Nama : Dinda NIM : 191501021 Mata Kuliah : Utilitas Interior Dosen Pengampu : Tri Prasetyo Utomo Pencahayaan Buatan pada Public Space : Studio Fotografi Gambar 1. Studio Fotografi Fotografi studio adalah jenis karya Fotografi yang pada umumnya dilakukan di dalam ruangan untuk menciptakan gambar sesuai keinginan fotografernya. Fotografi jenis ini memerlukan banyak campur tangan teknis agar gambar yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan yang direncanakan oleh si fotografer. Dengan istilah lain untuk foto studio, umumnya digunakan pencahayaan yang diatur atau di setting untuk mendapatkan cahaya yang jatuh ke objek dengan kualitas yang diinginkan oleh si fotografer. Seperti yang ditulis oleh Michael Freeman dalam bukunya, “These are conceptually different, and logistically separated by lighting. You could say that the distinction between the two is that between 'light' and 'lighting'-the former given, the latter constructed”(Michael Freeman, 2006 : 91) Pada dasarnya Fotografi studio berbeda sistem pemotretannya dengan Fotografi luar ruangan atau outdoor, karena biasanya pada pemotretan outdoor, fotografer tinggal mempersiapkan kameranya, mengatur diafragma, shutter speed dan ISO yang disesuaikan dengan lightmeter kameranya lalu bisa langsung mengambil foto. Pencahayaan alami pada studio foto sangat minim sekali atau bahkan tidak ada. Fotografer yang hanya mengandalkan pencahayaan alami seperti cahya matahari dalam kegiatan fografi di dalam studio tidak akan mendapatkan hasil foto yang maksimal. Oleh karena itu dibutuhkannya pencahayaan buatan untuk menunjang proses kegiatan fotografi dan hasil foto. Setting atau penempatan pencahayaan cadangan dalam studio fotografi tidak boleh dilakukan asal-asalan, karena akan mempengaruhi foto yang dihasilkan. Setting dan penempatan haruslah benar-bear sesuai dengan keinginan sang fotografer agar mampu menghasilkan foto yang maksimal dan sesuai yang diinginkan. Gambar 2 & 3. Macam-macam alat setting pencahayaan Berikut merupakan beberapa daftar alat penunjang pencahayaan buatan dalam studio fotografi. 1. Softbox/Diffuser (Kotak Pelunak Cahaya) 2. Umbrella/Payung Studio (Reflecting Umbrella & Translucent Umbrella) 3. Barn Door 4. Snoot 5. Standart Reflector 6. Reflector 7. Flulight 8. Ringflash 9. Beauty Dish 10. Blitz/Flash Kesalahan-kesalahan penempatan dapat berakibat seperti tidak seimbangnya cahaya yang didapat objek, muncul baying-bayang yang tidak diinginkan, dan lain sebagainya. Studio foto sangat menarik untuk dianalisis karena menggunakan banyak sekali pencahayaan buatan. Referensi : Gunawan, A., P. (2015) Pencahayaan dalam Studio Fotografi : Dimensi, Vol. 12 – No.1 Setyanto, D., W. Perlengkapan-perlengkapan Studio Foto. PPT