sosiologi komunikasi - Universitas Mercu Buana

advertisement
Modul ke:
SOSIOLOGI
KOMUNIKASI
Teori Teori Sosiologi Komunikasi
Fakultas
ILMU
KOMUNIKASI
Program Studi
HUBUNGAN
MASYARAKAT
http://www.mercubuana.ac.id
Yuliawati, S.Sos, M.IKom
SOSIOLOGI = SOCIOLOGY= Socius
+Logos
• Sosiologi
¾ Ilmu yang mempelajari interaksi antar
manusia dalam kehidupan sosial
Sosiologi memandang komunikasi sebagai
bagian dari interaksi sosial dalam ranah:
individu, kelompok, masyarakat, sistem dunia
Socius + Logos (bahasa Yunani)
• Penamaan Sosiologi merupakan ide Auguste
Comte selaku progenitor (penggagas).
• ilmu tentang berkawan, berteman, berserikat,
atau ilmu tentang masyarakat.
Masyarakat
¾sebagai objek dari sosiologi dapat merujuk
pada beberapa pandangan ahli berikut :
• Ralph Linton (dalam Bungin, 2006 : 29)
9merupakan sekelompok manusia yang telah
hidup dan bekerja sama cukup lama, sehingga
mereka dapat mengatur diri mereka dan
menganggap diri mereka sebagai suatu
kesatuan sosial dengan batas-batas yang
dirumuskan dengan jelas.
• Selo Soemardjan
9masyarakat adalah orang-orang yang hidup
bersama, yang menghasilkan kebudayaan.
• Dari dua definisi di atas dapat diambil
simpulan : masyarakat itu terdiri dari
kumpulan orang-orang yang hidup
berdampingan (hidup bersama) dalam suatu
wilayah dan terikat oleh aturan-aturan atau
norma-norma sosial yang mereka tentukan
dan taati
• KOMUNIKASI = COMMUNICATION =
Communicatio
• Komunikasi
¾ Ilmu yang mempelajari proses
penyampaian pesan antar manusia
• Komunikasi memandang sosiologi dalam
kerangka interaksi dan transaksi dalam proses
komunikasi pada konteks: Komunikasi Antar
Pribadi, Komunikasi Kelompok, Komunikasi
Organisasi Komuniksasi Massa
Communicatio
• = communis artinya sama
• Konteks sama yang dimaksudkan ialah sama
makna
• Kesamaan makna ini terjadi ketika adanya
kesamaan pandangan diantara orang-orang
yang terlibat
• ketika terdapat manusia saling berinteraksi
dalam konteks ruang dan waktu di sinilah hadir
fenomena komunikasi
• Fenomena komunikasi dapat dikenali ketika
terdapat komunikator komunikan pesan
Teori Sosiologi Komunikasi
¾Hubungan antara fenomena komunikasi
dengan masyarakat dari perspektif Sosiologi
Paradigma
Teori
Fakta Sosial
Fungsionalisme
Definisi Sosial
Interaksionisme
Simbolik
Perilaku Sosial
Pertukaran
Sosial
Teori Fungsional Struktural
(Fungsionalisme)
• Karya tulisnya :
9The Rules of Sociological Method
(1895)
9Suicide
(1897)
Emile Durkheim
(Tokoh Utama Paradigma Fakta Sosial)
Paradigma Fakta Sosial (Ritzer, 1980; 39.)
Sociology , a multiple paradigmn science
• “There are two basic types of social fact
structures and social institutions. To
Durkheim, both types of social facts are
external to individual and coercive on
him”
• (ada dua tipe fakta sosial yaitu struktur sosial
dan pranata-pranata sosial. Bagi Durkheim,
kedua fakta sosial tersebut bersifat eksternal,
umum, dan memaksa individu-individu
k )
Teori Fungsional Struktural
(Fungsionalisme)
•
•
•
•
Ciri – ciri fakta sosial :
- general (umum)
- external (eksternal)
- Coercion / coercive (memaksa)
Pokok pikiran teori ini adalah:
ª Kehidupan sosial merupakan suatu proses
interaksi yang membangun, memelihara, serta
mengubah kebiasaan-kebiasaan tertentu,
termasuk dalam hal ini bahasa dan simbol.
Komunikasi dianggap sebagai alat perekat
masyarakat (the glue of society).
ªStruktur sosial dilihat sebagai produk dari
interaksi.
Interaksi dapat terjadi melalui bahasa,
sehingga bahasa menjadi pembentuk struktur
sosial.
Pengetahuan dapat ditemukan melalui metode
interpretasi.
ªStruktur sosial merupakan produk interaksi,
karena bahasa dan simbol direproduksi,
dipelihara serta diubah dalam
Penggunaannnya.
Sehingga focus pengamatannya adalah pada
bagaimana bahasa membentuk struktur
sosial, serta bagaimana bahasa direproduksi,
dipelihara, serta diubah penggunaannya.
ªMakna dapat berubah-ubah dari waktu ke
waktu dari konteks ke konteks. Sifat objektif
bahasa menjadi relatif dan temporer.
Makna pada dasarnya merupakan kebiasaankebiasaan yang diperoleh melalui interaksi.
Oleh karena itu makna dapat berubah dari
waktu ke waktu, konteks ke konteks, serta dari
kelompok sosial ke kelompok lainnya.
Dengan demikian sifat objektivitas dari makna
adalah relative dan temporer.
Teori Interaksionisme Simbolik
• Max Weber
• (Tokoh paradigma definisi sosial)
• Karya tulis :
• The Structure of Social Action
Subject matter (objek studi) –
Ritzer,1988,193-195
• “The way people define social facts; the
way define their situation”
• “The crucial object of study : Intra
subjectivity and intersubjectivity and the
action that results”
• “The underlying assumption is that man
is an active creator of his own social
reality”
Max weber
• Memfokuskan perhatiannya pada proses
pendefinisian realitas sosial, dan bagaimana
orang mendefinisikan situasi, baik secara
intrasubyektif maupun intersubyektif sehingga
melahirkan tindakan-tindakan tertentu sebagai
akibatnya. Perlu diingat bahwa weber juga
menegaskan , bahwa manusia itu adalah
makhluk yang kreatif dalam membentuk
realitas sosial (dunianya sendiri)
Teori Interaksi Simbolik
• orang adalah aktor (pelaku) dalam masyarakat,
bukan reaktor.
• Sementara “Social act” sebagai payungnya.
Dalam hal ini tindakan sosial mencakup tiga
bagian yang saling berkaitan:
• (1) gerak isyarat/gesture dari individu;
• (2) tanggapan terhadap gesture secara explicit
atau impisit;
• (3) hasil dari tindakan dipersepsikan oleh kedua
belah pihak
• pokok pikirannya antara lain:
• 1. manusia bertindak terhadap sesuatu
berdasarkan pemahaman arti dari sesuatu
tersebut.
• 2. pemahaman arti ini diperoleh melalui
interaksi.
• 3. pemahaman arti ini merupakan hasil proses
interpretasi.
Teori Pertukaran Sosial (exchange
theory)
• Karya tulis :
• Beyond Freedom and Dignity
• B.F. Skinner
• (Tokoh utama paradigma perilaku sosial)
Teori Pertukaran Sosial
• Objek study : human behavior
• “the behaviorist seeks to understand and
predict social behavior”
• (Kalangan behavioris berusaha untuk mencari
dan meramalkan/memprediksi perilaku sosial
yang terjadi sebagai hasil interaksi antara
anggota masyarakat)
Ranah Sosiologi Komunikasi
• Sosiologi komunikasi
¾ Mempelajari komunikasi yang terjadi dalam
kehidupan masyarakat pada tataran :
1. Masyarakat perkotaan dan pedesaan,
2. Komunikasi massa dan efeknya,
3. Komunikasi antarmasyarakat beda budaya,
4. Komunikasi dan perubahan sosial,
5. Komunikasi dan pembangunan bagi masyarakat,
6. Teknologi komunikasi dalam kehidupan masyarakat
dan efeknya.
Kompleksitas Sosiologi Komunikasi
• Bersifat interdisplin dan terbuka terhadap
disiplin ilmu lain, seperti :
• Budaya,
• Ekonomi,
• Agama,
• Hukum,
• Negara, dan
• Teknologi
Objek Sosiologi Komunikasi
¾manusia yang menekankan pada aspek
aktifitas manusia sebagai makhluk sosial yang
melakukan aktifitas sosiologis yaitu
1. Aspek sosial dan komunikasi
2. Aspek realitas sosial
3. Aspek proses interaksi sosial
4. Aspek budaya kosmopolitan
Terima Kasih
Yuliawati, S.Sos., M.IKom
Download