Windows 10" MODUL PERKULIAHAN 7 PENGENALAN SISTEM OPERASI Pengertian, Jenis & Fungsi Sistem Operasi, Bagianbagiannya, dan Konfigurasi Abstract Pada modul 3 akan dibahas tentang pengertian, jenis-jenis dan fungsi sistem operasi, bagian – bagian dari sistem operasi, konfigurasi, serta pengaturan yang mencakup setting waktu, bahasa, hardware, software aplikasi, pengaturan folder, dan manajemen folder. Kompetensi Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dari sistem operasi, dapat mengoperasikan sistem operasi, termasuk konfigurasi software, hardware, serta pengunaan aplikasi built in yang ada di dalam sistem operasi tersebut. Pengenalan Sistem Operasi 1. Pengertian Sistem Operasi 1. Pengertian Sistem Operasi Sistem operasi adalah perangkat lunak yang pertama dijalankan ketika komputer dihidupkan. Sistem operasi adalah sistem perangkat lunak yang : Mengatur kinerja sistem perangkat keras Berinteraksi dengan pengguna 2. Berinteraksi dengan perangkat lunak Jenis – Jenis Sistem Operasi DOS (Disk Operating System) Adalah system operasi pertama yang perintah-perintahnya masih menggunakan perintah yang ditulis berupa perintah-perintah teks. Sistem Operasi Modern Contohnya seperti Windows, Macintosh, Linux dan lainnya sudah menggunakan Graphical User Interface (interaksi secara grafis) yang biasa disebut desktop. 3. Fungsi – Fungsi Sistem Operasi Menyediakan instruksi untuk menampilkan elemen – elemen pada layar dimana pengguna berinteraksi. Memindahkan program-program aplikasi kedalam memory (RAM) sehingga dapat dipakai oleh pengguna. Mengatur interaksi antara program aplikasi dengan hardware dan software lainnya. Mengatur bagaimana cara data dan atau informasi itu diakses dari dan disimpan ke storage. 4. Menyediakan keamanan dasar melalui penyediaan user id dan password. Windows 10 Desktop 4.1. Bagian – bagian Desktop 1) Start Button 2) Pinned Programs 3) Notification Area Menyediakan akses ke aplikasi, setting&konfigurasi, dokumen dan yang lainnya. Menyediakan satu kali klik mengakses aplikasi – aplikasi yang sering digunakan Ikon – ikon yang menunjukkan peringatan, informasi dan aplikasi yang berjalan tapi tidak terlihat. 4.2. 4) Ikon 5) Recycle Bin Dengan mengklik dua kali akan membuka aplikasi atau dokumen yang diinginkan. Tempat menyimpan sementara file – file yang dibuang. Start Button Start Button menyediakan beberapa akses ke : Aplikasi atau software yang telah diinstal (all program) Dokumen - dokumen yang terakhir dibuka Daftar aplikasi yang terakhir dan sering dijalankan Pencarian Menjalankan perintah DOS (Run) Membuka pengaturan system Control Panel Keluar dari Windows 4.3. Start Button: Keluar Windows Stand By (Sleep Mode) Menyimpan keadaan yang sedang berjalan ke memory dan menidurkan komputer. Kalau komputer dihidupkan akan langsung kembali ke keadaan semula. Shut down Menutup semua aplikasi yang sedang berjalan, kemudian mematikan komputer. Restart Seperti turn-off tetapi komputer akan langsung dihidupkan kembali sesudahnya. Sign Out : Change Account Setting Lock Keluar dari user (akun) yang sedang berjalan dan kembali ke pilihan akun yg lain. Rubah parameter setting account. Mengunci akun yang sedang berjalan dengan menampilkan permintaan password dari akun tersebut tanpa keluar (menutup aplikasi – aplikasi yang sedang berjalan). 4.4. Konfigurasi dengan Control Panel Control Panel merupakan kumpulan perangkat (tool) untuk menyesuaikan pengaturan system Windows sehingga pengguna dapat bekerja dengan efisien. Kategori pengaturan Waktu, bahasa dan tempat Akun pengguna Kemudahan Akses Aplikasi dan Software Jaringan dan Internet System dan Keamanan Setting : Kategori Pengaturan Waktu dan Pengaturan Tanggal Pengaturan Bahasa dan Tempat Pengaturan Hardware 1. Secara umum system operasi terkini secara langsung dapat mengenali hardware yang 2. Ada beberapa issue yang diperhatikan dalam pengaturan hardware yaitu compatibility dari terpasang pada system computer selama hardware tersebut memiliki fitur “Plug and play” driver yang ada. Compatibility driver meliputi : Versi sistem operasi Arsitektur (16 / 32 / 64 bit) 3. Tanda tangan digital (digital signature) 4. Pengaturan Hardware ini dilakukan dengan “Device Manager” . My Computer – Klik Kanan – Manage - Device Manager Device Manager Device Property Software dan Aplikasi Software aplikasi adalah sebuah program komputer yang dapat mempermudah kita untuk melakukan sesuatu yang memanfaatkan komputer, seperti: aplikasi perusahaan, pengolahan kata, games, aplikasi perkantoran dll. Fitur Window Untuk pengaturan fitur window dapat dilakukan langkah-langkah berikut ini : (Win 10 Tombol Start (Right Click) – Control Panel – Programs and Features – Turn Windows Features On or Off Untuk mendapatkan rincian komponen kita expand pada pengelompokkan Untuk menambahkan kita pilih hingga kotak pilihan terisi (,,) . Dalam hal ini kita membutuhkan CD/DVD installer dari win 10. Untuk menghapus kita kosongkan kotak pilihan () Selanjutnya pilih OK sampai proses dimulai. Pengaturan Folder dan File File adalah kumpulan data yang memiliki nama dan disimpan pada penyimpanan komputer. Ada dua kategori file : 1. Executable File (file yang dapat dijalankan) File yang berupa program yang berisi perintah 2. File Data File yang berisi data (huruf, angka, gambar, suara) dalam bentuk digital yang dan instruksi kepada komputer untuk menjalankan sesuatu dapat disunting (edit). File ini memerlukan program aplikasi untuk dapat membukanya Nama File Masing-masing file harus memiliki nama yang unik tidak lebih dari 255 huruf 1. Ekstensi File titik (.) yang diikuti oleh deretan karakter yang ditambahkan pada nama file 2. Folder Folder (direktori) adalah wadah untuk mengumpulkan beberapa file untuk untuk menunjukkan jenis file tersebut, misalnya .doc, .docx, .ppt, .pdf, .cdr, dll kemudahan akses. Folder dapat juga berada didalam folder lain yang disebut sub-folder. 3. Lokasi File Lokasi sebuah file pada komputer (Path) terdiri dari [huruf drive] : {\folder} \ [nama].[ekstensi] contoh: V:\Materi Isif\It\sesi1.ppt Pengaturan Folder Options Artikel ini adalah tentang versi desktop dari Windows 10. Untuk Windows 10 di telepon cerdas dan tablet di bawah 8″, lihat Windows 10 Mobile. Artikel ini bukan mengenai Windows 1.0. Windows 10 Versi dari sistem operasi Windows NT Tangkapan layar dari Windows 10, menampilkan desktop, bilah tugas dan menu Mulai Pembangun Microsoft Dirilis ke 15 Juli 2015; 15 bulan lalu Ketersediaan 29 Juli 2015; 14 bulan lalu Rilis terbaru 1607 (10.0.14393.187)[1] / 13 September 2016; 47 manufaktur untuk umum hari lalu[1] Metode update Windows Update, Bursa Windows, Windows Server Update Services Platform IA-32, x64, ARMv7 Tipe Kernel Hibrida (Windows NT) Didahului oleh Windows 8.1 (2013) Situs resmi www.microsoft.com/windows Status dukungan Dukungan utama hingga 13 Oktober 2020 Dukungan tambahan hingga 14 Oktober 2025 Windows 10 merupakan sistem operasi komputer pribadi yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari keluarga sistem operasi Windows NT. Diperkenalkan pada tanggal 30 September 2014,[3] dirilis pada 29 Juli 2015 dan pada November 2015, Threshold 2 dari Windows 10 (v10.0.10586) dirilis ke publik. Pertama diperkenalkan pada bulan April 2014 pada Konferensi Build, Windows 10 bertujuan untuk mengatasi kekurangan dalam antarmuka pengguna pertama kali diperkenalkan oleh Windows 8 dengan menambahkan mekanik tambahan yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna untuk perangkat yang tidak ada layar sentuh (seperti komputer meja dan laptop), termasuk kebangkitan menu Mulai yang terlihat di Windows 7, sistem desktop maya, dan kemampuan untuk menjalankan aplikasi Bursa Windows dalam jendela pada desktop daripada modus layar penuh. Daftar isi 1Pengembangan 2Edisi dan harga o 1.1Pengumuman o 2.1Pratayang Teknis o 2.2Rilis 3Fitur o o 3.1Antarmuka pengguna dan desktop 3.2Komponen sistem 4 Versi Terdahulu 6 Referensi 5 Lihat pula Pengembangan Pada bulan April 2014, pada Konferensi Build, Terry Myerson dari Microsoft meluncurkan versi terbaru dari Windows yang menambahkan kemampuan untuk menjalankan aplikasi Bursa Windows di dalam jendela desktop, dan menu Mulai yang lebih tradisional. Menu Mulai baru yang terbentuk setelah desain Windows 7 dengan menggunakan hanya sebagian dari layar dan termasuk daftar aplikasi bergaya Windows 7 di kolom pertama. Kolom kedua menampilkan Metro UI aplikasi bergaya Windows 8. Myerson menyatakan bahwa perubahan ini akan terjadi dalam pembaruan masa depan, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut. Microsoft juga meluncurkan konsep "aplikasi Windows universal", memungkinkan aplikasi Windows Runtime dapat diportingke Windows Phone 8.1 dan Xbox One sementara berbagi basis kode yang sama, dan memungkinkan data pengguna dan lisensi untuk sebuah aplikasi yang akan dibagi antara beberapa platform.[4][6] Hal itu kemudian melaporkan bahwa Microsoft sedang mengerjakan pembaruan untuk Windows 8 dengan nama kode Threshold, dan itu berspekulasi Threshold yang akan dicap sebagai "Windows 9", "Windows X", atau "Windows One" (mengacu pada beberapa produk Microsoft baru-baru ini dengan merek yang sama, seperti Xbox One dan OneDrive) pada rilis publik. Demikian pula untuk "Blue" (yang menghasilkan Windows 8.1), Threshold juga menjadi kumpulan pemutakhiran yang dikoordinasikan di beberapa produk dan layanan Microsoft. Pada bulan Juli 2014, CEO baru Microsoft Satya Nadella menjelaskan bahwa perusahaan berencana untuk "merampingkan versi berikutnya dari Windows dari tiga sistem operasi ke dalam satu sistem operasi konvergensi tunggal untuk layar dari semua ukuran", menyatukan Windows, Windows Phone, dan Windows Embedded sekitar arsitektur yang umum dan ekosistem aplikasi terpadu. Namun, Nadella menyatakan bahwa perubahan-perubahan internal yang tidak akan memiliki efek pada bagaimana sistem operasi yang dipasarkan dan dijual. Tangkapan layar dari build Windows yang diakui menjadi Threshold yang bocor pada bulan Juli 2014, mengungkapkan menu Mulai disajikan sebelumnya dan aplikasi berjendela, bersama dengan sistem desktop maya baru, pusat pemberitahuan, dan, ikon sistem datar yang baru yang terinspirasi oleh bahasa desain Metro (menggantikan ikon sistem yang pertama kali diperkenalkan pada Windows Vista). Pada bulan September 2014, Presiden Microsoft Indonesia Andreas Diantoro menyatakan bahwa Threshold akan tersedia secara gratis untuk semua pengguna Windows 8. Pengumuman Threshold secara resmi diperkenalkan selama acara media pada tanggal 30 September 2014 dengan nama Windows 10; Myerson disebut-sebut bahwa Windows 10 akan menjadi "platform yang paling komprehensif yang pernah ada" Microsoft, menyediakan tunggal, platform yang bersatu untuk komputer meja, laptop, tablet, telepon cerdas, dan perangkat all-inone. Dia menekankan bahwa Windows 10 akan mengambil langkah-langkah menuju pemulihan mekanik antarmuka pengguna dari Windows 7 dalam rangka untuk meningkatkan pengalaman bagi pengguna pada perangkat non-sentuh, mencatat kritik antarmuka sentuh berorientasi Windows 8 dengan papan tombol dan tetikus pengguna, dan sebaliknya. Meskipun konsesi ini, Myerson mencatat bahwa antarmuka sentuh berorientasi akan "berkembang" juga pada Windows 10. Dalam menggambarkan perubahan, Myerson menyamakan dua sistem operasi untuk mobil listrik, membandingkan Windows 7 untuk generasi pertama dari Toyota Prius hibrida, dan Windows 10 sampai semua-listrik Tesla—mengingat kedua untuk menjadi perpanjangan dari teknologi pertama kali diperkenalkan pada pendahulunya. Dalam hal penamaan sistem operasi, Myerson menolak untuk menguraikan mengapa Microsoft melewatkan langsung ke Windows 10 dari 8 bukannya penomoran angka 9, hanya menyatakan bahwa "berdasarkan produk yang datang, dan betapa berbedanya pendekatan kami akan keseluruhan, itu akan tidak benar". Ia juga bercanda bahwa mereka tidak bisa menyebutnya "Windows One" karena mereka sudah membuat Windows 10. Namun, kritikus juga berteori—berbasis pada posting oleh pengguna Reddit mengklaim bekerja untuk Microsoft—bahwa keputusan untuk melewati 9 adalah untuk mencegah masalah dengan aplikasi yang lebih tua yang mungkin telah dikodekan untuk mendeteksi Windows 95 dan 98 dengan memeriksa string "Windows 9". Teori ini didukung oleh penemuan kode pada repositori publik menunjukkan perilaku ini. Edisi dan harga Edisi Windows 10 Windows 10 akan tersedia dalam empat edisi utama unt Desktop, laptop, dan tablet; Windows 10 Home ditujukan untuk perangkat PC biasa dan memberikan fitur tingkat-konsumen; Windows 10 Promenambahkan fitur tambahan yang ditujukan untuk pengguna mahir dan lingkungan bisnis skala kecil dan menengah; Windows 10 Enterprise berisi fitur tambahan yang ditujukan terhadap lingkungan bisnis skala menengah dan besar; sementara Windows 10 Education merupakan versi yang mirip dengan Enterprise yang akan didistribusikan ke sekolah, kampus, dan universitas melalui program lisensi akademi Microsoft.[22][23] Tiga edisi Windows 10 juga akan tersedia untuk perangkat bergerak dan benam. Empat edisi utama dari Windows 10, yaitu: Windows 10 Home: dirancang untuk digunakan dalam Desktop komputer, laptop, dan tablet. Edisi ini termasuk semua fitur tingkat-konsumen dan setara dengan versi dasar dari Windows 8, 8.1, Windows 7 Home Basic dan Home Premium. Di versi ini pengguna tidak dapat mematikan fitur Windows Update. Windows 10 Pro: sebanding dengan Windows 8 Pro, Windows 7 Professional dan Ultimate, dan Windows Vista Business dan Ultimate. Edisi ini dibangun dari edisi Home dan menambahkan fitur penting untuk bisnis, dan memiliki fitur yang setara dengan Windows 8.1 Pro. Windows 10 Enterprise: memberikan semua fitur dari Windows 10 Pro, dengan fitur tambahan untuk membantu dengan organisasi berbasis IT, dan akan memberikan fungsi yang setara dengan Windows 8.1 Enterprise dan hanya tersedia melalui lisensi volume. Windows 10 Education: memberikan semua fitur Windows 10 Enterprise, dirancang untuk digunakan di sekolah, kampus dan universitas. Edisi ini akan tersedia melalui Lisensi Volume Akademi Microsoft, dengan cara yang mirip dengan Windows 8.1 Enterprise. Windows 10 Enterprise LTSB: Versi ini dikeluaran oleh Microsoft dengan tujuan memberikan opsi kepada kalangan enterprise untuk dapat mempunyai kontrol penuh terhadap update Windows sehingga pengguna dapat menolak update yang ditawarkan oleh Microsoft. Edisi Windows 10 untuk perangkat bergerak dan benam, yaitu: Windows 10 Mobile: dirancang untuk telepon cerdas dan tablet kecil. Edisi ini termasuk semua fitur konsumen dasar, termasuk kapabilitas Continuum. Ini merupakan suksesor secara de facto dari Windows Phone 8.1 dan Windows RT. Windows 10 Mobile Enterprise: memberikan semua fitur Windows 10 Mobile, dengan fitur tambahan untuk membantu dengan organisasi berbasis IT, dengan cara yang mirip dengan Windows 8.1 Enterprise, tetapi dioptimalkan untuk perangkat bergerak. Windows 10 IoT Core: akan dirancang khusus untuk digunakan dalam footprint kecil, perangkat berbiaya rendah dan skenario Internet of Things (IoT) dan akan mirip dengan Windows Embedded.[22][23] Versi Enterprise dan Mobile Enterprise juga akan dirilis untuk sistem benam. Pra-Release Teknis Pada tanggal 1 Oktober 2014, Microsoft memperkenalkan program Windows Insider baru di mana peserta menerima pemutakhiran build pra-rilis Windows 10 dalam cara "rilis cepat", yang memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan umpan balik tambahan selama proses pengembangan. Build pratayang teknis ini terutama ditujukan untuk pengujian oleh perusahaan dan pengguna antusias, dan mengumpulkan umpan balik dari para pengguna. Sebelumnya, proses dogfooding ini terjadi secara pribadi antara rilis beta publik. Bagi para pengguna windows, tentunya tidak asing dengan fitur standart yang ada di windows beserta cara penggunaanya. Namun ada banyak orang juga yang masih bingung dengan cara penggunaan windows 10 karna tampilannya yang sudah berbeda dari windows sebelumnya. Di Windows 10 sendiri banyak fitur-fitur baru seperti Multi-desktop, Cortana dan kembalinya Start Menu yang hilang di Windows 8. Paling tidak, ini adalah Tips & Trik Menguasai dasar-dasar fitur dan tampilan Windows 10: #1: Bermain dengan Start Menu Baru Setelah sempat menghilang di Windows 8, kini Start Menu baru hadir di Windows 10, jika dilihat, Start Menu ini seperti gabungan dari Windows 8 dan Windows 7. Kamu juga bisa melihat Aplikasi Populer atau Aplikasi yang baru di-install melalui Start Menu ini. #2: Merubah Ukuran Start Menu Sesuka Hati Kamu bisa resize ukuran Start Menu di Windows 10, dengan menggeser setiap pojok dari Start Menu. Kamu juga bisa mengembalikan Start Menu menjadi Full Screen ala Windows 8 loh. #3: Non-Aktifkan Live Tiles di Start Menu Jika kamu pernah pakai Windows 8 atau Windows 8.1 tentunya kamu sudah familiar dan terbiasa dengan Live Tiles. Sama halnya di Windows 10, kamu juga bisa menon-aktifkan fitur ini jika kamu tidak menyukainya. #4: Menghapus Tiles / Thumbnail di Start Menu Jika kamu merasa aplikasi bawaan Windows 10 tidak begitu berguna dan hanya memenuh-menuhi Start Menu, Kamu bisa kok menghapus aplikasi-aplikasi tersebut dan menggantinya dengan aplikasi kamu. #5: Move & Resize Tiles / Thumbnail di Start Menu Seperti yang sudah JalanTikus jelaskan, jika kamu pernah menggunakan Windows 8 atau Windows 8.1 tentunya hal seperti ini sudah menjadi hal yang biasa. #6: Tombol Shut down & Restart ada di Start Menu Jika kamu kesulitan menemukan tombol Shut down dan Restart di Windows 8. Sebaliknya, di Windows 10 kamu akan dengan mudah menemukan tombol tersebut, cukup buka Start Menu, maka akan ada tombol Power di sana. #7: Pin Aplikasi ke dalam Start Menu Sebagai pengguna komputer, kita memiliki banyak sekali aplikasi yang ter-install. Sayangnya, tidak setiap saat kita menggunakan semua aplikasi tersebut, paling hanya beberapa aplikasi yang sering kita gunakan, seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox, atau bahkan Skype dan Yahoo Messenger! #8: Quick Actions Toggles Hampir mirip seperti Android, Windows 10 juga menyediakan toogle versi mereka sendiri. Jika kamu menggunakan Notebook yang memiliki WiFi atau Bluetooth, tentu jumlah toggle sendiri akan bertambah banyak. #9: Udah Ga Jaman Pakai Password, Pakai PIN dong! Di Windows 10 sendiri akan lebih optimal jika kamu menghubungkannya dengan akun Microsoft. Hanya saja, sangat tidak praktis jika setiap login ke Windows harus memasukan password terus. Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan PIN, hebat lagi PIN ini tidak butuh menekan tombol "Enter". #10: Multiple Desktop Fitur yang bisa dibilang sebagai fitur paling menarik di Windows 10, yakni Multi-desktop. Dengan fitur ini, kamu bukan hanya bisa berbagi dan membedakan aplikasi pada setiap desktop, melainkan hampir mirip seperti memiliki banyak user yang berbeda namun tetap terhubung dengan cepat. #11: Pindah Antara Desktop Kamu bisa berpindah antara Desktop 1 ke Desktop 2 dengan cara yang mudah, cukup dengan menekan tombol Task View, di bagian bawah ada beberapa Desktop yang muncul, kamu juga bisa menambahkan Desktop dengan menekan tombol "New" yang ada di sebelah kanan. 12: Full Screen Start Menu Meskipun Windows 10 hadir dengan Start Menu yang sudah diperbaharui, namun mereka tetap tidak menghilangkan Start Menu dengan gaya full screen. Buktinya, kamu tetap bisa mengaktifkan Start Menu secara full screen. Buka Personalization > Start > (Centang) Use Start full screen. Semoga dengan adanya Tips ini bisa membuat kamu lebih menguasai Windows 10