BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Web Service Web service merupakan suatu sistem yang menyediakan pelayanan yang dibutuhkan oleh klien. Klien dari web service tidak hanya berupa aplikasi web, tapi juga bisa sebuh aplikasi enterprise. Jadi web service tidak sama dengan web server, bahkan sebuah aplikasi web pada web server dapat menjadi klien dari web service. Pelayanan yang di berikan web service bisa berupa XML yang berisi data yang dibutuhkan klien. web service tidak menampilkan sebuah halaman web, tapi hanya pelayanan yang di minta (Salahudin dan Rosa, 2008). B. MySql MySQL merupakan salah satu jenis database server yang sangat terkenal di dunia. MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). Oleh karena itu, istilah seperti tabel, baris, dan kolom digunakan pada MySQL. MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem menajemen basis data yang multi-thread dan multi-user dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basis data yang telah ada sebelumnya, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoprasian basis data, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data yang memungkinkan 4 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 pengoprasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis (Wahana Komputer, 2015). C. Aplikasi Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Jika ingin mengembangkan program aplikasi sendiri maka untuk menulis program aplikasi tersebut, dibutuhkan suatu bahasa pemrograman, yaitu language software, yang dapat berbentuk assembler, compiler maupun interpreter. Jadi language software merupakan bahasanya dan program yang ditulis merupakan program aplikasinya (Safaat, 2012). D. Dreamwaver Dreamweaver merupakan suatu perangkat lunak web editor keluaran Adobe System yang digunakan untuk membangun dan mendesain suatu website dengan fitur-fitur yang menarik dan kemudahan dalam penggunanya. (Sadeli, 2014) Dreamweaver memungkinkan untuk menciptakan sebuah website dari yang sederhana hingga paling rumit sekalipun. Program ini mampu berkolaborasi dengan active server pages, PHP, JavaScript, VBSscript, dan lain sebagainya. Dreamweaver CS6 merupakan versi terbaru dari Adobe Dreamweaver sebelumnya. Dreamweaver CS6 tergabung dalam paket Adobe Creative Suite (CS) yang di dalamnya terdapat paket desain grafis, video editing, dan pengembangan web aplikasi. 5 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 Pada Dreamweaver CS6 terdapat beberapa fitur baru dari versi sebelumnya seperti Fluid Grid Layout yang dapat mengatur multi halaman web dengan mudah, Web Fotns Manager manajemen yang memungkinkan untuk menggunakan font yang tersedia di web server, CSS Style Panel tambahan untuk membuat grafis seperti bayangan pada elemen tertentu, gradient, membuat sudut oval dan lain sebagainya, CSS Transitions spersial efek pada elemen, Phone GAP memungkinkan untuk membangu aplikasi smartphone menjadi lebih mudah dari sebelumnya (Jubille Enterprise, 2016). E. Android Android adalah sebuah sistem operasi perangkat mobile berbasis linux yang mencangkup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi. Pengembang memiliki akses penuh melalui API framwork (Safaat, 2012). Android merupakan sistem operasi berbasis LINUX yang digunakan untuk perangkat mobile (smartphone) atau pun perangkat tablet (PDA). Sifat platform Android yang terbuka bagi para pengembang untuk mengembangkan aplikasi buatan sendiri membuat Android menjadi sistem operasi mobile yang popular higga saat ini. Google merupakan peran utama dibalik kesuksesan sistem operasi mobile Android (Sadeli, 2014). Beberapa versi android yang telah dirilis google antara lain: 1. Android Versi 1.0 (Astro) API Level 1 2. Android Versi 1.1 (Bender) API Level 2 6 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 3. Android Versi 1.5 (Cupcake) API Level 3 4. Android Versi 1.6 (Donut) API Level 4 5. Android Versi 2.0/2.1 (Eclair) API Leve 5-7 6. Android Versi 2.2 Froyo (Frozen Yoghurt) API Level 8 7. Android Versi 2.2 (Gingerbread) API Level 9-10 8. Android Versi 3.0/3.1 (Honeycomb) API Level 11-13 9. Android Versi 4.0 – 4.0.4 ICS (Ice Cream Sandwich) API Level 4-15 10. Android Versi 4.1 – 4.3.1 (Jelly Bean) API Level 16-18 11. Android Versi 4.4 – 4.4.4 (Kitkat) API Level 19 F. Android SDK Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android yang menggunakan bahasa pemrograman Java. Android merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci yang di-release oleh Google. Saat ini disediakan Android SDK (Software Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Sebagai platform Android aplikasi netral, Android memberi kesempatan untuk membuat Aplikasi yang kita butuhkan yang bukan merupakan aplikasi bawaan Handphone/Smartphone (Safaat, 2012). 7 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 G. ECLIPSE Eclipse adalah software atau IDE (Integrated Development Environment) yang dapat digunakan untuk mengembankan perangkat lunak yang dapat dijalankan di semua platform (Sadeli, 2014). H. XAMPP XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MysQL, PHP, Perl. XAMPP adalah tool yang menyediakan paket perangkat lunak dalam satu buah paket. Pada paket XAMPP telah terdapat Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, PhpMyAdmin, dan berbagai pustaka bantu lainnya (Wahana Komputer, 2015). I. Java Saat ini terdapat banyak sekali bahasa pemrograman, salah satu bahasa pemrograman adalah Java. Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer maupun telepon genggam. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++, tetapi dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana. Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/nonspesifik dan secara khusus didesain untuk memanfaatkan implementasi seminimal mungkin. Fungsi java memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda. Bahasa pemrograman java secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web (Wahana Komputer, 2015). 8 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 Bahasa pemrograman java memiliki beberapa keunggulan, antara lain: 1. Sederhana. Bahasa pemrograman java menggunakan sintaks hampir sama dengan C++. Namun, sintaks pada java telah diperbaiki, terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance. 2. Berorientasi objek (object oriented). Bahasa pemrograman java menggunakan pemrograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata ke dalam objek dan melakukan interaksi antar objek tersebut. 3. Dapat didistribusikan dengan mudah. Java digunakan utnuk membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi pada java. 4. Interprenter. Program java dijalankan menggunakan interprenter, yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code java yang telah dikompilasi menjadi java byte codes dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda. 5. Robust. Compiler pada java yang memiliki kemampua mendeteksi kesalahan lebih teliti dibandingkan bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-Exception handling untuk membantu mengatasi error pada pemrograman. 6. Aman sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi. Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi agar tidak 9 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 digunakan untuk merusak sistem komputer yang menjalankan aplikasi tersebut. 7. Architecture neutral. Program java merupaka platform independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada platform yang berbeda dengan Java Virtual Machine. 8. Portable. Source code maupun program java dapat dengan mudah dibawa ke platform yang berbeda-beda, tanpa harus dikompilasi ulang. 9. Performance. Meskipun performa yang terdapat dalam java sering dikatakan kurang tinggi, tetapi performa java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi java lain seperti buatan Inprise, Microsoft, ataupun Symantec yang menggunakan Just In Time Compilers (JIT). 10. Multithreaded. Java mempunyai kemampuan untuk membuat suatu program yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan simultan. 11. Dinamis. Java didesain untuk dapat dijalankan pada lingkungan yang dinamis. Perubahan pada suatu kelas dengan menambahkan properties ataupun metode dapat dilakukan tanpa mengganggu program yang menggunakan kelas tersebut. J. Rekam Medis Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis menjelaskan bahwa Rekam Medis adalah berkas yang berisi catatan dan document tentang identitas pasien, pemeriskaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. 10 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 Dari pengertian diatas menunjukan bahwa rekam medis adalah merupakan sekumpulan catatan identitas pasien, hasil pemeriksaan dan seluruh tindakan yang diberikan oleh tenaga kesehatan serta dokumendokumen yang berhubungan dengan hasil diagnostik dan data-data yang menunjang kesehatan klien. Jenis rekam medis terdiri dari rekam medis tertulis dan rekam medis elektronik. Rekam medis tertulis dibuat dengan tulis tangan, ditulis secara lengkap dan jelas. Sedangkan rekam medis elektronik dibuat dengan penggunaan teknologi informasi elektronik, pembuatannya ada ketentuan sendiri sehingga setiap orang dapat menggunakannya secara standar, dan dapat dipersepsikan sama oleh setiap orang, sehingga tidak menimbulkan kebingunan bagi penggunanya. Dalam sistem informasi kesehatan, pemanfaatan komputer sebagai sarana pembuatan dan pengiriman informasi medis merupakan upaya yang dapat mempercepat dan mempertajam bergeraknya informasi medis untuk kepentingan dan ketepatan tindakan medis. Untuk itu maka standar pelaksanaan pembuatan dan penyimpanan rekam medis yang selama ini berlaku bagi berkas kertas harus pula diberlakukan pada berkas elektronik. Umumnya komputerisasi tidak mengakibatkan rekam medis menjadi paperless, tetapi hanya menjadi less paper. Beberapa data seperti data identitas, informed consent, hasil konsultasi, hasil radiologi dan imaging harus tetap dalam bentuk kertas (print out). 11 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 Konsil Asosiasi Dokter Sedunia di bidak etik dan hukum menerbitkan ketentuan di bidang ini pada tahun 1994. Beberapa petunjuk yang penting adalah: 1. Informasi medis hanya dimasukkan ke dalam komputer oleh personil yang berwenang. 2. Data pasien harus dijaga dengan ketat. Setiap personil tertentu hanya bisa mengakses data tertentu yang sesuai, dengan menggunakan security level tertentu. 3. Tidak ada informasi yang dapat dibuka tanpa ijin pasien. Distribusi informasi medis harus dibatasi hanya kepada orang-orang yang berwenang saja. Orang-orang tersebut juga tidak diperkenankan memindahtangakan informasi tersebut kepada orang lain. 4. Data yang telah “tua” dapat dihapus setelah memberitahukan kepada dokter dan pasiennya (atau ahli warisnya). 5. Akses yang online hanya dapat digunakan oleh orang yang berwenang. Komputerisasi rekam medis harus menerapkan sistem yang mengurangi kemungkinan kebocoran informasi ini. Setiap pemakai harus memiliki PIN dan password, atau menggunakan sidik jari atau pola iris mata sebagai pengenal identitasnya (Yuniati, 2010). K. HASIL PENELITIAN SEJENIS 1. Nikma (2014) melakukan penelitian tentang sistem informasi rekam medis berbasis Web Mobile di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Ummi Khasanah dengan bahasa pemrograman php dan 12 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 penyimpanan menggunakan MySQL. Sistem ini dibuat untuk memasukkan dan melihat data rekam medis, sedangkan perbedaan dengan rancang bangun aplikasi rekam medis berbasis android di PKU Muhammadiyah Merden yang dibuat ini adalah aplikasi tidak hanya untuk mencatat dan melihat data rekam medis pasien tetapi juga memcantumkan data dokter yang bertugas dan dapat melihat serta mencetak laporan riwayat pasien maupun keseluruhan pasien, 2. Bahiyah (2010) melakukan penelitian tentang sistem informasi rekam medis di RS KIA PKU Muhammadiyah Kotegede menggunakan Visual Basic 6.0 dan SQL bertujuan untuk memberikan informasi untuk dokter. Perbedaan dengan rancang bangun aplikasi rekam medis berbasis android di PKU Muhammadiyah Merden yang dibuat ini adalah aplikasi dapat diakses menggunakan smartphone berbasis android. Selain itu rekam medis atau informasi mengenai pasien hanya dapat diakses oleh dokter dari masing-masing poli untuk menjaga privacy dari pasien. 3. Susanto dan Sukadi (2011) melakukan penelitian tentang sistem informasi rekam medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan berbasis Web menggunakan bahasa pemrograman php dengan didukung basisdata MySQL. Sistem yang diterapkan hanya sebagai mesin pencatat, sedangkan perbedaan dengan rancang bangun aplikasi rekam medis berbasis android di PKU Muhammadiyah Merden yang dibuat ini adalah aplikasi dapat diakses menggunakan smartphone berbasis adroid. Selain 13 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016 itu rekam medis atau informasi mengenai pasien hanya dapat diakses oleh dokter dari masing-masing poli untuk menjaga privacy dari pasien. 14 Rancang Bangun Aplikasi…, Setya Hendra Prabowo, Fakultas Teknik UMP, 2016