Uploaded by riani.haryanto

Manajemen dan Komunikasi

advertisement
8th edition
Steven P. Robbins
Mary Coulter
PowerPoint Presentation by Charlie Cook
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc.
All rights reserved.
Apa itu Komunikasi?
• Komunikasi
 Penyampaian dan pemahaman suatu maksud.
 Penyampaian
merupakan sarana penerimaan pesan
dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh penerima
pesan.
 Penerima pesan terkadang memahami pesan tidak
sesuai dengan maksud pesan tersebut .
 Komunikasi Interpersonal
 Komunikasi
antara dua orang atau lebih
 Komunikasi Organisasi
 Semua
pola, jaringan dan sistem komunikasi di dalam
suatu organisasi.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–2
Fungsi-Fungsi Komunikasi
Kontrol
Motivasi
Fungsi-fungsi
komunikasi
Informasi
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
Ekspresi
Emosional
11–3
Fungsi Komunikasi
• Kontrol
 Komunikasi formal dan informal dapat mengontrol
perilaku individual dalam organisasi.
• Motivasi
 Komunikasi mengklarifikasi karyawan apa yang harus
dilakukan, sebaik apa mereka melakukan, dan apa
yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–4
Fungsi Komunikasi (cont’d)
• Ekspresi Emosional
 Interaksi sosial dalam kelompok kerja memungkinkan
karyawan mengekspresikan apa yang dirasakan
masing-masing karyawan.
• Informasi
 Individu-individu dan kelompok kerja membutuhkan
informasi untuk membuat keputusan atau melakukan
pekerjaan mereka.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–5
Komunikasi Interpersonal
• Pesan
 Maksud yang akan disampaikan
• Encoding
 Mengubah pesan menjadi simbol
• Saluran
 Media yang dilalui pesan
• Decoding
 Menerjemahkan ulang pesan pengirim
• Kegaduhan (noise)
 Segala gangguan yang terjadi pada penyampaian,
penerimaan, atau umpan balik pesan
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–6
Proses Komunikasi Interpersonal
Exhibit 11.1
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–7
Distorsi dalam Komunikasi
• Empat kondisi yang mempengaruhi keefektifan pesan
yang disampaikan




Keahlian,
Sikap
Pengetahuan pengirim
Sistem sosial budaya
• Pesan, dipengaruhi :
 Simbol yang digunakan untuk menyampaikan maksud (kata,
gambar, nomor)
 Isi pesan itu sendiri
 Keputusan yang dibuat pengirim dalam memilih dan mengatur
baik simbol maupun isi
 Kegaduhan dapat mempengaruhi proses komunikasi dalam
semua bidang
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–8
Distorsi dalam Komunikasi (cont’d)
• Saluran
 Pengirim dapat memilih beberapa prioritas saluran
atau beberapa untuk menyampaikan pesan.
Penerima
 Pengaruh keterampilan, sikap dan pengetahuan
penerima dalam proses menterjemahkan ulang
pesan
 Sistem sosial-budaya dari penerima
• Lingkaran umpan balik
 Pengembalikan pesan kepada pengirim dan menjadi
pemeriksa apakah pemahaman telah tercapai.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–9
Metode-metode Komunikasi Interpersonal
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Tatap muka
Telepon
Rapat Kelompok
Presentasi formal
Memo
Surat via pos
Fax
Penerbitan
Bulletin boards
Audio- and videotapes
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
•
•
•
•
•
•
Hotlines
E-mail
Computer conferencing
Voice mail
Teleconferences
Videoconferences
11–10
Evaluasi Metode Komunikasi
• Umpan balik
• Kapasitas kerumitan
• Potensi keluasan
• Kerahasiaan
• Kemudahan encoding
• Kemudahan decoding
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
• Kendala waktu-ruang
• Biaya
• Kehangatan
interpersonal
• Formalitas
• Kemampuan discan
• Waktu konsumsi
11–11
Komunikasi Interpersonal (lanjutan)
• Komunikasi Nonverbal
 Komunikasi yang disampaikan tanpa kata-kata.
 Suara
 Citra
dengan arti khusus atau peringatan khusus
yang mengontrol atau membangkitkan perilaku
 Perilaku
situasional yang memberikan arti
 Pakaian
dan kondisi fisik yang menunjukkan status
 Bahasa tubuh: Gerak gerik, ekspresi wajah dan
gerakan tubuh lainnya yang menyampaikan maksud
 Intonasi verbal: Penekanan seseorang pada katakata atau kalimat untuk menyampaikan maksud
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–12
Kendala Komunikasi Interpersonal/Antarpribadi
Filtering
National
Culture
Language
Emotions
Interpersonal
Communication
Information
Overload
Defensiveness
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–13
Penghalang Keefektifan Komunikasi
Interpersonal
• Penyaringan
 Manipulasi (pengubahan-pengubahan) informasi yang disengaja
untuk membuat informasi tersebut tampak lebih menyenangkan
bagi penerima
• Emosi
 Perasaan penerima ketika menerima pesan akan
mempengaruhi cara ia menafsirkan pesan itu
 Kita sering mengabaikan proses pemikiran yang rasional dan
obyektif dan menggantikan dengan pertimbangan yang
emosional.
• Kebanjiran informasi
 Informasi yang harus kita olah melampaui kapasitas
pemrosesan kita
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–14
Penghalang Keefektifan Komunikasi
Interpersonal (cont’d)
• Perilaku Defensif
 Ketika seseorang merasa terancam, mereka cenderung bereaksi
dengan cara mengurangi kemampuan mereka untuk saling
pengertian  contoh memberi jawaban yang kasar
• Bahasa
 Kata-kata mempunyai arti yang berbeda bagi orang yang
berbeda
 Dalam departemen yang berbeda sering mempunyai bahasa
berbeda.
• Budaya Nasional
 Pengaruh budaya, formalitas, terbuka, pola dan penggunaan
imformasi dalam komunikasi.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–15
Mengatasi Penghalang Keefektifan
Komunikasi Interpersonal
• Gunakan Umpanbalik
• Menyederhanakan Bahasa
• Mendengarkan dengan Aktif
• Kendala Emosi
• Perhatikan Isyarat Nonverbal
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–16
Perilaku Mendengarkan secara Aktif
Source: Based on P.L. Hunsaker, Training in Management
Skills (Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall, 2001).
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
Exhibit 11.3
11–17
Tipe-tipe Komunikasi Organisasi
• Komunikasi Formal
 Komunikasi yang mengikuti rantai komando resmi
atau bagian dari komunikasi yang dibutuhkan untuk
melakukan suatu pekerjaan.
• Komunikasi Informal
 Komunikasi yang tidak didefinisikan oleh hierarki
struktur organisasi.
 Memberi
kesempatan pada karyawan untuk
memuaskan kebutuhan mereka akan interaksi sosial.
 Dapat meningkatkan kinerja organisasi dengan
menciptakan saluran komunikasi alternatif yang sering
lebih cepat dan efisien.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–18
Arah Aliran Komunikasi
U
p
w
a
r
d
Lateral
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
D
o
w
n
w
a
r
d
11–19
Arah Aliran Komunikasi
• Downward
 Komunikasi yang mengalir dari manajer ke para
karyawan, pengarahan, koordinasi dan evaluasi
karyawan.
• Upward
 Komunikasi yang mengalir dari karyawan ke manajer
agar manajer mengetahui apa yang diinginkan oleh
karyawan dan bagaimana menciptakan iklim yang
saling percaya dan saling menghargai.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–20
Lanjutan
• Komunikasi Lateral (Horizontal)
 Komunikasi yang terjadi di antara semua karyawan di
tingkatan organisasi yang sama.
• Komunikasi Diagonal
 Komunikasi yang memotong bidang kerja dan
tingkatan organisasi agar lebih efisien dan lebih
cepat.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–21
Jenis-Jenis Jaringan Komunikasi
• Jaringan Rantai (Chain)
 Komunikasi mengalir sesuai dengan rantai komando
formal, baik ke bawah maupun ke atas.
• Jaringan Roda (Wheel)
 Komunikasi mengalir melalui pimpinan kelompok
untuk seluruh anggota kelompok.
• Jaringan Semua Saluran (All Channel)
 Komunikasi mengalir dengan bebas di antara semua
anggota tim kerja.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–22
Tiga jenis jaringan komunikasi organisasi yang umum
dan kriteria kefektifannya
Exhibit 11.4
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–23
The Grapevine
• Jaringan komunikasi organisasi yang informal
dan seringkali efektif dalam setiap organisasi.
 Menyediakan saluran informasi yang tidak sesuai
dengan saluran komunikasi formal.
 Dampak dari informasi melalui jaringan komunikasi
informal dapat diatasi dengan komunikasi yang
terbuka dan jujur dengan karyawan.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–24
Teknologi Informasi
• Keuntungan-keuntungan Teknologi Informasi
(IT)
 Meningkatkan kemampuan manajer untuk memantau
kerja individu dan tim
 Dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap
untuk membuat keputusan yang lebih cepat
 Memberikan banyak peluang untuk
bekerjasama dan berbagi
informasi
 Mempunyai akses yang lebih
besar kepada karyawan
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–25
Lanjutan:
• Sistem Jaringan Komputer
 Menghubungkan komputer individu
dalam menciptakan jaringan organisasi
untuk berkomunikasi dan berbagi
informasi
 E-mail
 Instant
messaging
 Voice-mail
 Fax machines
 Electronic Data Exchange (EDI)
 Teleconferencing
 Videoconferencing
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–26
Lanjutan:
• Tipe Sistem Jaringan
 Intranet
 Jaringan
internal yang menggunakan
teknologi internet dan hanya dapat
diakses oleh karyawan.
 Extranet
 Jaringan
internal yang menggunakan
teknologi internet yang memungkinkan
pengguna internal yang diotorisasi,
untuk berkomunikasi dengan pihak luar
seperti konsumen atau pemasok.
 Wireless capabilities
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–27
Bagaimana IT Mempengaruhi Organisasi
• Menghilangkan kendala waktu dan jarak
 Memungkinkan karyawan yang tersebar untuk bekerja
bersama.
• Memungkinkan untuk berbagi informasi
 Meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
• Mengintegrasikan pengambilan keputusan dan
pekerjaan
 Menyediakan informasi dan partisipasi yang lebih lengkap
untuk keputusan yang lebih baik.
• Menciptakan masalah dari akses terhadap karyawan.
 Kabur/bias antara pekerjaan dan kehidupan pribadi
karyawan.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–28
Komunikasi dan Customer Service
• Komunikasi Efektif dengan Konsumen
 Tiga komponen dalam proses penyampaian
pelayanan konsumen :
 Konsumen
 Organisasi
pelayanan
 Penyedia pelayanan
 Membangun budaya pelayanan yang kuat dan fokus
pada pelayanan personal kepada setiap konsumen.
 Mendengarkan
dan merespon konsumen.
 Menyediakan akses kepada pelayanan informasi yang
dibutuhkan.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–29
Komunikasi yang “Baik secara Politik”
• Jangan menggunakan kata-kata atau frasa yang
merupakan stereotipe, mengintimidasi, atau
menyerang individu berdasarkan perbedaan
yang ada.
• Pilih kata-kata secara hati-hati dan sejelas
mungkin dalam berkomunikasi.
Copyright © 2005 Prentice Hall, Inc. All rights reserved.
11–30
Download