Uploaded by azizahfadhilah09

e Keperawaskeo hipertensi

advertisement
e Keperawatan Gerontik
Oleh :
ADIN SUTANTO, S.Kep
NIM 1708202
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2017
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY. W
DENGAN HIPERTENSI DI RUANG BOUGENVILE
RSUD KABUPATEN BATANG
A. PENGKAJIAN
1. Identitas
Pengkajian dilakukan pada tanggal 26 September 2017 jam 15.00 wib di Ruang Bougenvile.
a. Nama
: Ny. W
b. Usia
: 73 tahun
c. Jenis Kelamin
: Perempuan
d. Status Pernikahan
: Menikah
e. Agama
: Islam
f. Alamat
: Banjiran Warung Asem Batang
g. Pekerjaan
:h. Dx. Medis
: Hipertensi Emergency
i. No.Rm
: 340256
j. Tanggal Masuk
: 25 September 2017
Identitas Penanggung Jawab
a. Nama
: Tn. I
b. Usia
: 40 tahun
c. Alamat
: Banjiran Warungasem, Batang
d. Pekerjaan
: Wiraswata
e. Hubungan dengan penerima
: Anak
2. Keluhan Utama
Klien mengatakan nyeri di bagian belakang kepala.
3. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang
Pasien merasa lemas ± 3hari di rumah, tidak berobat. Pada tanggal 25 September 2017 jam
14.30 keluarga mengantar klien ke UGD RSUD Batang dengan keluhan nyeri kepala (pusing)
mengeluh badan lemas tidak enak badan. Keluarga mengatakan mempunyai riwayat hipertensi.
TD 200/122 mmHg, RR 26 x/menit, Nadi 120x/menit, suhu 360C.
P : Peningkatan tekanan darah
Q : Nyeri cekot – cekot
R : Nyeri di bagian kepala
S : Skala 6
T : Nyeri terus menerus
Pasien tampak meringis menahan sakit kepala yang sangat hebat, pasien tampak gelisah. Lalu di
UGD diberikan terapi infuse RL 20 tetes/menit, injeksi Ceftriaxon 1 gr, Ranitidin 25 mg,
Piracetam 3 gr, Norages 500 mg. lalu dokter menyarankan untuk opname.
b. Riwayat kesehatan yang lalu
Pasien mengatakan mempuyai riwayat hipertensi sejak 8 tahun yang lalu, pasien pernah di
opname dengan masalah hipertensi
c. Riwayat kesehatan keluarga
Klien mengatakan bahwa dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit menurun yaitu
hipertensi.
d. Genogram
Keterangan :
: laki – laki
: Pasien
: perempuan
: meninggal
: Tinggal serumah
: Hubungan dengan keluarga
4. Lingkungan Tempat Tinggal
Keluarga mengatakan rumah yang dihuni beratap genteng, lantai keramik, terdapat pintu dan
cendela, mempunyai kamar mandi dan WC di dalam rumah. Keadaan sekitar lingkungan dan
rumah cukup bersih, rumah disapu 2 x sehari, ada tempat sampah di dalam rumah, ada selokan
untuk pembuangan limbah rumah tangga.
5. Pola Pengkajian Fungsional
a. Pola persepsi – management kesehatan
Menururut klien, kesehatan itu sangat penting, apalagi usia sudah tua harus sehat
b. Pola nutrisi metabolik
Sebelum sakit klien makan 3 x dalam sehari, selama sakit makan 3 x sehari. makan hanya ½
porsi dari makanan yang disajikan, jenis makanan bubur, lauk dan sayur, klien mengatakan tidak
nafsu makan karena makanan yang disajikan rasanya hambar.
c. Pola eliminasi
BAK : Sebelum sakit klien BAK 3-5 kali/hari , dan selama sakit klien
BAK 3-5 x/hari dengan konsistensi warna kuning, bau khas urine
BAB : Sebelum sakit klien BAB 1 kali/hari dengan konsistensi warna kuning, lembek, bau khas
feses dan selama sakit klien mengatakan sudah 4 hari belum BAB.
d. Pola latihan aktivitas
Sifat
No Macam ADL
Mandiri
Tergantung
1
Makan
√
2
Kontinen (BAB / BAK)
√
3
Berpindah
√
4
Mandi
√
5
Ke kamar kecil
√
6
Berpakaian
√
Kesimpulan :
Nilai A : kemandirian dalam hal makan, konitnen (BAB/BAK), berpindah, kekamar kecil, mandi dan
berpakaian.
e.
Pola kognitif perseptual
Persepsi Sensori : klien mengatakan nyeri di bagian kepala
P : saat digunakan untuk beraktivitas
Q : berdenyut
R : kepala bagian belakang
S : skala nyeri 6 (sedang)
T : berulang, nyeri datang ketika kelelahan dan banyak pikiran.
O : klien tampak menahan pusing, dan lemah.
Pendengaran
: Tidak ada kelainan
Penciuman
: Tidak ada kelainan/ Dalam batas normal.
Pengecapan
: Tidak ada kelainan/ Dalam batas normal.
Penglihatan
: tidak ada kelainan/dalam batas normal
Perabaan
: Tidak ada kelainan/ Dalam batas normal.
Pengkajian fungsi kognitif
No
Item pertanyaan
Salah
Jam berapa sekarang ?
√
Jawaban : jam 3 sore
2
Tahun berapa sekarang ?
√
Jawaban : tahun 2016
3
Kapan ibu lahir ?
√
Jawaban : 11 maret 1943
4
Berapa umur ibu sekarang ?
√
Jawaban : 70 tahun
5
Dimana alamat ibu sekarang ?
√
Jawaban : Ds. Klidang Lor
6
Berapa jumlah anggota keluarga yang tinggal √
bersama ibu ?
Jawaban : 2 orang
7
Tahun ke berapa kemerdekaan indonesia ?
√
Jawaban : 1945
8
Siapa nama presiden RI sekarang ?
√
Jawaban : Joko Widodo
9
Coba hitung terbalik dari 20 ke 1
√
Jawaban : 20, 19, 18, 17, 16, 15, .......1
JUMLAH BENAR
8
1
Pengkajian fungsi kognitif didapat didapatkan skor 8 (tidak ada gangguan), karena klien
menjawab dengan benar 8 pertanyaan dari 9 pertanyaan yang diajukan.
SKALA DEPRESI
Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda ? Ya
Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan atau kesenangan anda ?Ya
Apakah anda merasa kehidupan anda sepi dan kosong ?Tidak
Apa anda sering merasa bosan ?Tidak
Apa anda mempunyai semangat yang baik setiap saat ?Ya
Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda ?Tidak
Apa anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup anda ?Ya
Apakah anda sering merasa tidak berdaya ?Ya
1
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Benar
9. Apakah anda lebih senang tinggal diwisma daripada keluar dan mengerjakan sesuatu yang baru
?Ya
10. Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat anda dibanding kebanyakan
orang ?Tidak
11. Apakah anda pikir bahwa hidup anda sekarang menyenangkan ?Ya
12. Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan anda saat ini ?Tidak
13. Apakah anda merasa penuh semangat ?Ya
14. Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada harapan ?Tidak
15. Apakah anda pkir bahwa orang lain lebih baik keadaanya daripada anda ?Tidak
f. Pola istirahat tidur
Klien mengatakan ketika di rumah tidak memiliki gangguan tidur, sebelum sakit klien tidur
malam selama 7 jam dan tidur siang 1-2 jam, ketika di rawat di rumah sakit saat siang hari hanya
tidur 1 jam dan malam hari klien susah tidur biasanya klien tidur malam dirumah sakit ±5 jam
karena terlalu banyak pasien, klien merasa kegerahan.
klien saat siang hari terkadang bisa tidur tetapi Juga terlihat sering tidak bisa tidur
g. Pola konsep diri – persepsi diri
1). Identitas diri : Klien mengatakan sudah tidak bekerja, dirumah dengan suami
Peran diri
: Klien menyadari tentang perannya sebagai seorang nenek
Ideal diri : Klien mengatakan bahwa hidupnya sekarang menyenangkan dan klien merasa bahwa keadaannya
bahagiaya
Harga diri
: Klien mengatakan bahwa dirinya nenek yang sayang dan disayangi cucunya
5). Citra tubuh : Klien menerima kondisi tubuhnya saat ini
h. Pola peran dan hubungan
Klien mengatakan mempunyai suami dan tinggal bersama suaminya dirumah, klien mempunyai
anak 8 dan 27 cucu 4 buyut. Hubungan klien dengan keluarga dan tetangga baik
i. Pola reproduksi/seksual
Klien adalah seorang perempuan, klien sudah menoupose dan memiliki 8 anak.
j. Pola pertahanan diri
Klien mengatakan jika mempunyai masalah klien mengatasinya dengan sholat dan dzikir.
k. Pola keyakinan dan nilai
Sehari hari menjalankan dan mengikuti kegiatan agama dirumah, klien melakukan sholat jamaah
di mushola
6. Pemeriksaan Fisik
a. Tanda – tanda vital
TD
: 132/91 mmHg
N
: 83 x/menit
S
: 36,40C
RR
: 23 x/menit
b. Pemeriksaan head to toe
1) Kepala : Bentuk kepala mesosephal, agak kotor, sedikit berbau, rambut beruban mudah dicabut
dan tidak ada lesi, pusing (-)
2) Mata : Isokor, reflek pupil simetris, konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikteric, tidak ptosis,
koordinasi gerak mata simetris dan mampu mengikuti pergerakan benda secara terbatas.
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
Hidung dan telinga : Hidung(Simetris, bersih, tidak ada polip hidung, kadang tampak nafas
cuping hidung sewaktu sesak nafas).Telinga(Simetris, bersih, tidak ada tanda peradangan
ditelinga/ mastoid. Cerumen tidak ada, reflek suara baik dan tidak berdengung).
Mulut dan tenggorokan : Bibir tidak cyanosis, mukosa mulut lembab, tonsil tidak membesar.
Leher : Tidak tampak retraksi suprasternal, pembesaran kelenjar getah bening tidak teraba.
Dada
Bentuk normal, pengembangan simetris, tidak ada retraksi dinding dada.
Jantung
Inspeksi
: Ictus cordis tak tampak
Palpasi
: Ictus cordis teraba di IC V- VI sinistra..
Perkusi
: Terdengar suara pekak.
Auskultasi
: Terdengar bunyi jantung I-II.
Paru-paru
Inspeksi
: Simetris, statis dinamis
Palpasi
: Tactil fremitus normal
Perkusi
: Terdengar suara sonor seluruh lapisan paru
Auskultasi
: Tidak terdengar suara ronchi
Abdomen
Inspeksi
: Datar, tidak ad lessi pada abdomen
Auskultasi : bising usus normal
Palpasi
: tidak teraba pembesaran hati dan limpa, ada nyeri tekan pada simpisis pubis
Perkusi
: tympani.
Punggung
Tidak ada lessi, Punggung klien bengkok ke kiri karena pernah jatuh 20 yang lalu.
Genetalia
Bersih, normal, tidak ada penyakit kelamin, tidak ada hemoroid.
Ekstremitas
Tidak ada sianosis, akral hangat, tidak ada kelemahan otot, refleks fisiologis ada refleks
patologis tidak ada capilary refill < 2 dtk
Kulit
Warna sawo matang, lembab, ada luka tetapi sudah kering, elastis terpasang infus RL 20
tetes/menit.
B. ANALISA DATA
NO.
Tanggal
1.
26/9/2017
Data
S : Klien mengatakan menderita hipertensi
sejak 4 tahun yang lalu hingga sekarang. Klien
mengeluh sakit kepala.
Pengkajian nyeri yang didapatkan :
P
: saat digunakan untuk beraktivitas
Q : berdenyut
R : kepala bagian belakang
S : skala nyeri 6 (sedang)
Masalah Keperawatan
Nyeri akut berhubungan
dengan agen cidera
biologis
T : berulang, nyeri datang ketika kelelahan dan
banyak pikiran.
O : klien tampak menahan pusing, dan lemah.
Pemeriksaan TTV :
TD : 132/91 mmhg
N : 83 x/menit
RR : 23 x/menit
S : 36,4oC
S: Klien mengatakan ketika di rumah tidak
2.
26/9/2017
Gangguan Pola Tidur
memiliki gangguan tidur, sebelum sakit klien
berhubungan
dengan
tidur malam selama 7 jam dan tidur siang 1-2
kondisi fisik
jam, ketika di rawat di rumah sakit saat siang
hari hanya tidur 1 jam dan malam hari klien
susah tidur biasanya klien tidur malam dirumah
sakit ±5 jam karena terlalu banyak
pasien, klien merasa kegerahan.
O : klien saat siang hari terkadang bisa tidur
tetapi Juga terlihat sering tidak bisa tidur
Pemeriksaan TTV :
TD : 132/91 mmhg
N : 83 x/menit
RR : 23 x/menit
S : 36,4 oC
C. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan inflamasi
2. Gangguan Pola Tidur berhubungan dengan kondisi fisik
D. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
NO TANGGAL DX.KEP
TUJUAN DAN KH
1
26/09/2017 Nyeri
Tujuan:
1.
setelah
dilakukan
tindakan
2.
keperawatan selama
3x7 jam gangguan3.
rasa nyeri (pusing)
dapat teratasi
4.
INTERVENSI
TTD
Observasi
keadaan Dita
umum
Monitor tanda-tanda
vital
Kaji
nyeri
pada
penerima manfaat
Ajarkan
cara
mengatasi
nyeri
KH :
dengan
tehnik
penerima manfaat
distraksi relaksasi
tampak rileks, sehat, 5. Berikan
penjelasan
skala nyeri 1
mengenai
penyakit
(ringan)
hipertensi
6. Kolaborasi dengan tim
medis
dalam
2
26/9/2017
Tujuan : setelah
1.
dilakukan tindakan
keperawatan selama 2.
3x7 jam
diharapkan pola
tidur PM
3.
dapat tercukupi
Gangguan
pola tidur
KH :
1. Pola Tidur PM
tercukupi
2. Penerima manfaat4.
tampak lebih rileks
5.
pemberian terapy
Bina hubungan saling Dita
percaya dengan Klien
Identifikasi
situasi
yang
mencetuskan
gejala kurang tidur.
Identifikasi
metode
koping
yang
digunakan
dalam
menghadapi
gejala kurang tidur.
Identifikasi tanda –
tanda
gejala kurang
tidur
Ajarkan Klien cara
mengatasi kurang tidur
E. TINDAKAN KEPERAWATAN
Tanggal/waktu
26/9/2017
15.00 WIB
jam
No Dx
Kep
I
Implementasi
Mengobservasi
keadaan umum Klien
16.30 WIB
I
Memonitor
klien
Respon PM
S : Klien mengatakan Dita
kepalanya agak pusing, kaki
dan tangan kemeng-kemeng
O : Klien tampak lemah dan
hanya rebahan di tempat tidur
S: Klien mengatakan bersedia
untuk di tensi berbaring
TTV O: Klien tampak tenang
TD : 130/90 mmhg
N : 76 x/menit
RR : 20 x/menit
S : 36 oC
17.00
I
Mengkaji Nyeri klien
TTD
S: klien mengatakan
kepalanya pusing.
P
: saat digunakan untuk
beraktivitas
Q : berdenyut
R : kepala bagian belakang
S : skala nyeri 4 (sedang)
T : berulang, nyeri datang
ketika kelelahan dan banyak
pikiran
O: Klien tampak menahan
rasa sakit.
18.15 WIB
I, II
19.30 WIB
II
S: Klien mengatakan bersedia
di ajari teknik relaksasi nafas
dalam untuk mengurangi
nyeri
O:
Klien
mampu
mempraktekkan
teknik
Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam yang
relaksasi nafas dalam diajarkan oleh perawat.
kepada Klien untuk
mengurangi nyeri
S: Klien mengatakan sering
merasakan sulit tidur setelah
bangun pada tengah malam.
O: Klien tampak kurang tidur
TD : 130/90 mmhg
N : 76 x/menit
RR : 20 x/menit
Mengidentifikasi
S : 36 oC
penyebab gangguan
S: Klien mengatakan
pola tidur
kalau gelisah, tidurnya kuran
g
O: Klien tampak gelisah,
kurang fokus saat diajak
berbincang-bincang.
11.00 WIB
II
Rabu, 27/09/2017
jam 15.00 WIB
I
Mengidentifikasi
tanda-tanda kurang
tidur Klien
Mengobservasi
keadaan umum Klien
S:
Klien
mengatakan Dita
kepalanya masih pusing, kaki
dan tangan kemeng-kemeng
O: Klien tampak lemah dan
hanya rebahan di tempat tidur
16.30 WIB
I
Memonitor
Klien
S: Klien mengatakan bersedia
untuk di tensi
TTV O: Klien tampak tenang
TD : 130/90mmhg
N : 80 x/menit
RR : 20 x/menit
S : 36 oC
17.00 WIB
I
Mengkaji Nyeri Klien
18.15 WIB
I, II
S: Klien mengatakan
kepalanya pusing.
P
: saat digunakan untuk
beraktivitas
Q : berdenyut
R : kepala bagian belakang
S : skala nyeri 4 (sedang)
T : berulang, nyeri datang
ketika kelelahan dan banyak
pikiran
O: Klien tampak menahan
rasa sakit.
S: Klien mengatakan bersedia
melakukan teknik relaksasi
nafas
dalam
untuk
mengurangi nyeri
O: Klien tampak mampu
teknik
Meminta
Klien mempraktekkan
relaksasi
nafas
dalam
yang
melakukan
teknik
relaksasi nafas untuk diajarkan oleh perawat.
mengurangi nyeri.
S: Klien mengatakan tidurnya
agakcukup
O: Klien tampak lebih rileks
S: Klien mengatakan bersedia
melakukan kegiatan relaksasi
otot progresif seperti yang
telah diajarkan oleh perawat.
O: Klien tampak lebih tenang
19.20 WIB
II
Mengkaji pola
tidur Klien
20.30 WIB
II
Mengajarkan
Klien
melakukan relaksasi
otot progresif
Kamis, 28/09/2017
jam 09.00 WIB
I
Mengobservasi
keadaan umum Klien
09.30 WIB
I
Memonitor
Klien
S:
Klien
mengatakan Dita
kepalanya masih pusing, kaki
dan tangan kemeng-kemeng
O: Klien tampak lemah dan
hanya rebahan di tempat tidur
S: Klien mengatakan bersedia
untuk di tensi
TTV O: Klien tampak tenang
TD : 140/90mmhg
N : 80 x/menit
RR : 18 x/menit
S : 36 oC
10.00 WIB
I
Mengkaji Nyeri Klien
10.15 WIB
I
Meminta
Klien
melakukan
teknik
relaksasi nafas dalam
untuk
mengurangi
nyerinya
S: Klien mengatakan
pusingnya sudah agak
berkurang.
P
: saat digunakan untuk
beraktivitas
Q : berdenyut
R : kepala bagian belakang
S : skala nyeri 3
T : berulang, nyeri datang
ketika kelelahan dan banyak
pikiran
O: Klien tampak menahan
rasa sakit.
S: Klien mengatakan bersedia
melakukan teknik relaksasi
nafas
dalam
untuk
mengurangi nyeri.
O: PM tampak mampu
mempraktekkan
teknik
relaksasi nafas dalam yang
diajarkan oleh perawat.
S: Klien mengatakan menjadi
lebih
paham
mengenai
hipertensi setelah diberikan
penjelasan
O: Klien tampak
10.30 WIB
I
Memberikan penkes S: Klien mengatakan bersedia
mengenai hipertensi diajari cara relaksasi otot
progresif
pada Klien
O: Klien tampak lebih tenang
setelah diajari cara relaksasi
otot progresif.
11.00 WIB
II
Mengajarkan
cara relaksasi
progresif
Klien
otot
F. CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal/waktu
No Dx
Evaluasi
TTD
Kep
Selasa
I S: Klien mengatakan kepalanya agak pusing, kaki dan Dita
, 26/09/2017
tangan kemeng-kemeng
Jam 20.30 WIB
O: Klien tampak lemah dan hanya rebahan di tempat tidur
TD : 130/90 mmhg
N : 76 x/menit
RR : 20 x/menit
S : 36 oC
A: Masalah nyeri belum teratasi
P: Ulangi intervensi no 1,2,3,4,6
S: Klien mengatakan belum bisa tidur nyenyak
II
Rabu, 27/09/2017
jam 20.30 WIB
Kamis, 26/09/2016
Jam 13.30 WIB
I
O: PM tampak lemah
TD : 130/90 mmhg
N : 76 x/menit
RR : 20 x/menit
S : 36 oC
A: Masalah gangguang tidur belum teratasi
P: Ulangi intervensi no. 5 dan lanjutkan intervensi no.
6
S : Klien mengatakan kepalanya masih pusing, kaki dan Dita
tangan kemeng-kemeng
O: Klien tampak lemah dan hanya rebahan di tempat tidur
TD : 130/90mmhg
N : 80 x/menit
RR : 20 x/menit
S : 36 oC
A: Masalah nyeri belum teratasi
P: Ulangi intervensi 1-6
S: Klien mengatakan tidurnyqnya sudah agak enak
O: Klien tampak lebih tenang
II
A: Masalah gangguan tidur belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi no. 7
I S: klien mengatakan kepalanya masih pusing, kaki dan Dita
tangan kemeng-kemeng
O: Klien tampak lemah dan hanya rebahan di tempat tidur
A: TD : 140/90mmhg
N : 80 x/menit
RR : 18 x/menit
S : 36 oC
A: Masalah nyeri belum teratasi
P: Ulangi intervensi no 1-6
II
S: Klien mengatakan tidurnya sudah agak enak
O: Klien tampak lebih tenang
A: Masalah gangguan tidur teratasi
P: Optimalkan intervensi 1-7
Download