1. Menyusun BAB 1 Pendahuluan berdasarkan topik Pandemi Covid-19 di Indonesia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada Maret 2020 dikejutkan dengan wabah virus corona (Covid-19) yang menginfeksi hampir seluruh negara di dunia. Pada awalnya virus ini diketahui pertama kali muncul di pasat hewan dan pasar seafood di kota Wuhan. Koresponden kesehatan dan sains BBC, Michelle Roberts and James Gallager mengatakan dipasar grosir hewan dan makanan laut tersebut sejumlah hewan liar seperti ular, kelelawar dan ayam, dan dari sini timbulah banyak dugaan bahwa virus ini dapat menyebar dari hewan kemanusia, dan kemudian dari manusia ke manusia. Dan pada tanggal 11 Februari 2020 World Health Organization memberi nama virus baru tersebut Severe acute respiratory syndrome coronavirus-2 (SARS-CoV-2) dan nama penyakitnya sebagai Coronavirus disease 2019 (COVID-19). Di Indonesia terhitung pada tanggal 20 April 2020, sendiri total kasus positif corona telah mencapai 6.760 pasien. Semakin meningkatnya jumlah pasien yang diakibatkan Covid-19 ini membuat pemerintah Indonesia mengeluaran berbagai kebijakan untuk dapat menyelesaikan kasus Covid-19, salah satunya adalah dengan mensosialisasikan gerakan social distancing atau masyarakat menyebutnya dengan #dirumahaja. Hal ini dilakukan untuk dapat mengurangi bahkan memutus rantai infeksi Covid-19 dimana seseorang perlu menjaga jarak aman dengan manusia lainnya minimal 2 meter, serta tidak melakukan kontak langsung dengan orang lain. Selain itu pemerintah menerbitkan PP Nomor 21 Tahun 2020 tentang kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang merupakan strategi pemerintah untuk dapat mencegah virus corona semakin menyebar. Banyak sekolah dan Universitas yang diliburkan oleh pemerintah dengan memberlakukan belajar dan bekerja didalam rumah, membatasi kegiatan keagamaan, pembatasan moda transportasi, pembatasan kegiatan ditempat umum dan meliburkan tempat kerja dan kegiatan lainnya khusus terkait aspek pertahanan keamanan. Dengan adanya pandemi penyakit Covid-19 ini mau tidak mau beberapa perusahaan mengurangi jumlah pekerja atau karyawan sehingga terjadi PHK terhadap karyawan sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit. Banyak pula perusahaan yang mengambil langkah-langkah dan ektrim untuk mempertahankan bisnis mereka dan tentunya untuk mengurangi kerugian akibat covid-19. Menurut pemantauan ILO (International Labour Organization) karena adanya tindakan karantina penuh atau parsial saat ini sudah berdampak pada hampir 2,7 milliar pekerja, yang sudah mewakili sekitar 81 persen tenaga kerja dunia. Dalam situasi saat ini, usaha diberbagai sektor ekonomi sedang menghadapi krisis ekonomi yang dapat mengancam operasi dan kesehatan mereka, terutama di antara perusahaan kecil, sementara jutaan pekerja rentan kehilangan pekerjaan dan pendapatan serta mengalami PHK. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik meneliti tentang “Dampak COVID-19 Terhadap Tenaga Kerja Di Indonesia”. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, pokok permasalahan dari penelitian ini adalah: 1. Bagaimana dampak covid-19 terhadap tenaga kerja di indonesia? 2. Bagaimana perlindungan sosial untuk pekerja rentan covid-19 terhadap tenaga kerja di indonesia? C. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan dari penelitian ini adalah: 1. Mengetahui dampak covid-19 terhadap tenaga kerja di indonesia 2. Mengetahui cara perlindungan sosial untuk pekerja rentan covid-19 terhadap tenaga kerja di indonesia 2. Cara penulisan skripsi yang benar pada bagian cover dan pengesahan a. Halaman Judul Halaman Sampul memuat: Judul Tugas Akhir, Program Studi, Lambang Perguruan Tinggi, Nama dan NIM, Nama Dosen Pembimbing, Institusi Penyelenggara, dan Tahun Pengajuan Proposal Tugas Akhir b. Halaman Persetujuan Proposal Halaman ini menunjukkan bahwa naskah proposal tugas akhir telah disetujui oleh Pembimbing untuk dilanjutkan ke tahap penelitian. Halaman ini memuat: Judul Tugas Akhir, Nama dan NIM, Nama Pembimbing 1 (satu), penguji dan diketahui oleh Ketua Program studi, dan tanggal persetujuan. 3. Perbedaan resensi dengan esai dan membuat anatomi buku yang telah diresensi a. Resensi adalah tulisan yang berisi ulasan, pertimbangan atau pembicaraan suatu karya (sastra, non sastra, film, drama, dan sebagainya). Resensi memiliki sistematika penulisan yang jelas. Resensi objek penulisannya semua karya manusia baik fiksi maupun non fiksi. Resensi bersifat objektif. Esai adalah sebuah karangan yang berisi kupasan atau tinjauan tentang suatu pokok masalah yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, pendapat, atau ideologi yang disusun secara populer berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya. Esai memiliki sistematika penulisan yang lebih bebas. Esai objek pembahasannya adalah permasalahan umum. Esai bersifat subjektif. b. Identitas Buku Pengarang Buku : V. Wiranta Sujarweni Judul Buku : Pengantar Akuntansi Penerbit Buku : Pustaka Baru Press Tahun Terbit : 2016 Kota Terbit : Yogyakarta Tebal Buku : 144 Halaman Sinopsis Buku Pengantar Akuntansi : Buku ini adalah buku yang berisi materi Pengantar Akuntansi. Materi ini mempelajari tentang dasar dasar untuk membuat pembukuan baik untuk perusahaan jasa maupun perusahaan dagang. Tujuan dari buku ini adalah menjelaskan tentang bagaimana membuat laporan keuangan dari mulai membuat transaksi. Jurnal, membuat buku besar, sampai dengan membuat laporan keuangan. Buku ini juga dilengkapi dengan praktek dengan tahapan yang jelas untuk membuat laporan keuangan untuk perusahaan jasa dan perusahaan dagang. Kelebihan Buku : Buku ini lengkap 11 bab dengan berbagai pokok bahasan yang diulas secara rinci dan di ikut sertakan pembahasannya, buku ini cukup tipis dan ringan namun lengkap, bahasa yang digunakan adalah bahasa keseharian alias bahasa yang tidak begitu ilmiah dan mudah dipahami oleh kaum awam sekalipun, buku ini memuat rumus – rumus penting yang sangat berguna, buku ini adalah buku pengantar akuntansi yang lengkap. Harga buku ini sangat terjangkau selain buku ini sangat bermanfaat. Kekurangan Buku : Buku ini kurang memuat latihan soal. Sehingga kemampuan belajar susah untuk diasah dengan menggunakan buku ini , buku ini hanya memuat berbagai macam contoh soal bukan soal latihan. 4. Membuat surat resmi dengan bagan bentuk Full Block Style dan New Official Style a) Surat Bentuk Lurus Penuh (Full Block Style) PT. ASIK TERUS Jalan Bandulan 6b No. 550 Malang Telp. (0341) 7703446 07 Januari 2021 No. : 002/PBR/I/2021 Hal. : Pemberitahuan Lamp : Yth. PT. HAPPY AJA Jalan Jakarta No. 89 Malang Dengan hormat, Sehubungan dengan pesanan kami yang berupa barang kerajinan yang sudah saudara kirim dengan usaha angkutan kilat dua pekan yang lalu.Perlu kami beritahukan bahwa sampai sekarang barang tersebut belum sampai ditangan kami. Disebabkan karena harga yang akhir-akhir ini kurang stabil maka dengan keterlambatan datangnya pesanan tersebut, kami akan mengusulkan adanya kemungkinan sebagai berikut : 1. Jika dalam 5 hari mendatang barang belum juga datang, terhitung dari dikirimnya surat ini , Maka kami anggap pesanan tersebut DIBATALKAN. 2. Atau barang tersebut tetap kami terima tetapi dengan potongan sebesar 25% Demikian persoalan ini sepenuhnya kami serahkan kepada Saudara untuk menentukan. Dengan harapan Saudara akan memaklumi hal tersebut. Hormat kami, PT. ASIK TERUS Drs. Anggun Nindi, M.M. Manajer Perusahaan b) Surat Bentuk Resmi Indonesia Baru (New Official Style) PT. ASIK TERUS Jalan Bandulan 6b No. 550 Malang Telp. (0341) 7703446 No. : 001/PP/I/2021 Hal. : Penerimaan Pesanan Lamp : - 08 Januari 2021 Yth. PT. AYE-AYE Jalan Terusan Ijen No. 103 Malang Dengan hormat, Terima kasih atas pesanan perabot rotan, yang Saudara minta pembayarannya dilakukan secara kredit dalam tempo 3 bulan. Untuk Saudara ketahui, karena perekonomian yang sedang tidak kondusif, sekarang ini kami tidak dapat melakukan penjualan secara kredit. Dengan sangat menyesal, pesanan Saudara kami tolak. Dengan demikian, kami hanya melakukan penjualan secara tunai dengan diskon yang menarik, yakni sebesasr 5% untuk setiap pembelian 5 unit barang. Kami yakin Saudara dapat memahami alasan tersebut. Kami mohon maaf atas penolakan pesanan ini. Atas perhatian Saudara, kami sampaikan terima kasih. Hormat kami, PT. ASIK TERUS Drs. Anggun Nindi, M.M. Manajer Perusahaan 5. Menyusun laporan yang berkaitan dengan pandemi Covid-19 di lingkungan sekitar Yth. Seluruh Warga Masyarakat di Kelurahan Bandulan Assalamu’alaikum wr.wb. Dengan ini kami informasikan kepada seluruh lapisan masyarakat di Kelurahan Bandulan Kecamatan Sukun Kota Malang terkait sikap dan tindakan Pemerintah Kelurahan dalam rangka pencegahan penyebaran CORONA VIRUS DISEASE (COVID-19) di wilayah Kelurahan Bandulan sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Melakukan koordinasi dengan Dukuh, RT, kader kesehatan dan tokoh masyarakat agar segera melaporkan warga sekitar yang akan berdomisili di wilayah Kelurahan Bandulan yang pernah melakukan perjalanan ke luar negeri dan/ atau wilayah yang terjangkit COVID-19. Melakukan pendataan melalui form yang telah disediakan dan dientri dalam menu COVID-19 dalam Sistem Informasi Kelurahan. Berkoordinasi dengan kader kesehatan dan Puskesmas terhadap penduduk yang telah didata. Melaporkan dan mengkoordinasikan berbagai hal berkaitan dengan penanganan COVID19 dengan Kecamatan dan Puskesmas. Membentuk Relawan Kelurahan Lawan COVID -19 yang terdiri dari unsur Kepala Kelurahan, Perangkat Kelurahan, BPD, Lembaga Kelurahan, Tokoh Masyarakat , Kader Kesehatan serta bermitra dengan Bhabinsa, Bhabinkamtibmas dan Pendamping Kelurahan. Membuat edaran dan mendorong kepada semua masyarakat agar menjalankan protokol kesehatan dalam pencegahan COVID-19. Melakukan himbauan dengan berbagai media termasuk menggunakan video yang disebar di media sosial kepada warga masyarakat diperantauan agar tidak mudik selama wabah COVID-19 masih ada. Selalu berkoordinasi dengan Pemerintah maupun elemen masyarakat dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19. Selain itu dalam hal penganggaran sebagaimana yang telah diatur oleh Kementrian Kelurahan PDTT dan Pemerintah Kota Malang perihal Dana Kelurahan yang dapat digunakan untuk pencegahan COVID-19, Pemerintah Kelurahan telah melakukan hal sebagai berikut : Melakukan pencermatan terhadap kegiatan dalam APBDes yang sudah ditetapkan dan melakukan pemangkasan anggaran agar dapat digunakan untuk pencegahan COVID- 19. Menerbitkan Peraturan Kepala Kelurahan tentang Perubahan Penjabaran APBDes agar 2. kegiatan yang berkaitan dengan pencegahan penyebaran COVID-19 dapat dilaksanakan yaitu pada kegiatan Kelurahan Siaga. Penganggaran Kegiatan Kelurahan Siaga yang menggunakan sumber dana Dana 3. Kelurahan telah dilaksanakan untuk : a. Belanja konsumsi untuk operasional Posko Kelurahan dan kegiatan di Padukuhan. b. Belanja cetak dan penggandaan. c. Belanja tangki semprot untuk dihibahkan ke masing –masing Padukuhan. d. Belanja cairan pembersih/ hand sanitizer untuk Posko Kelurahan dan stimulan ke masing–masing Padukuhan. e. Belanja desinfektan /bahan pembersih untuk Posko Kelurahan dan stimulan ke masing – masing Padukuhan. f. Belanja alat pelindung diri berupa jas/mantel, masker, kaos tangan karet untuk Posko dan stimulan ke masing-masing Padukuhan. Selain kegiatan Kelurahan Siaga, Pemerintah Kelurahan juga telah menggunakan 4. anggaran tidak terduga untuk pembuatan wastafel/ tempat cuci tangan dan pembelian desinfektan/ bahan pembersih 1. Selanjutnya, terkait dengan informasi yang telah beredar di media sosial ataupun media elektronik perihal Dana Kelurahan dapat digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT), bersama ini kami sampaikan hal – hal sebagai berikut : Pemerintah Kelurahan masih menuggu regulasi dari Pemerintah Daerah perihal teknis 1. pelaksanaannya dan akan terus mengkajinya agar kebijakan yang ditetapkan tepat dan tidak memunculkan polemik atau permasalahan baru. Warga masyarakat agar tetap tenang dalam menyikapi informasi tersebut dan dihimbau 2. untuk tidak menyebarkan informasi HOAX ataupun informasi yang tidak utuh sehingga menimbulkan kegaduhan. Kriteria Keluarga Miskin calon penerima manfaat telah diatur dalam Surat Edaran Kementrian Kelurahan PDTT dimana selain bukan penerima PKH/ BPNT/ Kartu 3. Prakerja ,harus memenuhi minimal 9 (sembilan) dari 14 (empat belas) kriteria yang diatur Kemensos sebagai berikut : a. Luas lantai <8m² /orang b. Lantai tanah/ bambu/ kayu murah c. Dinding bambu/ rumbia/kayu murah/ tembok tanpa plester d. Buang Air Besar tanpa fasilitas/ bersama orang lain e. Penerangan tanpa listrik 4. f. Air minum dari sumur/ mata air tidak terlindung/sungai/ air hujan g. Bahan bakar kayu bakar/ arang/ minyak tanah h. Konsumsi daging/ susu/ ayam hanya 1 kali /minggu i. Satu stel pakaian setahun j. Makan 1-2 kali/ hari k. Tidak sanggup berobat ke Puskesmas/ Poliklinik l. Sumber penghasilan KK petani berlahan <500 m², buruh tani, buruh nelayan, buruh bangunan, buruh perkebunan, pekerjaan lain berupah < 600 ribu per bulan m. Pendidikan KK tidak sekolah/ tidak tamat SD/ tamat SD n. Tidak memiliki tabungan/ barang mudah dijual minimal Rp. 500.000 Dengan persyaratan yang telah ditetapkan , Pemerintah Kelurahan terus melakukan pengkajian. Selain agar tepat dalam mengambil kebijakan dan tidak memunculkan polemik dan permasalahan baru, rangkaian proses dan prosedur agar tidak bertentangan dengan peraturan perundangan serta dapat dipertanggungjawabkan Demikian laporan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Kelurahan Bandulan Kecamatan Sukun agar semua masyarakat dapat mengetahui dan menyikapi secara bijak. Kami menyadari masih banyak kekurangan baik dalam hal penganggaran, aksi dan kegiatan maupun dalam kami menaggapi saran serta masukan dari semua pihak. Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan banyak terima kasih. Marilah kita berdo’a dan berikhtiar agar warga masyarakat di Kelurahan Bandulan mendapatkan lindungan dari Allah dan dijauhkan dari wabah COVID-19. Wassalamu’alaikum wr. Wb. Pemerintah Kelurahan Bandulan.