Definisi - Simponi MDP

advertisement
Bab
2
BERSAING DENGAN
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI
INFORMASI
Bagian
I
DASAR-DASAR KEUNGGULAN
STRATEGIS
Mengapa mempelajari TI Strategis?
• Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir
dalam membentuk strategi bisnis, tetapi merupakan
penyebab dan penggerak yang sebenarnya.
• TI dapat mengubah cara berbagai bisnis bersaing
Melihat SI secara Strategis
• SI merupakan jaringan kompetitif yang penting
• SI merupakan jalan pembaruan bagi organisasi
• SI merupakan investasi penting dalam teknologi yang
dapat membantu organisasi mengadopsi proses
strategis dan bisnis yang memungkinkannya untuk
mrekayasa ulang atau mengubah dirinya agar dapat
bertahan hidup dan berhasil dalam lingkungan bisnis
yang dinamis saat ini.
Sistem Informasi Strategis
Definisi:
• Berbagai jenis SI yang menggunakan TI untuk
membantu organisasi untuk mendapatkan keunggulan
kompetitif, mengurangi kelemahan kompetitif atau
untuk memenuhi tujuan strategis perusahaan lainnya
Tekanan Kompetitif dan Strategi
Kepemimpinan
dalam biaya
Diferensiasi
Inovasi
Pertumbuhan
Persekutuan
Strategi lainnya
Daya
Persaingan Ancaman Ancaman
Daya
Tawar
para
Pesaing Pengganti
Tawar
Pelanggan Pemasok
pesaing
Baru
Strategi Biaya Rendah (Cost Leadership)
• Gunakan TI untuk mengurangi secara mendasar biaya
proses bisnis
• Gunakan TI untuk menurunkan biaya pelanggan atau
pemasok
Strategi Diferensiasi (Differentiation)
• Kembangkan berbagai fitur TI untuk melakukan
diferensiasi produk dan jasa dari para pesaingnya
• Gunakan berbagai fitur TI untuk mengurangi
keunggulan diferensiasi para pesaingnya
• Gunakan berbagai fitur TI untuk memfokuskan diri
pada ceruk (niche) pasar yang dipilih
Strategi Inovasi (Innovation)
• Buat produk dan jasa baru yang memasukkan
berbagai komponen TI
• Kembangkan pasar baru atau ceruk pasar yang unik
dengan bantuan TI
• Buat perubahan radikal atas proses bisnis dengan TI
yang secara dramatis akan memangkas biaya,
meningkatkan kualitas, efisiensi, atau layanan
pelanggan atau mempersingkat waktu ke pasar
Strategi Pertumbuhan (Growth)
• Gunakan TI untuk mengelola perluasan bisnis secara
regional dan globalSecara signifikan memperluas
kemampuan perusahaan untuk memproduksi barang
dan jasa
• Gunakan TI untuk mendiversifikasi serta
mengintegrasikan produk dan jasa lainnya
Strategi Persekutuan (Alliance)
• Gunakan TI untuk membuat organisasi virtual dengan
para mitra bisnis
• Kembangkan sistem informasi antarperusahaan yang
dihubungkan oleh Internet ekstranet yang akan
mendukung hubungan bisnis strategis dengan para
pelanggan, pemasok, dan pihak lainnya
Contoh Strategi Kompetitif
Strategi Kompetitif Lainnya
• Mengunci pelanggan atau pemasok di dalam (Locking
in customers and suplliers).
• Membangun biaya perpindahan (switching cost).
• Meningkatkan halangan masuk (barries to entry).
• Mendorong investasi dalam TI (leveraging investment)
Rantai Nilai (Value Chain)
Definisi:
• Melihat perusahaan sebagai rangkaian, rantai, atau
jaringan berbagai aktivitas dasar yang menambah
nilai produk dan jasanya serta selanjutnya menambah
margin perusahaan
Value Chain
Bagian
2
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI
INFORMASI SEBAGAI
KEUNGGULAN STRATEGIS
Bisnis yang Berfokus pada Pelanggan
Terletak pada kemampuan perusahaan untuk:
• Mempertahankan loyalitas pelanggan
• Mengatisipasi kebutuhan pelanggan dimasa datang
• Merespons kekhawatiran pelanggan
• Menyediakan layanan berkualitas tinggi bagi
pelanggan
Bisnis yang Berfokus pada Pelanggan
Dari sudut pandang pelanggan:
• Mampu menelusuri preferensi setiap pelanggannya
• Mengikuti tren pasar
• Pasokan produk, layanan dan informasi kapan saja &
dimana saja
• Memberikan layanan yang disesuaikan dengan
kebutuhan pelanggan
SI dalam Bisnis yang Berfokus pada Pelanggan
Business Process Reengineering (BPR)
Definisi:
• Pemikiran kembali yang mendasar dan pendesainan
ulang yang radikal atas proses bisnis untuk mencapai
perbaikan yang damatis dalam biaya, kualitas,
kecepatan dan layanan.
• Jadi BPR menggabungkan strategi untuk
mempromosikan inovasi bisnis dan strategi untuk
melakukan perbaikan besar atas proses bisnis, agar
perusahaan dapat menjadi pesaing yang lebih
berhasil dalam pasar.
BPR vs. Business Improvement
Peran Teknologi Informasi dalam BPR
• Meningkatkan efisiensi proses bisnis, melalui
kecepatan, kemampuan pemrosesan informasi dan
konektivitas komputer dan teknologi internet
• Meningkatkan komunikasi dan kerjasama antar orangorang yang bertanggung jawab atas operasi dan
manajemen
Cross-Functional Processes
• Sistem CRM menggunakan Internet dan Intranet
• Sistem SCM menggunakan Internet dan Ekstranet
• Software ERP lintas fungsi untuk mengintegrasikan proses
manufaktur, distribusi, keuangan dan SDM
• Web site e-commerce yang dapat diakses pelanggan untuk
entry pesanan, pemeriksaan status, pembayaran dan layanan
• Database pelanggan, produk dan status pesanan yang diakses
melalui internet dan ekstranet oleh karyawan dan pemasok
Kelincahan (Agility)
Definisi:
• Kemampuan perusahaan untuk sejahtera dalam pasar
global yang berubah cepat dan terus terfragmen untuk
produk dan jasa berkualitas tinggi, berkinerja baik dan
disesuaikan dengan pelanggan
Perusahaan yang Lincah (Agile Company)
Definisi:
• Perusahaan yang dapat membuat labadalam pasar
degan pilihan produk yang luas dan bermasa hidup
pendek, dan dapat memproduksi pesanan secara
individual dan dengan jumlah yang besar
Mass Customization
Definisi:
• Menawarkan produk individual sambil
mempertahankan produksi dalam dalam volume yang
tinggi.
Strategi Menjadi Perusahaan yang Lincah
• Pelanggan mengangap produk atau jasa sebagai
solusi terhadap masalah individual mereka.
• Bekerjasama dengan pelanggan, pemasok dan
perusahaan lain.
• Dapat bertahan ketika terjadi perubahan dan
ketakpastian
• Mengingkatkan dampak SDM dan pengetahuan yang
mereka miliki.
Menjadi Pesaing yang Lincah (Agile Competitor)
Perusahaan Maya (Virtual Company)
Definition:
• Organisasi yang menggunakan teknologi informasi
untuk menghubungkan banyak orang, organisasi,
aktiva dan ide
Interenterprise Information Systems
Definisi:
• Sistem Informasi yang diimplementasikan melalui
hubungan ektranet antara sebuah perusahaan
dengan aliansinya (pemasok, pelanggan,
subkontraktor dsb)
Virtual Company
Strategi Perusahaan Virtual
• Saling berbagi infrastruktur dan risiko dengan mitra
aliansi
• Menghubungkan kompetensi inti yang saling
melengkapi
• Mengurangi waktu konsep-ke-kas melalui saling
berbagi
• Meningkatkan fasilitas dan cakupan pasar
• Mendapatkan akses ke pasar yang baru dan saling
berbagi pasar atau loyalitas pelanggan
• Bermigrasi dari menjual produk ke menjual solusi.
Knowledge-Creating Companies
Definisi:
• Perusahaan yang secara konsisten menciptakan
pengetahuan bisnis baru, neyebarkannya secara luas
ke seluruh perusahaan, dan dengan cepat
membangun pengetahuan baru ke dalam produk dan
jasa mereka.
Jenis Pengetahuan
• Explicit Knowledge (pengetahuan eksplisit) – data,
dokumen, segala sesuatu yang tertulis dan disimpan
dalam komputer
• Tacit Knowledge (pengetahuan implisit) –
pengetahuan “bagaimana cara melakukan sesuatu“
yang ada dalam diri pekerja
Manajemen Pengetahuan
Definisi:
• Teknik, teknologi, sistem dan penghargaan, untuk
membuat karyawan berbagi apa yang mereka ketahui,
dan untuk membuat akumulasi pengetahuan yang
lebih baik di tempat kerja dan perusahaan
Knowledge Management Systems – mengelola
pengetahuan organisasional dan cara melakukan
bisnis
Tingkat Manajemen Pengetahuan
Summary
• Information technologies can support many competitive
strategies including cost leadership, differentiation, innovation,
growth and alliance.
• IT can help
•
•
•
•
•
Build customer-focused businesses
Reengineer business processes
Businesses become agile companies
Create virtual companies
Build knowledge-creating companies
Bab
2
Selesai
Download