Kabupaten Tuban dan Batik Gedog Kabupaten Tuban dan Batik Tulis Gedog - Kabupaten Tuban, merupakan salah satu kabupaten yang berada pada pesisir pantai utara jawa. Berbatasan dengan Laut Jawa pada sebelah utara, Kabupaten Lamongan pada sebelah timur, Kabupaten Bojonegoro pada bagian sebelah selatan dan pada bagian sebelah barat berbatasan dengan Jawa Tengah. Sebagai sebuah daerah yang berada strategis pada jalur perdagangan internasional sejak zaman kerajaan Majapahit, Kabupaten Tuban mendapat pengaruh yang sangat beragam dari berbagai suku bangsa yang pernah singgah atau bahkan menetap pada kabupaten dengan panjang garis pantai sepanjang 65 km2 ini. Beberapa bukti bahwa Kabupaten Tuban mendapat pengaruh akulturasi budaya dari suku bangsa asing adalah adanya tempat ibadah berupa Klenteng Kwan Sing Bio yang berada tepat mengarah ke pantai Tuban. Sebagaimana kita ketahui bahwa Klenteng merupakan rumah ibadah masyarakat etnis Tionghoa (China). Selain akulturasi budaya berupa bangunan, pengaruh dari akulturasi budaya juga sangat kental terasa pada dunia kesenian. Kesenian membatik tulis gedog salah satunya. Tidak hanya akulturasi Tionghoa/China yang mempengaruhi motif batik tulis gedog, melainkan juga akulturasi dari nilai budaya Islam yang disebarkan para ulama yang sekaligus berdagang pada zaman dahulu di kota Tuban. Batik tulis gedog sendiri merupakan salah satu industri kesenian kreatif yang sudah sejak lama (terkenal sejak zaman penjajahan Belanda-Jepang) ada pada Kabupaten Tuban, di Kecamatan Kerek tepatnya. Data dinas terkait pada tahun 2010 terdapat total 436 industri rumah tangga yang memproduksi batik tulis gedog khas Kabupaten Tuban dengan sebanyak 250 industri rumah tangga dalam bidang tenun. (batik tulis gedog yang asli "gedog" merupakan batik yang berbahan kain tenun, sedangkan yang banyak dipasaran saat ini merupakan batik dengan "motif" gedog karena mempergunakan bahan baku non tenun). Produk jadi berbahan kain tenun gedog bermotif Lok Chan : Jas pria. Contoh motif batik tulis gedog yang merupakan hasil akulturasi dari budaya masyarakat Tionghoa/China adalah motif Lok Chan, sedangkan batik tulis gedog yang mendapat sentuhan akulturasi budaya Islam bernama motif Kijing Miring. Motif Lok Chan merupakan motif tentang burung Phoenix yang dipercaya pada mitologi China, sedangkan motif Kijing Miring mengingatkan bahwa setiap insan akan mengalami kematian dan kembali pada Tuhan YME..