Oleh : Perwakilan Peserta Bimtek Angkatan I PEMERINTAH KOTA JAMBI Pekayon, 20 – 24 November 2017 Dengan adanya Bimtek pengolahan dan pemanfaatan data satelit penginderaan jauh yang merupakan wujud PKS (Perjanjian Kerja Sama) antara Pemerintah Kota Jambi dan LAPAN dapat meningkatkan kualitas SDM Pemerintah Kota Jambi khususnya dibidang pengolahan dan pemanfaatan data satelit pengideraan jauh untuk pemetaan wilayah Kota Jambi. Dapat meningkatkan kualitas dokumen perencanaan berbasis citra satelit resolusi tinggi dalam berbagai sektor; infrastruktur, permukiman, pendapatan daerah, perijinan, maupun perencanaan regional terhadap wilayah hinterland Kota Jambi, dll. LAPAN dapat membantu Pemerintah Kota Jambi dalam hal penyediaan data citra satelit resolusi tinggi dan citra kontur. Pemerintah Kota Jambi dapat mengembangkan sistem informasi berbasis GIS untuk mendukung program pembangunan Pemerintah Kota Jambi. PUSAT TEKNOLOGI DAN DATA Salah satu tugas utama Lapan sebagai pengembangan Bank Data Penginderaan Jauh Nasional (BDPJN). Amanat UU No. 21 Tahun 2013 tentang Keantariksaan Pasal 19 Ayat 2 ◦ Pengolahan data penginderaan jauh wajib dilakukan dengan mengacu pada metode dan kualitas pengolahan data penginderaan jauh yang ditetapkan oleh Lembaga. Pasal 20 ayat 2 huruf d ◦ memberikan supervisi terkait pemanfaatan data penginderaan jauh; Pasal 22 ayat 1 dan 2 ◦ Pemanfaatan data dan diseminasi informasi penginderaan jauh sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (1) huruf d wajib dilakukan berdasarkan pedoman yang ditetapkan oleh Lembaga. ◦ Lembaga dapat melaksanakan pengolahan klasifikasi dan deteksi parameter geo-bio-fisik atas permintaan pengguna sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Visi Kota Jambi “Terwujudnya Kota Jambi sebagai pusat perdagangan dan jasa berbasis masyarakat yang berakhlak dan berbudaya” Misi Kota Jambi 1. Membangun infrastruktur perkotaan yang merata dan berwawawan lingkungan 2. Meningkatkan perekonomian kota berbasis potensi lokal menuju kemandirian daerah 3. Mewujudkan masyarakat kota yang berakhlak, berbudaya dan berdaya 4. Mewujukan pemerintahan yang profesional dan bersih 5. Meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat dalam bingkai kearifan Terdiri dari : ◦ 11 Kecamatan ◦ 62 Kelurahan ◦ 1633 RT (2017) ◦ Luas Kota Jambi 17.553 Ha (RTRW Kota Jambi) ◦ Jumlah Penduduk +750.000 Jiwa (Dukcapil) Perlunya Data Spasial? Prasyarat dalam proses perencanaan spasial yang terintegrasi Perencanaan dan pengembangan wilayah kota Monitoring dan evaluasi pembangunan • Pengendalian dan pengawasan ruang • Peningkatan PAD Kota Jambi melalui peningkatan PBB Salah satu referensi dalam pengambilan kebijakan pembangunan o o o o Citra satelit resolusi tinggi tidak update Citra kontur resolusi tinggi belum ada Belum memiliki database spasial berbasis big data yang terintegrasi (masing-masing OPD memiliki sistem sendiri) Minimnya SDM pengolah data berbasis GIS Proses Registrasi Pembukaan Oleh Deputi Bidang Penginderaan Jauh Sambutan Ketua Bappeda Kota Jambi Peserta Bimtek Inderaja Katalog Data Resolusi Rendah dan Menengah Katalog BDPJN dan Katalog Inderaja Koreksi Radiometrik dilakukan untuk menghilangkan gangguan atmosferik Proses Koreksi Radiometrik Proses Pansharpening dilakukan untuk mendapatkan citra dengan resolusi spasial yang lebih baik (dari resolusi spasial 30m menjadi 15m) Proses Pansharpening Proses Pengolahan data citra inderaja menggunakan aplikasi QGIS Komposit band dilakukan untuk mendapatkan tampilan citra dengan warna natural Sebelum Citra setelah dilakukan penajaman dengan komposit band 3, 2, 1 Sesudah Lokasi : Sentul City
