IMPLEMENTASI MONITORING indikator Pada Akreditasi Fktp Puskesmas & Klinik Kota bogor 27 Oktober 2020 dr. Hafni Zahara, MARS Bersama FKUY 2001 AKREDITASI Pengakuan terhadap Puskesmas, klinik pratama, praktik dokter dan praktik dokter gigi yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri setelah dinilai bahwa fasilitas kesehatan tingkat DEFINISI AKREDITASI RUMAH SAKIT pertama itu memenuhi standar akreditasi. Meningkatkan mutu pelayanan, Keselamatan Pasien dan Kesinambungan Pelayanan Meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia kesehatan, masyarakat pengguna dan lingkungannya, serta Puskesmas, Meningkatkan kinerja Puskesmas, dalam pelayanan kesehatan perseorangan dan/atau kesehatan masyarakat BUDAYA MUTU Proses survei Akreditasi (RDOWS) Regu lasi Doku men bukti Telaah dokumen Tepat dan sesuai Obse rvasi Verifikasi Cocokan Bukti Dg Persyaratan Wawa ncara Konfirmasi Perkuat Bukti, Mencocokan Dokumen Simu lasi Membuktikan K emampuan Dan Kesinambungan Telurus Yannis : Keterlibatan Kapus • Alur Pelayanan dalam Penyusunan PERSIAPAN DAN PEMANTAPAN PEMAHAMAN •Zonasi Rajal , Ranap Indikator, IMPLEMENTASI DALAM AKREDITASI •5R, 3 Clue ( Monitoring Functional, Kegiatan di Unit Mechanical, Humanic •Disabilitas • Kelengkapan Doku • SK + Sarana •Kelompok Prioritas Wawa • Pendaftaran Lampiran men Prasarana Pedoman • Cara meracik •Keselamatan ncara • Pendaftaran Program • SOP • KAKpandu an Regul asi • Kelengkapan RM • Resep, PIO, Obat Kedaluarsa • Bukti Pertemuan • Buku Monitoring Kegiatan, Pemeliharaan • Laporan KTD,KTC,KNC,KPC • Rajal, Ranap, Sistim Rujukan • Lab • Farmasi • Pemeliharaan alat Obser vasi • Petugas • Pasien • Linsek • Pimpinan • Cara Feedback KIE • Cuci Tangan • Penggunaan APAR • Cara Evakuasi Simul asi MENGAPA Peningkatan Mutu Yankes Belum Significan Mungkinkah Terjadi Karena Masih Kurang Pemahaman ? Regulasi maupun pedoman? Pemahaman tatakelola dalam implementasi ? Belum tepatnya penentuan Indikator ? Belum adanya sistim monitoring Kinerja maupun berjenjang, Sehingga tidak tersedia data yang valid ? Belum adanya budaya kerja harian sesuai dengan alur proses yang tepat ? Belum menjadikan Standar Akreditasi sebagai bagian rutin kinerja ? Perbedaan Penyediaan Jenis INDIKATOR BAB 7 Instrumen Akreditasi Versi 9 Bab Indikator saja alias indikator kinerja Indikator MUTU BAB 9 PENGERTIAN Variabel yang membantu dalarn mengukur perubahan-perubahan yang terjadi baik secara langsung maupun tidak langsung yang memberi petunjuk tentang suatu keadaan tertentu (WHO 1981). INDIKATOR KINERJA MUTU kemkes Upaya dari suatu pelaksanaan kerja dalam mencapai hasil yang diinginkan , kondisi yang diinginkan, perubahan yang diinginkan berupa Prestasi kerja dengan kuantitas dan kualitas terukur. Kinerja yang menunjuk pada tingkat kesempurnaan yang dapat menimbulkan kepuasan pada setiap pasien (pelanggan) serta tata cara penyelenggaraannya sesuai dengan standar dan kode etik profesi yang telah ditetapkan Quality is Compliance to Quality planning what the costumer says it is, Standards Quality control Multidimensi, 14 Points Quality improvement Dynamic for Quality Indikator Kinerja Adalah Berfungsi sesuatu ukuran tingkat pencapaian kuantitatif dan/atau kualitatif yang ditetapkan organisasi. sebagai dasar/alat ukur kinerja untuk menilai perkembangan hasil yang dicapai. Penggunaan baik dalam tahap perencanaan (input), tahap pelaksanaan (proses), maupun tahap setelah kegiatan selesai dan berfungsi (output). HARUS MERUPAKAN SESUATU YANG AKAN DIHITUNG DAN DIUKUR TANPA INDIKATOR KINERJA, SULIT UNTUK MENILAI KEBERHASILAN ATAU KETIDAKBERHASILAN KINERJA dimana kita ingin berada ? LANGKAH MENUJU PENINGKATAN MUTU LAYANAN KLINIS AUDIT KLINIS Penetapan Indikator Penetapan target Pertimbangan capaian Keterlibatan tenaga klinis Mendokumen tasikan keseluruhan proses Landasan penentuan Indikator Regulasi FKTP Pedoman pedoman Elemen Penilaian Petunjuk Teknis Pelayanan Puskesmas Pada Masa Pandemi Covid-19 Ruang Lingkup Petunjuk Teknis Pelayanan Puskesmas pada Masa Pandemi COVID-19 Manajemen Puskesmas Upaya Kesehatan Masyarakat Upaya Kesehatan Perseorangan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Pedoman Pelayanan Puskesmas pada Masa Pandemi COVID-19 17 MANAJEMEN PUSKESMAS P1 • penyesuaian target kegiatan Memperkirakan kebutuhan logistik, termasuk APD, BMHP menentukan populasi rentan P2 • Physical distancing • memanfaatkan teknologi informasi/daring menyampaikan informasi mekanisme pelayanan Puskesmas pada masa pandemi , serta peran lintas sektor • Sweeping bersama gugus tugas • Pengembangan sistem pelaporan • Berkoordinasi dengan Jejaring Puskesmas P3 •pemantauan terhadap pencapaian target-target prioritas pembangunan kesehatan di tingkat kabupaten/kota. MANAJEMEN SDM mempertimbangkan resiko tertular COVID-19 seperti keberadaan penyakit komorbid, usia petugas dll Perubahan alur pelayanan, physical distancing, Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) keterampilan cara rapid test serta pengambilansampel swab Nasofaring Upaya Kesehatan Masyarakat PROMKES KESLING • Memperhatikan skala prioritas • Semua kegiatan ini diintegrasikan dengan tugas dari Gugus Tugas tingkat RW atau Relawan Desa. • Posyandu menerapkan prinsip PPI dan physical distancing • pengamanan, pengendalian dan pengawasan (linen dan dekontaminasi) • Pengelolaan air limbah, limbah padat domestik, dan limbah B3 medis padat • tempat pembuangan limbah sementara bagi masyarakat • yang melakukan isolasi diri KESGA • dilakukan dengan janji temu, kunjungan rumah atau media daring 19 P3 • Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 • Deteksi • Surveilans Influenza Like Illness (ILI) dan pneumonia melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR). • Membangun dan memperkuat jejaring kerja surveilans dengan pemangku kewenangan, lintas sektor dan tokoh masyarakat Upaya Kesehatan Perseorangan 20 PELAYANAN DALAM GEDUNG • Standar Prosedur Operasional (SPO) • menerapkan triase/skrining • mengubah alur pelayanan, • Menyediakan ruang pemeriksaan khusus ISPA, • mengubah posisi tempat duduk pasien saat pelayanan (jarak dengan petugas diperlebar), • Pembatasan pelayanan gigi dan mulut LUAR GEDUNG, FARMASI, LAB • Pelayanan dapat dilakukan dengan cara kunjungan langsung atau melalui sistem informasi dan telekomunikasi dengan tetap memperhatikan prinsip PPI, • penggunaan APD sesuai pedoman serta physical distancing. SISTIM RUJUKAN • sesuai dengan ketentuan yang berlaku • Pasien yang akan dirujuk pada ruang isolasi • persetujuan • stabilisasi pra rujukan. • komunikasi RS rujukan melalui pemanfaatan aplikasi SISRUTE (https://sisrute.kemkes.go.i d/) • tenaga kesehatan kompetensi • Surat Rujukan, monitoring dan Pemantauan rujukan balik. MENYUSUN INDIKATOR KINERJA Memadukan Regulasi , Pedoman Dengan Instrumen Akreditasi Contoh INDIKATOR KINERJA ADMEN ADMEN Tersedianya Regulai sesuai kebutuhan dan Peraturan perundang-undangan SK SOP Terselenggaranya Alur Proses Manajemen Puskesmas P1 S/D P3 PDCA SARPRAS Ketersediaan Sarana Prasarana Ketersediaan ruang Ketersediaan alkes /non alkes Ketersediaan APD Pelaksanaan Kalibrasi alat SDM Ketersediaan SDM sesuai Kompetensi Pelaksanaan Pelatihan Pelaksanaan Monitoring kegiatan oleh PJ Penilaian Kinerja Contoh IDIKATOR KINERJA UKM PROMKES KESLING • Memperhatikan skala prioritas • Semua kegiatan ini diintegrasikan dengan tugas dari Gugus Tugas tingkat RW atau Relawan Desa. • Posyandu menerapkan prinsip PPI dan physical distancing • pengamanan, pengendalian dan pengawasan (linen dan dekontaminasi) • Pengelolaan air limbah, limbah padat domestik, dan limbah B3 medis padat • tempat pembuangan limbah sementara bagi masyarakat • yang melakukan isolasi diri KESGA • dilakukan dengan janji temu, kunjungan rumah atau media daring 23 P3 • Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 • Deteksi • Surveilans Influenza Like Illness (ILI) dan pneumonia melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR). • Membangun dan memperkuat jejaring kerja surveilans dengan pemangku kewenangan, lintas sektor dan tokoh masyarakat Contoh INDIKATOR KINERJA UKP PELAYANAN KLINIK UMUM & RANAP PENDAFTARAN Waktu tunggu Implementasi Tata Nilai Kelengkapan identifikasi Pemberian informasi hak dan kewajiban Kinerja sesuai SOP Identifikasi & Solusi hambatan Triase Covid/non Alur pasien APD Implementasi Tata Nilai Identifikasi Kajian awal Klinik/Assesment Pengisian RM Kelengkapan Kesinambungan Catatan interProfesi KIE Readback konsul Ranap Implementasi Resiko Jatuh Umpan Balik Rujukan • Perilaku pelayanan Klinik Cuci tangan Penggunaan APD Kinerja Sesuai SOP • • • • UGD 1. 2. 3. 4. 5. Waktu tumggu Inform concent Infeksi pasca tindakan Kematian pasien< 24 Jam Jam buka Pelayanan Gawat Darurat 6. Bersertifikat yang masih berlaku BLS/PPGD/GELS/ALS 7. Perilaku pelayanan Klinik Cuci tangan Penggunaan APD Kinerja Sesuai SOP Contoh INDIKATOR KINERJA UKP LABORATORIUM Waktu tunggu Implementasi Tata Nilai Penggunaan APD Ketepatan pengambilan Speciment Pelaksanaan Duplo Pelaksanaan PMI, PME Ketepatan Pengelolaan Limbah FARMASI • • • • • • • • Implementasi Tata Nilai Waktu tunggu racik/non racik Identifikasi Tidak ada kesalahan pemberian Obat Tidak ada kesalahan pengambilan obat LASA Ketepatan penyimpanan obat Ketepatan pengisian kartu Stock Tidak ada obat ED yang tidak terdeteksi RM • • • • • Penilaian Ketepatan Pengiriman dan pengembalian RM Pemeriksaan Kelengkapan Form dan kelengkapan pengisian Penilaian masa retensi Kinerja Sesuai SOP Kepatuhan membuat form peminjaman RM SMART untuk bantu tetapkan target •What: Apa yang ingin dicapai? •Why: Kenapa tujuan itu penting untuk dicapai? •Who: Siapa saja yang akan terlibat? •Where: Di mana tempat mencapainya? •When: Kapan tujuan itu ingin tercapai Terukur •Apakah tujuan tersebut bermanfaat? •Apakah ini adalah waktu yang tepat? •Apakah goal itu sesuai dengan kebutuhan yang lain? •Apakah ini sesuai dengan Relevan keadaan lingkungan saat ini? Dapat dicapai Tepat Waktu Penempatan Indikator Tempatkan Indikator Yang Telah Disusun Sesuai Dimana Alur Proses Berjalan Dengan Memperhatikan IMPACT Ranah Dinkes 7M 5W Dll tols yang diperlukan BENEFIT OUTCOME OUTPUT Soal RANAH Sesuaikan dengan kemampuan dan aturan setempat PROSES INPUT Ranah Puskesmas TUNTUTAN PENINGKATAN MUTU SESUAI INSTRUMEN AKREDITASI VERSI 9 BAB GRAFIK Informasi Tentang Pasang Surutnya Suatu Keadaan Apa Yang diperlukan ? INDIKATOR pebrua Januari ri maret Respons time 25 27 30 Implementasi tata Nilai 5 7 15 Kelengkapan Identifikasi 70 72 78 pemberian informasi hak dan kewajiban pada pasien baru 30 35 40 Grafik DATA MONITORING BUKU MONITORING KEGIATAN LAYANAN KLINIS DI UNIT : PENDAFTARAN Contoh STATUS PASIEN JAMINAN RESPONS TIME UMUR/JENI a b c d e S f UM g NYA AL i L NA ESAI ?? -j h i j k PEMBERIAN INFORMASI IDENTIFIKASI NA NO S KELAMIN N0 LAIN TOT MA RM LA BA BPJ UM AMBI SEL MA RU PETUGAS UNIT PUSKESMAS : .......................................... L P l m MENIKA DLL DLL H ALAMA T n DLL HAK & LAINNY KEWAJ A IBAN TID YA AK o p q r IDENTIFIKASI HAMBATAN s t u JENIS v PERILAKU BUDAY SESUA TATA A SOLUSI I SOP NILAI SETEM PAT w x y z Hari / Tanggal mencatat JU ML AH rata2 CA KU PA total/j ml pasie total/j total/jml total/j total/j total/j total/jml total/jml ml hambata ml ml ml pasien pasien pasien n pasien pasien pasien KET aa MONITORING KEGIATAN PENINGKATAN MUTU LAYANAN KLINIS DI UNIT : PENDAFTARAN Contoh Mengevaluasi N0 PUSKESMAS : .......................................... BULAN : .................................................... INDIKATOR PJ MUTU BULAN 1 Target Cakupan 4 8 Target Cakupan Target Cakupan kelengapan pengisian buku monioring A. RESPONS TIME a.Ambil NA -Dilayani 25% jml pasien menunggu < 15 menit B. Kelengkapan Identifikasi 25% jml pasien yang diidentifikasi lengkap / total pasien 25% jml pasien yang diberikan inf hak & kewajiban / total pasien C. Pemberian Informasi - Hak & Kewajiban D. Identifikasi Hambatan - Teridentifikasi - Terselesaikan E. Kepuasan Pelanggan sesuai temuan 100% ....... jml pasien yang diselesaikan hambatan/ total pasien yang mengalami kendala 25% jml pasien yang mengisi form survei / total mengisi pasien form survei F. Perilaku Kerja -Sesuai SOP 25% - Tata Nilai Puskesmas/MOTO 25% jml pasien yang dilayani sesuai SOP / total pasien yang dilayani jml pasien yang dilayani yang diimplementasi Tata Nilai / total pasien yang dilayani jml pasien yang dilayani yang Mempertimbangkan capaian sebelumnya 12 Target Cakupan KET Monitoring Kualitatif Indikator Form Monitoring Kualitatif Unit : …………………….. Petugas : …………………….. Dilakukan Tidak Dilakukan Tidak Agak Sesuai Sesuai Implementasi Tata Nilai Kerja sesuai SOP dll Sesuai Ket Bisa gak ya ? Cukupkah ????? 38 Bagaimana Mencapai Finish meski energi habis terkuras Tetap Bangkit meski telah roboh berulangkali Tetap berlari meski tak tau arah peluru dan apa yang ada di depan Apa Komitment kita ????? 39 Mari Berkomitment Dengan Segala Perangkat Yang Benar dan Sesuai Place your screenshot here 40 Memahami dengan baik Regulasi maupun pedoman sehingga tepat dalam implementasi Tepatnya penentuan Indikator serta adanya sistim monitoring Kinerja maupun berjenjang, tersedia data yang valid Sehingga Evaluasi dapat dilakukan dengan mudah Adanya budaya kerja harian sesuai dengan alur proses yang tepat Menjadikan Standar Akreditasi sebagai bagian rutin kinerja TEAM WORK 42 NEXT • Detail Cara Memonitor Indikator ? • Cara Menyusun Dokumen : – Kebijakan, SOP, Program, KAK ? • Mengelola Resiko • Lainnya ?? Terima Kasih