TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN DAN EKONOMI TEKNIK OLEH : HAZWAN 1807111736 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO S1 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU 2020 1. Apakah yang dimaksud ekonomi teknik?Jelaskan! Jawab: Ekonomi teknik adalah bagian dari ilmu ekonomi yang diaplikasikan pada kegiatan proyek-proyek teknik. Ekonomi teknik (Engineering Economics) mencakup prinsip-prinsip dan berbagai teknis sistematis untuk pengambilan keputusan ekonomis. Digunakan oleh para engineer atau insinyur untuk mencari solusi terbaik dengan mengukur nilai ekonomi dari setiap alternatif solusi yang potensial. Alternatif-alternatif timbul karena adanya keterbatasan dari sumber daya (manusia, material, uang, mesin, kesempatan, dan lain-lain). Dengan berbagai alternatif yang ada tersebut maka diperlukan sebuah perhitungan untuk mendapatkan pilihan yang terbaik secara ekonomi, baik ketika membandingkan berbagai alternatif rancangan, membuat keputusan investasi modal, mengevaluasi kesempatan finansial, dan lain-lain Ekonomi teknik adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dalam teknik yang terdiri dari evaluasi sistematis dari biaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan proyek-proyek teknik. Prinsip dan metodologi ekonomi teknik merupakan bagian integral dari manajemen sehari-hari dan operasi perusahaan-perusahaan swasta dan koperasi, pengaturan utilitas publik yang diregulasi, badan-badan atau agen-agen pemerintah dan organisasi-organisasi nirlaba. Prinsip ini dimanfaatkan untuk menganalisis penggunaan-penggunaan alternatif terhadap sumber daya uang, khususnya yang berhubungan dengan asetaset fisik dan operasi suatu organisasi. Alternatif timbul karena adanya keterbatasan dari sumber daya (manusia, material, uang, mesin, kesempatan). Dengan berbagai alternatif yang ada tersebut maka diperlukan sebuah perhitungan untuk mendapatkan pilihan yang terbaik secara ekonomi, baik ketika membandingkan berbagai alternatif rancangan, maupun keputusan investasi modal, mengevaluasi kesempatan finansial dll. 2. Mengapa timbul ekonomi teknik? Jelaskan! Jawab: Alasan timbulnya ekonomi teknik, yaitu : Sumber daya yang terbatas, baik itu sumber daya manusia dan material Kesempatan yang beragam Waktu saat menggunakannya. Misal, membuat keputusan investasi modal 3. Kapan ekonomi teknik digunakan? Jelaskan! Jawab: Digunakan saat ada masalah yang memiliki tiga karakteristik berikut: Masalah itu cukup penting, dan memerlukan pemikiran dan usaha serius dalam pemecahannya. Masalah tersebut tidak dapat diselesaikan dalam benak kita tapi memerlukan analisis yang teliti yang mengorganisasikan setiap elemen masalah dan semua konsekuensi yang mungkin terjadi, dan tidak dapat diselesaikan sekaligus. Masalah itu memiliki aspek ekonomis yang cukup penting sebagai komponen yang mengarahkan analisis pada keputusan. 4. Apa yang dimaksud dengan Investasi? Jelaskan! Jawab : Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan dimasa datang. Investasi menurut beberapa para ahli adalah, sebagai berikut : Dalam ekonomi makro , pengertian investasi lebih dipersempit yakni sebagai pengeluaran masyarakat yang ditujukan untuk menambah stok modal fisik (Dornbusch dan Fischer, 1998). Nurfatah (1981) menjelaskan bahwa investasi merupakan usaha pembentukan modal guna memperoleh keuntungan, terutama dalam bentuk pendapatan atau bunga modal. Hal ini menjelaskan investasi dari sisi ekonomi terutama pada upaya perolehan manfaat (benefit). Suparmoko (2002) menyatakan bahwa investasi adalah semua bentuk kekayaan yang dapat digunakan langsung maupun tidak langsung dalam produksi untuk menambah output. Secara khusus dapat dikatakan bahwa investasi terdiri dari barang-barang yang dibuat untuk penggunaan produksi pada masyarakat yang akan datang. Jadi dapat kita simpulkan Investasi adalah suatu kegiatan penempatan dana pada aset produktif dengan harapan mendapatkan imbal hasil dari pertumbuhan nilai aset tersebut, dalam jangka waktu tertentu. Investasi merupakan lawan kata dari konsumsi, yaitu tindakan pelaku ekonomi (baik individu maupun kelompok) yang menggunakan barang maupun jasa untuk memenuhi kebutuhannya. 5. Konsep-Konsep Ongkos dalam Ekonomi Teknik? Jawab: Konsep Ongkos dalam Ekonomi Teknik, dibagi 3 yaitu : a. Ongkos Siklus Hidup Ongkos siklus hidup (life cycle cost ) dari suatu item (misal : mesin dan peralatan) tersebut sejak dirancang sampai tidak terpakai lagi. Ongkos siklus hidup didefinisikan sebagai kombinasi dari ongkos awal ( first cost ), ongkos operasional dan perawatan serta ongkos disposal Ongkos awal ( first cost ) dari suatu item adalah keseluruhan investasi awal yang dibutuhkan untuk mengadakan item tersebut dan tidak akan berulang selama masa pakainya. Dalam pengadaan sebuah mesin misalnya, ongkos awal terdiri dari harga mesin itu sendiri, ongkos pelatihan operator, ongkos pengangkutan dan instalasi, dan beberapa ongkos tambahan dalam alat bantu. Ongkos operasional dan perawatan adalah ongkos-ongkos yang terjadi berulang-ulang dan diperlukan untuk mengoperasikan dan merawat item yang bersangkutan selama pakainya. Ongkos operasional meliputi ongkos tenaga kerja, ongkos bahan, dan ongkos-ongkos tambahan lainnya (overhead cost ). Ongkos disposal terjadi apabila siklus hidup suatu item berakhir. Ongkos disposal terdiri atas ongkos tenaga kerja yang diperlukan untuk memindahkan item tersebut, ongkos pengiriman dan ongkos lain yang berkaitan dengan pemindahan atau penghancuran suatu item. Item dalam ongkos disposal masih terdapat nilai jual. Dengan mengurangi nilai jual dengan ongkos disposal yang dibutuhkan maka diperoleh suatu nilai sisa ( salvage value) dari item tersebut. Nilai jual, ongkos disposal dan nilai sisa suatu item biasanya tidak diketahui pasti sehingga besarnya selalu diestimasikan. b. Ongkos Langsung, Tak Langsung dan Overhead Ongkos langsung mudah ditentukan secara langsung pada suatu operasi, produk atau produk yang spesifik. Ongkos langsung terdiri dari bahan langsung dan ongkos tenaga kerja langsung. Ongkos tak langsung sulit ditentukan secara langsung pada suatu operasi, produk atau proyek yang spesifik. Ongkos tak langsung terdiri dari ongkos bahan tak langsung, ongkos tenaga kerja tak langsung dan ongkos-ongkos lain yang sejenis. Ongkos overhead adalah ongkos-ongkos manufakturing selain ongkos langsung. dengan demikian, ongkos tak langsung termasuk dalam ongkos overhead . c. Ongkos Tetap dan Ongkos Variabel Ongkos tetap ( fixed cost ) adalah ongkos yang besarnya tidak dipengaruhi jumlah output atau volume produksi. Di sisi lain, ongkos variabel adalah ongkosongkos yang secara proposional dipengaruhi oleh jumlah output. Contohnya adalah ongkos bahan langsung dan ongkos tenaga kerja langsung. Ongkos semi variabel adalah ongkos yang memiliki komponen tetap dan komponen variabel. Contohnya adalah bagian perawatan memiliki sejumlah karyawan tetap dengan gaji yang tetap selama jangka waktu tertentu.