UJIAN TENGAH SEMESTER SEMINAR PROPOSAL 1. Langkah langkah dalam menentukan objek penelitian : Berbagai langkah agar objek penelitian bisa ditemukan: Kumpulkan setiap pengetahuan mengenai objek penelitian. Ketahuilah tingkat keterkaitan antara dua variabel yang akan diteliti. Gapailah wawasan dan pengetahuan baru mengenai objek yang diteliti. Temukan kebenaran yang belum diketahui pada penelitian. Agar bisa menarik kesimpulan maka kumpulkan fakta yang sesuai dengan apa yang ada pada penelitian. Temukan secara tepat dari karakter objek penelitian. Berikut juga beberapa yang harus dilakukan dalam menentukan objek penelitian yang perlu dipertimbangkan, diantaranya adalah: Jarak, Usahakan dalam menentukan objek penelitian harus realistis dan mampu dicapai oleh setiap anggota penelitian. Dapat persetujuan oleh lembaga terkait, usahakan setiap administrasi dan perizinan sudah terurus dengan baik. Sehingga dalam setiap langkah, gerak dan aksi penelitian bisa lebih mantap dan tentang. Kumpulkan informasi/data dengan cara yang paling tepat sasaran, pengumpulan data adalah faktor kunci dalam penelitian maka usahakan para peneliti untuk bersikap sabar dan gunakan cara yang mudah dalam memperolehnya. Tidak apa dalam prosesnya pragmatis namun harus tetap sesuai dengan tujuan awal penelitian. 2. Syarat dan kriteria menentukan judul proposal yang baik Ada beberapa syarat yang diperlukan dalam pemilihan judul penelitian, antara lain sebagai berikut. a. Judul Ditetapkan Setelah Peneliti Mengetahui Permasalahan Pokok Objek yang Akan Diteliti. Setiap objek yang akan diteliti diperlukan pengungkapan secara garis besar dan visual atas kemungkinan-kemungkinan permasalahan yang ada. b. Judul Penelitian Mencerminkan Keseluruhan Isi Penulisan Dari judul penelitian, kita dapat memperkirakan apa kegiatan dan isi penulisan yang dibuat seorang peneliti. Misalnya dengan judul “Studi Perbandingan Motivasi Perpindahan Penduduk Antara Desa A dan Desa B”, kita dapat menebak bahwa peneliti akan lebih menitikberatkan kegiatan penelitiannya pada motivasi perpindahan penduduk, sedangkan isi penulisan akan mengarah kepada perbandingan motivasi perpindahan penduduk Antara desa A dan desa B. UJIAN TENGAH SEMESTER SEMINAR PROPOSAL c. Judul Harus Menggunakan Kalimat Singkat dan Jelas Setiap judul penelitian harus menggunakan kalimat singkat dan jelas. Judul yang terlalu panjang atau bertele-tele dapat membingungkan pembaca. 3. Skema menulis latar belakang dan rumusan masalah Langkah-langkah membuat latar belakang proposal skripsi. a. Menemukan Masalah di lingkungan anda (jangan Langsung Buat Judul). Dalam membuat skripsi, karya ilmiah atau melakukan penelitian hal yang dicari pertama kali bukanlah JUDUL. b. Mencari data pendukung. Setelah kamu menemukan masalah yang kamu cari maka langkah selanjutnya yaitu menemukan data-data pendukung c. Mencari Solusi dari Masalah yang telah di tentukan. Namamnya juga penelitian, tujuannya yaitu menemukan ilmu pengetahuan baru, menguji ilmu pengetahuan yang telah ada, atau mengembangkan pengetahuan yang ada. Ketika ada masalah maka langkah selanjutnya yaitu mencari solusi dari masalah tersebut. d. Menyimpulkan sebagai hipotesis sementara bahwa Solusi yang diberikan dapat mengatasi masalah. e. Langkah terakhir setelah kamu menuliskan masalah, mencantumkan data-data pendukung, dan menentukan solusi yang di dukung oleh teori-teori serta penelitian terdahulu adalah menuliskan kesimpulan. Kesimpulan di latar belakang adalah kesimpulan yang melandasai kamu melakukan penelitian ini. Seperti contoh berikut “Berdasarkan penjelasan di atas maka dari itu peneliti memilih untuk meneliti pengaruh dari metode make a match pada pembelajaran matematika kelas 5 SD batur semarang”. Umumnya rumusan masalah harus dilakukan dengan kondisi berikut: a. b. c. d. e. Masalah biasanya dirumuskan dalam bentuk pertanyaan. Rumusan hendaklah jelas dan padat Rumusan masalah harus berisi implikasi adanya data untuk memecahkan masalah. Rumusan masalah harus merupakan dasar dalam membuat hipotesis. Masalah harus menjadi dasar bagi judul penelitian.