Uploaded by febikurniawan009

PKM Singkong

advertisement
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
OLAHAN PUDING SINGKONG COKLAT
Bidang Kegiatan :
PKM Kewirausahaan
Diusulkan Oleh :
Bela Munika Sari
18104167
2018
Febi Kurniawan
18104169
2018
Yohanes Fredy Wijaya
19104422
2019
Anita Dwi Lestari
19104423
2019
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Mandala
Jember
2021
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN
1
Judul Kegiatan
:
Puding Singkong Biskuit
2
3
Bidang Kegiatan
Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Jurusan
d. Universitas
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP
:
PKM-K
f. Email
Anggota Pelaksana Kegiatan
/Penulis
Dosen Pendamping
Nama Lengkap dan Gelar
NIDN
Alamat Rumah dan No Tel./HP
Biaya Kegiatan Total:
a. Kemristekdikti
b. Sumber lain
Jangka Waktu Pelaksanaan
:
:
4
5
6
7
Menyetujui,
Ketua Jurusan
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
<<Kota, tgl-bulan-tahun>>
Ketua Pelaksana Kegiatan
ttd
ttd
<<Nama Ketua Jurusan>>
<<Kode Dosen Ketua Jurusan>>
<<Nama Ketua>>
<<NIM Ketua>>
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan
Dosen Pendamping
Ttd & cap
ttd
(Johan, S.Kom., M.M.)
D1582
<<Nama Dosen Pendamping >>
<<NIDN Dosen Pendamping>>
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iii
BAB 1. PENDAHULUAN ........................................................................ 1
1.1 Latar Beakang ........................................................................ 2
1.2 Rumusan Masalah .................................................................. 2
1.3 Tujuan Program ...................................................................... 2
1.4 Luaran Yang Diharapkan ....................................................... 2
1.5 Manfaat Program .................................................................... 3
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ............................. 4
2.1 Gagasan Kegiatan Usaha ........................................................ 4
2.2 Peluang pasar .......................................................................... 4
2.3 Analisis Kelayakan Usaha ...................................................... 5
2.4 Keberlanjutan usaha ............................................................... 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ....................................................... 7
3.1 Pra Produksi ............................................................................ 7
3.2 Produksi PUSINGIT ................................................................ 7
3.3 Pengemasan PUSINGIT .........................................................8
3.4 Produksi dan Publiksai PUSINGIT ........................................ 9
3.5 Pasca Produksi ........................................................................ 9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ....................................... 10
4.1 Anggaran Biaya....................................................................... 10
4.2 Jadwal Kegiatan ....................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 11
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pendamping
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Anak muda zaman sekarang tidak lepas dari yang namanya jajanan. Jajanan sudah
menjadi makanan ringan sehari-hari dan telah menjadi budaya masyarakat. Salah satu contoh
jajanan yang banyak dibeli anak muda zaman sekarang adalah pudding. Puding adalah
hidangan penutup dengan rasa manis yang terbuat dari agar-agar bersama susu, tepung
maizena, atau telur kocok. Puding dapat disajikan dalam berbagai kesempatan dengan
berbagai variasi rasa, bentuk dan tekstur, dimana sebelumnya puding dibekukan dalam
cetakan berbagai ukuran.
Indonesia sebagai Negara agrarais menghasilkan berbagi macam produk olahan
pertanian yang salah satunya adalah singkong. Singkong merupakan jenis makanan yang
dapat diolah menjadi berbagai macam makanan baik tradisional maupun modern, seperti
getuk, ondol, dan sebagai campuran roti.
Banyak makanan luar yang juga sudah masuk ke Indonesia sejak lama yaitu biscuit.
Biskuit adalah produk jajanan renyah yang dibuat dengan cara dipanggang (kue kering).
Biskuit memiliki Istilah berbeda-beda di berbagai wilayah di dunia. Asal kata 'biskuit' atau
‘biscuit’ (dalam Bahasa Inggris) berasal dari Bahasa Latin, yaitu bis coctus yang berarti
"dimasak dua kali". Di Amerika, biskuit populer dengan sebutan cookie, yang berarti kue
kecil yang dipanggang, atau kue kering.
Berdasarkan uraian permasalahan diatas maka penulis menciptakan inovasi makanan
yang diberi nama PUSINGIT (Puding Singkong Biskuit). PUSINGIT (pudding singkong
biscuit) merupakan pudding basah yang berbahan dasar singkong yang dicampur dengan
biscuit. Puding singkong biscuit ini dikreasikan dengan berbagai rasa seperti coklat, keju, dan
jeruk. PUSINGIT dikemas menarikdan mengedukasi konsumen dengan menambahkan
ulasan singkat mengenai sejarah singkong, biscuit dan pudding.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka permasalahan yang dibahas
dalam program ini adalah:
1. Bagaimana cara pembuatan PUSINGIT (pudding singkong biscuit) ?
2. Apakah manfaat apabila masyarakat mengkonsumsi PUSINGIT (pudding
singkong biscuit) ?
3. Bagaiaman strategi pemasaran PUSINGIT (pudding singkong biscuit) ?
1.3
Tujuan Program
Tujuan umum kegiatan PKM Kewirausahaan ini adalah menghasilkan studi kelayakan usaha
PUSINGIT (pudding singkong biscuit) sebagai pudin yang mengasyikan untuk semua
golongan masyarakat. Tujuan ini dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui cara pembuatan PUSINGIT (pudding singkong biscuit).
2. Untuk memberikan manfaat kepada masyarakat yang mengkonsumi PUSINGIT
(pudding singkong biscuit).
3. Untuk mengetahui strategi pemasaran PUSINGIT (pudding singkong biscuit).
1.4 Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang hendak dicapai dalam program ini adalah:
1. Terciptanya peluang usaha kecil masyarakat yang bergerak di sektor ekonomi.
2. Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa dan masyarakat dalam rangka
bereksperimen serta menemukan hasil karya yang bermanfaat dan tepat guna.
3. PUSINGIT (pudding singkong biscuit) ini diharapkan dapat menjadi permen favorit
sehingga laris dipasaran dengan bentuk yang lucu dan menarik.
1.5
Manfaat Program
Adapun manfaat program yang dimaksud adalah:
1. Dapat menumbuhkan semangat kreativitas dan keandirian dalam berwirausaha.
2. Dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap bahan pangan Indonesia.
3. Dapat membaca peluang usaha dengan memanfaatkan potensi yang ada di sekitar.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Gagasan Kegiatan Usaha
PUSINGIT (pudding singkong biscuit) merupakan pudding basah yang berbahan dasar
singkong yang dicampur dengan biscuit. Puding singkong biscuit ini dikreasikan dengan
berbagai rasa seperti coklat, keju, dan jeruk. PUSINGIT dikemas menarikdan mengedukasi
konsumen dengan menambahkan ulasan singkat mengenai sejarah singkong, biscuit dan
puding sehingga ketika konsumen mengkonsumsi PUSINGIT mereka mendapatkan dua
manfaat sekaligus yaitu nerasakan pudding yang sehat dan enak serta pengetahuan tentang
singkong, biscuit dan pudding.
2.2 Peluang Pasar
Produk PUSINGIT memiliki prospek usaha yang sangat menjanjikan karena produksi ini
masih jarang di pasaran. Selain itu PUSINGIT memiliki ciri khas tersendiri dalam produk
ini. Berikut analisis SWOT produk PUSINGIT.
Tabel 1. Analisis SWOT PUSINGIT (Puding singkong biscuit)
Aspek
Produk Pusingit
1. Memiliki rasa yang enak dan bernutrisi tinggi
2. Memiliki kemasan yang inovatif dan edukatif
Strength
3. PUSINGIT merupakan jajanan yang dapat dimakan kapanpun
dan dimanapun
4. PUSINGIT merupakan alternative penunda lapar
Weakness
Produk masih jarang di kenal masyarakat
1. Produk masih jarang di pasaran
Opportunity
2. Menyentuh konsumen dengan edukasi
3. Masyarakat Indonesia sangat konsumtif akan produk baru yang
unik dan ekinian
Resiko tindakan plagiatisme yang kerap terjadi di
Threat
Indonesia
2.1 Analisis Kelayakan Usaha
Tabel 2. Kelayakan Usaha PUSINGIT
Aset Tetap
Harga
Umur
Depresiasi
Ekonomis
1 tahun
Cetakan
Rp 1.250.000
8 tahun
Rp 39.000
Kompor
Rp 600.000
3 tahun
Rp 37.500
Beban Aset Tetap
Rp 76.500
Berdasarkan Break Event Point ialah titik impas dimana posisi jumlah pendapatan dan biaya
sama atau seimbang sehingga tidak terdapat keuntungan tau kerugian. Harga pokok
produk PUSINGIT sebesar
Rp 5.000 per unit. Adapun harga jual dari produk
PUSINGIT sebesar Rp 10.000 dan kuantitas produksi sebesar 4800 unit per tahun.
Price BEP = Beban aset tetap + Harga pokok
Output
= Rp 76.000 + Rp 5.000
4.800
= Rp 16
Quantity BEP =
Beban aset Tetap
Harga jual – harga pokok
=
Rp 76.000
10.000 – 5.000
= 15,3 atau 16 unit
2.3 Keberlanjutan Usaha
Produk PUSINGIT adalah jajanan sehat dan enak yang memiliki profit menjanjikan dengan
ketersedian singkong sebagai bahan dasar PUSINGIT yang dicampur dengan biskuit. Selain
itu PUSINGIT mempunyai keunggulan dari sisi pengemasan yang inovatif dan edukatif
dengan memberikan ulasan singkat mengenai singkong, biskuit dan puding.
Produk PUSINGIT juga memiliki daya tarik tersendiri karena memiliki motif yang kekinian
dan futuristik yang mampu menarik minat konsumen. Beberapa keunggulan produk
PUSINGIT diatas merupakan aspek – aspek yang menjamin keberlanjutan usaha produk
PUSINGIT.
Bantuan pemerintah juga diharapkan dalam proses pengembangan usaha produk PUSINGIT
agar dapat melebarkan sayap serta dapat bersaing
pada level pasar yang lebih besar lagi.
Hal ini karena produk PUSINGIT tidak hanya diproduksi dan dipasarkan untuk mendaptkan
keuntungan ekonomis semata tetapi PUSINGIT juga memberikan nilai inovativ tinggi
kepada masyarakat Indonesia.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 Pra Produksi
Pada tahap ini dilakukan survey lokasi penjualan bahan baku dana peralatan produk
PUSINGIT seta penentuan dan pemilihan rasa yang akan dibuat dalam bentuk cetakan.
3.2 Produksi PUSINGIT
Pada tahap ini dilakukan proses produksi PUSINGIT dengan rincian sebagai berikut;
A. Alat dan Bahan
1. Alat
a) Kompor
b) Panci
c) Sendok
d) Cetakan
2. Bahan
a) 250 grm singkong parut pilihan
Untuk Vlanya :
b) 1 pcs biscuit biskuat
a. Santan
c) 210 grm gula pasir
b. 1 sdm tepung beras
d) 1 bks agar2 plan
c. 1 sdm tepung terigu
e) 1 bks santan instan
d. 1 sdm gula pasir
f) 2 saset skm
e. Garam secukupnya
g) 800 ml air (sy pk 750 ml)
h) 1 bks vanili
i) 10 lembar daun pandan
j) Garam secukupnya
b. Cara pembuatan PUSINGIT
1. Rebus singkong dengan air hingga air berkurang setengah, tambahkan gula pasir,
aduk rata
2. Masak hingga menjadi bubur. Kemudian campurkan biscuit yang sudah disiapkan
Tambahkan air jika dirasa kurang. Sering aduk untuk menhindari singkong gosong
dan lengket di dasar wajan. Sebaiknya gunakan wajan besar.
3. Masukkan ke dalam cup-cup plastik atau gelas-gelas saji. Biarkan dingin
4. Buat vla santan dengan mencampur santan dengan maizena, garam dan sedikit gula.
Aduk rata, Masak diatas api kecil sambil diaduk hingga mengental dan mendidih.
5. Tambahkan vla diatas puding. Dinginkan dalam lemari es sekitar 15 menit. Sajikan
3.3
Pengemasan Produk PUSINGIT
Pada tahap ini dilakukan pengemasan produk PUSINGIT dengan mendesain kemasan yang
unik dan menarik. Setiap kemasan produk PUSINGIT berisi satu cup Loyang kecil dengan
desain futuristic ramah lingkungan. Pada kemasan PUSINGIT diberikan ulasan singkat
mengenai sejarah singkong, biscuit dan pudding.
3.4
Produksi dan Publiksai Produk PUSINGIT
Pada tahap ini dilakukan promosidan publikasi produk PUSINGIT dengan menerapkan
sistem pemasaran langsung dan tak langsung. Promosi langsung dilakukan dengan nmebuka
stand penjualan PUSINGIT dipasar dan ditempta- tempat strategis dan menitipkan produk
PUSINGIT ditoko dan kios mitra sedangkan promosi secara tak langsung dilakukan dengan
memasarkan produk PUSINGIT secara online melalui media social.
3.5
Pasca Produksi
Pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap semua proses kegiatan usaha produk PUSINGIT
mulai dari pra produksi, produksi, pengemasan, hingga promosi dan publikasi termasuk
didalamnya analisis data mengenai perkembangan usaha dan pencapaian target usaha serta
profit penjualan
Download