Uploaded by User65306

contoh laporan gladi

advertisement
LAPORAN AKHIR KEGIATAN GELADI
PT. TELKOMUNKASI INDONESIA
WITEL TELKOM RIAU DARATAN
DIVISI TELKOM ACCESS PEKANBARU
Laporan ini disusun untuk memenuhi syarat mata kuliah Geladi Program Studi S1
Sistem Informasi Universitas Telkom
Disusun Oleh:
Muhammad Mufid Luthfi
(1106120066)
S1 Sistem Informasi
Fakukltas Rekayasa Industri
UNIVERSITAS TELKOM
Bandung
2014
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM GELADI
Laporan ini diajukan untuk memenuhi persyaratan telah menyelesaikan Geladi selama 34
hari terhitung dari tanggal 16 Juni – 19 Juli 2014, bertempat di kota Pekanbaru:
Nama
: Muhammad Mufid Luthfi
Nim
: 1106120066
Jurusan
: S1 Sistem Informasi
Fakultas
: Fakultas Rekayasa Industri
Disetujui dan disahkan oleh :
Bandung, 21 Juli 2014
Pembimbing Lapangan
Pembimbing Akademik
Mulyadi Mustafa.
Ir. Akhmad Hambali, MT.
NIK : 690024
NIP : 93670098-1
KATA PENGANTAR
Segala Puji bagi Allah SWT yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan kegiatan geladi ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga senantiasa
tercurahkan kepada sebaik-baiknya teladan umat manusia hingga akhir zaman, Rasulullah SAW, beserta
keluarga dan sahabatnya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Mulyadi sebagai pembimbing lapangan, Pak
Hambali sebagai pembimbing akademis, seluruh Bapak/Ibu dan juga karyawan yang berada di Telkom
Access Pekanbaru, keluarga dan teman-teman yang senantiasa memberikan dukungan dalam pengerjaan
laporan ini, serta untuk pihak lainnya yang telah membantu dalam menyelesaikan laporan geladi ini.
Dalam laporan ini berisi kegiatan-kegiatan yang penulis alami selama proses geladi, meliputi
rencana kegiatan, pelaksanaan kegiatan yang dilakukan, dan sebagainya. Penulis menyadari sepenuhnya
bahwa laporan ini belum sempurna, untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak
sangat diharapkan.
Dengan adanya laporan ini, penulis berharap semoga dapat dimanfaatkan oleh banyak pihak,
khususnya pihak institusi, Pemerintah Kabupaten Bandung dan dunia industri secara umum.
Bandung, 20 Juli 2014
Penulis
ABSTRAK
Geladi adalah suatu kegiatan yang dirancang untuk menciptakan suatu pengalaman kerja tertentu
bagi mahasiswa Universitas Telkom yang telah menempuh perkulihaan selama empat semester, yang
dilakukan dalam suasana belajar. Dengan melaksanakan geladi, mahasiswa dilatih untuk mengenal dan
menghayati ruang lingkup pekerjaan di lapangan, belajar mengadaptasi diri dengan lingkungan guna
melengkapi proses belajar yang didapat di bangku kuliah.
Geladi ini memberikan berbagai macam pengetahuan yang berhubungan dengan dunia kerja sesuai
penempatan yang telah di pilih oleh perusahaan tempat para mahasiswa di tempatkan. Mahasiswa
diharapkan dapat sedikit mengerti dan mendapat ilmu tentang dunia kerja serta mengeksplore skill yang
mereka miliki
Lokasi geladi yang dipilih oleh peserta yaitu WITEL TELKOM RIAU DARATAN. Peserta
ditugaskan di sebuah anak perusahaan bernama PT.Telkom Akses. Di PT. Telkom Akses peserta geladi
turut membantu pekerjaan para karyawan PT.Telkom Akses. Namun, sebelum ikut serta dalam membantu
pekerjaan tersebut, peserta diberikan pengarahan dan materi-materi agar perkerjaan dapat di kerjakan
dengan baik.
Gambar : Logo PT. Telkom Akses
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dewasa ini, perkembangan teknologi telekomunikasi
sangat pesat, manusia di seluruh dunia tak pernah puas
dengan informasi serta komunikasi, terutama di
Indonesia. Teknologi telekomunikasi pun beragam
seperti telekomunikasi suara, maupun data atau yang
lebih dikenal dengan internet.
Perkembangan layanan komunikasi yang ada di
Indonesia saat ini ada dua jenis, yaitu yang
menggunakan kabel seperti telepon rumah maupun
menggunakan sinyal digital seperti handphone.
Layanan internet di Indonesia dulunya memakai kabel
tembaga yang terhubung dengan pesawat telepon.
Namun, PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom)
menemukan kekurangan dalam pemakaian kabel
tembaga tersebut, salah satunya yaitu kecepatan data
yang dialirkan melalui kabel tersebut masih tergolong
lambat, tetapi PT Telkom mulai mengganti pemakaian
kabel tembaga dengan kabel Fiber Optic yang
memiliki kecepatan pengantaran data jauh lebih cepat
daripada kabel tembaga.
Pada awalnya pemakaian kabel Fiber Optic telah
diterapkan dari Remote Unit (RU) hingga Distribution
Point sebelum menuju ke pelanggan PT Telkom.
Namun, sekarang PT.Telkom sedang melakukan
pembangunan insfrastruktur jaringan Fyber Optic ke
pelanggan PT.Telkom yang dikenal dengan Fyber to
the Home (FTTH).
Dengan dilakukannya pembangunan insfrastruktur
tersebut diharapkan akan meningkatkan pemanfaatan
teknologi informasi yang lebih maksimal lagi di
wilayah Riau, khususnya kota Pekanbaru.
1.2
Tujuan
Geladi dilaksanakan dengan tujuan untuk :
a)
Memberikan pengalaman praktek kerja secara
nyata dan mengukur implementasi keilmuan dan
keterampilan ddidunia kerja,
b) Meningkatkan keterampilan dan wawasan,
c) Mengisi masa liburan dengan sesuatu yang
bermanfaat,
d) Mengajarkan mahasiswa
dengan lingkungan kerja.
untuk
beradaptasi
1.3
Manfaat
Melalui kegiatan Geladi, disamping mahasiswa dapat
mempraktikkan pengetahuannya di lapangan juga
dapat menimba pengalaman kerja dari pegawai dan
perusahaan tempat Geladi, baik teknik maupun non
teknis.
Manfaat yang dapat diperoleholeh institusi antara lain
sebagai berikut.
1.3.1 Bagi Universitas Telkom
a)
Membantu memberikan pembekalan pengetahuan
dan keterampilan kepada setiap mahasiswa
tentang kondisi yang terdapat di lapangan secara
nyata.
b) Membuka wawasan bagi para mahasiswa untuk
mendapatkan pengetahuan melalui praktek di
lapangan
c) Sebagai perwujudan program keterkaitan dan
kesepadanan antara dunia pendidikan dan dunia
industry.
1.3.2 Bagi Institusi Penerima Mahasiswa Geladi
a)
Sebagai upaya alih generasi di bidang teknologi
terapan di dunia kerja.
b) Peserta geladi dapat melaksanakan pekerjaanpekerjaan rutin maupun proyek.
Kehadiran peserta geladi diharapkan mampu
memberikan manfaat dan wawasan baru bagi
perusahaan tempat Geladi
1.4
Rumusan Masalah
Berikut ini adalah rumusan masalah yang pada untuk
laporan geladi ini :



Apa yang dimaksud dengan FTTH?
Bagaimana konsep dasar desain FTTH?
Bagaimana konfigurasi FTTH?
BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1 Pengertian FTTH
FTTH yaitu sebuah arsitektur jaringan optik
mulai dari central office atau yang lebih dikenal
dengan STO hingga ke perangkat pelanggan. Untuk
mendesain FTTH kita harus mengetahui perangkat
perangkat yangberhubungan dengan core optik.
Gambar 2.1.2 : Perhitungan Link Budget
2.2 Konfigurasi FTTH
Gambar 2.1.1 Skema FTTH
Selain itu mendesain FTTH harus
mempertimbangkan berbagai aspek diantaranya
layanan yang diminta oleh pelanggan, pemilihan
teknologi, keuntungan dan kerugian analisa pasar serta
pengembangan di masa depan.



Untuk menghubungkan perangkat ODF yang
berada di sisi STO dan ODC digunakan kabel Fyber
Optic yang biasa disebut kabel Feeder. Kabel Feeder
mempunyai kapasitas minimal 96 core dan baik
digunakan untuk system duct atau serial dengan kabel
bertipe G 652 D. Konfigurasi pada kabel Feeder harus
memakai system backup, yaitu terminasi dapat di
lakukan di ODF dan juga dapat dilakukan di ODC.
Konfigurasi kabel Feeder pada FTTH adalah
sebagai berikut :
1.
Memenuhi
kebutuhan
pasar,
harus
disesuaikan dengan trend teknologi saat ini
dan perkembangannya serta kebutuhan calon
pelanggan baik untuk masa sekarang atau
masa depan.
Tepat sasaran, merencanakan pembangunan
disesuaikan dengan kebutuhan yang ada di
lapangan serta untuk memenuhi kebutuhan
demand yang baru tidak mubazir.
Efektif dan effisien, harus mempertimbangan
cost atau aspek ekonomisnya sehingga
pembangunan tidak tepat guna.
Aturan dalam mendesain FTTH ada 2 yaitu
mode pergelaran FTTH (Duct System, Areial System,
Micro duct System) dan link budget jaringan Fiber
Optic (FTTH dengan maksimum redaman 25 dB
ekivalen dengan panjang FO dari OLT sampai ONT
maksimum 17 km).
Konfigurasi
ring
digunakan
apabila
menginginkan system redundant dan kondisi
geografis di lapangan mendukung untuk
membuat jaringan feeder berbentuk ring.
Gambar 2.2.1 : Konfigurasi Ring
2.
Konfigurasi Star menghubungkan semua
kabel dari tiap ODP ke central point sebagai
konstrator yaitu ODC
Gambar 2.2.2 : Konfigurasi Star
3.
Konfigurasi Bus digunakan jika tidak
memungkinkan desain menggunakan ring.
Gambar 2.2.3 : Konfigurasi Bus

BAB III
PELAKSANAAN GELADI

3.1 Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan geladi tahun ajaran
2013/2014 yang dilaksanakan pada 16 Juni - 25 Juli
2014 dimulai dengan pembagian kelompok
berdasarkan divisi.
II
Pada pembagian divisi ini terdapat beberapa
divisi yang menjadi tempat geladi dari beberapa
mahasiswa yang melakukan geladi di Witel Telkom
Riau Daratan salah satunya yaitu divisi PT. Telkom
Akses di jalan Cempedak, Pekanbaru, Riau.




3.2 Jadwal Pelaksanaan
Minggu
Uraian Kegiatan
ke Pembukaan
geladi
dilaksanakan pada 16 Juni
2014 di Kantor Telkom Pusat
jalan Sudirman, Pekanbaru,
Riau.
 Perkenalan
dengan
pembimbing lapangan.
 Perkenalan dengan dosen
pembimbing.
 Pembagian lokasi.
 Penjelasan materi mengenai
FTTH disetiap pelaksanaan
briefing.
 Pembagian Tim Survey.
 Melaksanakan Survey jalur
FTTH di area Rumbai
Pekanbaru dengan survey
jalur tiang, ODP, HH,NH
I
serta perangkat aktif lainnya
bersama Rifkiansyah Abdilla
dan melakukan penginputan
hasil survey ke Google Earth
yang nantinya dilakukan
oleh Muthia Bianda.
Note : Pada hari pertama dan kedua
Saya tidak bisa hadir pada
pelaksanaan geladi karena
sedang mengikuti Final di
kompetisi Code for Code
ajang PemiluAPI di Jakarta
dan juga menjadi panitia di
salah satu workshop Google
Developer Group mengenai
Introduction
UI/UX
di
Jakarta.
III


IV
V



Penjelasan materi disetiap
pelaksanaan briefing.
Melakukan
pengawasan/
pemantauan
terhadap
penggalian untuk jalur Fiber
Optic di AKAP sekitar
terminal bus AKAP.
Melakukan
survei
dan
pemantauan
kabel
di
beberapa kantor cabang
seperti di Telkom Arengka.
Melakukan survey jalur
kabel tembaga.
Melakukan survey jalur
kabel Fiber Optic.
Penjelasan materi disetiap
pelaksanaan briefing.
Melakukan
pemasangan
baru kabel Fyber Optic ke
pelanggan di Universitas
Islam Riau.
Penjelasan materi disetiap
pelaksanaan briefing.
Pengolahan data
Pembuatan laporan
Merekap
data
dan
penyelesaian laporan
3.3 Penjelasan Pelaksanaan Geladi
Dalam pelakasanaan geladi selama 34 hari di
Telkom Access peserta bekerja secara berkelompok.
Kegiatan yang dilakukan seperti pengawasan
penggalian jalur Fyber Optic, mengatasi gangguan
yang ada dan maintenance ataupun pemasangan baru
serta melakukan survey lapangan.
Pada minggu pertama peserta geladi
melakukan survey untuk jalur FTTH baru dan
pemantauan langsung ke lapangan di Rumbai. Saat itu
penulis bersama dengan Rifkiansyah Abdilla
melakukan survey didaerah Chevron dan juga di
sekitar wilayah Lapangan Stadion Khairudin Nasution
Rumbai. Pada pelaksanaan survey tersebut kami
melakukan pengambaran titik-titik keberadaan suatu
alat yang dimiliki oleh PT. Telkom seperti ODP, tiang,
dan lainnya.
Pada survey di daerah Rumbai Pekanbaru
kali ini kami menggunakan GPS yang biasa disebut
dengan garmin,. Pada survey ini kami di beri tugas
untuk mensurvey jalur tiang, odp, odc dan perangkat
aktif lainnya sesuai denah yang telah di berikan
kepada kami. Hasilnya ditandai pada polygon/denah
tersebut setelah itu hasil tersebut langsung
dimasukkan ke google earth. Di sini batasan kami
hanya sampai survey dan input yang desain
jaringannya dilakukan oleh team dari Jakarta.
Untuk kegiatan pengawasan jalur penggalian
dilakukan didekat daerah Arengka Pekanbaru.
Sebelum melakukan pengawasan tesebut tim dari
Telkom Akses mengunjungi kantor Telkom di jalan
Arengka. Pada kegiatan tersebut tim Telkom Akses
diajak untuk melihat secara langsung tempat
penampungan dan penyambungan server yang
menggunakan kabel tembaga dan juga FO.
penggalian tersebut standar yang harus diterapkan
adalah 1,5 m untuk dalamnnya penggalian rojok.
Penggalian rojok menggunakan pipa PVC dengan
membuat lubang lalu PVC dimasukkan melalui lubang
tersebut. Sedangkan penggalian open penggalian
secara terbuka dengan kedalaman 1.5 m, tetapi jika
kedalaman penggalian tidak mencapai 1,5 m, di
haruskan untuk mengecor galian tersebut agar pipa
duct yang terdapat dalam galian tersebut aman
terlindungi.
Kegiatan pemasangan baru kabel Fyber
Optic ke pelanggan di Universitas Islam Riau
dilaksanakan bersama Juse, Andika dan beberapa tm
dari Telkom Akses. Saat itu dilakukan pemasangan
baru di Univesrsitas tersebut. Terdapat 4 titik hotspot
yang dipasang pada saat itu dengan menggunakan
kabel Fiber Optic sebagai penghubungnya.
3.4 Hasil Geladi
Berikut ini adalah hasil pekerjaan yang saya
lakukan selama geladi mulai dari kegiatan di
lapangan maupun di kantor.

Hasil dari penggambilan kordinat tiang dan
bangunan dari GPS garmin di aplikasi
garmin basecamp.

Hasil dari pengiputan ke Google Earth
Gambar 3.3.1 : Kabel Tembaga
Gambar 3.3.2 : Kabel Fiber Optic
Setelah dari kantor Telkom di Arengka tersebut kami
beranjak ke wilayah sekitar terminal AKAP. Pada


Gambar dari polygon/ daerah yang akan
disurvey

Gambar penyambungan kabel menggunakan
splicer

Gambar penyambungan kabel dari ODP ke
pelanggan.
Gambar porses pembersihan ujung kabel
Fyber Opticyang akan di sambungkan
Sumber Gambar : Kamera Hifzi Priabdi
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan
kegiatan-kegiatan
yang
dilakukan selama pelaksanaan geladi, penulis dapat
menarik kesimpulan sebagai beikut.
1.
2.
3.
4.
5.
FTTH merupakan suatu arsitektur / gambaran
dari suatu jaringan Optic yang dirancang
sedemikian rupa yang nantinya digunakan
oleh pelanggan
Penggunaan kabel Fiber Optic (FO) lebih
cepat dan praktis digunakan untuk jaringan
dibandingkan menggunakan kabel tembaga.
Banyak sekali keunggulan yang didapatkan
jika suatu jaringan menggunakan kabel Fiber
Optic
Setelah melaksanakan geladi penulis
mendapatkan banyak pengalaman berharga
serta ilmu pengetahuan yang sebelumnya
tidak dimiliki.
Penulis mengetahui hubungan sosial dalam
bekerja, kedisiplinan dalam bekerja, dan
kerjasama dalam tim yang lebih intense yang
sangat penting untuk mempertahankan
kehidupan didunia kerja
4.2 Saran
Saran yang diajukan berdasarkan studi
lapangan yang dilakukan selama proses geladi adalah
sebagai berikut.
1.
2.
3.
Dalam hal ini pembimbing akademik tidak
banyak hadir di lapangan dan tidak
memberikan prosedur kepada pembimbing
lapangan
sehingga
terjadi
miss
communication mengenai pelaksanaan geladi
serta hal yang diharapkan oleh para peserta
geladi.
Adanya pantauan rutin secara langsung dari
pihak Institusi maupun pembimbing
lapangan guna memastikan kegiatan peserta
geladi sudah sesuai dengan yang Institusi
harapkan atau belum, sehingga segala bentuk
ketidaknyamanan yang terjadi bisa segera
diatasi.
Mahasiswa yang melaksanakan geladi
sebaiknya membekali diri dengan ilmu
pengetahuan terkait kegiatan geladi yang
akan dilaksanakan, dalam hal ini ilmu yang
berkaitan.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Telkom Akses, 2009. “Modul FTTH”. Pekanbaru.
[2] Doni Iswandi. “FTTH Sulution”. 2012. http://dniswandi.blogspot.com/2012/10/ftth-sulution.html. 21 Juli 2014.
Download