Uploaded by cristinapanggabean859

6. Cjr fisika sma

advertisement
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN FISIKA
Jl. Willem Iskandar, Pasar V, Kotak Pos 1589 Medan, 20221; Telp. (061) 6625970; Fax. (081) 6613319-661402
RENCANA TUGAS MAHASISWA
Mata Kuliah
Alat Ukur Fisika
Kode
3FIS49001
Dosen Pengampu
Dr. Rita Juliani, M.Si
SKS
2(1) SEMESTER
1
1. Irham Ramadhani, S.Pd. M.Pd.
Bentuk Tugas
Critical Journal Review/ Critical Research Review
Sub CPMK
Deskripsi Tugas
Tugas Critical Journal Review adalah tugas individu dan atau kelompok yang mengkaji sebuah artikel yang
diterbitkan dalam jurnal terindeks nasional maupun internasional dalam bidang Alat Ukur Fisika. Tujuan umum untuk
melatih mahasiswa merumuskan definisi konseptual berdasarkan sintetis teori-teori yang berkembang dalam Jurmal
yang direview.
Tujuan Tugas
a. Kemampuan meringkas isi jurnal
b. Kemampuan membandingkan dengan isi jurnal atau buku lainnya.
c. Menilai konstruksi jurnal (cover, layout, dan isi)
Uraian Tugas
Pemilihan Jurnal
Mahasiswa diharapkan dapat memilih jurnal secara mandiri dan tepat. Jurnal yang dipilih wajib memiliki ISSN, dan
terindeks nasional maupun internasional. Mahasiswa juga harus dapat menjelaskan identitas jurnal secara lengkap.
Laporan Hasil Review Jurnal
Mahasiswa diharapkan dapat mereview jurnal secara mandiri dan tepat. Jurnal yang direview adalah jurnal yang
dipilih oleh mahasiswa atau jurnal yang ditetapkan oleh dosen pengampu mata kuliah. Penulisan review jurnal
mengikuti format yang telah ditetapkan. (Format Terlampir)
Tagihan Tugas
a. Laporan hasil review Jurnal
Pembagian Tugas
Tugas CJR (Critical Jurnal Review)
Tugas Review Jurnal dilaksanakan secara pribadi oleh masing-masing mahasiswa. Tiap mahasiswa harus memilih
judul Jurnal yang berbeda satu sama lain. Jurnal yang direview berkaiatan dengan mata kuliah Alat Ukur Fisika.
Pelaksanaan tugas dilaksanakan sesuai jadwal deadline pengumpulan tugas.
Tugas CRR (Critical Research Review)
Tugas Review Jurnal dilaksanakan secara berkelompok oleh mahasiswa. Tiap kelompok mahasiswa harus memilih
judul Penelitian yang berbeda satu sama lain. Penelitian yang direview berkaiatan dengan mata kuliah Alat Ukur
Fisika. Pelaksanaan tugas dilaksanakan sesuai jadwal deadline pengumpulan tugas.
Kriteria Penilaian
Rubrik Penilaian Terlampir
Lain-lain
-
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN FISIKA
Jl. Willem Iskandar, Pasar V, Kotak Pos 1589 Medan, 20221; Telp. (061) 6625970; Fax. (081) 6613319-661402
SISTEMATIKA TUGAS CRITICAL JURNAL REPORT
A. SISTEMATIKA PENULISAN
1. Halaman Sampul
2. Latar Belakang Teori dan Tujuan Penelitian
Mengungkapkan beberapa landasan teori yang digunakan oleh peneliti sebagai acuan dalam penelitiannya dan
tujuan apa yang ingin dicapai.
3. Metode
Mengungkapkan metode yang digunakan, subjek penelitian, teknik pengumpulan data, alat pengumpul data,
dan analisis data yang digunakan.
4. Hasil dan Pembahasan
Dalam pokok bahasan ini mengambil hasil dari penelitian yang telah dilakukan dengan memberikan deskripsi
secara singkat, jelas, dan padat.
5. Lampiran :
FORMAT REVIEW JURNAL
1
Judul
1. Pengukuran
dan analisa data kalibrasi
voltmeter dengan multiproduct calibrator
2. Pemahaman dan Penggunaan Alat Ukur
Multimeter
Analog
sebagai
Pengenalan
Teknik Elektronika
2
3
Jurnal
Download
(Nama jurnal, contoh : jurnal pelita Unimed)
1. file:///C:/Users/windows7/Downloads/4134Article%20Text-7265-1-10-20171025%20(1).pdf
2. http://portal.kopertis3.or.id/bitstream/123456789/98
1/1/Paper2%20Pemahaman%20Dan%20Penggunaan
%20Alat%20Ukur.pdf
4
Volume dan Halaman
1.Vol.V
2. Vol.6 No.2 halaman 76-82
5
Tahun
1. 2016
6
Penulis
2.2006
1. R. Uli1,
M.Delina1 ,
B. Heryanto2
2. Prawiroredjo,Kiki
7
8
9
Reviewer
Tanggal
Abstrak Penelitian
-Tujuan Penelitian
Cristina Panggabean
30September 2020
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Pengetahuan dan pengalaman dalam
menggunakan multimeter analog pada
siswasiswi SMU dapat bermafaat dalam
kehidupan sehari-hari misalnya di rumah
untuk mengetahui besar kecilnya tegangan
listrik PLN, mengetahui kabel putus atau
tidaknya.
-Subjek Penelitian
-Assesment Data
(Hasil Review)
1.Dalam mengkalibrasi voltmeter dilakukan
dengan mengukurkan voltmeter sebagai Unit
Under Test (UUT) pada Multi-product
Calibrator yang sudah tertelusur ke Standar
Nasional ataupun Standar Internasional
2.Dalam pembuatan alat uji kompositor dan
pengukuran kapasitansi terdiri dari empat
bagian yaitu alat penguji kompositor (short
atau open), pencatu daya, rangkaian
pengukur kapasitansi dan multimeter. Alat ini
bekerja dengan power battery 9 Volt DC dan
untuk penstabil tegangan menggunakan IC
7805, dari penstabil tegangan menggunakan
IC 7805 masuk ke rangkaian pengukur
kapasitansi kapasitor yang di dalam terdapat
dua IC 555 yang berfungsi sebagai astable
multivibrator dan monstable multivibrator.
-Kata Kunci
10
1.kalibrasi
Voltmeter,
Multi
Product
Calibrator, ketidakpastian pengukuran
2.:Multimeter Analog, meter d'Arsonval,
Amperemeter, Voltmeter
Pendahuluan
-Latar Belakang
dan Teori
latar Belakang
Pada umumnya alat untuk mengukur arus
listrik ada beberapa macam, diantaranya
adalah multitester/multimeter dan termasuk
juga osiloskop. Namun osiloskop digunakan
untuk melihat bentuk sinyal yang sedang
diamati.
Mulitester atau multimeter adalah alat
pengukur listrik yang sering dikenal
sebagai VOM (Volt-Ohm meter) yang dapat
mengukur tegangan (voltmeter), hambatan
(ohm-meter), maupun arus (amperemeter).
Ada dua kategori multimeter yaitu
multimeter digital atau DMM (digital multimeter) dan multimeter analog. Masingmasing kategori dapat mengukur listrik AC,
maupun listrik DC.
Multimeter merupakan alat ukur yang paling
banyak dipergunakan oleh para praktisi, dan
orang yang bekerja berkaitan dengan
rangkaian listrik dan elektronika. Multimeter
dapat dipergunakan untuk mengukur besaran
listrik, seperti : hambatan, arus, tegangan.
Karena dirancang untuk mengukur tiga
besaran tersebut, maka multimeter sering
disebut AVO meter (Amper Volt Ohm).
Jurnal1
Pengukuran dan besaran merupakan hal yang
bersifat dasar dan penting, sebab suatu
pengamatan terhadap besaran fisis harus
melalui pengukuran. . Pengukuran dilakukan
dengan suatu alat ukur, dan setiap alat ukur
memiliki nilai skala terkecil (nst). Salah satu
pengukuran
yang
dilakukan
adalah
pengukuran sistem listrik, dimana tegangan
merupakan salah satu besaran listrik yang
diukur. Pengukuran besaran tegangan listrik
diukur dengan alat ukur yang disebut
Voltmeter. Alat ini terdiri dari tiga buah
lempengan tembaga yang terpasang pada
sebuah bakelite yang dirangkai dalam sebuah
tabung kaca atau plastik. Keakuratan pada
suatu alat ukur merupakan hal yang sangat
penting dalam rangka menjamin hasil
pengukuran yang didapatkan adalah benar
dan valid serta dapat dipertanggungjawabkan.
Seperti pengukuran besaran tengangan listrik
yang dilakukan oleh PLN, jika terjadi
kekeliruan hasil pengukuran tegangan akan
menyebabkan rusaknya sejumlah peralatan
elektronika warga. Begitu juga pada
pengukuran tegangan di tempat lain, jika
hasil pengukurannya tidak valid akan
mengakibatkan halhal buruk yang merugikan.
Oleh karena itu suatu alat ukur perlu
memiliki nilai ketidakpastian dan ketelusuran
kepada standar nasional atau standar
internasional. [2] Cara menjamin bahwa alat
ukur
yang
digunakan
mempunyai
ketidakpastian dan ketelusuran adalah dengan
melakukan kalibrasi.
Jurnal 2
Multimeter Adalah alat ukur dalam
bidang elektronika yang untuk
a) Menggukur tegangan DC,
mengukur
tegangan
AC,
mengukur arus DC, mengukur
tahanan (Ohm), mengukur
nilai kapasitansi kapasitor
b) Memeriksa keadaan
komponen masih baik
tidak dan digunakan
trouble
shooting
peralatan elektronik.
suatu
atau
pada
suatu
Pada Multimeter Analog terdapat
skala pembacaan meter dan saklar
putar
untuk
memilih
fungsi
pengukuran dan kisaran/rentangan
pengukuran. Fungsi pengukurannya
yaitu DC Voltmeter, AC Voltmeter,
DC Amperemeter, Ohmmeter dll.
Kisaran/rentangan pengukuran dapat
dipilih pada saklar putar dan
pembacaannya dilihat pada skala
meter.
Sensor
mekanik
yang
umum
digunakan pada rangkaian Voltmeter,
Ampermeter maupun Ohmmeter
adalah penggerak d'Arsonval meter
yang terdiri dari sebuah permanent
magnet yang berbentuk tapal kuda
dan sebuah silinder diantara kutub
utara dan selatan magnet sebagai inti
besi dimana dililitkat sebuah kawat
halus membentuk kumparan. Kawat
halus ini dililitkan pada sebuah logam
yang sangat ringan dan diletakkan
sedemikian rupa sehingga dapat
berputar bebas. Karena kawat
kumparan berada di dalam medan
magnet maka bila dilalui arus listrik
akan
menghasilkan
torsi
elektromagnetik yang menyebabkan
kumparan berputar. Persamaan torsi
elektromagnetik adalah
T=B×A×I×N
Di mana:
T =torsi, Newton-meter [N-m]
S =densitas flux di udara [Wb/m2 ]
A = luas penampang
kumparan [m2 ]
kawat
I = arus pada kumparan yang
bergerak [A]
N =banyaknya lilitan kawat pada
kumparan
Rangkaian amperemeter adalah
rangkaian yang berfungsi untuk
mengukur besarnya arus listrik pada
sebuah rangkaian listrik dalam hal ini
adalah arus searah. Rangkaian ini
menggunakan d'Arsonval meter untuk
mengetahui besar arus yang hendak
diukur. Akan tetapi karena arus listrik
yang dapat dilewatkan pada
d'Arsonval meter sangat kecil, maka
rangkaian amperemeter harus
menggunakan rangkaian pembagi
arus dengan menggunakan resistor.
Pada rangkaian pembagi arus berlaku
Hukum Ohm: V = I. R
Rangkaian voltmeter adalah
rangkaian yang berfungsi untuk
mengukur besarnya tegangan suatu
komponen atau tegangan suatu titik
terhadap titik yang lain pada
rangkaian listrik. Rangkaian
voltmeter dapat mengukur besar
tegangan searah maupun tegangan
bolak balik. Rangkaian voltmeter
menggunakan d'Arsonval meter
dengan prinsip dasar rangkaian
pembagi tegangan karena tegangan
jatuh pada d'Arsonval meter kecil.
11
Metode penelitian
- Langkah Penelitian
Untuk
yang
kalibrasi
voltmeter
1.Pengambilan data dilakukan dengan cara
melakukan pengukuran persiapan kalibrasi,
pengukuran kalibrasi dan penyelesaian
kalibrasi yang dilakukan.
1) Memahami orde kalibrasi peralatan yang
harus dikerjakan.
2) Memastikan UUT yang akan dikalibrasi
yaitu multimeter dalam kondisi baik.
3) Memastikan tegangan PLN sesuai dengan
standar yang digunakan oleh Multi-Product
Calibrator.
4) Mencatat suhu dan kelembaban dalam
ruangan.
5) Menghidupkan alat kalibrator yaitu
MultiProduct Calibrator.
6) Melakukan warming up ± 30 menit
sebagai pemanasan Multi-Product Calibrator.
7) Menyiapkan aksesoris pendukung seperti
probe dan kabel.
Sedangkan prosedur pengukuran kalibrasi
Voltmeter yang harus dilakukan ialah :
1) Mengatur UUT ke fungsi yang akan
diukur (tegangan DC & AC).
2) Melakukan pengukuran yang nilai-nilainya
disesuaikan dengan kemampuan dari UUT
atau titik-titik yang sering dipakai.
3) Untuk tegangan AC gunakan frekuensi
50Hz dan 1kHz.
4) Apabila selama pengukuran data yang
diperoleh tidak stabil, pengukuran dilakukan
secara berulang minimal 3 kali dan
menghitung rataratanya.
5) Mencatat
hasil
pengukuran
dan
menghitung nilai koreksi atau deviasinya
Untuk penyelesaian kalibrasi Voltmeter yang
harus dilakukan adalah
1) Melepaskan kabel probe dari MultiProduct Calibrator dan alat yang dikalibrasi
dan kembalikan kabel-kabel ditempat
penyimpanan.
2) Menekan tombol OFF untuk mematikan
kelistrikan yang berada di Multi-Product
Calibrator dan alat yang dikalibrasi.
3) Melepaskan kabel power dari Multi-
- Hasil Penelitian
- Diskusi Penelitian
- Daftar Pusaka
12
13
Analisis Jurnal
- Kekuatan Penelitian
Product Calibrator dan alat yang dikalibrasi
2. Untuk multimeter adalah
Sebuah jarum penunjuk dilekatkan pada
kumparan dan akan membuat simpangan
pada skala bila kumparan berputar. Sesar
kecilnya simpangan jarum menunjukkan
besar kecilnya arus Iistrik yang mengalir
pada kumparan. .
Program PKM yang dilaksanakan dapat
berjalan sesuai dengan jadual yang telah
direncanakan. Keseluruhan materi baik teori
maupun praktek dapat disampaikan dan
dilaksanakan sesuai waktu yang telah
ditetapkan. Hubungan antara teori dan
praktek dapat mendukung satu sama lain
sehingga materi yang diterima oleh para
peserta dapat dipahami secara mudah dan
dapat menambah pengetahuan dasar akan
rangkaian
elektronika
yang
dapat
diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Praktek pemakaian alat ukur dapat dilakukan
dengan baik dengan bantuan asisten-asisten
mahasiswa yang membantu dalam grup
file:///C:/Users/windows7/Downloads/4134Article%20Text-7265-1-10-20171025%20(1).pdf
http://portal.kopertis3.or.id/bitstream/123456789/981/1/
Paper2%20Pemahaman%20Dan%20Penggunaan%20
Alat%20Ukur.pdf
1. penelitian dalam jurnal ini sangat
membantu para pembaca untuk melakukan
percobaan karna dijurnal ini dijelaskan secara
detail langkah dan caranya.
2. kelibihan dari jurnal ini kita dapat
mengetahui dengan detail apa itu multimeter
dan fungsinya
- Kelemahan Penelitian
kekurangannya hanya pada contohnya yang
kurang dimengerti
Kesimpulan
1. Kesimpulan yang didapat dari penelitian
ini adalah :
1) Voltmeter yang dikalibrasi masih dalam
keadaan baik dan laik digunakan.
2) Dari rangkaian kegiatan kalibrasi yang
dilakukan, kalibrasi meliputi kegiatan
persiapan,
pelaksanaan,
penyelesaian,
perhitungan data, penentuan ketidakpastian
dan penertiban sertifikasi kalibrasi.
3) Proses kalibrasi sangat dipengaruhi oleh
prinsip kerja alat, elemen dasar kalibrasi serta
faktor yang dapat mempengaruhi hasil dari
kalibrasi tersebut.
2.Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa
Multimeter Adalah alat ukur elektronika
untuk Menggukur tegangan DC, mengukur
tegangan AC, mengukur arus DC, mengukur
tahanan (Ohm), mengukur nilai kapasitansi
kapasitor,
Memeriksa
keadaan
suatu
komponen masih baik atau tidak dan
digunakan pada trouble shooting suatu
peralatan elektronik
14
Saran
15
Referensi
Perlu dibentuk kerja sama dengan SMU
SMU yang berprestasi baik dalam
melaksanakan pengenalan teknik elektronika
kepada siswa-siswi SMU agar dapat
melaksanakan kegiatan PKM dengan baik
B. RUBRIK PENILAIAN
1
Kelengkapan Jurnal
Judul
Nama Jurnal / Penerbit
Download
Volume dan Halaman
Tahun
Penulis
Reviewer
Tanggal di review
2
Abstrak
Baik Sekali
Baik
Lumayan
Aspek Penilaian
Cukup
No
Kurang
Nilai
Tujuan Penelitian
Subjek Penelitian
Assesment Data
3
Pendahuluan
Latar Belakang dan Teori
4
Metode
Metode penelitian
Langkah Penelitian
Teknik Pengumpulan Data
5
Hasil dan Pembahasan
Analisa Pembahasan / Penyelesaian Masalah
Kekuatan Penelitian
Kelemahan penelitian
6
Kesimpulan dan Penutup
Kesimpulan
Saran
Referensi
Total
Nilai Akhir
C. RUBRIK PENILAIAN
Tabel Skoring Penilaian
Nilai
Skor
Kurang
1
Cukup
2
Lumayan
3
Baik
4
Baik Sekali
5
Pemberian nilai akhir berdasarkan total skor yang di peroleh, dengan ketentuan:
Skor
Nilai Akhir
20 – 59
E
60 – 69
C
70 – 89
B
90 – 100
A
Medan, …………… 201..
Penilai/Dosen,
(………………………….. .)
Download