Uploaded by User34447

Tugas1 Bryan Charles Weror (201665084)

advertisement
LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER 2
Bryan Charles Weror
2016-65-084
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PAPUA
MANOKWARI
2020
1
1.1
Resume TCP/IP
Pengertian TCP/IP
TCP/IP adalah Standar komunikasi data yang digunakan oleh kelompok
internet dalam proses pertukaran data dari satu komputer ke komputer lain dalam
jaringan internet. TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal
1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputerkomputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN).
TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen
terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat
digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang
sederhana yang disebut sebagai IP Address yang mengizinkan hingga beberapa
ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet.
Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok untuk
menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan Unix )
untuk membentuk berbagai macam jaringan.
1.1.1
Ip address
IP Address adalah deretan angka biner antar32-bit sampai 128-bit
yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam
jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32-bit (untuk IPv4 atau IP
versi 4), dan 128- bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat
dari komputertersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP. Sistem
pengalamatan IP ini terbagi menjadi dua, yakni:
1.1.2
Fungsi IP Address
1. IP address juga merupakan identitas sebuah komputer dalam
jaringan internet.
2. IP address berfungsi sebagai alamat pengiriman data ke
perangkat Anda.
1.1.3
Version Ip Address
ada dua versi IP address yang digunakan, yaitu IPv4 dan IPv6.
1. IP versi 4 (IPv4)
versi IP address ini banyak digunakan sejak internet di
manfaatkan di bidang komersial. Alamat IPv4 memiliki panjang
angka 32 bit dan terdiri dari empat kumpulan angka yang
dipisahkan oleh titik. Masing-masing kumpulan angka tersebut
adalah representasi desimal dari delapan digit (bit) angka biner.
2. IP versi 6 (IPv6)
Versi IP address ini belum digunakan secara luas, tetapi
diciptakan karena kapasitas IPv4 yang kian menipis. IPv6 memiliki
panjang angka 128 bit dan terdiri dari delapan kumpulan angka dan
huruf yang dipisahkan oleh titik dua. Masing-masing kumpulan
tersebut merupakan representasi desimal dari 16 angka biner.
Oleh karena banyaknya kemungkinan kombinasi angka dan
huruf
yang
ada,
IPv6
dapat
menampung
340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456
alamat.
Dengan ini, pastinya dunia tidak akan kekurangan IP address untuk
waktu yang cukup lama.
iii
Salah
satu
contoh
alamat
IPv6
adalah
2001:cdba:0000:0000:0000:0000:3257:9652.
1.2
IP Class
IP Address versi 4 terdiri atas 4 oktet, nilai 1 oktet adalah 255. Karena ada
4 oktet maka jumlah IP Address yang tersedia adalah 255 x 255 x 255 x 255. IP
Address sebanyak ini harus dibagi-bagikan keseluruh pengguna jaringan internet
di seluruh dunia. Untuk mempermudah proses pembagiannya, IP Address harus
dikelompokan dalam kelas-kelas.
IP Address dikelompokan dalam lima kelas, yaitu kelas A, B, C, D, dan E.
Perbedaannya terletak pada ukuran dan jumlah. IP Address kelas A jaringan. IP
Address Kelas B digunakan untuk jaringan berukuran besar dan sedang. IP
Address Kelas C untuk pembagian jaringan yang banyak, namun masing-masing
jaringan memiliki anggota yang sedikit. IP Address Kelas D dan E juga
didefinisikan, tetapi tidak digunakan dalam penggunaan normal, kelas D
diperuntukan bagi jaringan multicast, dan E untuk Eksperimental.
Pembagian kelas-kelas IP Address didasarkan pada dua hal, yaitu Network
ID dan Host ID dari suatu IP Address Setiap IP Address selalu merupakan
pasangan network ID (Identitas Jaringan) dan Host ID (Indentitas Host dalam
suatu jaringan). Masing-masing komputer atau router di suatu jaringan Host ID
nya harus unik dan harus berbeda dengan komputer yang lain.
iv
Gambar 1. 1 Pembagian IP Class.
1.2.1
Kelas A
Format : 0nnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h =
Host ID)
Bit Pertama : 0
Panjang Net ID : 8 bit (1 oktet)
Panjang Host ID : 24 bit (3 oktet)
Oktet pertama : 0 – 127
v
Range IP Address : 1.xxx.xxx.xxx.sampai 126.xxx.xxx.xxx (0 dan
127 dicadangkan)
Jumlah Network : 126
Jumlah IP Address : 16.777.214
IP kelas A untuk sedikit jaringan dengan host yang sangat banyak.
cara membaca IP Address kelas A misalnya 113.46.5.6 ialah
Network ID :113, Host ID = 46.5.6
1.2.2
Kelas B
Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h =
Host ID)
2 bit pertama : 10
Panjang Net ID : 16 bit (2 oktet)
Panjang Host ID : 16 bit (2 oktet)
Oktet pertama : 128 – 191
Range IP Address : 128.0.0.xxx sampai 191.255.xxx.xxx
Jumlah Network : 16.384
Jumlah IP Address : 65.534
vi
Biasa digunakan untuk jaringan besar dan sedang. dua bit pertama
selalu di set 10. 16 bit selanjutnya, network IP kelas B dapat
menampung sekitar 65000 host.
1.2.3
Kelas C
Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh (n = Net ID, h =
Host ID)
3 bit pertama : 110
Panjang Net ID : 24 bit (3 oktet)
Panjang Host ID : 8 bit (1 oktet)
Oktet pertama : 192 – 223
Range IP Address : 192.0.0.xxx sampai 255.255.255.xxx
Jumlah Network : 2.097.152
Jumlah IP Address : 254
Host ID adalah 8 bit terakhir, dengan IP kelas C, dapat dibentuk
sekitar 2 juta network yang masing-masing memiliki 256 IP Address
Tiga bit pertama IP Address kelas C selalu berisi 111 dengan 21 bit
berikutnya. Host ID ialah 8 bit terakhir.
vii
1.2.4
Kelas D
Format :
1110mmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm
4 Bit pertama : 1110
Bit multicast : 28 bit
Byte Inisial : 224-247
Deskripsi : Kelas D adalah ruang alamat multicast
Kelas ini digunakan untuk keperluan Multicasting. 4 bit pertama
1110, bit-bit berikutnya diatur sesuai keperluan multicast group yang
menggunakan IP Address ini. Dalam multicasting tidak dikenal
network bit dan host bit.
1.2.5
Kelas E
Format : 1111rrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr
4 bit pertama : 1111
Bit cadangan : 28 bit
Byte inisial : 248-255
Deskripsi : Kelas E adalah ruang alamat yang dicadangkan untuk
keperluan eksperimental.
viii
1.3
Internet
Gambar 1. 2 Ilustrasi Jaringan Internet
1.3.1
Pengertian Internet
Internet (interconnected
network)
adalah
sistem jaringan
komputer yang saling terhubung secara global dengan menggunakan paket
protokol internet (TCP/IP) untuk menghubungkan perangkat di seluruh
dunia. Ini adalah jaringan dari jaringan yang terdiri dari jaringan privat,
publik, akademik, bisnis, dan pemerintah lokal ke lingkup global,
dihubungkan oleh beragam teknologi elektronik, nirkabel, dan jaringan
optik. Internet membawa beragam sumber daya dan layanan informasi,
seperti dokumen hiperteks yang saling terkait dan aplikasi World Wide
Web (WWW), surat elektronik, telepon, dan berbagi berkas.
Asal usul Internet berasal dari penelitian yang ditugaskan
oleh pemerintah federal Amerika Serikat pada tahun 1960-an untuk
ix
membangun komunikasi yang kuat dan toleran terhadap kesalahan dengan
jaringan komputer.
Jaringan prekursor utama, ARPANET, awalnya berfungsi sebagai
tulang punggung untuk interkoneksi jaringan akademik dan militer regional
pada 1980-an. Pendanaan National Science Foundation Network sebagai
tulang punggung baru pada 1980-an, serta pendanaan swasta untuk ekstensi
komersial lainnya, mendorong partisipasi dunia dalam pengembangan
teknologi jaringan baru, dan penggabungan banyak jaringan.
Keterkaitan jaringan komersial dan perusahaan pada awal 1990-an
menandai dimulainya transisi ke Internet modern, dan menghasilkan
pertumbuhan eksponensial yang berkelanjutan ketika generasi komputer
institusional, personal, dan seluler terhubung ke jaringan. Meskipun Internet
banyak
digunakan
oleh akademisi sejak
1980-
an, komersialisasi memasukkan layanan dan teknologinya ke dalam hampir
setiap aspek kehidupan modern.
x
1.3.2
Fungsi Inernet
1. Memudahkan Untuk Mengakses Informasi.
2. Memudahkan Komunikasi.
3. Memudahkan dalam Pekerjaan.
1.3.3
Manfaat internet
1. Internet dapat dimanfaatkan sebagai sarana bisnis.
2. Internet dapat dimanfaatkan sebagai sarana belajar.
3. Internet dapat dimanfaatkan sebagai sarana hiburan.
1.4
Intranet
Pada tahun 1995 pertama kali intranet diperkenalkan kepada publik oleh
beberapa penyedia jasa layanan jaringan dengan tujuan untuk mempermudah
sebuah perusahaan atau instansi untuk menyebarkan informasi para karyawan
tanpa kuatir terhadap keamanan informasi yang dikirim. Intranet sendiri telah
menggunakan standart komunikasi layaknya internet, jadi fasilitas – fasilitas yang
ditawarkan mirip dengan internet tetapi yang membedakan adalah hak akses
terhadap layanan ini yang terbatas, hanya orang – orang tertentu saja yang dapat
mengaksesnya.
Di
sebuah
perusahaan
atau
instansi
sendiri,
intranet
biasanya
dikolaborasikan dengan sebuah aplikasi berbasis jaringan atau web, sehingga
antara karyawan satu dengan yang lainnya dapat menggunakan secara bersama –
sama walaupun mereka berada di wilayah yang berbeda. Selain itu banyak juga
perusahaan dan instansi yang menggunakan intranet untuk telekonferensi yang
xi
memungkinkan karyawan perusahaan atau instansi bisa melakukan rapat tanpa
bertatap muka secara langsung.
Itulah ulasan singkat mengenai apa itu intranet dan fungsi intranet bagi
perusahaan atau instansi, semoga ulasan diatas dapat bermanfaat untuk sobat
komputer dimanapun berada. Sampai jumpa lagi pada ulasan teknologi komputer
berikutnya.
1.4.1
Pengertian Intranet
Pengertian Intranet adalah sekumpulan jaringan komputer yang
cukup besar dan bersifat private yang dihubungkan dengan menggunakan
saluran telepon, satelit atau mode komunikasi yang lainnya. Biasanya
jaringan intranet digunakan oleh sebuah instansi atau lembaga untuk
membagikan informasi rahasia dalam bentuk web base kepada para pegawai
atau karyawan, jadi tidak semua orang dapat mengakses intranet hanya
orang – orang tertentu yang dapat mengakses intranet sebuah perusahaan
atau instansi.
1.4.2
Fungsi Intranet
Fungsi intranet adalah sebuah media yang bersifat private digunakan
oleh sebuah perusahaan atau instansi untuk menyebarkan atau bertukar
informasi baik berupa text, gambar, audio maupun video.
xii
1.5
Public Address
Dalam jaringan komputer
yang menggunakan protocol TCP/IP,IP
digunakan oleh semua perangkat komputer yang menggunakan jaringan untuk
saling berkomunikasi,IP untuk jaringan internet disebut IP public.
IP publik adalah alamat IP yang diterima oleh router dari ISP tempat kamu
Berlangganan internet.IP public diperlukan oleh semua hardware agar bisa
mengakses dan diakses dari internet.
Gambar 1. 3 contoh IP Public.
1.6
IP Private
IP Private/Private Address adalah IP yang tidak boleh digunakan untuk
terhubung secara langsung dengan Internet. IP Private/lokal digunakan untuk
keperluan internal/intranet
Gambar 1. 4 Class IP Private Address.
xiii
2
2.1
Tracert
Tracert ui.ac.id
Gambar 2. 1 Tracert ui.ac.id
2.2
Tracert itb.ac.id
Gambar 2. 2 Tracert itb.ac.id
xiv
xv
Download