peraturan daerah kabupaten lampung utara nomor 09 tahun 2006

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA
NOMOR 09 TAHUN 2006
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPTEN LAMPUNG UTARA
NOMOR 09 TAHUN 2003 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH
KABUPATEN LAMPUNG UTARA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI LAMPUNG UTARA,
Menimbang
:
a.
b.
c.
d.
Mengingat
:
1.
bahwa sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 4 Tahun
2005 tentang Kelembagaan Kesatuan Bangsa Dan Politik Provinsi, Kabupaten/Kota, dan
Kesamaan Nomenklatur Kelembagaan Kesatuan Bangsa dan Politik dan dari Tingkat Pusat
sampal ke Daerah ;
bahwa dengan meningkatnya beban tugas dan fungsi Kantor Kesbang dan Linmas di
Kabupaten Lampung Utara, dengan ini diadakan perubahan kelembagaan dan peningkatan
statusnya dari Kantor menjadi Badan yaitu Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( BADAN
KESBANG DAN POLITIK );
bahwa dalam rangka tercapainya tujuan dan sasaran sebagai mana tersebut pada point b,
dengan ini dipandang perlu mengadakan Perubahan Peraturan Daerah Kabupaten Lampung
Utara pada pasal 54 Bagian Pertama tentang Tugas Pokok dan Fungsi dan pasal 55 Bagian
Kedua 4
tentang Susunan Organisasi Kantor Kesbang dan Linmas Kabupaten
Lampung Utara ;
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksudkan dalam huruf a, b dan c tersebut
diatas, perlu ditetapkan dengan Peraturan Daerah.
Undang – undang
Nomor 4 Darurat tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah
Otonom Kabupaten – kabupaten
dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera
Selatan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 55,
Tambahan
Lembaran
Republik
Indonesia
Negara
nomor
963
)
Jo
Undang – Undang Nomor 28 Tahun 1959 ( Lembaran Negara Republik Tahun 1956
Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1821 ) ;
2. Undang – Undang Nomor 14 Tahun 1964 tentang Pembentukan Provinsi Lampung
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1964 Nomor 95 Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 2688 ;
3. Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok - pokok Kepegawaian ( Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3041 ), sebagaimana telah diubah dengan undang - undang Nomor 43
tahun 1999 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169. Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890 ) ;
4. Undang – Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan
Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999
Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851 );
5. Undang – Undang
Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang – undangan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389 ) ;
6. Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437 ), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang – Undang Nomor 3 Tahun 2005 ( Lembara-i Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 38, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4493 ),
Undang – Undang Nomor 8 Tahun 2005 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 108, Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548 ) ;
7. Undang – Undang
Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 169 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3839 ) ;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewerangan Pemerintah dan
Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3952 ) ;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pembinaan dan Pengawasan
Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593 ) ;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pedomarl Organisasi Perangkat Daerah
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 165 ) ;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Utara Nomor 9 Tahun 2003 tentang Organisasi
perangkat daerah Kabupaten Lampung Utara ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 08 ).
Dengan Persetujuan Bersama
PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA
Dan
BUPATI LAMPUNG UTARA
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PERUBAHAN PERATURAN DAERAH
KABUPATEN LAMPUNG UTARA NOMOR 9 TAHUN 2003 TENTANG
ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA.
Merubah Ketentuan pasal 54 dan 55 Peraturan Daerah Kabupaten Lampung
Utara Nomor 09 Tahun 2003 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten
Lampung Utara, sebagai berikut :
Pasal 1
1.
Ketentuan pasal 54 diubah, sehingga seluruhnya menjadi berbunyi sebagai berikut :
Pasal 54
Bagian Pertama
Tugas Pokok dan Fungsi
(1) Kepala Badan
1) Tugas Pokok
Memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan tugas-tugas di Bidang Kesatuan Bangsa. Bidang Politik dan
Bidang Penaanganan Bencana dan Konflik dalam rangka mendukung tugas-tugas Pemerintah Daerah.
2) Fungsi
a. Pengkoordinasian, Pengurusan kebijakan di bidang Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanganan Bencana
dan Konflik ;
b. Pelaksanaan Pembinaan dan pengkajian Pengembangan nilai-nilai kebangsaan bela Negara, Pranata
sosial dan Budaya Bangsa ;
c. Pelaksanaan dibidang pengembangan fasilitasi organisasi politik dan kemasyarakatan lembaga
perwakilan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku serta pengawasan parpol ;
d. perumusan kebijakan di bidang kesiagaan dan perlindungan masyarakat, penanganan konflik serta
rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana ;
e. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi, pelaporan dan ketatausahaan.
(2) Kepala Badan dalam melaksanakan tugas pokok dibantu oleh Bagian Tata Usaha dan 3 ( Tiga ) bidang :
A. Bagian Tata Usaha
1) Tugas Pokok
Pelaksanaan pelayanan administrasi umum, evaluasi, pelaporan kepegawaian, perencanaan,
keuangan, perlengkapan serta memberikan pelayanan administrasi dilingkungan badan.
2) Fungsi
a. Melaksanakan urusan umum, evaluasi, pelaporan dan kepegawaian
b. Melaksanakan perencanaan, pengelolaan keuangan dan perlengkapan
c.
3) Bagian Tata Usaha dalarn me!aksanakan kegiatan-kegiatan dibantu oleh 2( Dua ) Sub Bagian terdiri
dari ;
a. Sub Bagian Perencanaan Keuangan dan Perlengkapan mempunyai tugas pokok melaksanakan,
pengelolaan administrasi keuangan, penyusunan rencana kebutuhan barang perlengkapan.
b. Sub Bagian Umum, Evaluasi, Pelaporan dan Kepegawaian mempunyai tugas Pokok
melaksanakan pengelolaan administrasi umum, evaluasi kegiatan, menyusun laporan dan
dokumentasi serta pengelolaan administrasi kepegawaian.
B. Bidang Kesatuan bangsa
1) Tugas Pokok
Pelaksanaan penyiapan bahan perurnusan dan pelaksanaan teknis pengembangan Nilai - nilai
kebangsaan dan bela negara serta melaksanakan pranata sosial, budaya bangsa dan pembauran
kewarganegaraan
2) Fungsi
a. Penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pengembangan nilai - nilai Kebangsaan dan
wawasan kebangsaan
b. Penyiapan Perumusan Kebijakan dan fasilitasi pelaksanaan bela negara dan pembauran dan
kewarganegaraan ;
c. Penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pelaksanaan Pranata Sosial dan
budayaBangsa.
3) Bidang Kesatuan Bangsa dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh 2 ( dua ) Sub bidang yaitu :
a. Bidang Pengembangan Nilai Kebangsaan dan Bela Negara mempunyai tugas pokok penyiapan
perumusan kebijakan dan fasilitasi pengembangan nilai-nilai kebangsaan dan sosialisasi
wawasan kebangsaan serta pelaksanaan pemantapan bela Negara.
b. Sub bidang pranata Sosial, Budaya Bangsa, Pembauran dan Kewarganegaraan mempunyai
tugas pokok melaksanakan penyiapan kebijakan dan fasilitasi sumber sosial, budaya bangsa dan
pembauran kewarganegaraan.
C. Bidang Politik
1) Tugas Pokok
Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan teknis bidang fasilitasi organisasi politik
kemasyarakatan, pengembangan budaya politik dan partisipasi politik.
2) Fungsi
a. Penyiapan perumusan kebiakanan dan fasilitasi pelaksanaan organisasi politik dan
kemasyarakatan dan pengembangan budaya politik ;
b. Penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pengembangan nilai – nilai Kebangsaan dan
wawasan kebangsaan.
3) Bidang Politik dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh 2( dua ) Sub Bidang yaitu :
a. Sub Bidang Fasilitasi, Organisasi Politik, Kemasyarakatan dan Pengembangan Budaya Politik,
mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pelaksanaan
pengawasan organisasi politik, kemasyarakatan dan pengembangan budaya politik.
b. Sub Bidang Lembaga perwakilan dan Partisipasi Politik mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi lembaga perwakilan Pemilu, Pilkada dan
pengembangan partisipasi politik.
D. Bidang Penanganan Bencana dan Konflik.
1) Tugas Pokok
Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan teknis kesiagaan, perlindungan, bantuan
masyarakat dalam penanganan Bencana dan Konflik serta rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana
dan konflik.
2) Fungsi
a. Penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi kesiagaan perlindungan masyarakat dalam
penanganan Bencana dan konflik.
b. Kegiatan perumusan kebijakan dan fasilitasi, rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana dan konflik.
3) Bidang Penanganan Bancana dan Konflik dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh 2 (Dua) Sub
Bidang yaitu :
a. Sub bidang Kesiagaan, Perlindungan, Bantuan Masyarakat mempunyai tugas penyiapan perumusan
kebijakan dan fasilitasi pelaksanaan kesiagaan, perlindungan, bantuan masyarakat serta
pelaksanaan penanganan bencana dan konflik.
b. Sub bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi Pasca Bencana dan konflik mempunyai tugas penyiapan
perumusan kebijakan dan fasilitasi pelaksanaan rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana dan
konflik.
2.
Ketentuan pasal 55 diubah, sehingga seluruhnya menjadi berbunyi sebagai berikut :
Pasal 55
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
1.
Kepala Badan
2.
Bagian Tata Usaha
1) Sub Bagian Perencanaan, keuangan dan perlengkapan.
2) Sub Bagian Umum, Evaluasi, Pelaporan dan kepegawaian
3.
Bidang Kesatuan Bangsa
1) Sub Bidang pengembangan Nilai-nilai Kebangsaan dan Bela Negara
2) Sub Bidang Pranata Sosial, Budaya Bangsa dan Pembauran Kewarganegaraan
4.
Bidang Politik
1) Sub Bidang Fasilitasi organisasi Politik dan Kemasyarakatan dan Pengembangan Budaya Politik.
2) Sub Bidang Lembaga Perwakilan dan Partisipasi Politik
5.
Bidang Penanganan Bencana dan Konflik
1) Sub Bidang Kesiagaan, Perlindungan, Bantuan Masyarakat.
2) Sub Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi Pasca Bencana dan Konflik.
Pasal 2
Daerah ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan
orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini penempatannya dalam
Lembaran Daerah Kabupaten Lampung Utara
Ditetapkan di Kotabumi
pada tanggal 13 -11 – 2006
HAIRI FASYAH
Diundangkan di Kotabumi
tanggal 13-11- 2006
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN
BACHTIAR BASRI, SH. MM.
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA TAHUN 2006 NOMOR 09
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI
BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
(BADAN KESBANG DAN POL )
KABUPTEN LAMPUNG UTARA
BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
BAGIAN TATA USAHA
SUB BAG
UMUM,EVALUASI
PELAPORAN
KEPEGAWAIAN
SUB BAG
PERENCANAAN
KEUANGAN
PERLENGKAPAN
JAB.
FUNGSIONAL
BIDANG
BIDANG PENANGANAN
BENCANA DAI KONFLIK
BIDANG POLITIK
KESATUAN BANGSA
SUB. BID.
PENGEMBANGAN
NILAI-NILAI KEBANGSAAN
SUB BID PRANATA SOSIAL,
BUDAYA BANGSA,
PEMBAURAN
DAN KEWARGANEGARAAN
SUB BID FASILITASI,
ORGANISASI POLITIK,
KEMASYARAKATAN
DAN PENGEMBANGAN
BUDAYA POLITIK
SUB BID LEMBAGA
PERWAKILAN
DAN PARTISIPASI POLITIK
SUB BID KESIAGAN,
PERLINDUNGAN,
BANTUAN MASYARAKAT
SUB BID REHABILITASI,
REKONTRUKS PASCA
BENCANA DAN KONFLIK
HAIRI FASYAH