Uploaded by User76068

Pengenalan Manajemen Perkantoran

advertisement
Nama : Amanda Ilmi Yuniarsi
NIM : 200502110090
Resume Pengantar Bisnis
PENGENALAN MANAJEMEN PEMASARAN
1. Pengertian dan Konsep.
Manajemen pemasaran adalah perencanaan, pengorganisasian, pengendalian,
dan penerapan program, kebijakan, strategi, dan taktik pemasaran yang dirancang
untuk membuat dan memenuhi permintaan akan penawaran produk atau layanan
perusahaan sebagai cara untuk menghasilkan keuntungan yang dapat diterima.
Terdapat 3 elemen penting yang termasuk dalam konsep manajemen
pemasaran, yaitu :
a. Orientasi pada Konsumen
Konsep pemasaran yang bisa dikatakan paling baik adalah dengan menjadikan
konsumen atau pelanggan sebagai prioritas utama. Itulah alasannya mengapa
dalam strategi pemasaran atau marketing lebih mengedepankan para konsumen.
Biasanya dalam pemasaran, konsumen akan dianggap raja dan produsen di
ibaratkan sebagai pelayan yang menyediakan kebutuhan yang dibutuhkan oleh
raja.
b. Perencanaan Kegiatan Pemasaran
Segala aktivitas yang berkaitan dengan pemasaran mulai dari strategi,
implementasi, analisis, hingga pengawasan harus disusun secara jelas dan
terperinci. Dengan begitu proses pemasaran dapat berjalan dengan baik dan
hasilnya pun sesuai dengan apa yang diinginkan.
c. Kepuasan Pelanggan
Satu lagi unsur yang juga dianggap sangat penting dan berpengaruh dalam bidang
pemasaran adalah dengan mengutamakan kepuasan pelanggan. Kepuasan
pelanggan tersebut tidak hanya diukur dari kualitas produk yang diberikan tetapi
juga bagaimana strategi pemasaran dapat terlaksana dengan baik.
2. Struktur Pemasaran Pasar.
Penjelasan tentang bagan :
 General Manager
Dalam sebuah perusahaan tugas dari general manajer adalah memimpin
perusahaan. Selain itu, seseorang general manajer memilki tanggung jawab pada
keseluruhan system yuang berjalan dalam sebuah perusahaan. Dalam
melaksanakan fungsinya, general manajer akan dibantu oleh manajer yang
memiliki fungsi spesialisasi.
 Direktur/divison
Tugasnya adalah memimpin bagian khusus dalam perusahaan serta melakukan
koordinasi antar divisi dan memberikan laporan kepada general manajer. Setiap
bagian, tidak memiliki garis komando lintas divisi. Sehingga hanya bias
mengambil kebijakan pada masing-masing divisi. Seperti pada divisi marketing,
tidak bias memberikan intervensi kepada devisi keuangan. Yang bias dilakukan
adalah memberikan informasi dan masukan yang dibutuhkan pada bagian lain.
 General Affair
Merupakan bagian divisi yang bertugas untuk menyediakan segala kebutuhan dan
perlengkapan guna menunjang aktivitas perusahaan. Seperti untuk mengurusi
masalah seragam karyawan, mobil dinas, mess karyawan, pemeliharaan
lingkungan kantor atau juga memilih mitra kesehatan dengan perusahaan.
 Personalia Department
Divisi ini memiliki tugas untuk menjaga kualitas sumber daya manusia
perusahaan. Prosesnya dimulai dari masa perekrutan, penggantian jabatan.
Promosi dan mutasi karyawan, penilaian kinerja, pemberian penghargaan serta
menjaga kinerja karyawan.
 Accounting Departmen
Merupakan deparment yang bertugas untuk mencatat serta mengatur masalah
keuangan perusahaan. Divsi ini juga bertugas untuk mengadakan audit atas
kinerja yang sudah dilakukan divisi lain, guna menghindari terjadinya
penyalahgunaan khususnya di bidang keuangan, termasuk mengontrol
keseimbangan keuangan perusahaan.
 Purchasing Department
Divisi ini biasanya dimiliki oleh perusahaan manufaktur. Tugasnya adalah
membeli bahan baku produksi. Selain itu divisi ini juga bertugas menjalin
kerjasama dengan pihak supplier bahan baku guuna menjamin kelangsungan
proses produksi perusahaan.
 Marketing Department
Divisi marketing merupakan divisi ujung tombak perusahaan. Sebab, tugas divisi
ini adalah memasarkan semua produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Dengan
demikian, perusahaan bias mendapatkan keuntungan jika produk yang mereka
hasilkan bias laku di pasaran.
 R & D Development
Fungsi dari devisi adalah melakukan penelitian serta mengembangkannya.
Penelitian yang dilakukan menyangkut semua kebutuhan perusahaan, yang
bertujuan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Seperti melakukan penelitian
mengena produk apa yang pada saat ini dibutuhkan oleh masyarakat, atau juga
melakukan penelitian mengenai persepsi masyarakat atas produk yang dihasilkan
perusahaan. Hasil dari penelitian tersebut akan digunakan untuk menciptakan
sebuah system baru yang lebih baik bag proses yang ada di perusahaan.
 Quality Assurance Department
Di perusahaan manufaktur disivi ini bertugas untuk menjaga kualitas produk yang
dihasilkan perusaan sebelum dipasarkan ke tengah masyarakat. Produk yang tidak
sesuai standar, akan dipisahkan untuk kemudian dikelompokan ke dalam
golongan produk gagal. Di perusahaan jasa, seperti bank tugas dari divisi ini
adalah melakukan pengawsan atas system yang di jalankan dalam proses
pelayanan pada nasabah. Dengan demikian, semua nasabah bisa mendapatkan
pelayanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di perusahaan tersebut.
 Mantenance Deparment
Divisi ini biasanya disiapkan bagi perusahaan menufaktur atau juga bagi
perusahaan yang memiliki kantor sendiri. Sementara bagi perusahaan yang
gedung kantornya masih bergabung dengan perusahaan lain secara menyewa,
biasanya meniadakan divisi ini. Sebab divisi ini bertugas memelihara perangkat
yang terkait proses operasional perusahaan. Seperti menjaga mesin produksi,
instalasi listrik, pendingin atau menjaga perankat computer. Oleh karenanya,
tidak semua perusahaan memiliki divisi ini, khususnya perusahaan jasa dan
perusahaan yang gedung kantornya masih dalam status sewa.
 Public Relation Department
Fungsi dari divisi ini adalah menjadi perwajahan perusahaan da pencipta citra
perusahaan. Khususnya dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan pihak
eksternal perusahaan yang terkait dengan operasional perusahaan. Salah satu
fungsinya adalah memberikan keterangan pers kepada wartawan apabila terdapat
hal yang berkaitan dengan perusahaan tersebut.
3. Pasar
Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk
berbelanja, dan kemauan untuk membelanjakan. Dari definisi tersebut dapatlah
diketahui adanya tiga unsure penting yang terdapat dalam pasar, yakni: Orang yang
dengan segala keinginannya, Daya beli mereka, Kemauan untuk membelanjakan
uangnnya.
 Macam-macam Pasar
a) Pasar Konsumen adalah sekelompok pembeli yang membeli barang-barang
untuk dikonsumsikan bukannya dijual atau diproses lebih lanjut.
b) Pasar industri adalah pasar yamg terdiri atas individu-individu dan lembaga
atau organisasi yang membeli barang-barang untuk dipakai lagi.
c) Pasar penjual adalah sustu pasar yang terdiri atas individu-individu dan
organisasi yang membeli barang-barang dengan maksud untuk dijual lagi
atau disewakan agar mendapat laba.
d) Pasar pemerinta adalah pasar dimana terdapat lembaga-lembaga pemerintah
seperti: departemen-depertemen, direktorat, kantor-kantor dinas, dan
instansi lain.
4. Marketing Mix.
Marketing mix atau bauran pemasaran adalah suatu strategi yang terdiri dari
beberapa unsur terpadu untuk menjual produk atau jasa kepada pelanggan. Strategi ini
dapat menjadi kesatuan yang luar biasa bermanfaat bagi bisnis Anda apabila Anda
dapat menjalankan keseluruhan teknik marketing mix tanpa terkecuali dan juga
memiliki tingkat kontinuitas pelaksanaannya yang bagus.
5. Saluran pemasaran
Saluran Pemasaran ( marketing channels ) merupakan sekelompok organisasi
yang saling bergantung, mempunyai beragam fungsi serta terlibat dalam pembuatan
produk atau jasa yang disediakan untuk digunakan atau dikonsumsi. Peran utama
saluran pemasaran adalah mengubah pembeli potensial menjadi pelanggan yang
menguntungkan, tidak hanya melayani pasar namun harus membentuk pasar. Peranan
Saluran Pemasaran , Produsen seringkali mendapatkan efektivitas dan efisiensi dalam
melakukan penjualan. Mengatasi kesenjangan waktu, tempat dan kepemilikan yang
memisahkan produk dan jasa dari mereka yang memerlukan dan menginginkannya.
 Alternatif Saluran Distribusi untuk Barang Konsumsi dan Brang Industri
Suatu barang dapat berpindah melalui beberapa tangan sejak dari produsen
sampai ke konsumen. Ada beberapa saluran distribusi yang dapat digunakan
untuk menyalurkan barang-barang yang ada, baik melalui perantara maupun
tidak.
Ada beberapa masalah yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan saluran
distribusi. Faktor-faktor tersebut antara lain:
 Jenis barang yang di pasarkan.
 Produsen yang menghasilkan produknya.
 Penyalur yang bersedia ikut mengambil bagian.
 Pasar yang dituju
6. Penentuan Harga
Metode harga pokok pesanan adalah suatu metode pengumpulan biaya
produksi untuk menentukan harga pokok produk pada perusahaan yang menghasilkan
produk atas dasar pesanan. Tujuan metode ini adalah menentukan harga pokok produk
dari setiap pesanan baik harga pokok secara keseluruhan dari tiap-tiap pesanan
maupun untuk per satuan.
Dalam metode ini, biaya-biaya produksi dikumpulkan untuk pesanan tertentu
dan harga pokok produksi per satuan dihitung dengan cara membagi total biaya
produksi untuk pesanan tersebut dengan jumlah satuan produk dalam pesanan yang
bersangkutan. Pada pengumpulan harga pokok pesanan, di mana biaya yang
dikumpulkan untuk setiap pesanan/kontrak/jasa secara terpisah dan setiap pesanan
dapat dipisahkan identitasnya.
7. Promosi dan Periklanan.
Pengertian Periklanan.
Periklanan adalah alat promosi impersonal yang digunakan untuk menarik
perhatian publik terhadap suatu produk atau layanan, melalui media yang dipilih dan
berbayar. Ini adalah sarana komunikasi yang membantu untuk mengkomunikasikan
satu pesan, kepada sejumlah besar orang dalam waktu yang lebih singkat. Singkatnya,
iklan tidak lain adalah “mengatakan dan menjual” barang-barang komersial.
Karena persaingan ekstrem antara perusahaan, biaya iklan satu produk sangat
tinggi, akhir-akhir ini. Secara umum, orang tertarik pada iklan dan permintaan untuk
produk itu meningkat. Jadi, efek dari iklan itu positif. Hasil iklan terlihat dalam
jangka panjang ketika ada pergerakan ke atas dalam angka penjualan.
Semakin banyak iklan ditampilkan kepada pelanggan, semakin akan membuat
kesan di benak pelanggan. Dengan cara ini, ini membantu perusahaan untuk
menghasilkan uang dengan mudah dengan produk mereka tidak peduli apakah
kualitasnya sesuai dengan standar atau lebih rendah.
Pengertian Promosi.
Promosi mengacu pada serangkaian kegiatan yang mengomunikasikan
manfaat suatu produk, layanan, atau merek untuk membujuk target pelanggan untuk
membelinya. Ini adalah salah satu dari empat elemen bauran pemasaran atau
marketing mix. Tujuannya adalah untuk menarik, membujuk, dan menciptakan
kesadaran di antara orang-orang untuk memulai pembelian.
Cara-cara promosi termasuk, kupon diskon, distribusi sampel gratis, rabat,
penawaran seperti memberi dua item dengan harga satu itrm, penawaran uji coba,
penawaran pada festival dan kesempatan, kontes, layanan bernilai tambah, dll.
Download