DAMPAK OLAHRAGA CATUR TERHADAP KESEHATAN OTAK Oleh : Moch. Alfian Nur Fadhila (19030174009) Pendidikan Matematika FMIPA. Universitas Negeri Surabaya Pendahuluan Kesehatan merupakan dambaan bagi setiap makhluk hidup. Dengan sehat artinya makhluk hidup dapat menjalankan aktivitasnya, tak terkecuali manusia. Banyak manusia yang begitu menginginkan kesehatan pada dirinya sehingga dapat menjalankan aktivitas dengan maksimal. Kesehatan merupakan dasar peningkatan dan pembinaan suatu kesegaran jasmani. Sedangkan yang tak kalah penting pula adalah kesehatan jiwa/rohani. Dalam kaitannya dengan definisi jiwa sehat menurut WHO, maka pada tahun 1984 Organisasi Kesehatan sedunia (World Health Organization) telah menambahkan dimensi agama sebagai salah satu dari 4 pilar kesehatan; yaitu kesehatan manusia seutuhnya meliputi: sehat secara jasmani/ fisik (biologik); sehat secara kejiwaan (psikiatri/ psikologik); sehat secara sosial; dan sehat secara spiritual (kerohanian/ agama) Manusia yang sehat seutuhnya adalah manusia yang beragama, dan hal ini sesuai dengan fitrah manusia. Keempat dimensi sehat tersebut di atas diadopsi oleh the American Psychiatric Association dengan paradigma pendekatan bio psycho-socio-spiritual. Dalam kaitannya dengan hal tersebut, maka dalam perkembangan kepribadian seseorang mempunyai 4 dimensi holistik, yaitu agama, organobiologik, psikoedukatif dan sosial budaya. Tak jarang berbagai upaya dilakukan manusia untuk mencapai kesehatan fisik/jasmani serta kesehatan jiwa/rohani dengan berbagai cara diantaranya adalah pola hidup sehat yaitu dengan mengonsumsi makanan yang sehat, melakukan terapi dan berolahraga. Aktivitas yang paling berpengaruh adalah aktivitas olahraga. Perkembangan dunia olahraga kian hari mulai mengalami perkembangan yang signifikan. Yang terbaru adalah adanya e-sport (electronic sport) atau olahraga elektronik. UNESCO mendefinisikan olahraga sebagai aktivitas fisik berupa permainan yang berisikan perjuangan melawan unsur-unsur alam, orang lain, maupun diri sendiri. Sedangkan di dalam Webster’s New Collegiate Dictonary (1980) mengartikan olahraga adalah keikutsertaan dalam aktivitas fisik untuk mendapatkan kesenangan, dan aktivitas khusus seperti berburu atau dalam olahraga pertandingan (athletic games di Amerika Serikat). Perkembangan olahraga tersebut tak membuat olahraga lain menjadi ditinggalkan. Salah satunya ialah olahraga catur. Menurut Cambridge Dictionary, Catur adalah permainan yang dimainkan oleh dua orang di papan persegi, di mana setiap pemain memiliki 16 buah yang dapat dipindahkan di papan dengan cara yang berbeda sedangkan menurut pandangan ahli Merriam-Webster, pengertian catur adalah permainan untuk 2 pemain yang masing-masing bergerak 16 buah sesuai dengan aturan yang ditetapkan di kotak-kotak dan mencoba untuk melakukan skak mat raja lawan. Dari kedua definisi diatas dapat disimpulkan bahwa catur adalah sebuah permainan yang mana dimainkan oleh dua orang dengan cara menggerakkan pion sebanyak 16 buah pada sebuah papan persegi yang dibagi menjadi 64 kotak yang sama dengan tujuan skakmat raja. Catur bukanlah hal baru dalam olahraga. Olahraga ini terbilang olahraga yang cukup tua. Bey Magethi (2012) menjelaskan bahwasanya olahraga catur sebenarnya sudah berkembang pada zaman kuno yaitu diyakini sudah dikenal oleh masyarakat Yunani, Romawi, Kastilia, Babilonia, Mesir, Yahudi, Persia, Cina, Hindu, Arab, Kastilia, Irlandia dan welsch. Yang mana sistem 64 petak. Arti dari chaturangga yang berasal dari Bahasa Sanskrit ini adalah “ 4 tangan” dari angkatan perang yang ketika itu. Bey Magethi (2012) menjelaskan catur dimainkan oleh dua orang secara bergantian. Permainan ini dilakukan di atas papan catur. Papan ini terdiri atas 8 baris horizontal dan 8 baris vertikal yang masing-masing terdiri atas 8 petak yang berbentuk bujur sangkar. Petak-petak tersebut silih bergantian gelap dan terang. Hal ini dibuat untuk memudahkan dalam membedakan petak-petak yang saling berdekatan satu sama lain. Berbeda dengan permainan dam, catur terdiri dari 64 petak. Petak berwarna terang biasanya disebut petak putih, sedang yang gelap biasa disebut petak hitam. Olahraga catur di Indonesia berada dibawah naungan PERCASI (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) Saat ini pun indonesia sudah mempunyai 7 pecatur bergelar Grand Master diantaranya adalah : 1. Utut Adianto 2. Edhi Handoko 3. Cerdas Barus 4. Ruben Gunawan 5. Ardiansyah 6. Susanto Megaranto (Grandmaster termuda) 7. Herman Suradiradja (Grandmaster pertama Catur Olahraga catur merupakan permainan yang mengandalkan strategi berpikir. Artinya ketika bermain catur maka yang bekerja ialah fungsi otak secara maksimal guna menemukan strategi berpikir. Banyak yang mengatakan bahwa bermain catur dapat menyehatkan mental dan otak. Berangkat dari latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk menggali lebih dalam dan membahas mengenai dampak olahraga catur terhadap kesehatan, utamanya adalah kesehatan otak Pembahasan Tak dapat dipungkiri bahwa olahraga catur dapat melatih kinerja fungsi otak manusia. Manusia yang menggeluti olahraga catur ini cenderung memiliki daya ingat yang lebih tinggi dari pada umumnya. Adapun beberapa manfaat maupun dampak olahraga catur terhadap kesehatan adalah sebagai berikut : 1. Meningkatkan IQ Sudah bukan hal yang baru bahwa catur mampu meningkatkan IQ (Intellectual Questions) seseorang. Mempelajari permainan catur secara sistematis berperan dalam peningkatan kecerdasan intelektual seseorang, sama halnya memperkuat kemampuan berhitung, bahasa, dan membaca masalah. Hal ini tentunya terkait dengan kesehatan rohani atau mental, bila kemampuan otak diasah maka otak akan semakin sehat 2. Meningkatkan SQ Tidak hanya IQ yang di dapat, SQ pun turut dipengaruhi oleh permainan ini. Spiritual Question yang berperan dalam menumbuhkan spirit mental atau motivasi jiwa seseorang ini bisa ditingkatkan salah satunya dengan bermain catur. 3. Memperkuat daya konsentrasi Permainan catur menuntut seorang untuk fokus. Setiap langkah harus dipikirkan dengan matang. Sekali saja salah akan membuat semuanya berantakan, apalagi jika musuh sudah mulai menyerang dan mengacak-acak pola permainan kita. Tentu kita harus dituntut untuk keluar dari masalah yang diberikan musuh dan mesti melakukan pola serangan yang mampu menyudutkan lawan. Menciptakan strategi dan taktik dalam permainan catur bukanlah hal yang mudah, dibutuhkan konsentrasi yang sangat mendalam. Bahkan tidak sedikit pecatur yang benar-benar berkonsentrasi dalam permainan hingga tidak menghiraukan kondisi di luar dirinya. Hal ini bagus untuk melatih daya konsentrasi kita, fokus untuk menciptakan jalan keluar dan menyelesaikan pekerjaan adalah hal yang dibutuhkan oleh setiap orang didunia kerjanya. Hal ini tentu berkaitan erat dengan kesehatan mental seseorang untuk dapat melatih menyelesaikan permasalahannya. 4. Memperkuat daya ingat Pikun adalah gangguan memori yang membuat seseorang sering lupa. Saat mengalami pikun yang parah atau demensia, seseorang bahkan bisa kesulitan menjalani aktivitas sehari-hari dan tidak bisa mengenali orang terdekatnya. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak penyakit, misalnya penyakit Alzheimer.Untuk mencegah pikun, Anda disarankan untuk rutin melatih kemampuan otak dalam mengingat dan berpikir. Ada banyak aktivitas yang bisa Anda lakukan untuk mencegah pikun, mulai dari sering membaca, bermain musik, menjalani hobi, hingga bermain catur. Beberapa studi menunjukkan bahwa permainan catur bermanfaat dalam memelihara kesehatan dan fungsi otak, serta melatih ketajaman memori dan konsentrasi. Pada lansia, efek bermain catur ini juga baik untuk mencegah pikun dan demensia. 5. Melatih berpikir logis Setiap bidak memiliki gerakan yang berbeda. Setiap gerakan tersebut yang memberikannya hak untuk melangkah. Gerakan setiap bidak akan mempengaruhi permainan kita apakah semakin berkembang atau justru malah menyudutkan kita. Saat memainkan bidak-bidak tersebut kita dituntut untuk berpikir logis, apakah dengan memainkan bidak tersebut mampu membuat ancaman terhadap musuh sesuai yang kita harapkan atau tidak. Jika kita menemukan ketidaktepatan dalam memikirkan logika setiap langkah bidak-bidak kita, maka permainan akan sulit kita kembangkan. Inilah yang dimaksud dengan bermain catur, kita pun dituntut untuk senantiasa berpikir logis untuk menetapkan langkah-langkah yang tepat. Dengan berfikir logis tentunya akan membantu menyehatkan fungsi otak 6. Melatih kesabaran Bermain catur butuh berpikir yang mendalam. Berpikir dengan sangat dalam itupun membutuhkan waktu yang sangat lama. Tidak aneh jika kita lihat bahwa catur berlangsung sangat lama bahkan sampai berjam-jam. Jika yang bertanding adalah para master kelas internasional pasti akan membutuhkan waktu yang sangat-sangat lama, bahkan bisa saja sampai 12 draw atau tidak ada yang menang maupun yang kalah. Inilah yang membuat pemain tersebut terlatih kesabarannya. Sekalinya kita tidak sabar, justru akan membuat kita mengambil keputusan langkah yang salah. Kesabaran adalah bagian dari emosi, mengendalikan emosi dengan kesabaran artinya dapat menyehatkan mental manusianya. 7. Kemampuan analisis meningkat Bermain catur turut mempengaruhi peningkatan kemampuan menghitung, karena dalam permainan catur kita juga harus pandai berhitung. Apakah ini menguntungkan atau merugikan? apakah dengan sisa bidak yang dimiliki bisa mematikan lawan? hasil apa yang realistis di dapatkan? Pikiran-pikiran itu yang pasti muncul di kepala setiap pemain. Setiap pertanyaan tersebut membutuhkan analisis yang mendalam. Yana, Yuli (2015) 8. Meningkatkan Flow State Flow state adalah saat seseorang berada pada tingkat kesadaran optimal menjalani suatu proses, namun proses tersebut tidak terasa telah dilakukan karena begitu dinikmati. Atlet, artis, dan pemain sering menggambarkan memasuki semacam time warp, di mana mereka begitu terfokus pada tugas yang ada sehingga kesadaran mereka tentang apa pun di luar penampilan tampaknya menghilang. 9. Membuat terapi menjadi lebih efektif Beberapa konselor dan terapis bermain catur dengan klien sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran diri dan membangun hubungan terapeutik yang lebih efektif. Catur dianggap sebagai strategi terapi kreatif. Permainan ini bisa digunakan untuk melihat reaksi seseorang terhadap stres dan tantangan yang muncul. Terapis akan membantu mengevaluasi respons dan mempelajari lebih lanjut tentang respons tersebut. 10. Mencegah perkembangan demensia Dalam tinjauan penelitian tahun 2019, para ilmuwan menemukan bahwa tuntutan catur fleksibilitas mental yang kompleks dapat membantu melindungi orang tua dari demensia. Peneliti menemukan bukti bahwa permainan yang menantang ingatan, perhitungan, keterampilan visual-spasial, dan kemampuan berpikir kritis, dapat membantu mengurangi penurunan kognitif dan menunda efek demensia seiring bertambahnya usia. 11. Mengurangi gejala ADHD Dalam sebuah studi tahun 2016 yang melibatkan 100 anak usia sekolah dengan gangguan attention deficit hyperactivity disorder, para peneliti memasukkan permainan catur secara teratur dalam pendekatan pengobatan multi-faceted. Pelajar yang berpartisipasi dalam metode pengobatan ini mengalami penurunan 41 persen dalam hal kurangnya perhatian dan aktivitas berlebihan setelah menjalani pengobatan. 12. Mencegah serangan panik Catur elektronik dapat membantu mencegah serangan panik. Meski belum ada penelitian skala besar, dalam satu studi kasus tahun 2017, seseorang yang mengalami serangan panik dapat menggunakan aplikasi catur di ponsel untuk meningkatkan rasa tenang dan mencegah serangan panik. Kunci suksesnya adalah menemukan tingkat tantangan yang tepat untuk menyibukkan perhatiannya dan mengalihkan perhatiannya dari perasaan tidak menyenangkan. Untuk pengguna ini, tingkat kesulitan 2 hingga 4 memberikan jumlah interaksi yang tepat. Penutup Catur adalah sebuat permainan yang mana dimainkan oleh dua orang dengan cara menggerakkan pion sebanyak 16 buah pada sebuah papan persegi yang dibagi menjadi 64 petak yang sama dengan tujuan skakmat raja. Olahraga catur memiliki manfaat yang besar terhadap kesehatan diantaranya adalah sebagai berikut 1. Meningkatkan IQ 2. Meningkatkan SQ 3. Memperkuat daya konsentrasi 4. Memperkuat daya ingat 5. Melatih berpikir logis 6. Melatih kesabaran 7. Kemampuan analisis meningkat 8. Meningkatkan Flow State 9. Membuat terapi menjadi lebih efektif 10. Mencegah perkembangan demensia 11. Mengurangi gejala ADHD 12. Mencegah serangan panik Berdasarkan beberapa manfaat yang dipaparkan dapat disimpulkan bahwa olahraga catur berdampak terhadap kesehatan manusia, utamanya adalah kesehatan otak. Hal ini terjadi karena catur membutuhkan strategi berpikir, bila otak diasah terus menerus maka sel sel dalam otak pun akan pula semakin aktif sehingga dapat berdampak positif terhadap kinerja fungsi otak DAFTAR PUSTAKA Astriyani, Nina. HUBUNGAN TINGKAT KECERDASAN IQ DENGAN PRESTASI CATUR ATLET UKM PERCAMA UPI. Diss. Universitas Pendidikan Indonesia, 2015. Liputan6.com. (2020, 25 Oktober). Manfaat bermain catur untuk kesehatan baik untuk otak. Diakses pada 19 Desember 2020, dari https://hot.liputan6.com/read/4391348/10manfaat-bermain-catur-untuk-kesehatan-baik-untuk-otak Ramón Aciego, Lorena García, et all2017. The Benefits of Chess for the Intellectual and Social-Emotional Enrichment in Schoolchildren. The Spanish Journal of Psychology 2012, Vol. 15, No. 2, 551-559. SehatQ.com. (2020, 20 November). 9 Manfaat Bermain Catur Ini Baik untuk Kesehatan Otak. Diakses pada 19 Desember 2020, dari https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-bermain-catur-ini-baik-untuk-kesehatanotak Scott Hammond, Mitchell. 2014. “The Utilization Of Chessto Enhance Children's Academic Performance: An Integrative Review''. Tesis. University of Northern British Columbia, 2014.