ANALISIS DAN PERANCANGAN PROXY SERVER DENGAN MENGGUNAKAN SQUID PADA KANTOR PUSAT FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA MUHAMMAD RADHITIA F.P. Universitas Gadjah Mada, 2013 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/ BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari keseluruhan proses yang dijalankan pada penelitian ini, mulai dari tahap analisis kondisi existing sampai pada tahap simulasi, kesimpulan yang dapat diambil dari pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Penambahan proxy server mengatasi masalah yang terjadi di jaringan KPFT UGM. Dengan adanya proxy server tersebut, maka kinerja jaringan lebih efisien. 2. Konfigurasi pada proxy server yang mengatur kecepatan unduh dari pengguna di jaringan KPFT UGM – UGM-Hotspot dapat meningkatkan kinerja dari jaringan. Karena dengan mengatur kecepatan, pengguna yang melakukan unduh tetap mendapatkan kecepatan yang cukup kencang dan pengguna yang lain juga tidak terganggu dalam mengakses web. 3. Web filtering berhasil membatasi situs-situs web yang dapat di akses oleh pengguna dan memblok situs yang dianggap tidak pantas. 4. Dengan menggunakan konfigurasi parent-sibling caching pada Squid proxy server dan server-server lain yang berada di jaringan, proxy server tersebut dapat mengakses cache pada proxy server lain yang terhubung di jaringan. 76 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROXY SERVER DENGAN MENGGUNAKAN SQUID PADA KANTOR PUSAT FAKULTAS TEKNIK 77 UNIVERSITAS GADJAH MADA MUHAMMAD RADHITIA F.P. Universitas Gadjah Mada, 2013 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/ 5.2 Saran Untuk pengembangan dan penyempurnaan penelitian selanjutnya terdapat saran-saran sebagai berikut : 1. Pengembangan konfigurasi lebih lanjut merupakan langkah penyesuaian selanjutnya dalam jaringan dan melakukan pengujian dan pengawasan terhadap proxy server setelah dijalankan agar dapat mengatasi masalahmasalah yang timbul dan tidak diinginkan. 2. Dalam penelitian ini, proses simulasi dan konfigurasi hanya sebatas pada proxy server yang baru ditambahkan. Penelitian selanjutnya dapat lebih mengembangkan scope yang sudah ada, yakni dengan turut mengkonfigurasi mesin-mesin yang terhubung dengan proxy server, seperti wireless router dan switch, sehingga manajemen jaringan menjadi lebih efisien. 3. Penerapan selanjutnya pada seluruh jaringan UGM, pada penelitian ini penerapan proxy server tambahan baru dilakukan di KPFT UGM. Penelitian selanjutnya dapat mengembangkan dengan memperluas jaringan yang saling terhubung.
