Tata Kelola Perusahaan yang Baik

advertisement
Tata Kelola
Perusahaan yang Baik
Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif
Pedoman Perilaku Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif
Perlakuan yang Pantas Kepada Pemegang Saham
1. Dewan Komisaris,
Direksi dan Eksekutif
Apa Tujuan Penerapan GCG ?
STRUKTUR
•
•
•
•
•
RUPS/RUPST
Dewan Komisaris
Direksi
Komite Fungsional
Auditor Eksternal
PROSES
ASPEK NORMATIF
•
•
•
•
Penyelenggaraan RUPS/T
Rapat Direksi, Komisaris, & Gabungan
Penyusunan Anggaran
Pelaksanaan audit ekstern dan intern
KEPATUHAN
ASPEK PERILAKU
•
•
•
•
Quality Mgt. Representative
Komite GCG
Komite Manajemen Risiko
Komite Nominasi dan Remunerasi
•
•
•
•
Penerapan SMM ISO 9000/14000
Penerapan etika bisnis dan etika kerja
Penerapan Manajemen Risiko
Penerapan sistem Nominasi &
Remunerasi
Pelaksanaan GCG memiliki dua tujuan utama yaitu: (1) Menghindari terjadinya
benturan kepentingan antara pengawas/pengurus MedcoEnergi (Dewan Komisaris,
Direksi dan Eksekutif) dengan pemilik/pemegang saham; dan (2) Memastikan bahwa
aset MedcoEnergi digunakan secara efisien dan produktif untuk kepentingan pemilik/
pemegang saham dan pemangku kepentingan (stakeholder).
Hubungan antara pengawas/pengurus (Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif)
dengan pemilik/pemegang saham disebut sebagai Agency-Principal Relationship.
Idealnya pengawas/pengurus adalah sebagai Agent yang harus bertindak yang
terbaik untuk Principal, yaitu pemilik. Dalam kenyataannya, masalah antara
pengawas/pengurus dengan pemilik dapat terjadi yaitu apabila pengawas/pengurus
tidak menjalankan tugasnya untuk kepentingan pemilik tetapi lebih memilih untuk
memperoleh keuntungan diri sendiri dengan menggunakan aset dan fasilitas pemilik.
Hal ini dimungkinkan karena pengawas/pengurus memiliki kewenangan yang
diberikan pemilik untuk menjalankan perusahaan.
KINERJA
Bagaimana GCG Relevan di MedcoEnergi ?
26
MedcoEnergi | 2008
Pemegang Saham
(Principal)
ENCORE/MC
Manajemen
(Agent)
MEI
BOC & BOD
MEI
MEG BOD
BOC & BOD
Sub-Holding
lainnya
Sub-Holding
Subs. BOD
Subs. BOC
& BOD
MedcoEnergi | 2008
27
Oleh karena itu, sejalan dengan tujuan penerapan GCG di MedcoEnergi, dalam
Pedoman GCG ini telah dijabarkan pembatasan dan pelarangan atas kewenangan
yang diberikan kepada Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif MedcoEnergi. Selain
itu, setiap anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif MedcoEnergi, sebagai
pimpinan puncak yang mengawasi/mengurus MedcoEnergi perlu memberi contoh
yang baik dan benar, serta dengan komitmen tinggi menerapkan GCG sehingga
menjadi budaya perusahaan.
Struktur Pengurus Perusahaan
DEWAN KOMISARIS
Peran Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif
Peran Direksi dalam sistem dua dewan atau Direksi dan Eksekutif dalam satu dewan
adalah memimpin dan mengelola usaha MedcoEnergi secara keseluruhan untuk
kepentingan perusahaan sesuai dengan tujuan strategisnya serta mengendalikan,
memelihara, dan mengelola aset MedcoEnergi. Peran Dewan Komisaris adalah
mengawasi pengelolaan perusahaan yang dilakukan oleh Direksi dalam sistem dua
dewan. Setiap anggota Direksi harus bertindak dan mengambil keputusan berdasarkan
penilaian yang wajar, penuh tanggung jawab dan dalam keyakinan yang baik, serta
mengutamakan kepentingan MedcoEnergi dan para pemangku kepentingannya.
KOMITE REMUNERASI
KOMITE
MANAJEMEN RISIKO
KOMITE NOMINASI
KOMITE GCG
DIREKTUR
KOMITE AUDIT
PENASIHAT
Struktur Pengurus Perusahaan
Besaran dan Komposisi
Para anggota Dewan Komisaris dan Direksi di MedcoEnergi berdasarkan hukum
Indonesia masing-masing harus terdiri dari minimal tiga orang anggota, sedangkan
anggota Direksi berdasarkan ketentuan hukum lain masing-masing harus terdiri dari
minimal dua orang anggota. Salah satu anggota Dewan Komisaris dan Direksi di
Korporasi MedcoEnergi dan anak-anak perusahaan di Indonesia masing-masing
harus dinominasikan sebagai Komisaris Utama dan Direktur Utama, sedangkan
dalam ketentuan hukum lain, salah satu atau anggota Direksi dapat dinominasikan
sebagai Presiden Direktur (Chairman) dan beberapa anggota Direksi lainnya
dapat dinominasikan sebagai Eksekutif. Salah satu dari Eksekutif tersebut dapat
dinominasikan sebagai Ketua Manajemen Eksekutif (Chief Executive Officer).
28
MedcoEnergi | 2008
KOMITE EKSEKUTIF
: Dewan Komisaris & Direktur
MedcoEnergi | 2008
29
Komisaris Independen dan Direktur Independen
MedcoEnergi sebagai perusahaan publik menetapkan paling sedikit 1/3 jumlah
seluruh anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen (non-afiliasi). Salah
satu Komisaris Independen harus berada penuh waktu di kantor dan menjabat
sebagai Ketua Komite Audit. Para Komisaris Independen tidak boleh menjabat posisi
Komisaris atau Direktur di perusahaan lain yang menjadi kompetitor MedcoEnergi.
Independensi Komisaris Independen atau Direktur Independen harus memenuhi
kualifikasi standar setiap Peraturan Pasar Modal yang dapat diterapkan.
Pemilihan Dewan Komisaris dan Direksi
Pemilihan para anggota Dewan Komisaris dan Direksi di MedcoEnergi dan anak-anak
perusahaannya di Indonesia, serta pemilihan anggota Direksi maupun anak-anak
perusahaan dengan ketentuan hukum lain harus disetujui oleh Para Pemegang Saham
dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) berdasarkan usulan Komite Nominasi.
Pemilihan Komisaris Independen atau Direktur Independen harus dilakukan melalui
usulan yang masuk dalam agenda RUPS.
Para anggota Dewan Komisaris dan Direksi terpilih di MedcoEnergi dapat dipilih
sebagai anggota Dewan Komisaris dalam anak-anak perusahaannya di Indonesia
dan/atau anggota Direksi di anak-anak perusahaannya dalam ketentuan hukum lain.
Para anggota Direksi anak-anak perusahaan dapat dipilih sebagai anggota Direksi
anak-anak perusahaan lain dalam unit usaha yang sama.
Pembatasan Usia
Pembatasan usia sebagai anggota Dewan Komisaris di perusahaan MedcoEnergi dan
anak-anak perusahaannya di Indonesia adalah 70 tahun, sedangkan pembatasan usia
sebagai anggota Direksi adalah 60 tahun.
kerusakan terhadap keuangan atau reputasi MedcoEnergi; atau telah mencapai
batas usia. Sebagai tindak lanjut pemberitahuan pemberhentiannya, MedcoEnergi
akan menyelenggarakan RUPS untuk menyetujui pemberhentiannya, dan yang
bersangkutan masih tetap bertugas sampai tanggal efektif pengunduran diri atau
pemberhentiannya.
Remunerasi
Setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi di MedcoEnergi berhak atas remunerasi
yang disetujui oleh para pemegang saham dalam RUPS. Penentuan besarnya
remunerasi dilakukan oleh Komite Remunerasi MedcoEnergi berdasarkan evaluasi
tahunan yang mencakup patok duga (bench marking) remunerasi berdasarkan praktik
pasar, dan memperhitungkan hasil tahunan Kontrak Kinerja, besaran perusahaan
serta lingkup pekerjaan dan tanggung jawab setiap anggota Dewan Komisaris dan
Direksi.
Para anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang juga ditugaskan sebagai anggota
Dewan Komisaris dan Direksi di anak-anak perusahaan tidak diperkenankan menerima
remunerasi tambahan dalam penugasannya.
Karyawan MedcoEnergi yang juga ditugaskan sebagai anggota Dewan Komisaris
atau Direksi atau Eksekutif disalah satu anak perusahaan yang mayoritas dimiliki
MedcoEnergi, tetap menerima fasilitas dan paket remunerasi sebagai karyawan
diperusahaan induk tanpa duplikasi fasilitas sebagai direksi atau komisaris. Karyawan
MedcoEnergi yang ditugaskan sebagai anggota Dewan Komisaris atau Direksi atau
Eksekutif disalah satu anak perusahaan yang tidak dimiliki secara mayoritas dan
dikendalikan oleh MedcoEnergi, fasilitas dan paket remunerasinya akan mengikuti
ketentuan dari perusahaan dimana karyawan tersebut ditugaskan, tanpa duplikasi.
Penjelasan lebih lanjut ada di peraturan perusahaan.
Jangka Waktu Bertugas
Anggota Dewan Komisaris dan Direksi di MedcoEnergi dapat memegang masa
jabatannya maksimal selama lima tahun. Setiap anggota Dewan Komisaris dan
Direksi di MedcoEnergi dapat ditunjuk kembali melalui mekanisme RUPS ketika masa
jabatannya telah berakhir.
Para anggota Dewan Komisaris dan Direksi dapat mengundurkan diri dari jabatannya
sebelum akhir masa penunjukan dengan mengajukan surat pemberitahuan tertulis
paling lambat 30 hari sebelum tanggal efektif pengunduran dirinya. Direksi
MedcoEnergi harus menyelenggarakan RUPS untuk menyetujui pengunduran diri
para anggota Dewan Komisaris atau Direksi paling sedikit 60 hari setelah menerima
pemberitahuan tertulis. MedcoEnergi juga berhak memberhentikan para anggota
Dewan Komisaris dan Direksi sebelum akhir penunjukannya jika anggota tersebut
melanggar kebijakan internal, prosedur, dan nilai-nilai perusahaan MedcoEnergi;
atau terbukti bertindak tidak bertanggung jawab yang menyebabkan kerugian/
30
MedcoEnergi | 2008
Pemilihan, Kualifikasi dan Kelanjutan
Pembelajaran
Pemilihan
Para kandidat terbaik yang terpilih untuk mengisi kekosongan anggota Dewan
Komisaris dan Direksi. MedcoEnergi dan anak-anak perusahaannya direkomendasikan
oleh Komite Nominasi MedcoEnergi dengan mempertimbangkan usulan dari Dewan
Komisaris atau Direksi. Mekanisme pemilihan kandidat yang diajukan dilakukan
melalui RUPS. Demikian pula dengan pemilihan Eksekutif dari anggota Direksi di
anak perusahaan yang didirikan dengan ketentuan hukum lain, dilakukan oleh Komite
Nominasi MedcoEnergi.
MedcoEnergi | 2008
31
Kualifikasi
Kehadiran
Kualifikasi para anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif di MedcoEnergi
ditentukan oleh Komite Nominasi MedcoEnergi sesuai dengan kriteria yang tercantum
dalam pedoman terpisah yang diperbarui dari waktu ke waktu.
Rapat Dewan Komisaris MedcoEnergi harus dihadiri oleh seluruh anggota Dewan
Komisaris dan Direktur Utama MedcoEnergi, serta dipimpin oleh Komisaris Utama
atau setiap anggota Dewan Komisaris lainnya jika Komisaris Utama berhalangan.
Setiap anggota Dewan Komisaris harus berupaya menghadiri setiap rapat Dewan
Komisaris, meskipun konferensi jarak jauh diperkenankan. Ketidakhadiran anggota
Dewan Komisaris perlu disampaikan oleh yang bersangkutan dilengkapi dengan
pendapat tertulis terhadap agenda rapat yang akan dibicarakan.
Program Induksi
Anggota baru Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif akan menerima Program
Induksi yang terdiri dari informasi lengkap tentang MedcoEnergi, meliputi Anggaran
Dasar, Kebijakan Dewan, Pedoman GCG dan CoC, Arah Strategis Perusahaan,
Laporan Tahunan, Data Terkini Investor, dan laporan lain.
Pendalaman Wawasan Kontekstual
Seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif di MedcoEnergi harus
mengikuti kegiatan pendalaman wawasan kontekstual yang berkaitan dengan
perkembangan industri-industri MedcoEnergi, di samping praktik-praktik terbaik tata
kelola perusahaan yang baik sekurang-kurangnya satu kali dalam setahun. Kegiatan
tersebut dapat diselenggarakan oleh MedcoEnergi atau setiap lembaga yang berkaitan
dengan industri-industri MedcoEnergi atau setiap lembaga tata kelola perusahaan
yang baik. Untuk mencapai pemahaman konteksutal yang lebih mendalam terhadap
perkembangan dan kinerja MedcoEnergi terkini, para anggota Dewan Komisaris,
Direksi dan Eksekutif diwajibkan menghadiri rapat-rapat dan kunjungan lapangan ke
wilayah-wilayah operasi MedcoEnergi.
Undangan, Agenda, dan Notulen Rapat
Jumlah Rapat Rutin
Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif MedcoEnergi masing-masing
menyelenggarakan rapat rutin dua bulanan dan bulanan. Rapat-rapat ini dapat
diadakan di setiap tempat yang disetujui oleh para anggota Dewan Komisaris dan
Direksi. Rapat-rapat tambahan dapat dijadwalkan jika diperlukan.
Setiap laporan atau materi yang perlu dipresentasikan dalam rapat dan dinyatakan
dalam agenda harus disusun oleh Sekretaris Perusahaan paling lambat dua hari kerja
sebelum rapat.
Rapat bulanan Direksi dan Eksekutif MedcoEnergi dianggap sebagai rapat Dewan
Komisaris, Direksi dan Eksekutif dari anak-anak perusahaan di Indonesia maupun anakanak perusahaan dalam ketentuan hukum lain, sedangkan Direksi menyelenggarakan
rapat rutin paling sedikit sekali sebulan.
MedcoEnergi | 2008
Rapat Direksi atau Eksekutif dari anak perusahaan masing-masing harus dihadiri
oleh seluruh anggota Direksi maupun Eksekutif dari anak perusahaan masing-masing
dan dapat dihadiri oleh setiap anggota Direksi perusahaan induk yang juga menjadi
anggota Dewan Komisaris atau Direksi anak-anak perusahaan.
Undangan rapat Dewan Komisaris MedcoEnergi harus dibuat dan dikeluarkan
oleh Komisaris Utama, sedangkan untuk Undangan rapat Direksi harus dibuat dan
dikeluarkan oleh Direktur Utama. Undangan rapat diedarkan paling lambat lima hari
kerja sebelum rapat. Undangan harus menjelaskan agenda rapat.
Rapat
32
Rapat Direksi MedcoEnergi harus dihadiri oleh seluruh anggota Direksi serta para
anggota Direksi dan Eksekutif anak-anak perusahaan. Rapat dipimpin oleh Direktur
Utama atau anggota Direksi lainnya jika Direktur Utama berhalangan. Setiap anggota
Direksi dan Eksekutif harus berusaha menghadiri setiap rapat Direksi, meskipun
konferensi jarak jauh diperkenankan. Ketidakhadiran anggota Direksi atau Eksekutif
perlu disampaikan oleh yang bersangkutan dilengkapi dengan pendapat tertulis
terhadap agenda rapat yang akan dibicarakan.
Notulen rapat harus dibuat oleh Sekretaris Perusahaan, ditandatangani Ketua rapat
dan Direksi lain yang menghadiri rapat dan dibagikan kepada para peserta rapat,
termasuk kepada yang berhalangan hadir.
MedcoEnergi | 2008
33
Komite-Komite
Dewan Komisaris MedcoEnergi dalam melaksanakan kewajibannya akan dibantu
oleh komite-komite yang pembentukkannya disahkan dalam RUPS. Komite-komite
yang dapat dibentuk antara lain:
Komite Audit bertugas menilai laporan keuangan konsolidasi dan sistem pengendalian
internal yang disusun oleh Direksi MedcoEnergi, di samping mengidentifikasi setiap
isu yang menyangkut kepatuhan usaha terhadap hukum, perundang-undangan, dan
peraturan lain yang berlaku. Anggota Komite Audit sekurang-kurangnya terdiri dari
seorang Komisaris Utama, 2 (dua) orang Komisaris Independen, dan 2 (dua) orang
anggota lainnya berasal dari luar MedcoEnergi. Ketua Komite Audit harus merupakan
Komisaris Independen.
Komite Nominasi bertugas memilih para kandidat untuk Dewan Komisaris dan Direksi
di MedcoEnergi dan anak-anak perusahaan, memastikan penerapan kebijakan
dan sistem yang tepat untuk penyeleksian jabatan Dewan Komisaris dan Direksi,
menyiapkan rencana suksesi Direksi, menjelaskan pemisahan tugas, peran, dan
tanggung jawab setiap anggota Direksi, serta menilai kinerja setiap anggota Direksi.
Susunan anggota Komite Nominasi sekurang-kurangnya terdiri dari 2 (dua) orang
anggota Komisaris, 1 (satu) Komisaris Independen, 1 (satu) orang Direktur Proyek
dan 1 (satu) orang Direktur Keuangan. Komite Nominasi diketuai oleh salah satu
anggota Komisaris.
KOMITE NOMINASI
KOMITE
KOMITE AUDIT
KOMITE
Ketua:
Anggota:
Komisaris (I) *)
Komisaris
Komisaris
Komite Eksternal
Anggota *)
Note: *) Peraturan Bapepam-LK  IX.I.5: Pembentukan & Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit:
Butir 2.d.: Komite Audit terdiri dari sekurang-kurangnya 1 orang Komisaris Independen dan sekurangkurangnya 2 (dua) orang anggota lainnya berasal dari luar Emiten.
Butir 3.a.2. : Komite Audit yang merupakan Komisaris Independen bertindak sebagai Ketua Komite Audit.
Komite Manajemen Risiko berkewajiban memastikan analisis yang seksama telah
dilakukan terhadap semua potensi risiko usaha dan memberikan rekomendasi pada
serangkaian tindakan yang perlu untuk memperkecil risiko-risiko usaha. Susunan
anggota Komite Manajemen Risiko sekurang-kurangnya terdiri dari 1 (satu) orang
Komisaris, 1 (satu) orang Komisaris Independen, 1 (satu) orang Direktur Strategi
dan Perencanaan dan (1) satu orang Direktur Keuangan. Ketua dari Komite
Manajemen Risiko adalah salah satu dari anggota Komisaris.
KOMITE MANAJEMEN RISIKO
KOMITE
34
MedcoEnergi | 2008
Ketua:
Anggota:
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Direktur/ CSO
Direktur/ CFO
Ketua:
Anggota:
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Direktur CPO
Direktur CFO
Komite Remunerasi bertugas memberi dukungan dalam memastikan paket
remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi sesuai dengan tugas, peran, dan
tanggung jawabnya, kewajiban kepercayaan hukum, keahlian, kondisi keuangan
MedcoEnergi, serta praktik pasar. Susunan anggota Komite Remunerasi sekurangkurangnya terdiri dari 2 (dua) orang anggota Komisaris, (1) satu orang Komisaris
Independen, (1) satu orang Direktur Strategi dan Perencanaan dan (1) satu orang
Direktur Keuangan. Ketua dari Komite Remunerasi adalah salah seorang dari
anggota Komisaris.
KOMITE REMUNERASI
KOMITE
Ketua:
Anggota:
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Direktur CFO
Direktur CPO
Direktur CSO
MedcoEnergi | 2008
35
Komite GCG berfungsi mendorong keberhasilan penerapan Pedoman tata kelola
perusahaan yang baik dan Pedoman Perilaku di MedcoEnergi, menerima
laporan tentang internalisasi penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan
pelanggarannya dari Gugus Tugas GCG, memberikan rekomendasi tentang
penanganan pelanggaran dan/atau tindakan korektif yang diperlukan, serta
memberi nasihat untuk meningkatkan praktik-praktik tata kelola perusahaan yang
baik di MedcoEnergi. Susunan anggota Komite GCG sekurang-kurangnya terdiri
dari Komisaris Utama, Komisaris Independen, Direktur Utama MedcoEnergi, dan
Direktur Utama (Chief Executive Officer) dari setiap unit usaha MedcoEnergi,
yang diketuai oleh Komisaris Utama.
KOMITE GCG
Dewan-Dewan Evaluasi Independen
Penelaahan Kinerja
Kinerja Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif di MedcoEnergi akan dievaluasi
setiap tahun oleh Komite Nominasi dan Komite Remunerasi. Komite Nominasi dan
Komite Remunerasi dapat menggunakan penasihat profesional independen dalam
melakukan evaluasi kinerja tahunan para Pimpinan Puncak.
Perencanaan Suksesi
Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif di MedcoEnergi paling sedikit setahun
sekali menelaah rencana suksesi untuk Direktur Utama dan para eksekutif senior
lain. Rencana suksesi mencakup suksesi dalam kegiatan usaha yang lazim maupun
rencana alternatif dalam kasus kejadian yang tidak diharapkan.
Sumber Daya
KOMITE
Ketua:
Wk. Ketua
Anggota:
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Presiden Direktur MEI
Presiden Direktur MEPI
Presiden Direktur MDI
Presiden Direktur MPI
Direktur MEG
Selain empat komite di atas, Direksi telah membentuk komite-komite kerja
berikut:
Dewan Komisaris dan Direksi di perusahaan induk MedcoEnergi dapat memiliki akses
penuh kepada manajemen senior di MedcoEnergi dan para karyawan lain sesuai
permintaan untuk membahas usaha dan urusan di MedcoEnergi. Dewan Komisaris
dan Direksi perusahaan induk MedcoEnergi dapat melakukan pertemuan rutin dengan
Direktur Utama dan para anggota manajemen lain dalam rapat-rapat Dewan dan
Komite serta dalam suasana formal dan informal lainnya.
Secara wajar diharapkan informasi yang menyangkut usaha dan urusan MedcoEnergi
akan diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi oleh para auditor independen. Namun,
Dewan Komisaris dan Direksi memiliki kewenangan untuk menggunakan para penasihat
luar meliputi akuntan, penasihat hukum, atau para ahli lain, jika dianggap perlu.
Komite Eksekutif berfungsi untuk memastikan keseharian operasional Grup
MedcoEnergi selaras dengan Visi Perusahaan, Strategi dan Kebijakan Perusahaan,
menelaah dan menyetujui proposal-proposal yang berhubungan dengan semua aspek
usaha seperti penggalangan dana, investasi/divestasi, anggaran dan program kerja;
rencana dan strategi usaha jangka pendek dan jangka panjang; pengembangan
organisasi dan sumber daya manusia; kebijakan dan standar Keselamatan, Kesehatan,
dan Lingkungan standar dan kepatuhan tata kelola perusahaan, mencakup Peraturan
Bursa Saham, Tanggung Jawab Sosial Korporasi, Standar Akuntansi dan Keuangan,
serta Kebijakan dan Praktik Kontrak dan Pengadaan (Procurement).
Para anggota Komite Eksekutif adalah para anggota Direksi MedcoEnergi, sedangkan
para anggota ad-hoc adalah Direksi dan Eksekutif anak-anak perusahaan. Rincian
komposisi, kewajiban, peran, tanggung jawab, dan ketentuan rapat masing-masing
komite dijabarkan dalam setiap piagam komite.
36
MedcoEnergi | 2008
MedcoEnergi | 2008
37
2.Pedoman Perilaku Dewan Komisaris,
Direksi dan Eksekutif
Dewan Komisaris, Direksi dan Eksekutif di MedcoEnergi diwajibkan mematuhi hal-hal
berikut:
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
38
MedcoEnergi | 2008
Mengelola perusahaan secara efektif dan efisien sesuai dengan peraturan yang
berlaku dan pernyataan kebijakan perusahaan (statement of policy).
Mengelola perusahaan berdasarkan hasil penilaian objektif secara independen.
Mengelola perusahaan secara jujur dan adil untuk kepentingan MedcoEnergi
dan pihak pemangku kepentingan berdasarkan hukum dan peraturan perundangundangan yang berlaku.
Mengelola perusahaan dengan tidak ada dominasi kekuasaan pada setiap
individu.
Mengelola perusahaan sesuai dengan Strategi dan Kebijakan MedcoEnergi.
Mengelola perusahaan dengan sistem pengendalian internal yang tangguh
dan ulet untuk mengamankan investasi para pemegang saham dan aset
perusahaan.
Melaporkan jumlah kepemilikan saham tahunan yang dimiliki, termasuk
keluarga dekat di MedcoEnergi, dan menyerahkan Laporan Kepemilikan Saham
Tahunan tersebut kepada PT Medco Energi Internasional Tbk.
Melaporkan jumlah kepemilikan saham yang dimilikinya, termasuk keluarga
dekat, di setiap perusahaan lain, serta posisi jabatannya di perusahaan lain.
Menghindari partisipasi dalam setiap perundingan usaha antara MedcoEnergi
dan setiap perusahaan lain miliknya.
Tidak memiliki kendali atas perusahaan yang berkompetisi secara langsung
maupun tidak langsung dengan MedcoEnergi.
Menghindari benturan kepentingan dalam pelaksanaan kewajibannyaagar dapat
melakukan tanggung jawabnya secara efektif. Apabila benturan kepentingan
tidak dapat dihindarkan, maka transaksi tersebut perlu diungkapkan dan
pernyataan benturan kepentingan diserahkan ke Komite GCG untuk dimintakan
persetujuan Dewan Komisaris dan Direksi yang tidak memiliki benturan
kepentingan, dan/atau para pemegang saham independen, jika perlu, melalui
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
•
•
•
•
•
•
•
•
Menghindari eksploitasi posisi dan jabatan untuk keuntungan pribadi, secara
langsung atau tidak langsung.
Menghindari penyalahgunaan setiap informasi rahasia.
Mematuhi kebijakan dan etika yang dinyatakan dalam Pedoman GCG dan
CoC ketika melaksanakan setiap tanggung jawab terkait, antara lain konflik
kepentingan, etika pengadaan, atau kebijakan pengungkapan informasi di
MedcoEnergi.
Melakukan mekanisme pemilihan dan remunerasi secara formal dan terbuka.
Mengelola perusahaan tanpa ada konflik pribadi dalam pengambilan keputusan
usaha.
Memperlakukan para karyawan secara adil sesuai dengan peraturan
ketenagakerjaan yang berlaku.
Melibatkan diri dalam berbagai pengembangan di lingkungan perusahaan
maupun di luar perusahaan, seperti pengajaran, pelatihan atau siaran radio
maupun televisi.
Menghindari praktik pencucian uang (money laundring) yang berpotensi
dilakukan calon mitra kerja. Untuk itu pemahaman secara menyeluruh tentang
siapa, bagaimana dan reputasi dari calon mitra kerja tersebut adalah sangat
penting. Selain itu, adanya referensi dari pihak ketiga juga akan memberikan
tambahan informasi.
MedcoEnergi | 2008
39
3.Perlakuan Yang Setara
Kepada Pemegang Saham
MedcoEnergi memberikan hak dan tanggung jawab serta perlakuan setara kepada
para pemegang sahamnya. MedcoEnergi harus mengamankan metode registrasi
kepemilikan. Berkenaan dengan hal ini, MedcoEnergi harus menyediakan dan
memelihara buku “Daftar Para Pemegang Saham.”
Hak Para Pemegang Saham
Setiap pemegang saham memiliki hak-hak berikut:
• Memperoleh informasi yang berkaitan dengan kepemilikan sahamnya pada
buku Daftar Para Pemegang Saham.
• Mengalihkan hak atas sahamnya, mencakup 1) penjualan saham ke pihak lain;
2) penggadaian saham untuk kepentingannya sendiri; dan 3) pembelian kembali
sahamnya oleh manajemen MedcoEnergi pada harga pasar yang wajar jika
tidak setuju dengan tindakan yang diambil oleh MedcoEnergi sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
• Memperoleh informasi yang memadai dari Sekretaris Perusahaan dan/atau
Investor Relations;
• Memberikan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham dengan ketentuan
setiap saham harus mewakili satu suara pemegangnya.
• Menunjuk dan mengangkat Dewan Komisaris dan Direksi dalam Rapat Umum
Pemegang Saham.
• Memberikan suara untuk perubahan-perubahan mendasar dalam Rapat Umum
Pemegang Saham, mencakup: 1) amandemen Anggaran Dasar Perusahaan; 2)
penerbitan saham tambahan; 3) transaksi luar biasa, seperti merger; penjualan
aset penting; akuisisi aset di luar kegiatan usaha lazim yang merupakan
peningkatan signifikan dalam aset keseluruhan MedcoEnergi.
• Mengajukan tuntutan ke Pengadilan Daerah terhadap kesalahan perilaku atau
kegagalan setiap anggota Dewan Komisaris/Direksi yang menimbulkan kerugian
terhadap perusahaan, apabila mewakili sedikitnya 10% dari jumlah saham
keseluruhan secara individual ataupun kolektif yang memiliki hak suara.
Tanggung Jawab Para Pemegang Saham
Para pemegang saham dapat menggunakan haknya secara penuh di MedcoEnergi
dan memiliki kewajiban untuk memenuhi tanggung jawabnya selaku para pemegang
saham MedcoEnergi. Tanggung jawab tersebut meliputi:
• Penyampaian nama dan informasi lain yang diperlukan untuk diungkapkan pada
Daftar Para Pemegang Saham.
40
MedcoEnergi | 2008
•
•
•
Pelaporan setiap pembelian saham dalam persentase tertentu dari perusahaan
yang terdaftar secara publik sesuai dengan peraturan yang berlaku dalam
Otoritas Pasar Modal.
Pemberian hak pengendalian pada setiap pembelian saham dalam persentase
tertentu dari perusahaan yang terdaftar secara publik yang selaras dengan
peraturan-peraturan yang berlaku dalam Otoritas Pasar Modal.
Penyampaian informasi yang memadai pada setiap penggadaian saham
MedcoEnergi dan pencatatan penggadaian yang relevan dalam buku Daftar
Para Pemegang Saham.
Perlakuan yang setara terhadap Pemegang Saham
Seluruh pemegang saham MedcoEnergi memiliki hak suara yang sama, yaitu setiap
saham memiliki satu hak suara.
Dengan tujuan meningkatkan perlakuan yang setara terhadap para pemegang
saham, MedcoEnergi harus memastikan perlindungan kepada para pemegang saham
minoritas yang mencakup hal-hal berikut:
• Ketersediaan hak prioritas dalam kasus MedcoEnergi menambah penerbitan
saham;
• Hak untuk memutuskan atas persetujuan tentang transaksi yang menimbulkan
konflik kepentingan melalui Rapat Umum Pemegang Saham;
• Hak meminta Pengadilan Negeri atau pengadilan yang relevan untuk menunjuk
tim pemeriksa berkaitan dengan peristiwa kecurigaan terhadap Dewan
Komisaris, atau Direksi telah melakukan tindakan ilegal yang menimbulkan
kerugian terhadap para pemegang saham, para pihak pemangku kepentingan,
atau Perusahaan sendiri.
• MedcoEnergi mengizinkan kustodian untuk melakukan pemberian suara atas
saham mewakili para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham.
MedcoEnergi menetapkan proses dan prosedur untuk Rapat Umum Pemegang
Saham dalam waktu yang memadai bagi pemegang saham untuk berkonsultasi
dengan kustodian sebelum menggunakan hak suaranya.
• MedcoEnergi melarang perdagangan oleh ‘orang dalam’ (insider trading) yang
dilakukan oleh pihak manapun dan mengeksploitasi informasi untuk merugikan
MedcoEnergi dan para pemegang saham.
• MedcoEnergi harus memberikan informasi kepada para pemegang saham
tentang agenda spesifik, antara lain penerbitan saham-saham baru, program
pembelian kembali saham-saham, transaksi yang menimbulkan konflik
kepentingan, dan transaksi-transaksi yang signifikan.
MedcoEnergi | 2008
41
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
RUPS memegang otoritas tertinggi di MedcoEnergi dan memiliki kekuasaan yang
tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi. RUPS harus diselenggarakan
di lokasi Perusahaan berada atau pendaftaran sahamnya, kecuali untuk anak
perusahaan yang didirikan di luar Indonesia diatur sesuai dengan hukum yang berlaku
di lokasi perusahaan tersebut didirikan.
RUPS MedcoEnergi terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)
yang diselenggarakan sekali setahun setelah penerbitan Laporan Keuangan Tahunan,
dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) jika sewaktu-waktu
diperlukan.
RUPST yang berlaku di Indonesia*) harus menyetujui beberapa hal di antaranya:
• Pengesahan Laporan Tahunan yang mencakup Laporan Keuangan Tahunan
yang telah diaudit.
• Pembebasan Dewan Komisaris dan Direksi dari kewajiban yang mungkin
muncul dari Laporan Tahunan.
• Penggunaan keuntungan yang meliputi alokasi jumlah tertentu dari laba bersih
untuk dana cadangan sesuai peraturan (paling sedikit 20% dari modal yang
diterbitkan MedcoEnergi); dan dividen (MedcoEnergi membatasi pembagian
dividen sebanyak-banyaknya 50% dari laba bersih) setelah memperhitungkan
dana cadangan sesuai peraturan.
• Penunjukan dan Penentuan Honor Akuntan Publik Independen yang akan
mengaudit Laporan Keuangan Tahunan untuk tahun berikutnya.
• Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi, dan untuk unit yang
berada di luar Indonesia harus disesuaikan dengan ketentuan hukum yang
berlaku setempat.
*)
42
MedcoEnergi | 2008
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dapat diselenggarakan setiap
waktu sesuai dengan kebutuhan. Agenda yang dapat diajukan dalam RUPSLB di
antaranya:
• Perubahan Anggaran Dasar;
• Penerbitan saham-saham baru;
• Program pembelian kembali saham-saham;
• Adanya transaksi yang menimbulkan konflik kepentingan antara Perusahaan
dengan para Komisaris, Direktur, Para Pemegang Saham Pengendali dan
afiliasinya;
• Adanya transaksi yang nilainya material (melampaui 10% dari pendapatan
atau 20% dari ekuitas berdasarkan Laporan Keuangan Perusahaan yang telah
Diaudit), antara lain akuisisi ekuitas, penjualan, dan partisipasi yang berjumlah
besar; dan/atau akuisisi aset, pertukaran penjualan yang berjumlah besar; dan/
atau perubahan dalam segmen usaha.
Untuk unit yang berada di luar Indonesia harus menyesuaikan dengan ketentuan hukum yang berlaku
MedcoEnergi | 2008
43
Download