Uploaded by User85106

Filsafat Ilmu Agama

advertisement
Ilmu
pengetahuan
ialah
hasil
usaha
pemahaman manusia yang disusun dalam
suatu
sistem
mengenai
hukum-hukum
tentang segala hal yang diselidikinya (alam
dan manusia) sejauh yang dapat dijangkau
daya pemikiran manusia yang dibantu
penginderaannya, yang kebenarannya diuji
secara empiris, riset dan eksperimental.


Filsafat ialah berpikir radikal untuk menjawab
masalah-masalah yang tidak dapat dijawab
oleh ilmu pengetahuan biasa.
Filsafat ialah hasil daya upaya manusia
dengan akal budinya untuk memahami secara
radikal, integral dan universal tentang segala
yang ada termasuk:
◦ Hakikat tuhan
◦ Hakikat alam semesta
◦ Hakikaat manusia
1.
2.
Objek Materia: segala sesuatu yang
menjadi masalah filsafat, segala sesuatu
yang dimasalahkan oleh atau dalam
filsafat; yakni segala yang ada yang
meliputi hakikat Tuhan, alam dan
manusia.
Objek Forma: mencari keterangan yang
sedalam-dalamnya (radikal) tentang objek
materia filsafat (yakni segala sesuatu yang
ada dan yang mungkn ada).
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Metafisika: filsafat tentang hakekat yang ada di
balik fisika, tentang hakekat yang bersifat
transenden, di luar atau di atas jangkauan
pengalaman manusia.
Logika: filsafat tentang pikiran benar dan salah
Etika: filsafat tentang perilaku baik dan buruk
Estetika: filsafat tentang kreasi indah dan jelek
Epistemologi: filsafat tentang ilmu pengetahuan.
Filsafat-filsafat khusus.
Agama pada umumnya dipahami sebagai :
◦ Satu sistem credo (tata keimanan atau tata
keyakinan ) atas adanya sesuatu yang mutlak di luar
manusia.
◦ Satu sistem norma (tata kaidah) yang mengatur
hubungan manusia dengan manusia dan alam
lainnya, sesuai dan sejalan dengan tata keimanan
dan tata peribadatan termaksud diatas.

Ilmu, filsafat dan agama bertujuan sekurangkurangnya
berusaha
mendapatkan
kebenaran. Kebenaran yang dicari sesuai
dengan scope yang dijadikan bahan kajian.



Ilmu pengetahuan dengan metodenya sendiri
mencari kebenaran tentang alam dan manusia.
Filsafat dengan wataknya sendiri mencari
kebenaran tentang alam maupun tentang
manusia (yang belum atau tidak dapat dijawab
oleh ilmu, karena diluar atau di atas batas
jangkauannya), dan tentang tuhan.
Agama dengan karakteristiknya memberikan
jawaban atas segala persoalan asasi yang
dipertanyakan manusia ataupun tentang tuhan.

SUMBER
Baik ilmu maupun filsafat, keduanya
merupakan hasil dari sumber yang sama yaitu
MANUSIA (rasio dan pengalaman) .
Sedangkan agama bersumberkan WAHYU dari
ALLAH.


METODE
Ilmu pengetahuan mencari kebenaran dengan jalan:
-penyelidikan (riset),
-pengalaman (empiri), dan
-percobaan (eksperimen) sebagai batu ujian.


Filsafat menghampiri kebenaran dengan cara
mengembarakan akal budi secara:
-radikal (mengakar)
-integral, dan
-universal (mengalam), tidak merasa terikat oleh
ikatan apapun, kecuali oleh ikatan tangannya sendiri yang
bernama logika.
Dalam agama, manusia mencari dan menemukan
kebenaran dengan jalan:
mempertanyakan (mencari jawaban tentang) berbagai
masalah asasi dari atau kepada kitab suci.
SIFAT KEBENARAN
 Kebenaran ilmu pengetahuan ialah kebenaran
positif (berlaku sampai dengan saat ini ),
 Kebenaran
filsafat
adalah
kebenaran
spekulatif (dugaan yang tak dapat dibuktikan
secara empiri, reset dan eksperimental).

Baik kebenaran ilmu maupun filsafat, keduaduanya nisbi (relative).
 Sedangkan
kebenaran agama bersifat mutlak
(absolute) karena agama adalah wahyu yang
diturunkan oleh zat yanh Maha Benar, Maha
Mutlak, dan Maha sempurna, yaitu Allah swt.


Baik ilmu maupun filsafat dimulai dengan
sikap sangsi atau tidak percaya.
Sedangkan agama dimulai dengan sikap
percaya atau iman.

1. Tidak semua masalah yang dipertanyakan
manusia dapat dijawab ilmu pengetahuan
karena terbatas pada:
-Subyeknya (Manusia/ Penyelidik)
-Objeknya (Manusia dan Alam)
-Metodologinya


2. Tidak semua masalah dijawab filsafat
karena bersifat spekulatif dan alternatif.
3. Tidak semua masalah dijawab agama
seperti soal teknologi, rahasia ruh, rahasia
taqdir, rahasia musibah, ujian dan cobaan.
ASPEK
ILMU
PENGETAHUAN
FILSAFAT
AGAMA
TUJUAN
Mencari
Mencari
Memberi jawaban
kebenaran tentang kebenaran tentang tentang manusia,
manusia dan alam manusia, alam dan alam dan Tuhan
Tuhan
SUMBER
Manusia:
1. Rasio
2. Pengalaman
Manusia:
Rasio
Tuhan:
Kitab suci
METODE
1. Riset
2. Pengalaman
Empiris
3. Eksperimen
Berpikir:
1. Radikal
2. Integral
3. Universal
Mengkaji:
Kitab suci
SIKAP DASAR
Skeptis
Skeptis
Iman (Percaya)
SIFAT KEBENARAN
Positif/ Provisional Spekulatif
Absolut
Download