PROPOSAL PROGRAM INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA TEMATIK UNIVERSITAS UDAYANA JUDUL KEGIATAN : MEWUJUDKAN DESA TANGGUH COVID-19 YANG BERBASIS SOLIDARITAS DAN GOTONG ROYONG DI DESA SUMBERWUDI DESA : SUMBERWUDI KECAMATAN : KARANGGENENG KABUPATEN : LAMONGAN PROVINSI : JAWA TIMUR PERIODE KKN : PERIODE XXI LAMA KEGIATAN : 11 Juli s.d. 23 Agustus 2020 Oleh: MUHAMMAD ARIF AZZA ZAKI 1704551029 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA 2020 i HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL PROGRAM INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA TEMATIK UNIVERSITAS UDAYANA JUDUL KEGIATAN :Mewujudkan Desa Tangguh Covid-19 yang Berbasis Solidaritas dan Gotong-Royong di Desa Sumberwudi DESA :Sumberwudi KECAMATAN :Karanggeneng KABUPATEN : Lamongan PROVINSI : Jawa Timur PERIODE KKN : Periode XXI LAMA KEGIATAN : 11 Juli s.d. 23 Agustus 2020 BIAYA : Rp. 885.0000,- Mengetahui Desa Sumberwudi, 06 Juli 2020 Dosen Pembimbing Lapangan (Dr. Ir. I Putu Sampurna, MS.) NIP. 195805031984031002 Disetujui Ketua Pelaksana KKN Unud (Prof. Dr. drh. I Nyoman Suarsana, MSi) NIP. 19650731 199303 1003 i RINGKASAN Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik merupakan suatu bentuk pendidikan dengan memberikan suatu pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam penerapan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Situasi pandemi ini tidak memungkinkan mahasiswa untuk melakukan KKN secara langsung di desa sehingga KKN Tematik ini dilaksanakan secara daring kombinasi. Hal ini disebabkan karena semakin menyebarnya virus corona sehingga untuk mencegah tertularnya virus tersebut, maka Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Periode XXI dilakukan secara daring kombinasi. Mahasiswa yang berada di luar Bali juga dapat melaksanakan KKN di desa masing-masing dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Salah satu desa yang menjadi tempat pelaksanaan adalah desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Adapun beberapa permasalahan yang terjadi dalam desa tersebut, yakni Minimnya tingkat kesadaran masyarakat akan penggunaan Hand Sanitizer, minimnya pengetahuan masyarakat mengenai Covid-19, Minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan di tempat umum, desa mempunyai komunitas petani namun belum mempunyai alat untuk pembuatan pupuk, kurangnya pengembangan kreativitas siswa ketika melakukan pembelajaran di rumah, dan kurangnya peningkatan metode pembelajaran yang kreatif secara daring Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Udayana Periode XXI menyasar 3 bidang yakni Bidang Kesehatan Masyarakat/Kesehatan Lingkungan (Kesmas Kesling), Bidang Sosial Ekonomi (Sosek) dan Bidang Pendidikan. Adapun program kerja yang akan saya laksanakan, dalam bidang Kesmas/Kesling yakni Pembagian Hand Sanitizer bagi masyarakat desa. Edukasi tentang pandemi covid-19 melalui poster-poster yang disebar. Dan juga penyemprotan disinfektan di tempat umum yang sering digunakan oleh masyarakat seperti tempat ibadah dan balai desa. Program kerja bidang Sosial Ekonomi adalah Memberi alat dekomposer untuk masyarakat dan Membantu perangkat desa melakukan survei kepada masyarakat penerima BLT desa. Dan yang terakhir yakni program kerja bidang pendidikan adalah mengajarkan anak-anak SD tentang materi ii pembelajaran yang telah ditentukan oleh pihak sekolah atau guru SD dengan menggunakan sistem daring kombinasi dan melakukan pengasahan softskil pada siswa SD dengan mengadakannya lomba menggambar dan mewarnai yang akan di nilai secara daring oleh guru SD setempat. iii KATA PENGANTAR Puji syukur Kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkah dan rahmat- Nya Kami dapat menyelesaikan Proposal Pengajuan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN Tematik) di Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. Dalam menyelesaikan Proposal ini kami tidak lepas dari bantuan dan bimbingan dari banyak pihak. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada semua pihak yang terlibat. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan propasal ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan proposal dan penyusunannya. Akhir kata kami ucapkan banyak terimah kasih kepada semua pihak yang terlibat dan atas kerjasamanya dalam penyelesaian pembuatan proposal ini. Lamongan, 06 Juli 2020 Penulis iv DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ i RINGKASAN ........................................................................................................ ii KATA PENGANTAR ........................................................................................ ivv DAFTAR ISI .......................................................................................................... v BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1 1.1. Analisis Situasi ........................................................................................ 1 1.2. Permasalahan .......................................................................................... 4 1.3. Tujuan dan Manfaat .............................................................................. 5 1.3.1. Tujuan .............................................................................................. 5 1.3.2. Manfaat ............................................................................................ 6 BAB II PROGRAM KEGIATAN........................................................................ 9 2.1.Tema dan Program Kegiatan ..................................................................... 9 2.1.1. Tema ..................................................................................................... 9 2.1.2. Program Kegiatan ............................................................................... 9 2.2. Rancangan Anggaran Biaya ................................................................ 14 2.2.1. Pemasukan ..................................................................................... 14 2.2.2. Pengeluaran ................................................................................... 14 2.3. Jadwal Pelaksanaan Program ............................................................. 15 2.3.1. Jadwal Pelaksanaan Program Bidang Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan ....................................................................... 15 2.3.2. Jadwal Pelaksanaan Program Bidang Sosial dan Ekonomi ..... 15 2.3.3. Jadwal Pelaksanaan Program Bidang Pendidikan .................... 16 BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN……………………………………....17 BAB IV SIMPULAN……………………………………………………………18 Daftar Pustaka…………………………………………………………………..19 v BAB I PENDAHULUAN 1.1.Analisis Situasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik merupakan suatu bentuk pendidikan dengan memberikan suatu pengalaman belajar kepada mahasiswa sebagai bekal untuk hidup bermasyarakat di luar kampus yang secara langsung dapat mengidentifikasi dan menangani permasalahan sehingga diharapkan mahasiswa mampu mengembangkan potensi desa/daerah dan memberikan solusi mengenai permasalahan yang ada di desa tersebut. Pengembangan potensi desa tidak hanya menjadi tanggung jawa pemerintah, namun kita sebagai mahasiswa juga memiliki peran dalam mengembangkan potensi suatu desa. Melalui program-program yang dirancang oleh mahasiswa sehingga memberikan inovasi-inovasi untuk mengembangkan desa dengan menjadi innovator dan motivator dalam penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Secara garis besar potensi desa dibagi menjadi dua, yaitu potensi fisik dan non fisik. Potensi fisik merupakan potensi sumber daya alam yang terdapat di desa dan diharapkan dapat memberikan manfaat untuk kelancaran, kelangsungan, dan perkembangan suatu desa, seperti iklim, air, tanah, lingkungan geografis, binatang ternak dan sumber daya manusia. Potensi non fisik merupakan semua potensi desa yang berkaitan dengan aspek sosial budaya masyarakat desa. Contohnya potensi non fisik adalah tata pemerintahan, adat istiadat, aparatur desa, lembaga desa serta organisasi sosial desa. Kuliah Kerja Nyata Tematik ini akan melatih sofskill mahasiswa dalam bermasyarakat, sehingga selama perkuliahan mahasiswa tidak hanya ditekankan untuk menguasai hardskill saja karena itu tidak cukup untuk bekal dalam bersosial. Dengan adanya Kuliah Kerja Nyata Tematik akan melatih mahasiswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangan desa agar lebih maju dan makmur serta mampu memecahan masalah yang ada di masyarakat. Situasi pandemi ini tidak memungkinkan mahasiswa untuk melakukan KKN secara langsung di desa sehingga KKN Tematik ini dilaksanakan secara 1 daring kombinasi. Hal ini disebabkan karena semakin menyebarnya virus corona sehingga untuk mencegah tertularnya virus tersebut, maka Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Periode XXI dilakukan secara daring kombinasi. Sesekali mahasiswa masih tetap terjun kemasyarakat untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada di desa-desa dan hanya dilakukan oleh perwakilan kelompok mahasiswa. Mahasiswa yang berada di luar Bali juga dapat melaksanakan KKN di desa masing-masing dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Salah satu desa yang berada di luar Bali yang berpotensi untuk dijadikan sebagai destinasi KKN Tematik Periode XXI adalah Desa Sumberwudi tepatnya di Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. Inilah yang menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh mahasiswa di perguruan tinggi yaitu untuk membangun sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan mahasiswa. Sehingga tujuan bersama untuk meningkatkan hidup masyarakat desa dapat terwujud dan terealisasi secara optimal. Secara garis besar, Desa Sumberwudi terletak di dataran rendah dekat dengan Sungai Bengawan Solo yang merupakan sungai terpanjang yang ada di Pulau Jawa. Desa Sumberwudi memiliki 3 dusun, yaitu Dusun Sumberwudi, Dusun Glogok dan Dusun Semperat. Kantor kepala Desa Sumberwudi terletak di Dusun Sumberwudi. Desa tersebut terletak di antara empat desa, disebelah utara terdapat Desa Karanggeneng, sebelah selatan Desa Kendal, sebelah timur Desa Mertani dan sebelah barat terdapat desa Karangwungu Kidul. Desa Sumberwudi memiliki sumber daya alam yang dikelola oleh masyarakat guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat di desa, seperti pertanian, perkebunan, peternakan, dan pengairan. Selain itu, infrastruktur bangunan dan perekonomian Desa Sumberwudi terbilang cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari segi infrastruktur bangunan yang memiliki 3 unit Taman Kanak-Kanak (TK), 1 unit Madrasah Ibtidaiyah (MI), 1 unit Sekolah Dasar (SD), 2 unit Sekolah Menengah Pertama (SMP), 1 unit Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 4 unit masjid. Arus transportasi di Desa Sumberwudi tidak terlalu ramai karena lokasi Desa Sumberwudi yang cukup jauh dari pusat kota. 2 Sebagian besar perekonomian masyarakat Desa Sumberwudi berasal dari hasil tani, namun cukup banyak juga masyarakat yang bekerja sebagai pedagang. Dari data desa Sumberwudi warga yang dinyatakan positif Corona ada 4 yaitu 1 di dusun Sumberwudi, dan 3 di dusun Glogok. Desa Sumberwudi menjadi salah satu zona merah di Kabupaten Lamongan, namun saat ini desa Sumberwudi sudah menjadi zona hijau. Dalam mengubah zona merah menjadi zona hijau desa Sumberwudi melakukan berbagai cara antara lain menutup jalan desa / gang dengan hanya membuka 1 akses jalan keluar masuk desa, membuat alat penyemprotan disinfektan secara otomatis di akses jalan keluar masuk desa, menghimbau masyarakat perantauan ketika pulang kampung agar melakukan isolasi mandiri selama 14 hari dan memberikan perawatan yang intensif bagi warga yang positif corona. Pandemi covid-19 yang terjadi di Indonesia semakin meningkat sehingga berakibat juga pada perekonomian masyarakat salah satunya masyarakat di Desa Sumberwudi. Banyak masyarakat di Desa Sumberwudi yang pengangguran akibat pandemi tersebut. Masyarakat sulit mencari pekerjaan, para pedagang kesulitan mencari uang karena sekolah-sekolah libur. Masyarakat miskin hanya mengandalkan bantuan dari pemerintah dan bekerja seadanya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Dengan demikian, peran mahasiswa sebagai jembatan penyalur inovasi dan kreativitas untuk menciptakan suatu peluang usaha rumahan. Berdasarkan uraian di atas, maka pada KKN Tematik Periode XXI ini mengangkat tema “Mewujudkan Desa Tangguh Covid-19 yang Berbasis Solidaritas dan Gotong-Royong di Desa Sumberwudi”. 3 1.2.Permasalahan Berdasarkan uraian di atas, maka identifikasi masalah dalam kegiatan KKN PPM Tematik Universitas Udayana pada lokasi Desa Sumberwudi ini adalah : 1.2.1. Identifikasi Masalah Bidang Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan No. 1 Permasalahan Lokasi Minimnya tingkat kesadaran masyarakat akan Desa Sumberwudi penggunaan Hand Sanitizer Minimnya pengetahuan masyarakat mengenai 2 Desa Sumberwudi Covid-19 Minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya 3 Desa Sumberwudi kebersihan lingkungan di tempat umum 1.2.2. Identifikasi Masalah Bidang Sosial dan Ekonomi No. 1 Permasalahan Desa mempunyai komunitas petani namun belum Lokasi Desa Sumberwudi mempunyai alat untuk pembuatan pupuk sehingga petani lebih banyak mengeluarkan uang untuk pembelian pupuk. 2 Perangkat desa kuwalahan untuk mendata dan Desa Sumberwudi membagikan dana BLT kepada masyarakat di musim pandemi seperti ini. Masyarakat kurang akan kesadaran protokol kesehatan. 1.2.3 Identifikasi Masalah Bidang Pendidikan No. 1. 2. Permasalahan Kurangnya pengembangan kreativitas siswa ketika melakukan pembelajaran di rumah. Kurangnya peningkatan metode pembelajaran yang kreatif secara daring. Lokasi Desa Sumberwudi Desa Sumberwudi 4 1.3.Tujuan dan Manfaat 1.3.1. Tujuan Berdasarkan permasalahan di atas tujuan KKN-PPM Tematik di Desa Sumberwudi Kecamatan Karangeneng Kabupaten Lamongan sesuai dengan pedoman KKN Tematik Universitas Udayana maka dibedakan menjadi dua, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Secara umum tujuan KKN Tematik Unud adalah: 1. Mewujudkan Peran KKN Tematik Unud Dalam Penanganan Pandemi Covid-19 Tahun 2020 2. Meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman. Secara khusus tujuan KKN Tematik Unud Desa Adat Tangguh Covid-19, diantaranya: 1. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat Desa Sumberwudi mengenai pentingnya dilakukan tindakan pencegahan penyebaran Covid-19. 2. Mengatasi/ mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh adanya wabah Covid-19 terutama dari segi kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan, sosial ekonomi dan pendidikan. 3. Meningkatkan peran serta masyarakat Desa adat dalam pengelolaan sumber daya dalam rangka mengurangi risiko bencana Covid-19. 4. Meningkatkan kebersihan dan terlaksananya desinfeksi lingkungan dalam rangka pencegahan Covid-19. 5. Meningkatkan keberlanjutan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). 6. Memberikan wadah bagi masyarakat Desa Sumberwudi dalam bidang sosial dan ekonomi untuk menggali potensi dan meningkatkan produktivitas dari segi sosial dan ekonomi selama berada di rumah. 5 7. Memberikan wadah dalam meningkatkan produktivitas masyarakat Desa Sumberwudi dalam bidang pendidikan selama proses belajar di rumah. 8. Mewujudkan desa adat dengan berazaskan gotong royong untuk tangguh kesehatan, tangguh logistik ekonomi dalam masa dan pasca pandemi Covid. 9. Menanamkan nilai – nilai kepribadian yang berupa rasa nasionalisme, keuletan, etos kerja, dan tanggung jawab serta melatih rasa kemandirian, kepemimpinan, dan kewirausahaan. 10. Menanamkan jiwa peneliti yang bersifat eksploratif dan analisis bagi mahasiswa serta meningktkan softskill melalui sociaty learning dan community. 11. Upaya untuk pengembangan, pembelajaran, serta pemberdayaan potensi yang dimiliki oleh Desa Sumberwudi. 1.3.2. Manfaat Adapun manfaat yang diperoleh melalui pelaksanaan kegiatan KKNPPM Tematik Universitas Udayana yang bertempat di Desa Sumberwudi kecamatan Karangeneng Kabupaten Lamongan adalah sebagai berikut: 1. Manfaat Bagi Desa a. Memperoleh bantuan pemikiran inovatif dan tenaga dari tenaga terdidik untuk membantu pencegahan penyebaran covid-19. b. Meningkatkan kualitas pelayanan publik, kesehatan, dan perekonomian. c. Membantu pengayaan wawasan masyarakat terhadap mitigasi pandemi covid-19. d. Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat Desa Sumberwudi terkait hal-hal yang bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 6 e. Meningkatnya potensi dan produktivitas masyarakat Desa Sumberwudi dari segi sosial dan ekonomi selama berada di rumah f. Meningkatnya produktivitas masyarakat Desa Sumberwudi dalam bidang pendidikan selama proses belajar di rumah g. Percepatan tangguh covid-19. h. Memacu pemberdayaan masyarakat desa. 2. Manfaat Bagi Universitas Udayana a. Memberikan umpan balik bagi Unud tentang ilmu pengetahuan, dan teknologi yang dibutuhkan secara nyata oleh masyarakat. b. Menjadi sarana bagi Unud dalam membentuk jejaring atau mitra c. Strategis dalam membantu memperkuat desa adat tangguh covid-19. Menjadi sarana pengembangan tri dharma perguruan tinggi. d. Menjadi sarana aktualisasi dosen dalam pengembangan ilmu pengetahuan. e. Menjadi sarana pengembangan tri dharma perguruan tinggi. 3. Manfaat Bagi Penulis: a. Penulis mampu melihat potensi desa, mengidentifikasi masalah dan mencari solusi untuk meningkatkan potensi desa terkait menghadapi masa pendemi covid-19 b. Penulis mampu berkolaborasi dengan tim sekelompok, masyarakat, unsur masyarakat dalam membuat program inovatif di desa bersama Dosen Pendamping. c. Penulis dapat menerapkan Tri Dharma Perguruan tinggi, yaitu pengabdian masyarakat selama pandemi Covid-19 di Desa Sumberwudi d. Penulis dapat mengaplikasikan ilmu yang dimiliki secara kolaboratif dan multidisiplin bersama dengan unsur masyarakat dan apparat desa untuk membangun desa tangguh covid. 7 e. Penulis mampu memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan keterampilan yang dimilikinya untuk diterapkan di lapangan 8 BAB II PROGRAM KEGIATAN 2.1.Tema dan Program Kegiatan 2.1.1. Tema “Mewujudkan Desa Tangguh Covid-19 yang Berbasis Solidaritas dan Gotong-Royong di Desa Sumberwudi” 2.1.2. Program Kegiatan Program kerja KKN Tematik menyasar 3 bidang, yaitu : 2.1.2.1 Bidang Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan A. Program Kerja Berikut ini merupakan program kerja bidang kesehatan masyarakat dan lingkungan yaitu : 1. Pembagian Hand Sanitizer bagi masyarakat desa 2. Edukasi tentang pandemi covid-19 melalui poster-poster yang disebar agar dapat dijangkau oleh masyarakat dengan mudah. 3. Penyemprotan disinfektan di tempat umum yang sering digunakan oleh masyarakat seperti tempat ibadah dan balai desa. B. Tujuan dan Sasaran Berikut ini merupakan tujuan dari program kerja bidang kesehatan masyarakat dan lingkungan yaitu : Tujuan : 1. Penggunaan hand sanitizer dapat menekan penyebaran virus covid-19 2. Edukasi tentang pandemi covid-19 membantu masyarakat mengetahui bagaimana cara menjaga diri serta mencegah penyebaran virus dalam keadaan new normal. 3. Mensterilkan tempat-tempat yang memiliki potensi tinggi terjadinya penyebaran virus. Sasaran : 1. Adapun sasaran dari program kerja bidang kesehatan masyarakat dan lingkungan adalah masyarakat desa Sumberwudi secara umum. 9 C. Manfaat Manfaat dari progran ini adalah dapat membantu masyarakat dalam menekan penyebaran virus covid-19. D. Deskripsi Program 1. Pembagian hand sanitizer kepada masyarakat desa terutama di jalan utama desa yang menjadi jalur masuk warga ke desa untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran virus. 2. Edukasi melalui media poster yang ditempel dan disebar di area yang sering dilewati oleh masyarakat untuk memberi pengertian tentang bahaya virus covid-19 serta bagaimana cara menekan penyebarannya. 3. Pelaksanaan penyemprotan disinfektan akan dilakukan di tempat atau area umum yang sering digunakan oleh masyarakat yang menjadi area dengan potensi tinggi terjadinya penyebaran virus covid-19. E. Rencana Program Kerja Tabel 2.1.2.1 Rencana Program Kerja No Nama Program 1. Pembagian Hand Bahan Volume Sumber Dana Hand Sanitizer Barang Swadaya Sanitizer 2. Edukasi covid-19 Mahasiswa Poster Barang Double tape 3. Penyemprotan Disinfektan disinfektan (wipol) Swadaya Mahasiswa Barang Swadaya Mahasiswa Molto 2.1.2.2 Bidang Sosial dan Ekonomi A. Program Kerja Berikut ini merupakan program kerja bidang sosial dan ekonomi yaitu : 10 1. Memberi alat dekomposer untuk masyarakat dan melakukan demo yang bertujuan untuk menunjukkan cara pembuatan pupuk cair menggunakan alat dekomposer dengan jumlah massa yang dibatasi 2. Membantu perangkat desa melakukan survei kepada masyarakat penerima BLT desa B. Tujuan dan Sasaran 1. Tujuan Berikut ini merupakan tujuan dari program kerja sosial dan ekonomi yaitu: b. Masyarakat dapat membuat pupuk cair sendiri menggunakan alat dekomposer sehingga masyarakat tidak selalu membeli pupuk kimia c. Survei dilakukan dengan tujuan dana BLT diterima oleh masyarakat yang memenuhi syarat penerima BLT 2. Sasaran Adapun sasaran dari program kerja bidang sosial dan ekonomi adalah masyrakat desa Sumberwudi secara umum C. Manfaat 1. Masyarakat dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia dan memanfaatkan limbah untuk membuat pupuk cair menggunakan alat dekomposer 2. Dana BLT diterima oleh masyarakat yang tidak mampu dan sesuai dengan syarat penerima BLT D. Deskripsi Program 1. Pemberian alat dekomposer akan diberikan kepada instansi desa sebagai contohnya, serta demo menunjukkan cara pembuatan pupuk cair dan menjelaskan cara pengoperasian alat dekomposer akan dilakukan sekali selama KKN berlangsung dengan jumlah massa yang dibatasi dan tetap mematuhi protokol kesehatan 2. Melakukan survei kepada masyarakat penerima BLT desa merupakan anjuran dari perangkat desa yang bertujuan untu memastikan masyarakat penerima BLT layak dan sesuai dengan syarat penerima BLT 11 E. Rencana Program Kerja Tabel 2.1.2.2 Rencana Program Kerja No Nama Program 1. Pembuatan Bahan Pupuk Cair Volume Sumber Dana Alat dekomposer, Barang Swadaya sampah Mahasiswa organik, cangkang serbuk telur, ampas kopi, bio activator (EM4) 2. Survei BLT Desa Kertas dan alat Barang Swadaya tulis Mahasiswa 2.1.2.3 Bidang Pendidikan A. Program Kerja Adapun program kerja bidang Pendidikan adalah sebagai berikut: 1. Mengajarkan anak-anak SD tentang materi pembelajaran yang telah ditentukan oleh pihak sekolah atau guru SD dengan menggunakan sistem daring kombinasi 2. Melakukan pengasahan softskil pada siswa SD dengan mengadakannya lomba menggambar dan mewarnai yang akan di nilai secara daring oleh guru SD setempat. B. Tujuan dan Sasaran 1. Tujuan Adapun tujuan biang Pendidikan yang akan di capai adalah sebagai berikut: a. Membantu siswa SD untuk melakukan pembelajaran secara daring kombinasi dengan penyajian materi yang lebih mudah difahami dan dipelajari. b. Mengembangkan kreatifitas, imajinasi siswa serta penyaluran bakat, penguatan percaya diri, kejujuran siswa, dan melatih jiwa kompetitif. Dengan tetap mengikuti tata cara dan etika pembelajaran secara daring. 12 2. Sasaran Sasaran dalam program kerja bidang Pendidikan merupakan siswa SD. C. Manfaat 1. Terlaksananya pembelajaran dengan siswa SD yang sesuai dengan tata cara dan etika sehingga proses belajar mengajar berjalan dengan baik. 2. Terciptanya pembelajaran secara daring kombinasi yang lebih menyenangkan dengan melatih softsklill siswa. D. Deskripsi Program 1. Mahasiswa seminggu sekali melaksanakan pengajaran kepada siswa SD secara langsung menggunakan sistem door to door dengan materi pembelajaran yang telah ditentukan oleh pihak sekolah dan sesekali mahasiswa membuat video materi pembelajaran yang disebarkan di grup Whatsapp kelas. 2. Pelakasanaan lomba mengambar akan di lakukan di setiap rumah siswa, lalu akan di kumpulkan kepada guru SD sumberwudi untuk di nilai. Setelah didapatkan juara 1,2, dan 3 untuk siswa SD kelas 1 s/d 3 dan juara 1,2, dan 3 untuk siswa SD kelas 4 s/d 6 maka akan di lakukan pembagan hadiah pada jadwal yang telah di tentukan. E. Rencana Program Kerja No 1 Nama Program Bahan Mengajarkan siswa Kamera, SD dan Pembuatan Laptop, video materi Smartphone, Volume Barang Sumber Dana Swadaya Mahasiswa pembelajaran siswa yang dapat di gunakan untuk kegiatan belajar di rumah. 2 Pengadaan lomba menggambar untuk Kertas, Barang Swadaya mahasiswa 13 melatih softskil siswa. 2.2. Rancangan Anggaran Biaya 2.2.1. Pemasukan No. 1. Uraian Total (Rp) Swadaya Mahasiswa 885.000 Total pemasukan 885.000 2.2.2. Pengeluaran RINCIAN PENGELUARAN No. Kegiatan volume Satuan Harga Jumlah (Rp) satuan (Rp) A. KEGIATAN PENDIDIKAN 1. Buku 22 Buah 2.500 55.000 2. Pena 10 Buah 2.000 20.000 3. Penghapus 10 Buah 1.000 10.000 4. Kertas Kado 5 Buah 1.000 5.000 100.000 TOTAL B KEGIATAN KESEHATAN DAN LINGKUNGAN 1. Hand Sanitizer 3 Liter 50.000 150.000 2. Hand sanitizer gel 1 Buah 40.000 40.000 3. Wipol 3 Buah 20.000 60.000 4. Pewangi 1 Buah 20.000 20.000 5. Poster informasi 20 Buah 5.000 100.000 3 Buah 5.000 15.000 covid-19 6. Double tape 385.000 TOTAL C. BIDANG PEREKONOMIAN 1. Alat Dekomposer 1 Buah 350.000 350.000 2. Bahan organik 1 Buah 50.000 50.000 TOTAL 400.000 TOTAL (A+B+C) 885.000 14 2.3. Jadwal Pelaksanaan Program 2.3.1. Jadwal Pelaksanaan Program Bidang Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan Nama MINGGU Ke – n Uraian Kegiatan (juli – Agustus ) Bidang 2 1. Pembagian Hand Sanitizer 2. Edukasi covid melalui 3 4 1 2 3 √ √ poster 3. Penyemprotan desinfektan √ 2.3.2. Jadwal Pelaksanaan Program Bidang Sosial dan Ekonomi Nama MINGGU Ke – n Uraian Kegiatan (juli – Agustus ) Bidang 2 1. 3 Pembagian alat 4 1 2 3 √ decomposer 2 Demo tata cara √ pengoprasian alat dan pembuatan pupuk 3. Membantu pembagian √ BLT 15 2.3.3. Jadwal Pelaksanaan Program Bidang Pendidikan Nama MINGGU Ke – n Uraian Kegiatan (juli – Agustus ) Bidang 2 1. Memberikan pembelajaran 3 √ 4 √ 1 2 3 √ kepada anak-anak tingkat SD dengan menyampaikan materi melalui sistem daring kombinasi dengan materi yang sudah ditentukan pihak sekolah 2 Lomba menggambar dan √ √ mewarnai tingkat SD untuk kelas 1-3 dan 4-6. 16 BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN 17 BAB IV SIMPULAN 18 DAFTAR PUSTAKA Endah, K. 2020. Pemberdayaan Masyarakat : Menggali Potensi Lokal Desa. Jurnal Moderat Vol 6 No.1 : 135-143. Suarsana, I.N. 2020. Buku Saku Kuliah Kerja Nyata KKN Tematik Universitas Udayana. Udayana University Press. Bukit Jimbaran. 19