PRAKTIKUM DASAR-DASAR PERENCANAAN PEMBANGUNAN WILAYAH III Analisis Data Kependudukan 1. Pendahuluan Perhitungan jumlah penduduk di suatu daerah pada dasarnya mengacu pada hasil sensus nasional yang hanya dilakukan 10 tahun sekali dan sensus antara yang dilaksanakan 5 tahun setelah sensus nasional. Untuk dapat mengetahui jumlah penduduk tiap tahun tidak mungkin dilaksanakan melalui sensus nasional, karena pelaksanaan sensus nasioal memerlukan biaya yang sangat besar, pengeraha sumber daya yang banya serta persiapan yang sangat lama. Untuk tetap dapat mengetahui jumlah penduduk di luar tahun sensus digunakan pendekatan perhitungan matematis berdasarkan asumsi hasil perhitungan sebelumnya. Data dan informasi yang tersaji dalam Kabupaten dalam Angka disusun oleh BPS berdasarkan hasil survey yang dilakukan setiap Pemerintah Kabupaten setiap tahun. Beberapa data Kabupaten dalam Angka yang tersaji berikut perlu perhitungan dan analisis agar dapat menjadi salah satu bahan pertimbangan dalam perencanaan di daerah. Untuk memperkirakan jumlah penduduk di luar tahun sensus atau antar sensus dapat dilakukan dengan pendekatan perhitungan matematis. Beberapa cara perhitungan perkiraan jumlah penduduk adalah menggunakan persamaan rumus linier atau rumus pertumbuhan dengan menggunakan data asumsi rata-rata pertumbuhan penduduk dari tahun sebelumnya. 2. Data Jumlah Penduduk Berikut jumlah penduduk tiap kecamatan Kabupaten Sampang dalam Angka No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Kecamatan Sreseh Torjun Pangarengan Sampang Camplong Omben Kedungdung Jrengik Tambelangan Banyuates Robatal Karang Penang Ketapang Sokobanah Jumlah Jumlah Penduduk 2013 2014 Perkiraan Jumlah Penduduk 2015 2016 36.699 38.532 20.309 117.509 73.306 77.296 80.236 34.036 53.977 73.484 53.609 63.559 81.924 67.058 871.534 Sumber : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Sampang 2017 3. Cara Perhitungan : Pt = P0(1+ α.t) a. Rumus linier b. Rumus pertumbuhan : Pt = P0(1 + α)t Keterangan : Pt : perkiraan jumlah penduduk pada tahun ke-t setelah tahun P0 P0 : jumlah penduduk pada awal perhitungan α : rata-rata pertumbuhan jumlah penduduk dalam (%) t : selisih angka tahun perhitungan 4. Tugas a. Hitunglah perkiraan jumlah penduduk tiap kecamatan antara tahun 2012 – 2016, menggunakan persamaan rumus linier dan rumus pertumbuhan dengan asumsi α (rata-rata pertumbuhan jumlah penduduk) adalah 2%. Hasil perhitungan perkiraa jumlah penduduk hanya menggunakan bilang bulat, tanpa desimal (angka di belakang koma) b. Bandingkan kedua hasil perhitungan tersebut dan bagaimana pendapat saudara tentang kedua cara perhitungan tersebut