk, 2010.Guru profesional Menguasai Metode dan Trampil Mengajar.Alfabeta : Bandung Basir, A. 2013.Efektivitas Penerapan model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Team Assisted Individualization (TAI) terhadap Peningkatan Hasil Belajar IPA Biologi Siswa kelas VII Materi Pokok Ekosistem di SMP Adhyaksa 2 Kupang Tahun Ajaran 2012/2013 Dimyati & Mudjiono, 2013.Belajar dan Pembelajaran. Renaka Cipta : Jakarta Dirma & Cicih, 2014.Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik. Renaka Cipta : Jakarta Eduk, J. 2010. Dasar-Dasar Pembelajaran Biologi Bahan Ajar.UNWIRA : Kupang Eduk, J. 2015. Seminar Ilmiah Biologi Bahan Ajar.UNWIRA : Kupang Eduk, J. 2009. Metodologi Penelitian : Kupang Huda, Miftahul. 2011.Cooperative Learning,Metode, Teknik, Struktur dan Model Penerapan. Pustaka Pelajar :Yogyakarta Ibarahim,2005.Pembelajaran Kooperatif (http//: ipotes. Wordpress.com) Akses 22 Januari 2016 Isjoni, 2014.Cooperative Learning Efektivitas Pembelajaran Kelompok.Alfabeta: Bandung Purwato, 2008.Evaluasi Hasil Belajar. Pustaka Pelajar : Yogyakarta Remonmaos, Mase. 2012. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa. http//: remenmaos.blogspot. com. Askes 22 Januari 2016 Sepe, F. 2010. Pembelajaran Metakognitif pada Strategi Pembelajaran Kooperatif TAI (Team Assisted Individualization) dan Pengaruhnya Terhadap Keterampilan Metakognitif, Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar kognitif Sains Biologi pada Siswa SMP Swasta di Kota Kupang. Thesis Malang Sugiyono, 2008.Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif dan R&D. Alfabeta : Bandung Salvin, 2005.Cooperatif Learning, Teori, Riset dan Praktik. Nusa Media: Bandung Syamsuri, 2007.IPA Biologi SMP Kelas VIII.Erlangga : Jakarta Syaifuramhan & Ujiati, 2013.Manajemen dalam Pembelajaran.Indek : Jakarta Sanjaya, W. Taniredja, Trianto, 2006.Strategi Pembelajaran Pendidikan.Kencana : Jakarta T. Berorientasi Dkk, 2011.Model-Model Pembelajaran Efektif.Alfabeta : Bandung 2007.Model-Model Pembelajaran Konstruktivistik.Kencana : Jakarta Inovatif Standar Inofatif Proses dan Berorientasi Trianto, 2007.Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Kencana: Jakarta Trianto, 2009.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Kencana: Jakarta L A M P I R A N Lampiran 01 SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMPN 02 Adonara-Timur Flores-Timur Mata Pelajaran : IPA Biologi Kelas/Semester : VIII/II (Dua) Standar Kompetensi : 2. Memahami Sistem dalam Kehidupan Tumbuhan Materi Kompetensi Dasar Pokok/Sub Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Pembelajaran 2.1 Mendeskripsikan Struktur dan struktur dan fungsi jaringan fungsi jaringan tumbuhan tumbuhan Akar Mengamati gambar morfologi dan anatomi akar yang telah disediahkan oleh guru Alokasi Teknik Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Mengidentifikasi dan Tes tulis Tes PG menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada akar Mengidentifikasi struktur dan jaringan pada akar Mengamati gambar anatomi batang yang telah disediahkan oleh Organ tumbuhan yang berfungsi sebagai tepat fotosintesis adalah…. a. b. c. d. Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada akar Batang Sumber Penilaian Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada batang Akar Batang Daun Buah dan biji Tes tulis Tes uraian Jaringan terluar dari tumbuhan adalah….. Belajar Waktu 2 x 40’ Buku siswa, dan gambar struktur tubuh tumbuhan guru Mengidentifikasi struktur dan jaringan pada batang Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada batang Daun Mengamati gambar anatomi daun yang telah disediahkan oleh guru Mengidentifikasi struktur dan jaringan pada daun Mengindentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada daun Tes tulis Tes uraian Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada daun Bunga Mengamati gambar bunga yang telah disediahkan oleh guru Mengidentifikasi struktur dan jaringan pada bunga Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada bunga Yang berfungsi mengedarkan hasil fotosintesis ke bagian tumbuhan adalah….. 2 x 40’ Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur Tes tulis dan fungsi jaringan pada bunga Buku siswa, dan gambar struktur tubuh tumbuhan Buah dan Biji Mengamati gambar buag dan biji yang telah disediahkan oleh guru Mengidentifikasi struktur dan jaringan pada buah dan biji Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada buah dan biji Mengidentifikasi dan Tes tulis menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada buah dan biji Lampiran 02 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 01 Nama Sekolah : SMPN 02 Adonara – Timur Flores-Timur Mata Pelajaran : IPA Biologi Kelas/Semester : VIII/II Topik/Tema : Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Alokasi waktu : 2 x 40 Menit A. Standar Kompetensi 2.Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan. B. Kompetensi Dasar 2.1.Mendeskripsikan struktur dan fungsi jaringan tumbuhan C. Indikator Pencapaian 1. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada akar. 2. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada batang. 3. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada daun. D. Tujuan Pembelajaran Pertemuan I 1. Siswa dapat membedakan struktur dari akar monokotil dan dikotil. 2. Siswa dapat menjelaskan fungsi dari jaringan-jaringan akar. 3. Siswa dapat membedakan struktur dari batang monokotil dan dikotil. 4. Siswa dapat menjelaskan fungsi dari jaringan-jaringan batang. 5. Siswa dapat menjelaskan struktur dari daun. 6. Siswa dapat menjelaskan fungsi dari jaringan-jaringan daun. E. Karakter yang diharapkan muncul Kejujuran, kerja keras, toleransi, tanggung jawab, cinta lingkungan, keingintahuan, dan berpikir kreatif dan inovatif F. Materi Pembelajaran Materi pokok: Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan (Terlampir) Sub materi pokok: 1. Struktur dan Fungsi Akar 2. Struktur dan Fungsi Batang 3. Struktur dan Fungsi Daun G. Metode pembelajaran 1. Model pembelajaran : kooperatif pendekatan TAI 2. Metode pembelajaran:Diskusi, Penugasan H. Langkah-langkah Pembelajaran Sintaks CL dan TAI Fase 1 CL KEGIATAN GURU Pendahuluan Motivasi dengan memberikan pertanyaan Guru: menyuruh siswa berdiri dan menarik napas Guru: apa yang kalian hirup?Darimanakah oksigen itu berasal? Fase 3 CL Fase 2 TAI KEGIATAN SISWA Guru menyampaikan pembelajaran tujuan 10 menit Siswa mengamati Siswa mendengar penjelasan guru dan mencatat tujuan yang disampaikan guru Kegiatan inti a. Eksplorasi .Pembentukan kelompok heterogen yang terdiri atas 4 sampai 6 siswa Pembagian LKS kepada siswa secara individu Fase 2 CL b. Elaborasi Fase 3 TAI Mengerjakan soal dalam LKS secara individu Hasil pekerjaan ditukar dengan teman kelompok Jawaban yang masih salah di perbaiki lagi bersama teman kelompok ALOKASI WAKTU 55 menit Siswa membentuk kelompok. Siswa menerima LKS Siswa mengerjakan LKS secara individu Siswa mendiskusikan hasil pekerjaannya dengan teman satu kelompok dengan cara saling memeriksa, mengoreksi dan memberikan masukan dengan menukar hasil pekerjaan kepada teman kelompoknya. Fase 4 CL Fase 4 TAI Melakukan kelompok diskusi dalam Siswa berdiskusi dalam kelompok Memberikan bantuan kepada siswa yang membutuhkan bantuan Fase 5 CL Melakukan diskusi kelas Fase 6 CL Fase 5 TAI Fase 6 TAI Setiap kelompok mempresentasikan penyelesaian soal yang sudah dibahas, di dalam melakukan diskusi kelas c. Konfirmasi Memberikan skor penghargaan kepada kelompok yang unggul Memberikan singkat materi secara Siswa mendengarkan penjelasan guru Penutup Siswa menyimpulkan materi. 15 menit Siswa menyimpulkan Siswa merangkum materi Fase 7 TAI kuis Siswa mengerjakan soal kuis I. Media/ Sumberbelajar 1. Buku Biologi SMP Kelas VIII (Istamar Syamsuri, dkk) 2. BAS 3. LKS J. Penilaian a) Teknik penulisan : Tes tertulis b) Bentuk tagihan : Pilihan ganda c) Contoh tagihan : 1. Proses fotosintesis pada daun terjadi pada jaringan…… Lampiran 03 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 01 STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUBUHAN Nama Kelompok : 1. ----------------------------------------2. ----------------------------------------3. ----------------------------------------4. ----------------------------------------5. ----------------------------------------- Hari/Tanggal : -------------------------- Kelas : ------------- A. Aktifitas 2. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan akar. 1. Sebutkan fungsi akar?(Skor 10) Identifikasilah struktur morfologi tumbuhan pada gambar dibawah ini! Gambar akar tumbuhan. (a) (b) 2. Tulislah jenis akar, jenis tumbuhan dan contoh tumbuhan yang memiliki akar tersebut! (Skor 4) A. Jenis akar………………… pada tumbuhan …………….. contohnya ……………….. B. Jenis akar………………… pada tumbuhan …………….. contohnya ……………….. Identifikasilah struktur anatomi akar pada gambar dibawah ini ! Gambar anatomi akar 3. Jaringan apa saja yang menyusun akar monokotil dan dikotil? (Skor 22) 1,…………..2,………..3,……….4,…………5,………..6,………….7,……… 8,…………9,………….10,………..11,…………. B. Aktifitas 3. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan batang. KAMBIUM XILEM FLOEM FLOEM XILEM 4. Jelaskan perbedaan jaringan pada batang monokotil dan dikotil? (Skor 30) A.Monokotil :………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………… B.Dikotil :……………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………. C. Aktifitas 4. Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan daun. Identifikasilah struktur anatomi akar pada gambar dibawah ini! Gambar struktur anatomi daun 5. Jaringan apa saja yang menyusun struktur anatomi daun? (Skor 20) 1,………2,……..3,……..4,……….5,………6,……….7,……..8,…………. 6. Jelaskan fungsi dari jaringan-jaringan yang terdapat pada daun?(Skor 14) Lampiran 04 KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA 01 (LKS 01) 1. Akar berfungsi sebagai tempat masuknya air dan mineral, menopang tubuh tumbuhan agar tegak dan kokoh dan menambatkan tubuh tumbuhan pada substrat (tanah.) 2. Jenis akar, jenis tumbuhan dan contoh tumbuhan yang memiliki akar tersebut adalah ; a. Jenis akar tunggang, pada tumbuhan dikotil, contohnya tumbuhan kacang hijau. b. Jenis akar serabut, pada tumbuhan monokotil, contohnya tumbuhan jagung. 3. Jaringan yang menyusun akar monokotil dan dikotil : 1.Epidermis; 2. Korteks; 3.Endodermis; 4.Periskel; 5.Xilem; 6.Parenkim 7.Xilem Primer; 8.Xilem Sekunder; 9.Kambium; 10. Floem Sekunder 11. Floem Primer 4. Perbedaan jaringan pada batang monokotil dan dikotil : a. Dikotil Epidermis,Terdiri atas selapis sel yang tersusun rapat, tidak mempunyai ruang antar sel. Fungsi epidermis untuk melindungi jaringan di bawahnya. Pada batang yang mengalami pertumbuhan sekunder, lapisan epidermis digantikan oleh lapisan gabus yang dibentuk dari kambium gabus. Korteks,Korteks batang disebut juga kulit pertama, terdiri dari beberapa lapis sel, yang dekat dengan lapisan epidermis tersusun atas jaringan kolenkim, makin ke dalam tersusun atas jaringan parenkim. Stele/ Silinder Pusat, Merupakan lapisan terdalam dari batang.Lapisan terluar dari stele disebut perisikel atau perikambium.lkatan pembuluh pada stele disebut tipe kolateral yang artinya xilem dan floem terletak saling bersisian, xilem di sebelah dalam dan floem sebelah luar. Antara xilem dan floem terdapat kambium b. Monokotil Pada batang Monokotil, epidermis terdiri dari satu lapis sel, batas antara korteks dan stele umumnya tidak jelas.Pada stele monokotil terdapat ikatan pembuluh yang menyebar dan bertipe kolateral tertutup yang artinya di antara xilem dan floem tidak ditemukan kambium. Tidak adanya kambium pada Monokotil menyebabkan batang Monokotil tidak dapat tumbuh membesar, dengan perkataan lain tidak terjadi pertumbuhan menebal sekunder. 5. Jaringan yang menyusun struktur anatomi daun : 6. Fungsi dari jaringan-jaringan yang terdapat pada daun : a. Epidermis atas dan bawah berfungsi untuk melindungi jaringan lain yang ada di bawahnya b. Kutikula berfungsi untuk mencegah terjadinya penguapan air yang terlalu besar pada permukaan daun c. Stomata berfungsi sebagai tempat pertukaran dan penguapan pada tumbuhan d. Jaringan Tiang (Palisade) berfungsi sebagai tempat fotosintesis e. Jaringan Bunga Karang ( Spon) berfungsi menyimpan udara dan hasil fotosintesis sebelum diedarkan keseluruh bagian tumbuhan f. Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam mineral dari dalam tanah. g. Floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan. Lampiran 05 KUIS I MATA PELAJARAN BIOLOGI NAMA KELAS HARI/TGL :............................... :............................... :............................... Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Sebutkan 5 jaringan yang menyusun akar monokotil dan dikotil?(skor 10) Jawab……………………………………………………………………………… 2. Apa fungsi jaringan empulur dan lentisel pada batang?(skor 6) Jawab……………………………………………………………………………… 3. Sebut dan jelaskan fungsi dari masing-masing jaringan penyusun daun?(skor 14) Jawab……………………………………………………………………………… Lampiran 06 KUNCI JAWABAN KUIS I MATA PELAJARAN BIOLOGI 1. 5 jaringan yang menyusun akar monokotil dan dikotil adalah : 1. Epidermis; 2. Korteks; 3.Endodermis; 4.Periskel; 5.Xilem; 6.Parenkim 7.Xilem Primer; 8.Xilem Sekunder; 9.Kambium; 10. Floem Sekunder 11. Floem Primer 2. Fungsi jaringan empulur dan lentisel pada batangadalah : sebagai tempat penyimpanan makanan dan sebagai lubang keluar masuknya udara pada batang. 3. Fungsi dari masing-masing jaringan penyusun daun adalah : a. Epidermis atas dan bawah berfungsi untuk melindungi jaringan lain yang ada di bawahnya b. Kutikula berfungsi untuk mencegah terjadinya penguapan air yang terlalu besar pada permukaan daun c. Stomata berfungsi sebagai tempat pertukaran dan penguapan pada tumbuhan d. Jaringan Tiang (Palisade) berfungsi sebagai tempat fotosintesis e. Jaringan Bunga Karang ( Spons) berfungsi menyimpan udara dan hasil fotosintesis sebelum diedarkan keseluruh bagian tumbuhan f. Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam mineral dari dalam tanah. g. Floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan. Lampiran 07 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 02 Satuan Pendidkan : SMPN 02 Adonara – Timur Flores-Timur Mata Pelajaran : IPA Biologi Kelas/semester : VIII/II Topik/Tema : Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Alokasi waktu : 2 x 40 Menit C. Standar Kompetensi 2.Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan. D. Kompetensi Dasar 2.1. Mendeskripsikan struktur dan fungsi jaringan tumbuhan. C. Indikator Pencapaian 1. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan bunga. 2. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan buah dan biji. D. Tujuan Pembelajaran Pertemuan II 1. Siswa dapat menjelaskan struktur dari bunga. 2. Siswa dapat menjelaskan fungsi jaringan dari bunga. 3. Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi dari jaringan buah dan biji. E. Karakter yang diharapkan muncul Kejujuran, kerja keras, toleransi, tanggung jawab, cinta lingkungan, keingintahuan, dan berpikir kreatif dan inovatif F. Materi Pembelajaran Materi pokok: Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan (Terlampir) Sub materi pokok: 1. Struktur dan Fungsi Bunga. 2. Buah dan Biji. G. Metode pembelajaran 3. Model pembelajaran : kooperatif pendekatan TAI 4. Metode pembelajaran:Diskusi, Penugasan H. Langkah-langkah Pembelajaran Sintaks CL dan TAI Fase 1 CL KEGIATAN GURU Pendahuluan Motivasi dengan memberikan pertanyaan Guru: siapa yang tau alat perkembangbiakan dari tumbuhan? Fase 3 CL Fase 2 TAI KEGIATAN SISWA Guru menyampaikan pembelajaran tujuan Eksplorasi .Pembentukan kelompok heterogen yang terdiri atas 4 sampai 6 siswa Fase 2 CL e. Elaborasi Fase 3 TAI Mengerjakan soal dalam LKS secara individu Hasil pekerjaan ditukar dengan teman kelompok Jawaban yang masih salah di perbaiki lagi bersama teman kelompok Fase 5 CL Siswa mengamati Siswa mendengar penjelasan guru dan mencatat tujuan yang disampaikan guru 55 menit Pembagian LKS kepada siswa secara individu Fase 4 CL Fase 4 TAI 10 menit Kegiatan inti d. Melakukan kelompok ALOKASI WAKTU diskusi dalam Siswa membentuk kelompok. Siswa menerima LKS Siswa mengerjakan LKS secara individu Siswa mendiskusikan hasil pekerjaannya dengan teman satu kelompok dengan cara saling memeriksa, mengoreksi dan memberikan masukan dengan menukar hasil pekerjaan kepada teman kelompoknya Siswa berdiskusi dalam kelompok Memberikan bantuan kepada siswa yang membutuhkan bantuan Melakukan diskusi kelas Setiap kelompok mempresentasikan penyelesaian soal yang sudah dibahas, di dalam melakukan kelas diskusi Fase 6 CL Fase 5 TAI f. Konfirmasi Memberikan skor penghargaan kepada kelompok yang unggul Fase 6 TAI Memberikan materi secara singkat Penutup Siswa menyimpulkan materi. Siswa mendengarkan penjelasan guru 16 menit Siswa menyimpulkan Siswa merangkum materi kuis Fase 7 TAI I. Siswa mengerjakan soal kuis Media/ Sumberbelajar 4. Buku Biologi SMP Kelas VIII (Istamar Syamsuri, dkk) 5. BAS 6. LKS J. Penilaian d) Teknik penulisan : Tes tertulis e) Bentuk tagihan : Isian f) Contoh tagihan : 1. Yang berfungsi menghasilkan gamet jantan adalah…. a. Putik c. Tangkai bunga b. Kelopak bunga d. Benang sari Lampiran 08 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 02 STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUBUHAN Nama Kelompok : 1. ----------------------------------------2. ----------------------------------------3. ----------------------------------------4. ----------------------------------------5. ----------------------------------------- Hari/Tanggal : -------------------------- Kelas : ------------- D. Aktifitas 1. Mengidentifikasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan bunga. Identifikasilah struktur bunga pada gambar dibawah ini! Gambar stuktur bunga. 1. Tuliskan nama bagian-bagain bunga pada abjad yang ditunjuk!(Skor 20) A,……….B,………C,………D,………E,………...F,………G,………… H,……….I,……… 2. Jelaskan fungsi dari bagian-bagian bunga di atas tersebut ! (Skor 25) Gambar struktur benang sari 3. a. Tuliskan namabagian-bagain benang sari pada abjad yang ditunjuk! ( Skor 10) A :…………….. B :……………... C :……………… D :………………. b. Bagian benang sari yang menghasilkan gamet jantan pada tumbuhan adalah…….. (Skor 1) Gambar struktur putik 4. Tuliskan namabagian-bagain putik pada abjad yang ditunjuk! (Skor 20) A :…………….. B :…………….. C :…………….. D :……………… E ;……………... E. Aktifitas 2. Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan buah dan biji Identifikasilah struktur buah pada gambar dibawah ini! Gambar stuktur buah. 5. Tuliskan namabagian-bagain buah pada abjad yang ditunjuk! (Skor 15) A :…………….. B :…………….. C :…………….. D :……………… 6. Sebutkanlah tiga bagain pada biji? (Skor 9) Lampiran 09 KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA 02 (LKS 02) 1. Nama bagian-bagain bunga pada abjad yang ditunjuk adalah : 2. Fungsi dari bagian-bagian bunga adalah : a. Tangkai bunga : sebagai penopang bunga dan penyambung antara bunga dengan batang b. Dasar bunga : sebagai tempat kedudukan bunga c. Bakal biji : sebagai tempat pertemuan bakal biji ( berisi sel telur) yang akan dibuahi serbuk sari melalui penyerbukan d. Kelopak bunga : sbagai pelindung mahkota bunga ketika sedang kuncup e. Tangkai sari : mendukung tangkai sari f. Kepala putik : menerima serbuk sari g. Benang sari : sebagai penghasl serbuk sari (sel kelamin jantan) h. Kepala sari : sebagai tempat untuk memproduksi serbuk sari i. Mahkota : sebagai penghias. 3. a. Nama bagian-bagain benang sari pada abjad yang ditunjuk adalah : b. bagian benang sari tang menghasilkan gamet jantan pada tumbuhan adalah : Serbuk Sari 4. Nama bagian-bagain putik pada abjad yang ditunjuk adalah : 5. Nama bagian-bagain buah pada abjad yang ditunjuk adalah : 6. Tiga bagain pada biji adalah : Kulit biji, Endosperma (putih lembaga), dan Embrio Lampiran 10 KUIS II MATA PELAJARAN BIOLOGI NAMA KELAS HARI/TGL :............................... :............................... :............................... Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Sebutkanlah 9 bagian-bagian penyusun bunga?(skor 18) Jawab……………………………………………………………………………… 2. Mengapa bunga dikatakan sebagai alat perkembangbiakan pada tumbuhan? Jelaskan!(skor 6) Jawab……………………………………………………………………………… 3. Sebutkanlah 3 lapisan kulit buah yang menyusun buah?(skor 6) Jawab……………………………………………………………………………… Lampiran 11 KUNCI JAWABAN KUIS II MATA PELAJARAN BIOLOGI 1. 9 bagian-bagian penyusun bunga adalah ; a. Tangkai bunga, b.Dasar bunga, c.Bakal biji, c.Kelopak, d.Tangkai putik, e.Kepala putik, f. Benang sari, g. Mahkota . 2. Bunga dikatakan sebagai alat perkembangbiakan pada tumbuhan karena : Bunga memiliki benang sari sebagai alat kelamin jantan dan putik sebagai alat kelamin betina. 3. 3 laipsan kulit buah yang menyusun buah adalah : a. Mesokarp, b. Endokarp, c. Epikarp. Lampiran 12 BAHAN AJAR SISWA Pada tumbuhan tingkat tinggi, sel-sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama akan membentuk jaringan. Kemudian, jaringan-jaringan ini bergabung membentuk organ seperti akar, batang, dan daun. Organ-organ ini akan bekerja sama membentuk sistem organ. Selanjutnya, sistem organ bekerja sama membentuk individu. Tumbuahan memiliki ciri-ciri yang hampir sama dengan makluk hidup lainnya. Tumbuahn dapat membuat makanan sendiri untuk tumbuh dan berkembang biak. Akan tetapi, caranya tentu berbeda dengan makluk hidup seperti hewan dan manusia.Untuk dapat melakukan semua itu, tumbuhan memiliki jaringan khusus yang tidak ditemukan pada makluk hidup lainnya.Untuk lebih jelasnya kita mempelajari struktur dan fungsi jaringan-jaringan yang ada pada tumbuhan. A. Struktur dan Fungsi Akar Akar merupakan bagian dari tumbuhan yang ada di dalam tanah atau substrak.Pada tumbuhan yang sudah besar, agak sulit menentukan dengan tepat garis batas antara akar dan batang.Batas tersebut labih mudah dibedakan pada waktu perkecambahan yang disebut daerah peralihan.Pada saat perkecambahan, akar selalu tumbuh kearah bawah, sedangkan batang selalu tumbuh ke atas.Pertumbuhan akar di kontrol oleh aktivitas meristem apikal ujung akar.Meristem ini dilindungi oleh tudung akar (kaliptra) yang berfungsi sebagai jaringan pelindung. Pada tumbuhan tingkat tinggi, sistem perakaran dibedakan menjadi dua, yakni sistem perakaran serabut dan sistem perakaran tunggang (lihat Gambar 2.1). sistem perakaran serabut terdapat pada golongan tumbuhan monokotil, misalnya padi, jagung, dan bambu. Sistem perakaran tunggang terdapat pada kelompok tumbuhan dikotil, misalnya mangga, jambu, bayam, wortel, dan pepaya. Akar berasal dari calon akar (radikula) yang terdapat pada embrio atau lembaga dari biji.Calon akar yang tumbuh menjadi akar disebut akar primer.Akar primer dapat tumbuhan menjadi akar sekunder akhibat aktivitas kambium. (a) (b) Gambar 2.1 (a) akar tunggang pada dikotil, (b) akar serabut pada monokotil (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) 1. Struktur Morfologi Akar Struktur luar (morfologi) akar terdiri dari lehar akar, badan akar, cabang akar, rambut akar, dan tudung akar. Pada bagian paling ujung dari akar terdapat jaringan meristem apikal, yang dilindungi oleh tudung akar (kaliptra).Tudung akar terdiri atas sel-sel parenkima yang berdinding tipis dan berbentuk kubus, penuh berisi protoplasma dan sedikit sekali vakuola. Kaliptra berfungsi menetukan arah pertumbuhan akar sesuai dengan pengaruh gaya gravitasi. Di belakang meristem apikal akar terdapat daerah yang berisi sekumpulan sel besar yang memanjang, yang disebut daerah pemanjangan.Kemudian di belakangnya lagi terdapat sel-sel yang berdiferensiasi membentuk protoderma dan prokambium, yang disebut daerah diferensiasi. Di daerah ini terjadi perubahan bentuk sel sesuai dengan fungsinya. Misalnya, mulai terbentuk rambut akar oleh sel – sel epidermis. Lihat Gambar 2.2 Gambar 2.2 Bagian-bagian akar (penampang membujur) (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) 2. Struktur Anatomi Akar Secara anatomis, akar tersusun oleh tiga lapisan jaringan pokok atau tiga sistem jaringan, yaitu jaringan dermal (epidermis), sistem jaringan dasar (korteks), dan silinder pusat (stela). a. Epidermis Sel -sel epidermis akar berbentuk pipih dan berdinding tipis, umumnya satu lapis. Pada daerah dekat ujung akar, sel-sel epidermis ini termodifikasi menjadi rambut akar.Lapisan kutikula pada rambut akar sangat tipis karena berfungsi sebagai penyerap air. b. Korteks Korteks merupakan daerah antara epidermis dengan silinder pusat.Korteks terutama terdiri dari sel – sel parenkima yang tersusun melingkar.Pada tumbuhan monokotil biasanya terdapat sklerenkima.Pada beberapa tumbuhan air, ruang antarsel parenkimanya memiliki ruang udara; parenkima seperti ini disebut aerenkima.Letak korteks pada akar lebih luar dari pada letak korteks pada batang.Lapisan luar korteks dapat menjadi eksodermis sedangkan bagian dalam korteks menjadi endodermis. 1) Eksodermis Lapisan terluar korteks yang langsung berbatasan dengan epidermis, dapat menjadi hypodermis yang dinding selnya mengandung suberin atau lignin; yang disebut eksodermis.Eksodermis terdiri dari selapis sel atau lebih, berupa sel panjang dan sel pendek berselang-seling atau semacam saja. 2) Endodermis Lapisan terdalam dari korteks akar berkembang menjadi endodermis.Endodermis terdiri dari selapis sel yang tebal, yang menandai batas korteks.Pada sel endodermis muda terdapat penebalan dinding sel oleh zat suberin atau lignin.Penebalan tersebut membentuk rangkaian berbentuk pita yang disebut pita Caspary (lihat Gambar 2.3).Pita Caspary mencegah air masuk melintasi dinding sel. Untuk masuk keselinder pusat, air melalui endodermis yang dindingnya tidak menebal, yang disebut sel pelalu (sel peresap).Endodermis berperan mengatur lalu lintas zat ke dalam pembuluh akar. Gambar 2.3 Struktur anatomi akar. Perhatikan letak endodermis dan pita caspary (Sumber : Biologi Campbell) c. Silinder Pusat (Stele) Silinder pusat terletak di sebelah dalam lapisan endodermis.Silinder pusat akar tersusun oleh jaringan xilem, floem, dan perisikel.Perisikel terdiri dari sel parenkima yang berada diantara endodermis dan jaringan pembuluh.Perisikel berkembang membentuk kambium dan jarring-jaring empulur. Pada tumbuhan monokotil, xilem primer terletak berselang-seling dengan floem primer.Dengan letak xilem lebih ke dalam dari floem.Sedangkan pada tumbuhan dikotil, xilem terletak di pusat akar dan berbentuk seperti bintang.Struktur akar tumbuhan monokotil dan tumbuhan dikotil berbeda.Untuk mengetahui perbedaan akar monokotil dan dikotil, lihat penampang pada gambar 2.4. Gambar 2.4 Gambar penampang melintang akar (a) monokotil dan (b) dikotil (Sumber : Pustaka Alam Life) 3. Fungsi Akar Fungsi akar bagi tumbuhan antara lain sebagai berikut : a. Merupakan tempat masuknya air dan mineral, rambut akar mengambil air dan garam-garam mineral dari dalam tanah secara osmosis. Air dan garam mineral kemudian dibawa ke daun untuk fotosintesis. b. Meletakan dan menopang tubuh tumbuhan agar tegak dan kokoh. c. Pada beberapa tumbuhan, akar juga menjadi tempat menyimpan makanan, misalnya pada ketela pohon, bengkuang, dan wortel. d. Membantu pernapasan, oksigen dapat masuk melalui akar secara difusi. Beberapa tumbuhan memiliki akar napas, seperti pada tumbuhan bakau. B. Struktur dan Fungsi Batang Cobalah kalian amati dan bandingkan batang selada dengan batang melati. Permukaan luar batang menunjukan ciri-ciri khusus, misalnya batang keras, lunak berwarna hijau atau coklat.Batang merupakan bagian tumbuhan yang umumnya berada di permukaan tanah. 1. Struktur Morfologi Batang Pada tumbuhan Angiospermae ada 3 tipe batang, yaitu tipe rumput (kalmus), tipe lunak berair (herbaseus atau terna), dan tipe berkayu (lignosus).Pada permukaan batang berkayu terdapat lentisel.Lentisel berfungsi sebagai tempat keluar masuknya gas pada tumbuhan. Batang tumbuhan herba (terna) umumnya lunak, berwarna hijau karena berklorofil, jaringan kayunya sedikit atau tidak ada, ukuran batang kecil dan pendek.Bagian luar batang berupa lapisan epidermis yang berdinding tipis, tidak terdapat gabus dan terdapat stomata.Contoh tumbuhan herba adalah bayam, kacang, dan jagung. 2. Struktur Anatomi Batang Pada ujung batang yang sedang tumbuh, tepatnya dibelakang meristem apikal, terbentuk jaringan primer.Dari luar ke dalam, jaringan primer seperti yang terdapat diujung akar jaringan berikut ini. a. Protoderma, merupakan bagian luar yang akan membentuk epidermis. b. Prokambium, terletak di bagian tengah, akan membentuk xilem, floem, dan kambium vaskuler. c. Meristem dasar, yaitu jaringan yang akan membentuk empulur dan korteks. Hanya tumbuhan dikotil yang memiliki kambium sehingga dapat terjadi pertumbuhan sekunder.Hal tersebut menyebabkan tumbuhan dikotil memiliki struktur sekunder. 3. Struktur Primer Batang Semua tumbuhan memiliki struktur primer, yaitu struktur jaringan yang terbentuk pada awal pertumbuhan batang pada ujung batang. Berikut ini akan dibahas struktur primer batang monokotil dan dikotil. Gambar 2.5 Struktur primer batang (a) dikotil dan (b) monokotil (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) a. Struktur Primer Batang Monokotil Struktur primer batang monokotil terdiri dari epidermis pada bagian luar, dan pada bagian dalam terdiri atas sklerenkima, parenkima korteks, ikatan pembuluh, dan parenkima empulur.Ikatan pembuluh pada struktur primer batang monokotil tersebar acak hingga ke umpulur, sehingga batas korteks dan empulur tidak tampak. Lihat Gambar 2.5(b) b. Struktur Primer Batang Dikotil Struktur primer batang dikotil dibangun oleh sistem jaringan primer sebagai berikut. 1) Epidermis, jaringan ini terbentuk dari sel-sel pipih yang berfungsi melindungi jaringan di dalamnya; umumnya terdiri dari satu lapis. Dinding sel epidermis tebal dan dilapisi oleh kitin atau kutikula. 2) Korteks, jaringan ini ada di bawah epidermis yang tersusun dari sel-sel parenkima, fungsinya untuk menyimpan cadangan makanan. Pada beberapa jenis tumbuhan, dinding sel-sel parenkimanya menebal membentuk kolenkima dan sklerenkima, yang berfungsi memperkuat batang. 3) Stele atau selinder pusat, daerah ini merupakan bagian terdalam dari batang. Stele tersusun oleh xilem, floem, kambium vaskuler dan empulur. a. Floem primer adalah jaringan komplek yang tersusun oleh beberapa macam sel yang mampu mengangkut zat organik hasil fotosintesis dari daun ke tempat lain. Sel – sel yang menyusunnya ialah sel-sel floem (tapis), sel pengiring, parenkima floem, dan serabut floem. b.Kambium Vaskular (kambium pembuluh), ialah jaringan yang bersifat meristematisdan terbentuk dari prokambium. Kambium ini terletak di antara jaringan xilem dan floem. Pembelahan kearah luar dari sel-sel kambium akan membentuk floem sekunder sedangkan kea rah dalam akam membentuk xilem sekunder. c. Xilem primer ialah jaringan yang kompleks, yang tersusun oleh pembuluh xilem (trakea) dan trakeid. Xilem primer juga tersusun oleh sel-sel parenkima xilem dan serabut xilem. Xilem primer terbentuk pada pertumbuhan primer. d. Empulur ialah bagian dalam batang yang tersusun oleh sel parenkima dan dapat berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan. 4. Struktur Sekunder Batang Hanya tumbuhan dikotil yang memiliki kambium sehingga hanya dikotil yang mengalami pertumbuhan sekunder.Jaringan sekunder terbentuk akibat aktivitas kambium. Macam-macam jaringan sekunder pada tumbuhan dikotil akan dijelaskan sebagai berikut. a. Floem Sekunder Floem sekunder merupakan jaringan floem yang letaknya lebih dalam dari floem primer, yang dibentuk oleh kambium ke arah luar, akibat terus terbentuknya jaringan floem sekunder, kulit batang tanaman dikotil membesar atau mengalami pertumbuhan sekunder. b. Xilem Sekunder Xilem sekunder merupakan jaringan xilem yang dibentuk oleh jaringan kambium kearah dalam.Letak xilem sekunder lebih kearah luar daripada letak xilem primer. Pertumbuhan jaringan xilem sekunder menyebabkan jari-jari xilem semakin besar, pertumbuhan jari-jari xilem tidak sama setiap tahun,tergantung pada curah hujan, persediaan air, makanan, dan pengaruh musim. Fenomena tebal tipisnya pertumbuhan jari-jari batang menyebabkan terbentuknya lingkaran tahun.Aktivitas pembentukan xilem sekunder lebih aktif daripada pembentukan floem sekunder. Gambar 2.6 Pertumbuhan sekunder batang dikotil (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) c. Gabus dan Kambium Gabus Gabus (felem) merupakan jaringan yang dibentuk oleh kambium gabus (felogen) kearah luar. Sebaliknya, kearah dalam felogen akan membentuk felodrem atau parenkima gabus. Gabus terdiri dari sel-sel yang dinding selnya mengalami penebalan oleh suberin dan bersifat impermiabel.Pada jaringan gabus dikulit batang, terdapat lentisel.Bentuknya menyerupai “bisul” yang mempunyai lubang sebagai jalan keluarnya udara. Gambar 2.7 lentisel pada batang (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) 5. Fungsi Batang Fungsi batang bagi tumbuhan antara lain: a) Tempat duduk daun b) Sarana lintasan air, mineral dan makanan antar bagian tumbuhan. C. Struktur dan Fungsi Daun 1. Struktur Morfologi Daun Daun merupakan bagian tumbuhan yang biasanya berbentuk lembaran pipih dan berwarna hijau.Namun, ada pula daun yang bentuknya jarum, misalnya daun pinus, atau seperti daun sisik, misalnya pada kaktus. Daun lengkap mempunyai bagian –bagian berupa pelepah daun atau upih daun, tangkai daun (petious), dan helaian daun (lamina).Dalam satu tangkai daun ada yang berhelaian daun satu (daun tunggal) dan ada juga yang lebih dari satu (daun majemuk).Daun majemuk ada yang anak daunnya tersusun menyirip dan ada yang menjari. Gambar 2.8 Struktur Morfologi daun (Sumber : Biologi Campbell) Daun dapat dikelompokan berdasarkan susunan atau struktur tertentu. Untuk lebih memahami tentang keanekaragaman bentuk daun, dapat dilakukan pengamatan dan pengelompokan daun berdasarkan pedoman berikut. a. Bentuk Helaian Daun Berdasarkan bentuk helaian daun atau dilihat dari posisi relatif bagian daun yang paling lebar, daun dikelompokan sebagai berikut. 1) Bagian terlebar di tengah helaian daun Bentuk yang termasuk kelompok ini antara lain: a) Bentuk budar, misalnya daun teratai b) Bentuk memanjang, misalnya daun srikaya c) Bentuk lanset, misalnya daun kamboja 2) Bagian terlebar di bawah tengah-tengah daun Bentuk yang termasuk kelompok ini antara lain: a) Bentuk bulat telur,misalnya daun kembang sepatu b) Bentuk segitiga, misalnya daun bunga pukul empat c) Bentuk jantung, misalnya daun waru d) Bentuk panah, misalnya daun eceng gondok 3) Bagian yang terlebar di atas tengah-tengah daun Bentuk yang termasuk kelompok ini antara lain: a) Bentuk segitiga terbalik, misalnya daun semanggi b) Bentuk bulat telur sungsang,misalnya daun sawo kecik 4) Bagian daun sama lebar Bentuk yang termasuk kelompok ini antara lain: a) Bentuk garis, misalnya daun dari tumbuhan rumput-rumputan b) Bentuk pita, misalnya daun jagung c) Bentuk jarum, misalnya daun pinus b. Bentuk Ujung Daun Bentuk ujung daun dapat dibedakan menjadi : 1) Runcing, umumnya terdapat pada daun bentuk bulat panjang, lanset tau segitiga, misalnya ujung daun oleander 2) Meruncing, misalnya ujung daun sirsak 3) Membulat, misalnya ujung daun teratai besar 4) Romping atau rata, misalnya ujung daun semanggi 5) Terbelah, misalnya ujung daun bayam 6) Berduri, misalnya daun nenas sebrang c. Tepi Daun Bentuk tepi daun dapat dibedakan menjadi : 1) Rata, misalnya daun nangka 2) Bergerigi, lekukan, dan tonjolan runcing, misalnya daun lantana 3) Bergigi, lekukan tumpul, dan tonjolan runcing, misalnya daun beluntas 4) Beringgit, lekukan runcing, dan tonjolan tumpul,misalnya daun cocor bebek 5) Berombak, lekukan, dan tonnnjolan tumpul, misalnya dau air mata pengantin d. Susunan Tulang Daun Susunan tulang daun dapat dibedakan menjadi : 1) Menyirip, misalnya daun mangga 2) Menjari, misalnya daun papaya 3) Melengkung, misalnya daun gadung 4) Sejajar, misalnya daun teki-tekian 2. Struktur Anatomi Daun Seperti halnya akar dan batang.Secara anatomi, daun tersusun atas tiga sistem jaringan, yakni jaringan dermal (epidermis), jaringan dasar (parenkima), dan jaringan pembuluh (vaskular). a. Epidermis Epidermis biasanya dilindungi oleh lapisan kutikula.Pada tumbuhan tertentu, selain lapisan kutikula, di sebelah luarnya ada lapisan lilin, yang berfungsi untuk mencegah penguapan yang terlalu besar.Contohnya pada permukaan bawah daun pisang. Epidermis umumnya satu lapis tetapi ada yang lebih dari satu lapis.Epidermis daun dapat membentuk stomata dan trikoma.Stomata umumnya terdapat dipermukaan bawah, tetapi ada pula yang terdapat di kedua permukaan epidermis daun.Pada tumbuhan air, misalnya teratai dan eceng gondok stomata terdapat pada permukaan atas daun. Stomata tersusun atas lubang atau pori yang dikelilingi oleh dua sel berbentuk melengkung seperti ginnjal. Kedua sel tersebut disebut sel penutup (“sel penjaga” atau guard cell).Stomata berfungsi untuk mengatur penguapan air dari tubuh tumbuhan, juga mengatur masuknya CO2 dari udara dan keluarnya O2 ke udara saat fotosintesis, dan kearah sebalaiknya saat respirasi. b. Jaringan Dasar Jaringan dasar pengisi daun terletak di antara epidermis atas dan epidermis bawah, disebut misodil atau daging daun.Pada kebanyakan daun dikotil. Mesofil berkembang menjadi palisade (jaringan tiang) dan spons (jaringan bunga karang). Mesofil merupakan daerah utama tempat fotosistesis. Sel-sel palisade bentuknya memanjang, mengandung banyak kloroplas dan tersusun rapat. Parenkima spons bentuknya tidak teratur, bercabang mengandung lebih sedikit kloroplas, dan tersusun renggang. c. Jaringan Pembuluh Jaringan pembuluh berupa berkas pengangkut (xilem dan floem).Pada daun, jaringan pembuluh terdapat tulang daun dan mempunyai susunan seperti pada batangnya.Semakin dekat dengan ujung tulang daun dan cabang tulang daun, susunan berkas pengangkut semakin sederhana. Gambar 2.9 Struktur anatomi daun (Sumber : Biologi Campbell) 3. Fungsi daun Fungsi utama daun adalah sebagai tempat fotosintesis, yang terjadi di mesofil, baik di palisade maupun di spons. Daun juga menjadi tempat pertukaran gas, yang terjadi di stomata. Pada proses fotosintesis terjadi pertukaran gas, yaitu karbondioksida masuk dan oksigen keluar. Ada respirasi terjadi sebaliknya, yaitu oksigen masuk dan karondioksida keluar. Stomata daun berfungsi untuk membuang kelebihan air melalui proses teranspirasi (penguapan). D. Struktur dan Fungsi Bunga Coba perhatikan tumbuhan disekitar tempat tinggalmu.Apakah semua tumbuhan mempunyai bunga?Bagaimana bentuk luar bunga tersebut? Bunga merupakan alat perkembangbiakan pada tumbuhan kelompok Angiospermae.Bunga disebut alat perkembangbiakan karena di dalam bunga terdapat alat-alat reproduksi, seperti benang sari, putik, dan kandung lembaga.Bunga dianggap sebagai pucuk (ujung batang) yang termodifikasi, sehingga bagian- bagain bunga merupakan hasil modifikasi dari daun, bunga hanya muncul pada saat-saat tertentu. 1. Struktur Bunga Bagian-bagian utama pada bunga adalah kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari, putik, dan bakal buah. Bunga yang mempunyai semua bagian tersebut dinamakan bunga lengkap, sedangkan bunga yang tidak mempunyai satu atau lebih bagian-bagian bunga tersebut dinamakan bunga tidak lengkap. Gambar 2.10. Struktur luar bunga lengkap (Sumber : Biologi Exploring Life) a. Kelopak Bunga Kelopak bunga (calyx) adalah bagian bunga terluar atau paling rendah kedudukannya pada dasar bunga.Kelopak bunga biasanya berwarna hijau dan merupakan modifikasi dari daun.Lembaran kelopak bunga disebut daun kelopak (sepal). b. Mahkota Bunga Mahkota bunga (corolla) terletak di sebelah dalam atau di atas dari kelopak bunga.Lembaran mahkota disebut daun mahkota (petal).Mahkota biasanya berwarna-warni. Mahkota dan kelopak bunga sering disebut perhiasan bunga.Kadangkadang ada bunga yang tidak berkelopak (asepalus), tidak bermahkota (apetalus), atau tidak memiliki perhiasan (bunga telanjang).Ada juga tumbuhan yang antara mahkota dan kelopak tidak dapat dibedakan, baik bentuk maupun warnanya, dan disebut tenda bunga, misalnya pada bunga sungsang. c. Benang Sari Benang sari terletak diantara mahkota.Bagian dari benang sari adalah tangkai sari (filamen), kepala sari (anthera), dan serbuk sari (polen).Benang sari merupakan penghasil serbuk sari yang menghasilkan gamet jantan pada tumbuhan. Lihat gambar 2.11 Gambar 2.11. Benang sari (Sumber : Biologi Campbell) d. Putik Putik terletak di bagian pusat bunga.Lembaran penyusun putik disebut karpel.Jumlah karpel bisa satu atau lebih.Setiap karpel memiliki ovarium yang di dalammya terdapat sel telur.Di atas ovarium terdapat tangkai putik (stilus) yang mendukung kepala putik (stigma).Tangkai putik berupa saluran sempit, tempat lewatnya serbuk sari saat pembuahan.Kepala putik merupakan tempat melekatnya serbuk sari saat penyerbukan. Gambar 2.12. Putik (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) Tidak setiap bunga memiliki organ reproduksi yang lengkap.Bunga yang hanya memiliki benang sari disebut bunga jantan dan yang hanya memiliki putik disebut bunga betina.Bunga yang memiliki putik dan benang sari dalam satu bunga disebut bunga hermafrodit. Bunga yang memiliki benang sari dan putik disebut bunga sempurna.Sedangkan bunga yang tidak memiliki salah satu alat kelamin atau keduanya disebut bunga tidak sempurna. 2. Fungsi Bunga Fungsi bunga adalah sebagai alat perkembangbiakan generatif pada tumbuhan. Fungsi bunga yang lain adalah sebagai alat penghias. 3. Perkembangan Bunga Menjadi Buah Dan Biji Setelah putik dan benang sari masak, maka dapat terjadi proses penyerbukan atau persarian. Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari pada kepala putik.Penyerbukan dilanjutkan dengan peristiwa pembuahan (fertilisasi), yaitu meleburnya inti sel telur dengan inti sperma.Hasil peleburan ini disebut zigot. Zigot akan berkembang menjadi lembaga (embrio), dan akhirnya akan berkembang menjadi tumbuhan baru. Setelah pembuahan, bakal buah akan berkembang menjadi buah dan bakal biji menjadi biji. Kelopak, mahkota, dan benang sari kemudian mati dan gugur. E. Buah dan Biji Bagian manakah dari bunga yang akan berkembang menjadi buah? Tidak semua tumbuhan yang berbunga dapat menghasilkan buah.Secara umum, buah berkembang dari bakal buah (ovarium).Bakal buah merupakan bagian bawah dari putik. Gambar 2.13. Bakal buah akan berkembang menjadi buah 1. Macam Buah Jika dilihat dari asal bentuknya, buah dibedakan menjadi buah sejati dan buah semu.Buah sejati adalah jika buah dibentuk oleh jaringan yang berasal dari bakal buah.Contohnya buah alvokad, mangga, anggur, pepaya, tomat, belimbing, rambutan, sawo, dan kacang panjang.Buah semu adalah jika buah dibentuk tidak hanya oleh jaringan yang berasal dari bakal buah. Contohnya buah semu antara lain: a. Jambu monyet atau jambu mete, dibentuk dari tangkai bunga yang membesar b. Nangka, berasal dari daun bunga yang berkembang menjadi daging buah semu. c. Ciplukan, kelopak berkembang dan menutupi buah sejatinya. d. Manggis kelopak dan sisa kepala putik tetap ada pada buahnya e. Apel, dasar bunga membesar dan berkembang menutupi buah sejati f. Nenas, daun bunga ikut membentuk buahnya. 2. Bagian-Bagian Buah Buah terdiri dari kulit buah (perikarp) dan biji.Berdasarkan struktur kulit buahnya, buah dapat dibedakan menjadi buah kering dan buah berdaging.Buah berdaging ialah buah yang mempunyai kulit buah tebal dan berdaging sedangkan buah kering mempunyai kulit buah yang tipis. Kulit buah dapat dibedakan menjadi tiga lapisan, yaitu eksokarp (kulit buah luar), mesokarp (kulit buah tengah), dan endokarp (kulit buah dalam).Cobalah perhatikan kulit buah mangga dan kulit buah kelapa. Gambar 2.14. Bagian-bagian buah pada mangga dan kelapa (Sumber :Harapan Dunia Ilmu Time Life) Ada buah yang mempunyai satu ruangan berisi satu biji atau beberapa biji. Ada pula buah yang mempunyai lebih dari satu ruang dan setiap ruang dapat berisi satu biji atau lebih. 3. Biji Biji terdiri dari kulit biji, endosperma (putih lembaga), dan embrio (lembaga).Biji merupakan alat perkembangbiakan tumbuhan biji (Angiospermae), karena didalam biji terdapat embrio yang merupakan calon tumbuhan baru. Gambar 2.15. Bagian-bagian biji (Sumber : Biologi Exploring Life) Untuk berkecambah, biji memerlukan tenaga yang diperoleh dari pemecahan cadangan makanan.Berdasarkan letak cadangan makanan, biji dibedakan menjadi dua macam.Ada biji yang cadangan makanannya terletak di dalam endosperma.Ada pula biji yang mempunyai makanan tidak terletak di endosperma, karena endospermanya telah habis untuk perkembangan embrio.Cadangan makanan tersebut ada didalam kotiledon (bagian dari embrio), contohnya kacang tanah, kacang panjang dan buncis. Embrio memiliki bagian-bagian calon akar (akar lembaga atau radikula), calon daun (plumula), daun lembaga (kotiledon), dan batang lembaga (cauliculus).Ruas batang lembaga di bawah daun lembaga disebut hipokotil dan diatas batang lembaga disebut epikotil. Lampiran 13 KISI –KISI SOAL Sekolah : SMPN 02 Adonara-Timur Flores-Timur Mata pelajaran : IPA Biologi Kelas /semester : VIII/ II Materi pokok : Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan. Standar Kompetensi : 2. Memahami Sistem dalam Kehidupan Tumbuhan Kompetensi Indikator Indikator Soal No Bentuk Dasar Pencapaian Soal Soal Mendeskripsik an struktur dan fungsi jaringan tumbuhan Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada akar Siswa dapat menjelaskan fungsi dari akar dengan benar 1 PG Soal Kunci Jawaban Ranah Organ tumbuhan yang berfungsi sebagai tempat masuknya air dan mineral dari dalam tanah, meletakan dan menopang tubuh tumbuhan agar tegak serta kokoh, merupakan fungsi dari…… A C1 A C2 a. b. c. d. Siswa dapat menjelaskan fungsi rambutrambut akar dengan benar. 2 PG Akar Epidermis Batang Daun Akar berfungsi menyerap air dan garamgaram mineral. Untuk tujuan itu akar membentuk rambut-rambut akar yang berfungsi..... a. Memperluas bidang penyerapan b. Menyimpan cadangan makanan c. Membantu pernapasan d. Menyerap oksigen Disajikan gambar anatomi akar dikotil. Siswa dapat menunjukkan jaringan xilem dengan benar. 10 PG Perhatikan gambar dibawah in! A C4 B C4 Bagain yang ditunjuk oleh huruf X adalah….. a. Xilem b. Floem c. Korteks d. Perisikel Disajikan gambar penampang membujur akar. Siswa dapat menjelaskan pernyataan yang berkaitan dengan daerah pembelahan dan jenis selnya dengan benar . 16 PG Perhatikan gambar penampang membujur akar dibawah ini! Manakah pernyataan yang tepat Berkaitan dengan daerah pembelahan dan jenis selnya? a. b. c. d. 1 adalah kambium 1 adalah meristem apikal 2 adalah kambium 3 adalah meristem apikal Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada batang. Siswa dapat menjelaskan fungsi dari pita caspary 14 PG Penebalan di dinding sel oleh zat suberin atau lignin yang berfungsi mencegah air masuk melintasi dinding sel,merupakan fungsi dari…… a. Pita caspary b. Endodermis c. Epidermis d. Korteks A C2 Siswa dapat menjelaskan lentisel pada batang dengan benar 3 PG Struktur dipermukaan batang yang berfungsi untuk pertukaran gas disebut…. B C2 Siswa dapat menjelaskan fungsi jaringan empulur pada batang dengan benar. 12 C C2 a. b. c. d. PG Stomata Lentisel Kambium Empulur Bagian dalam batang tersusun oleh sel parenkima berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan adalah …. a. b. c. d. Perisikel Kambium Empulur Xilem primer Siswa dapat menjelaskan lingkaran tahun pada batang tumbuhan dengan benar 13 Disajikan ciri jaringan batang monokotil dan dikotil. Siswa dapat menentukan ciri-ciri jaringan penyusun batang monokotil dengan benar. 8 PG Umur pohon dapat dilihat dari garis – garis yang menunjukan hasil kegiatan dari suatu masa pertumbuhan, garis – garis itu disebut…… a. b. c. d. PG C2 B C3 Felogen Xilem Parenkim kayu Lingkaran tahun Perhatikan data dibawah ini! 1. Tidak ada endodermis 2. Antara xilem dan floem dibatasi oleh kambium 3. Berkas pengangkut ( xilem dan floem ) tersebar 4. Berkas pengankut ( xilem dan floem) tersusun 5. Tidak memiliki kambium vaskular 6. Memiliki kambium Berdasarkan data diatas ciri – ciri jaringan penyusun pada batang monokotil adalah ….. a. b. c. d. D 1, 2, dan 6 1, 3, dan 5 1, 4, dan 6 2, 3, dan 5 Disajikan gambar anatomi batang.Siswa dapat menunjukan jaringan pengangkut pada batang tumbuhan dengan benar. 17 PG Perhatiakan gambar di bawah ini ! D C4 B C4 Bagian yang berfungsi sebagai jaringan pengangkut ditunjukan pada bagian nomor….. a. 1 dan 3 b. 2 dan 5 c. 3 dan 4 d. 3 dan 5 Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada daun. Disajikan gambar anatomi daun. Siswa dapat menunjukan jaringan palisade dan fungsi dari palisade dengan benar 7 PG Perhatiakan gambar berikut ! Jaringan yang ditunjuk oleh huruf X merupakan salah satu jaringan penyusun daun, jaringan X disebut jaringan…… dan berfungsi untuk……. a. Palisade, berperan dalam pengangkutan air. b. Palisade, berperan dalam fotosintesis c. Sponsa, berperan dalam pengangkutan air. d. Sponsa, berperan dalam fotosintesis Siswa dapat menjelaskan lapisan lilin yang terdapat pada kutikula daun dengan benar. 4 PG Kutikula daun dapat menahan masuknya air hujan atau embun karena mengandung…… a. Kutin b. Damar c. Lapisan Lilin d. Aniline sulfat C C2 Siswa dapat menjelaskan fungsi dari jaringan epidermis dan sponsa 15 PG Struktur daun yang berfungsi sebagai pelindung jaringan lain dan tempat penyimpan hasil fotosintesis sementara secara berturut – turut adalah….. a. Jaringan sponsa dan epidermis b. Jaringan palisade dan epidermis c. Jaringan palisade dan sponsa d. Jaringan epidermis dan sponsa D C2 Siswa dapat menjelaskan 18 PG Struktur daun yang berfungsi sebagai tempat pertukaran dan penguapan pada tumbuhan B C1 adalah…. a. Palisade b. Stomata c. Sponsa d. Kutikula fungsi dari jaringan stomata pada daun dengan benar. Siswa dapat menjelaskan fungsi jaringan xilem dengan benar. 19 Siswa dapat menjelaskan fungsi jaringan floem dengan benar. 20 PG Jaringan yang berperan menyalurkan air dan mineral dari akar ke daun adalah….. a. b. c. d. PG B C1 B C1 Floem Xilem Stomata Akar Jaringan yang berperan mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke bagian lain tumbuhan adalah ……. a. Xilem b. Floem c. Palisade d. Akar Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi jaringan pada bunga. Disajikan gambar struktur putik. Siswa dapat menunjukan bagian-bagian putik secara berturut-turut dengan benar. 11 PG Perhatikan gambar putik dibawah ini! A C4 Bagian-bagian penyusun putik secara berututan dari A, B, C, D dan E adalah….. a. Sel telur - bakal biji -bakal buah – tangkai putik – kepala putik. b. Bakal biji – sel telur – bakal buah – tangkai putik c. Bakal buah - sel telur –bakal biji – tangkai putik - kepala putik d. Bakal buah – bakal bji – sel telur – tangkai putik – kepala putik. Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi Siswa dapat menjelaskan yang bukan termasuk organ-organ yang terdapat pada bungan jantan dengan benar. Siswa dapat menjelaskan bagaian mesokarp pada buah dengan benar. 5 PG Berikut ini organ-organ yang terdapat pada bunga jantan, kecuali……. a. Benang sari b. Kepala sari c. Karpel d. Polen C C2 6 PG Lapisan kulit buah tengah biasanya di sebut…… a. Mesokarp b. Endokarp c. Mesokarp A C2 jaringan pada buah dan biji. d. Perikarp Siswa dapat menjelaskan fungsi endosperma pada biji dengan benar. 9 PG Biji didalam tanah dapat tumbuh karena memiliki cadangan makanan. Cadangan makan itu terletak pada….. a. b. c. d. Embrio Endosperma Radikula Plumula B C2 Lampiran 14 TES HASIL BELAJAR (THB) Nama : ……................................ Kelas : …… Semester : …… Hari ⁄ Tanggal : ……......................... Waktu : 15 menit A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikantanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d! 1. Organ tumbuhan yang berfungsi sebagai tempat masuknya air dan mineral dari dalam tanah, meletakan dan menopang tubuh tumbuhan agar tegak serta kokoh,merupakan fungsi dari…… a. Akar b. Epidermis c. Batang d. Daun 2. Akar berfungsi menyerap air dan garam-garam mineral. Untuk tujuan itu akar membentuk rambut-rambut akar yang berfungsi..... a. Memperluas bidang penyerapan b. Menyimpan cadangan makanan c. Membantu pernapasan d. Menyerap oksigen 3. Struktur dipermukaan batang yang berfungsi untuk pertukaran gas disebut…. a. Stomata b. Lentisel c. Kambium d. Empulur 4. Kutikula daun dapat menahan masuknya air hujan atau embun karena mengandung…… a. Kutin b. Damar c. Lapisan Lilin d. Aniline sulfat 5. Berikut ini organ-organ yang terdapat pada bunga jantan, kecuali……. a. Benang sari b. Kepala sari c. Karpel d. Polen 6. Lapisan kulit buah tengah biasanya di sebut…… a. Mesokarp b. Endokarp c. Mesokarp d. Perikarp 7. Perhatiakan gambar berikut ! Jaringan yang ditunjuk oleh huruf X merupakan salah satu jaringan penyusun daun, jaringan X disebut jaringan…… dan berfungsi untuk……. a. b. c. d. Palisade, berperan dalam pengangkutan air. Palisade, berperan dalam fotosintesis Sponsa, berperan dalam pengangkutan air. Sponsa, berperan dalam fotosintesis 8. Perhatikan data dibawah ini! 1. Tidak ada endodermis 2. Antara xilem dan floem dibatsi oleh cambium 3. Berkas pengangkut ( xilem dan floem ) tersebar 4. Berkas pengankut ( xilem dan floem) tersusun 5. Tidak memiliki kambium vascular 6. Memiliki kambium Berdasarkan data diatas ciri – ciri jaringan penyusun pada batang monokotil adalah… a. b. c. d. 1, 2, dan 6 1, 3, dan 5 1, 4, dan 6 2, 3, dan 5 9. Biji didalam tanah dapat tumbuh karena memiliki cadangan makanan. Cadangan makan itu terletak pada….. a. b. c. d. Embrio Endosperma Radikula Plumula 10. Perhatikan gambar dibawah in! Bagian yang ditunjuk oleh huruf X adalah….. a. b. c. d. Xilem Floem Korteks Perisikel 11. Perhatikan gambar putik dibawah ini! Bagian-bagian penyusun putik secara berututan dari A, B, C, D dan E adalah….. a. b. c. d. Sel telur - bakal biji -bakal buah – tangkai putik – kepala putik. Bakal biji – sel telur – bakal buah – tangkai putik Bakal buah - sel telur –bakal biji – tangkai putik - kepala putik Bakal buah – bakal bji – sel telur – tangkai putik – kepala putik. 12. Bagian dalam batang tersusun oleh sel parenkima berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan adalah …. a. Perisikel b. Kambium c. Empulur d. Xilem primer 13. Umur pohon dapat dilihat dari garis – garis yang menunjukan hasil kegiatan dari suatu masa pertumbuhan, garis – garis itu disebut…… a. Felogen b. Xilem c. Parenkim kayu d. Lingkaran tahun 14. Penebalan didinding sel oleh zat suberin atau lignin yang berfungsi mencegah air masuk melintasi dinding sel,merupakan fungsi dari…… a. b. c. d. Pita caspary Endodermis Epidermis Korteks 15. Struktur daun yang berfungsi sebagai pelindung jaringan lain dan tempat penyimpan hasil fotosintesis sementara secara berturut – turut adalah….. a. Jaringan sponsa dan epidermis b. Jaringan palisade dan epidermis c. Jaringan palisade dan sponsa d. Jaringan epidermis dan spons 16. Perhatikan gambar penampang membujur akar dibawah ini! Manakah pernyataan yang tepat Berkaitan dengan daerah pembelahan dan jenis selnya? a. b. c. d. 1 adalah kambium 1 adalah meristem apikal 2 adalah kambium 3 adalah meristem apical 17. Perhatiakan gambar di bawah ini ! Bagian yang berfungsi sebagai jaringan pengangkut ditunjukan pada bagian nomor….. a. 1 dan 3 b. 2 dan 5 c. 3 dan 4 d. 3 dan 5 18. Struktur daun yang berfungsi sebagai tempat pertukaran dan penguapan pada tumbuhan adalah…. a. Palisade b. Stomata c. Sponsa d. Kutikula 19. Jaringan yang berperan menyalurkan air dan mineral dari akar ke daun adalah….. a. Floem b. Xilem c. Stomata d. Akar 20. Jaringan yang berperan mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke bagian lain tumbuhan adalah ……. a. Xilem b. Floem c. Palisade d. Akar Lampiran 15 KUNCI JAWABAN 1. A 2. A 3. B 4. C 5. C 6. A 7. B 8. B 9. B 10. A 11. A 12. C 13. D 14. A 15. D 16. B 17. D 18. B 19. B 20. B Lampiran 17 Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa Dalam Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan TAI Nama Sekolah : SMPN 02 Adonara-Timur Flores-Timur Kelas/Semester : VIII/II Pokok Bahasan : Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Hari/Tanggal : RPP Ke : Pertemuan Ke : Peneliti : Rosita Herman Petunjuk Pengisian : 1. Amatilah aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung 2. Isilah lembar pengamatan dengan prosedur berikut: a. Pengamat melakukan pengamatan, duduk ditempat yang memungkinkan untuk mengamati aktivitas siswa b. Setiap 5 menit pengamat melakukan pengamatan aktivitas siswa yang dominan kemudian pengamat menuliskan kode kategori pengamatan aktivitas siswa yang dominan kemudian pengamat menuliskan kode kategori pengamatan c. Hasil pengamatan berupa angka-angka yang sesuai dengan kategori yang diamati Kategori Pengamatan 1 Aktivitas Siwa Memperhatikan penjelasan guru 2 Membaca buku siswa/buku pelengkap bacaan lainnya 3 4 Mengerjakan LKS/berdiskusi dan menulis pokok-pokok materi pembelajaran Mengajukan pertanyaan 5 Memberi respon/menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan 6 Menyimpulkan pelajaran Tabel: Pencatatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan N o Nama Siswa Rencana Pembelajaran Aktivitas Siswa 1 P1 2 P2 P1 3 P2 P1 4 P2 P1 5 P2 P1 Jumlah 6 P2 P1 P2 P1 P2 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Jumlah Rata-rata Presentase Realibilitas Rata-Rata Reabilitas Keterangan: Setiap kali ada aktivitas siswa dalam aspek yang nampak, diberi satu tanda contreng (√) pada kolom yang tersedia, bila ada lagi maka dicontreng satu lagi (√√), dan seterusnya. Pada akhir kegiatan tanda contreng dijumlahkan untuk mendapat frekuensi aktivitas, yaitu jumlah seluruh tanda contreng yang nampak pada aspek kegiatan. Kupang , Pengamat I / II (.............................................) Lampiran 20 Lembar Pengamatan Kemampuan Guru Dalam Mengelola Pembelajaran Kooperatif TAI Nama Sekolah : SMPN 02 Adonara-Timur Flores-Timur Mata Pelajaran : IPA BIOLOGI Materi Pokok : Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Kelas/Semester : VIII/ II Hari/Tanggal : RPP Ke : Pertemuan Ke : Peneliti : Rosita Herman Petunjuk: 1. Berikut ini daftar pengelolaan pembelajaran kooperatif yang dilakukan guru di kelas 2. Memberikan penilaian dengan skala penilaian sebagai berikut: 1,00 – 1,99 : tidak baik 2,00 – 2,99 : kurang baik 3,00 – 3,49 : cukup baik 3,50 – 4,00 : baik No 1 Aspek Yang Diamati Pendahuluan Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa 1. Memotivasi siswa 2. II Menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti Eksplorasi: Menyampaikan informasi materi sebagai langkah awal pengetahuan siswa 1. Menyampaikan informasi materi sebagai langkah awal pengetahuan siswa Elaborasi: Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompokkelompok belajar 1. Menjelaskan kepada siswa mengenai pembagian kelompok Penilaian 2. Melatih keterampilan kooperatif siswa 3. Guru membimbing setiap individu/ kelompok melakukan untuk berdiskusi dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKS Setiap kelompok mendiskusikan hasil eksperimen, kemudian menjawab pertanyaan yang telah disiapkan dalam LKS Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran 4. 5. 6. Memberi bantuan kepada kelompok atau individu yang mengalami kesulitan. Konfirmasi: Evaluasi 1. Membimbing siswa membuat kesimpulan 2. Memberikan kuis III Penutup Memberi penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik IV Pengelolaan waktu V Suasana kelas 1. Siswa antusias 2. Guru antusias Kupang, Pengamat I / II (…..……………………..…....) Lampiran 22 Dokumentasi Proses Pembelajaran Siswa melakukan tes awal Guru sedang menjelaskan tujuan pembelajaran Siswa sedang berdiskusi dan mengerjakan LKS Siswa sedang melaporkan hasil diskusi Kelompok Guru sedang membimbing siswa berdiskusi Guru sedang menjelaskan materi Siswa memberikan pertanyaan siswa angkat tangan untuk menjawab pertanyaan Suasana kelas waktu posttest Siswa memberikan kesimpulan Pengamat I dan II