Uploaded by User59365

Upaya Peningkatan Cakupan SDIDTK Di Posyandu, BKB KOTA SOLOK

advertisement
Kota Solok : terletak antara 0° 32° - 1° 45° LS
dan 100° 27° - 101° 41° BT
Luas: 5.764 Ha, atau 57,64 Km²
Ketinggian: 390 m dari permukaan laut
Temperatur maximum : 28.9°C
Dialiri oleh sungai-sungai sebagai berikut :
Sungai batang lembang, sungai batang gawan
dan sungai bingkuang
Kec. Lubuk sikarah ,Luas
3.500 Ha. dengan 7
Kelurahan :
Kelurahan Tanah Garam
Kelurahan VI Suku
Kelurahan Sinapa Piliang
Kelurahan IX Korong
Kelurahan KTK
Kelurahan Aro IX Korong
Kelurahan Simpang
Rumbio
Kecamatan Tanjung
Harapan seluas 2.264
Ha. Dengan 6
Kelurahan
Kelurahan Tanjung
Paku
Kelurahan Koto
Panjang
Kelurahan Kampung
Jawa
Kelurahan PPA
Kelurahan Nan
Dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
 Barat: Nagari Selayo, Koto Sani Kab. Solok
 Utara: Tanjuang Bingkuang, Aripan & Kuncir Kab.
Solok
 Selatan: Gauang, Panyangkalan, Selayo & Koto
Baru Kab. Solok
 Timur: Saok Lawas, Guguak Sarai & Gauang Kab.
Solok
Kota Solok mempunyai 6 UPTD :
 Puskesmas Tanah Garam
 Puskesmas KTK
 Puskesmas Tanjung Paku
 Puskesmas Nan Balimo
 UPTD IFAL
 UPTD Labkesda
Serta memliki 17 Pustu yaitu :
Dan memiliki 13 POSKESKEL :
Pustu Pandan
Pustu Kampung Jawa
Pustu Ampang Kualo
Pustu Destamar
Pustu Sawah Piai
Pustu Koto Panjang
Pustu Laing
Pustu Laing Taluak
Pustu Tembok
Pustu Gelanggang Betung
Pustu Simpang Rumbio
Pustu IX Korong
Pustu Palacia
Pustu Payo
Pustu Bancah
Pustu Banda Panduang
Pustu Gurun Bagan.
Poskeskel Simpang
Rumbio
Poskeskel Aro IV Korong
Poskeskel IX Korong
Poskeskel KTK
Poskeskel VI Suku
Poskeskel Sinapa Piliang
Poskeskel Tanah Garam
Poskeskel Kampung
Jawa
Poskeskel Tanjung Paku
Poskeskel Koto Panjang
Poskeskel PPA
Poskeskel Nan Balimo
Poskeskel Laing
Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini
Tumbuh Kembang Balita di Kota Solok
SDIDTK sudah lama dilaksanakan
 Di Kota Solok juga sudah lama terlaksana
 Sejak tahun 2006, SDIDTK sudah lengkap
aspek yang dinilainya.
 SDIDTK Tahun 2007 hanya di posyandu dan
puskesmas saja, sehingga cakupannya rendah
dan petugas yang dilatih juga belum banyak.

Lanjutan:
Tahun 2008 SDIDTK secara lebih terkoordinir
dan terencana dengan bantuan APBD Kota di
TK dan PAUD untuk mencapai cakupan anak
balita dan Apras yang sudah masuk sekolah.
Formulir pemeriksaan dicetak, dibuat formulir
rekapan khusus. Ada dana rujukan setelah
SDIDTK ( Tenaga ahli : dr. mata, jiwa, THT, anak
transpor petugas dan masyarakat, serta bantuan
obat ).
 Kendalanya:
Petugas sukar memisahkan alamat anak TK dan
PAUD yang tinggal di Kota Solok atau bukan.

.
 SDIDTK di TK dan PAUD dilaksanakan secara tim
2x/tahun, terdiri dari:
2 orang KPSP, 1 1 mata, 1 telinga dan 1 pemeriksa gizi,
1 untuk GPPH, 1 untuk CHAT atau Autis yang Tahun
2008 dan 2009 dilakukan oleh dr. Doni. ( Tahun 2010
sampai sekarang : dr.Doni hanya untuk penanganan
rujukan ). Tahun 2010 dalam SDIDTK juga kami
substitusikan dengan UKGS untuk anak TK dan
PAUD.
 Yang memerlukan rehabilitasi belum tertampung.
 Tahun 2011: dirintis oleh dokter doni klinik
rehabilitasi tumbang karena kebetulan Kota Solok
ada ahli fisioterapi yang hanya diperbantukan di tata
usaha.
Tahun 2011



Dengan semakin berkurangnya dana APBD,
SDIDTK di TK dan PAUD hanya 1x didanai
APBD, kontak 2 dibantu dengan dana BOK.
Untuk meningkatkan cakupan, di puskesmas
sejak tahun 2010 sudah dibuat petugas pojokpojok khusus untuk melaksanakan SDIDTK.
Karena sudah jamkesda sampai ke RSUD Solok
dan jamkesda ke dr doni sebagai sarana rujukan
dan ke klinik tumbang, masyarakat Kota Solok
gratis ke tenaga ahli asalkan ada rujukan dari
puskesmas. Dana rujukan ditiadakan.
lanjut
Di posyandu dengan adanya BKB, BKB sudah
sebagai sarana untuk anjuran stimulasi dan
intervensi bagi balita yang dinilai oleh kader
BKB bermasalah
 Biasanya dikonsulkan kader BKB ke petugas
kesehatan bila ada gangguan, sehingga
mempermudah penemuan kasus gannguan
tumbang.

Tabel Cakupan SDIDTK BAYI di
Kota Solok Tahun 2007 - 2012
Tahun
Kontak 4x/Tahun ( Bayi )
Tahun 2007
59
Tahun 2008
55.7
Tahun 2009
59.15
Tahun 2010
71.3
Tahun 20011
77.36
Tahun 2012
90.9
Kontak 4x/Tahun ( Bayi )
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Kontak 4x/Tahun (
Bayi )
Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2007
2008
2009
2010 20011 2012
Tahun
Kontak 2x/tahun( Anak Balita dan APRAS )
2007
47.1
2008
24.92
2009
51.1
2010
63.44
20011
59.3
2012
( Anak Balita ) 87
( Apras ) 91.25
CAKUPAN SDIDTK ANAK BALITA DAN APRAS DI
KOTA SOLOK TAHUN 2007 - 2012
100
90
80
70
60
Kontak
2x/tahun(
Anak Balita
dan APRAS )
50
40
30
20
10
0
Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2007 2008 2009 2010 20011 2012
. Pelaksanaan SDIDTK di PAUD yang terencana tidak

pada hari buka posyandu.

Pada hari khusus, , orang tua murid diundang hadir
mendampingi anak,karena waktu untuk SDIDTK agak
lama dan aspek yang diperiksa banyak, memerlukan
petugas yang cukup banyak, karena diharapkan
pelaksaannya selesai 1 atau 2 hari di 1 TK atau PAUD.

SDIDTK di posyandu, pelaksanaanya tidak bisa lengkap
karena petugas di posyandu hanya 1 atau 2 orang
saja, dan yang diperiksa sedikit dan petugas juga
melakukan imunisasi serta periksa ibu hamil dan
penyuluhan.
.

Di Kota Solok PAUD dan TK semakin banyak,
sehingga jangkauan untuk anak balita semakin
mudah untuk SDIDTK, bagi yang terintegrasi
akan meningkatkan D/S,tetapi bagi yang jauh
dari posyandu, menurunkan D/S.
JUMLAH POSYANDU TERINTEGRASI BKB,PAUD,
BKB DAN PAUD TAHUN 2013
DI KOTA SOLOK
No
Puskesmas
Jmlh
Posyandu
Integrasi
Ket
PAUD
BKB
PAUD dan
BKB
2
1
( Tidak
satu
atap )
1
Terintegrasi dan
satu atap
4
5
Terintegrasi dan
satu atap
1.
Tanah
Garam
24
2
KTK
16
3
Tj.Paku
31
4
1
6
Terintegrasi dan
satu atap
4
Nan Balimo
9
1
1
2
Terintegrasi tapi
tidak satu atap
KOTA
80
7
7
14
KENDALA PELAKSANAAN SDIDTK
1.
2.
3.
4.
Petugas posyandu 1 atau 2 orang dengan kerja yang
banyak, sehingga pemeriksaan tidak lengkap dan
jumlah yg diperiksa sedikit.
SDIDTK di PAUD dan TK: petugas agak kewalahan
memisahkan alamat anak.
Sukar untuk memasukkan datanya ke kohort krn
anak bersekolah ada yang jauh dari rumah, dan
jarang ke posyandu di alamatnya, kader kadang
tidak mau memasukkannya sebagai sasaran.
Mengintegrasikan PAUD dengan posyandu sukar
karena PAUD banyak yg jauh dari posyandu,sehingga
kesulitan mengangkut anak.
RENCANA TINDAK LANJUT



Ada wacana dari Dinas Pendidikan untuk membuat
PAUD baru dan diminta masukan dimana lokasinya
yang bisa berdekatan sengan posyandu.
Dinas pendidikan sudah menghimbau untuk
memperbolehkan pelaksanaan posyandu di PAUD
yang ada, dan ini perlu koordinasi lagi dengan lurah.
Mohon bantuan Kit SDIDTK mobile untuk SDIDTK di
posyandu yang tidak ada BKB nya.
FOTO-FOTO
Posyandu Terintegrasi BKB
Foto pelatihan SDIDTK Bagi Petugas
FOTO-FOTO
Foto SDIDTK di PAUD Pemeriksaan Mata
dan Status Gizi
Foto SDIDTK di TK pemeriksaan KPSP oleh
Perawat
FOTO-FOTO
Foto SDIDTK di TK pemeriksaan GPPH,
CHAT dan Autis oleh Dokter
Foto SDIDTK di PAUD Pemeriksaan Gigi
FOTO-FOTO
FOTO-FOTO
Foto SDIDTK di PAUD pemeriksaan mata
CONTOH FORMULIR REKAPAN
REKAPITULASI SURVEY DDTK KONTAK II DI TK DAN PAUD
NAMA TK /
PAUD
TANGGAL
:
PEMBINA/KELOMPOK
BERMAIN
: OKTOBER
2012
Kesimpula
Intervensi
n
Interpretasi Hasil Survey DDTK
NO
Jenis
Nama
Umur
Kelami
Murid
(Bulan)
n
KPSP TDD TDL KMEE GPPH S. Gizi
1
Aisyah
Putri
Afnan
P
53
2
Aisyah
Ulya
Rahmi
P
46
3
Al Fattah
Dwi
Putra
L
50
LK
Kes.
Gigi
Download