Nilai 𝑹𝑻 Nilai 𝑅 dan 𝑅𝑚 untuk nilai satu bagian akson yang sangat kecil dengan Panjang ∆X mendekati nol adalah 𝑅𝑚 = 𝑅 = 𝑟. ∆𝑋 𝑅𝑇 = 𝑅 + 𝑅2 + 2𝑅. 𝑅𝑚 1 𝑔𝑚 . ∆𝑋 1/2 𝑅𝑇 = 𝑟. ∆𝑋 + 1 𝑟. ∆𝑋 2 + 2. 𝑟. ∆𝑋 . 𝑔𝑚 . ∆𝑋 𝑅𝑇 = 𝑟. ∆𝑋 + 2𝑟 𝑟. ∆𝑋 2 + 𝑔𝑚 1/2 1/2 Jika nilai ∆X mendekati nol, maka 2𝑟 𝑅𝑇 = 𝑔𝑚 1/2 Nilai β 2𝑅. (𝑅𝑇 + 𝑅𝑚 ) 𝛽= 𝑅𝑇 . 𝑅𝑚 𝑅 = 𝑟. ∆𝑋 2𝑅. 𝑅𝑇 2𝑅. 𝑅𝑚 𝛽= + 𝑅𝑇 𝑅𝑚 𝑅𝑇 𝑅𝑚 𝛽= 𝛽= 2𝑟 1/2 2𝑟. 𝑔 . ∆𝑋 𝑚 𝛽= 2𝑟 𝑔𝑚 2𝑅 2𝑅 + 𝑅𝑚 𝑅𝑇 𝛽= 2(𝑟. ∆𝑋) 2(𝑟. ∆𝑋) + 1 2𝑟 1/2 𝑔𝑚 . ∆𝑋 𝑔 𝑚 𝛽= 2(𝑟. ∆𝑋) 2𝑟 𝑔𝑚 1/2 𝑥 1 𝑅𝑚 = 𝑔𝑚 . ∆𝑋 2𝑟 𝑔𝑚 1/2 2𝑟 𝑔𝑚 1/2 𝛽= 2𝑟 𝑔𝑚 2𝑟 𝛽 = 2𝑟. 𝑔𝑚 1 𝛾= 2𝑟. 𝑔𝑚 . 𝑔𝑚 . ∆𝑋 1/2 . ∆𝑋 𝑔𝑚 𝑔𝑚 1/2 ∆𝑋 𝛽= 𝛾 1/2 1/2 𝑔 . ∆𝑋 𝑚 𝑥 𝑔𝑚 1/2 2𝑟 𝑅𝑇 = 𝑔𝑚 1/2 1/2 𝑉 𝑥 = 𝑉𝑎 1/2 −𝑥 𝑒𝛾 Akson tak bermyelin: Jumlah partikel ion Na+ yang masuk konsentrasi khas ion natrium di dalam akson adalah 15 milimol / liter. 𝑚𝑜𝑙 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 Dimana 1 = 6,02 . 1020 𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟 𝑐𝑚3 Maka 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 𝑁𝑎+ = 0,015𝑥6,02 . 1020 𝑐𝑚3 Jumlah ion yang masuk ke akson tiap satuan Panjang : 𝑉 = 100𝑚𝑉 = 0,1 𝑉 Maka, ∆𝑄 = 𝐶 × ∆𝑉 ∆𝑄 = 3. 10−7 𝐹 × 0,1 𝑉 ∆𝑄 = 3. 10−8 𝐶 Karena 𝑒 = 1,6. 10−19 𝐶 Maka jumlah ion yang masuk tiap satuan Panjang sebesar 3.10−8 𝐶 𝑛 = 1,6.10−19𝐶 = 1,875 . 1011 Dimana akson berbentuk tabung, maka volume per satuan Panjang (𝑡 = 1𝑚 = 100 𝑐𝑚) adalah 𝑣 = 𝜋𝑟 2 . 𝑡 𝑣 = 3,14. 5. 10−4 𝑐𝑚 2 . 100 𝑐𝑚 𝑣 = 78,5 . 10−6 𝑐𝑚3 Jadi jumlah partikel ion natrium tiap satuan Panjang sebanyak: 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 = 0,015𝑥6,02 . 1020 𝑐𝑚3 × 78,5 . 10−6 𝑐𝑚3 = 7,08. 1014 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 Jumlah partikel ion Na+ yang masuk konsentrasi khas kalium di dalam akson adalah 150 milimol / liter Dimana 𝑚𝑜𝑙 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 1 𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟 = 6,02 . 1020 𝑐𝑚3 Maka 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 𝐾 + = 0,15𝑥6,02 . 1020 𝑐𝑚3 Dimana akson berbentuk tabung, maka volume per satuan Panjang (𝑡 = 1𝑚 = 100 𝑐𝑚) adalah 𝑣 = 𝜋𝑟 2 . 𝑡 𝑣 = 3,14. 5. 10−4 𝑐𝑚 2 . 100 𝑐𝑚 𝑣 = 78,5 . 10−6 𝑐𝑚3 Jadi jumlah partikel ion kalium tiap satuan Panjang sebanyak: 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 = 0,15𝑥6,02 . 1020 𝑐𝑚3 78,5 . 10−6 𝑐𝑚3 = 7,08. 1015 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙 ×