DOA A spirasi dalam bahasa Pali disebut patthānā yaitu adalah sesuatu yang mengarah kepada, atau mengharapkan, atau satu keinginan, atau suatu permintaan atau suatu doa. Aspirasi suatu adalah keadaan batin yang mengarah kepada pengharapan mulia seperti menjadi Buddha, Paccekka Buddha, Arahat, untuk terus menjadi umat buddha, untuk terus bisa berlindung kepada Sang Tiratana selama mengarungi saṃsara. Aspirasi Aspirasi itu penting sekali untuk diucapkan karena aspirasi adalah pagar yang akan membentengi kehidupan atau arus batin anda agar tidak keluar dari apa yang anda aspirasikan. Supaya dikehidupan-kehidupan berikutnya kalau kelahiran atau arus batin ini sudah keluar dari jalur maka aspirasi itu akan muncul kepermukaan untuk mengingatkan lagi dan akhirnya membawa masuk ke jalur yang benar lagi. Meskipun aspirasi tersebut tidak selalu berhasil tapi paling tidak kita sudah menciptakan kondisi-kondisi untuk mengarah ke arah tujuan kita yang benar. Setiap kali anda berbuat kebajikan segera ucapkan aspirasi yang terbaik anda. Tentu saja sebagai umat buddha, aspirasi terbaik adalah secepat mungkin merealisasi Nibbāna. Doa di dalam agama buddha berbeda dengan doa di agama lain. Kita berdoa tidak untuk meminta-minta tetapi kita berdoa semata-mata untuk meneguhkan tekad kita supaya kita tetap berada pada jalur yang kita kehendaki. Doa seperti ini disebut dengan aspirasi. Di dalam salah satu sutta Ittasutta, Buddha mengatakan bahwa penderitaan ini tidak bisa diselesaikan dengan cara berdoa, dengan cara meminta-minta, tetapi penderitaan bisa diselesaian dengan cara sering berdana, menjaga sila dan bermeditasi. Karena kalau penderitaan ini bisa diselesaikan dengan cara berdoa berarti hari ini semua mahluk sudah bebas dari penderitaan karena siapa yang tidak bisa berdoa. INT 12 Dikutip dari Dhamma yang disampaikan oleh Ashin Kheminda. Teks disiapkan oleh Robby Sidharta | Teks diedit oleh : Ashin Kheminda Websites: www.dhammavihari.or.id | Facebook:www.facebook.com/Dhammavihari.Buddhist.Studies Diterbitkan pada 28.11.2016 HANYA UNTUK DIBAGIKAN SECARA GRATIS. Hak Cipta ada pada Yayasan Dhammavihari