Uploaded by anjasriadi

Diet khusus untuk penderita diabetes

advertisement
Diet khusus untuk penderita diabetes
Diet khusus untuk penderita diabetes sebenarnya berupa panduan pola makan dengan
berbagai makanan bergizi dalam takaran porsi yang tepat dan mengikuti waktu makan yang
rutin.
Dibandingkan diet ketat yang mengurangi porsi makan, diet untuk penderita diabetes adalah
pola makan sehat yang alami, kaya nutrisi, rendah lemak dan kalori. Makanan untuk penderita
diabetes juga lebih banyak dianjurkan pada buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Bahkan, diet diabetes sebetulnya termasuk rencana makan yang terbaik untuk kebanyakan
orang, bahkan bagi orang yang tidak mengidap diabetes sekalipun.
Jika Anda memiliki diabetes atau pradiabetes, dokter Anda mungkin akan merekomendasikan
Anda untuk mengunjungi ahli gizi untuk membimbing Anda mengubah pola makan yang tepat
untuk membantu mengendalikan gula darah (glukosa) dan mengelola berat badan Anda.
Makanan untuk penderita diabetes yang baik
dikonsumsi
Pastikan diet khusus diabetes mencakup kebutuhan kalori Anda konsumsi serta diisi dengan
sumber makanan padat gizi. Idealnya, masukkan setiap makanan ini di semua waktu makan:
1. Karbohidrat sehat
Selama proses pencernaan, gula (karbohidrat sederhana) dan karbohidrat kompleks terpecah
ke dalam glukosa darah. Fokuslah pada karbohidrat sehat, seperti buah-buahan, sayuran,
biji-bijian, kacang-kacangan (buncis, kacang polong, dan lentil) dan produk susu rendah
lemak.
2. Makanan kaya serat
Makanan berserat seperti buah pisang, gandum utuh (biji-bijian, roti gandum, oatmeal) dapat
menurunkan risiko penyakit jantung dan membantu mengendalikan kadar gula darah. Selain
itu, makanan yang kaya serat lainnya termasuk sayuran, buah-buahan (pisang dan pir) serta
kacang-kacangan (buncis, kacang polong, dan lentil).
3. Ikan yang menyehatkan jantung
Sumber: Thehealthyfish.com
Ikan bisa menjadi lauk alternatif yang sehat dibandingkan daging merah. Ikan cod, tuna, dan
halibut memiliki total lemak jenuh dan kolesterol yang lebih sedikit dibandingkan daging dan
unggas.
Selain itu, ikan seperti salmon, mackerel, tuna, sarden, dan bluefish kaya akan asam lemak
omega-3, yang meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan lemak darah yang
disebut trigliserida. Namun, hindarilah ikan goreng dan ikan dengan kadar merkuri yang tinggi,
seperti tilefish, ikan todak, dan king mackerel.
4. Lemak ‘baik’
Makanan yang mengandung lemak monounsaturated dan polyunsaturated, seperti alpukat,
almond, pecan, walnut, zaitun, dan kanola, zaitun dan minyak kacang, dapat membantu
menurunkan kadar kolesterol Anda. Namun, makanlah dalam jumlah yang tak terlalu banyak,
karena semua lemak memiliki kalori yang tinggi.
Pantangan makanan untuk penderita
diabetes
Tidak semua makanan yang kita konsumsi sehari-hari akan langsung cepat
meningkatkan kadar gula darah. Kelompok makanan yang menjadi pantangan dan harus
dihindari oleh pengidap diabetes adalah makanan tinggi kalori dari karbohidrat dan gula
sederhana.
Kebanyakan makanan dapat mengandung kalori dan karbohidrat dengan kadar yang
bervariasi. Namun bagi pengidap diabetes, sangat ditekankan untuk menghindari segala
macam produk pangan yang serba tinggi kalori dan gula.
Makanan-makanan seperti ini dikelompokkan sebagai jenis makanan dengan indeks glikemik
tinggi. Sejatinya, asupan gula sederhana dari makanan tersebut sangat mudah diolah oleh
tubuh menjadi glukosa sehingga cepat menaikkan kadar gula darah.
Secara umum berikut pantangan makanan dan minuman yang harus dipatuhi penderita
diabetes:
1. Nasi putih dan makanan berbahan dasar tepung terigu
Roti, pasta, dan nasi putih merupakan sumber utama dari karbohidrat sederhana. Di antara
jenis karbohidrat lain, karbohidrat sederhana paling cepat dicerna dan diserap tubuh untuk
diolah menjadi gula darah.
Maka dari itu, roti putih, pasta tepung terigu, dan nasi putih menjadi pantangan makanan
paling umum untuk penderita diabetes, menurut laman American Diabetes
Association. Terlebih lagi, akumulasi karbohidrat sederhana dapat bersumber dari makanan
lainnya.
Walaupun menjadi makanan pantangan untuk penderita diabetes, bukan berarti nasi putih
atau pasta tepung terigu tidak boleh dimakan sama sekali. Anda masih boleh
mengonsumsinya, namun dengan porsi yang lebih sedikit.
Untuk mengurangi konsumsi makanan pantangan untuk penderita diabetes ini, Anda bisa
menggantinya dengan makanan kaya serat dan protein. Mengganti nasi merupakan cara
yang aman untuk mengurangi rasa lapar sekaligus menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Supaya gula darah tidak naik drastis, Anda bisa mengganti nasi putih dengan nasi
merah, jagung, atau ubi jalar. Anda juga bisa mengganti roti putih dan pasta tepung dengan
roti gandum atau pasta gandum yang lebih sehat.
2. Minuman manis
Tidak hanya makanan, karena penderita diabetes pun harus mematuhi pantangan minuman
tertentu. Jenis minuman yang harus dihindari oleh diabetesi (sebutan baru bagi pengidap
diabetes, -red) adalah segala sesuatu yang manis atau ditambahkan gula, baik buatan
maupun alami.
Beberapa contoh dari minuman tersebut adalah minuman bersoda, sirup, teh dan kopi
kemasan siap minum, hingga yang kesannya sehat sekalipun seperti jus kemasan dan susu
kemasan.
Minuman-minuman ini umumnya dibuat di pabrik dengan menambahkan banyak pemanis
buatan atau gula untuk meningkatkan citarasa sekaligus memperpanjang umur simpan.
Namun, asupan gula berlebih tersebut juga dapat menaikkan gula darah Anda. Efek ini akan
sangat terlihat terutama pada pengidap diabetes yang kadar gulanya memang rentan naik.
Untuk mengetahui seberapa banyak gula yang terkandung dalam minuman Anda, baca teliti
label komposisi dan informasi nilai gizi produk yang ada pada kemasan. Hati-hati bila Anda
tidak menemukan tulisan “gula” pada label, bukan berarti produk tersebut tidak mengandung
gula sama sekali. Ada berbagai nama lain gula yang dapat mengecohkan anda sebagai
pembeli.
Sukrosa, sirup jagung tinggi fruktosa, sirup agave, sirup maple, dekstrosa, glukosa, sirup malt,
maltose, galaktosa merupakan beberapa nama lain dari gula yang sering ditambahkan dalam
produk makanan maupun minuman kemasan.
3. Makanan kaya lemak trans
Pantangan makanan untuk penderita diabetes selanjutnya adalah makanan yang
mengandung lemak trans.
Beberapa makanan kaya lemak trans yang menjadi pantangan penderita diabetes adalah
keripik kentang kemasan, kentang goreng, dan gorengan. Kombinasi minyak goreng dan
karbohidrat tinggi dari kentang itulah yang dapat meningkatkan kadar gula darah sehingga
menjadi pantangan diabetes. Lemak trans juga sebagian besar ditemukan pada margarin,
selai, dan makanan yang diawetkan.
Meski tidak benar-benar langsung menaikkan gula darah, lemak trans dapat
memicu resistensi insulin dan sindrom metabolik. Lemak trans juga meningkatkan risiko
kerusakan pembuluh darah dan mengurangi kadar kolesterol baik HDL.
Mematuhi pantangan makanan tinggi lemak trans dapat membantu mencegah kerusakan
pembuluh darah akibat diabetes. Terutama bagi diabetesi yang juga berisiko tinggi
kena penyakit kardiovaskuler.
4. Buah kering
Buah adalah cemilan sehat bagi pengidap diabetes. Namun jika yang dimaksud adalah buah
kering, makanan ini justru termasuk pantangan untuk penderita diabetes.
Buah kering diproses sedemikian rupa untuk menghilangkan sebagian besar kadar airnya,
sehingga yang tersisa adalah kandungan gula alaminya.
Nah selama proses pengeringannya ini, sebagian besar kandungan gizi dan vitamin serta
mineral asli buah dapat ikut menguap. Selain itu, produsen juga cenderung menambahkan
lebih banyak gula lagi untuk mengawetkan sekaligus menambah citarasanya.
Alhasil, penambahan gula ini justru membuat buah kering berpotensi meningkatkan kadar
gula darah. Kandungan gula yang tinggi inilah yang membuat buah kering menjadi pantangan
bagi penderita diabetes.
Memang, rata-rata buah segar pada umumnya juga mengandung gula. Namun bila
dibandingkan dengan buah kering, tentu gula pada buah segar jauh lebih rendah dan sehat
untuk diabetesi. Makan
5. Madu, sirup agave, dan sirup maple
Anda mungkin mengira kalau madu, sirup agave, dan sirup maple termasuk pemanis alami
yang baik untuk orang diabetes.
Faktanya, meski sering digunakan sebagai pengganti gula pasir, ketiga “gula alami” ini justru
masuk dalam daftar makanan pantangan untuk penderita diabetes. Sebab ketiganya tetap
sama-sama tinggi gula, bahkan total karbohidrat dari pemanis alternatif ini bisa jauh lebih
tinggi.
Misalnya saja, satu sendok makan gula putih memiliki 12,6 gr glukosa, namun ternyata kadar
glukosa madu sebesar 17 gr, sirup agave sebesar 16 gr, dan sirup maple sebesar 13 gr.
Jadi, ketimbang mengganti gula pasir dengan pemanis makanan menjadi pantangan diabetes
ini, akan lebih baik jika Anda memang mengurangi makanan bergula.
6. Kopi dengan topping
Lidah Anda mungkin sudah sangat familier dengan kopi racikan yang biasa dijajakan di kedaikedai kopi. Namun, topping tambahan seperti karamel, sirup, krimer, susu atau whipped
cream juga dapat meningkatkan gula darah.
Begitu pula dengan kopi yang Anda racik sendiri di rumah pakai gula pasir dan krimer. Tidak
heran jika kopi kekinian juga bisa jadi makanan pantangan untuk penderita diabetes.
Kopi menjadi pantangan untuk diabetes karena ada tambahan gula. Namun, Anda bisa
mengakalinya dengan memilih kopi hitam atau espresso tanpa diberi pemanis apa pun. Akan
tetapi, asupan kopi harus diperhatikan karena kafein di dalamnya juga dapat memengaruhi
kadar gula darah.
7. Saus tomat dan saus sambal botolan
Makan gorengan sambil dicocol saus tomat atau sambal memang enak. Namun, tahukah
Anda bahwa kedua jenis saus ini termasuk pantangan untuk makanan penderita diabetes?
Ternyata 2 sendok saus tomat setara dengan 16 gram gula. Jika ini dikombinasikan dengan
makanan yang mengandung karbohidrat, misalnya nasi atau kentang goreng, tentu total gula
yang dikonsumsi jadi lebih tinggi.
jika Anda harus beli saus botolan, sebaiknya periksa kembali daftar bahan yang ada di label
kemasan produk.
Namun, Anda sebagai pengidap diabetes (atau sedang merawat seseorang yang memiliki
kencing manis) bisa mengakali pantangan makanan ini dengan membuat saus sendiri di
rumah. Dengan begitu, pilihan bahan pembuatnya bisa Anda seleksi dengan lebih ketat, serta
porsi penambahan bumbu-bumbunya bisa Anda sesuaikan sendiri.
8. Saus salad (dressing)
Sumber: Cooking with Ruthie
Semangkok sayur-sayuran segar bukanlah makanan pantangan bagi pengidap diabetes.
Namun, lain cerita jika salad Anda disirami oleh saus dressing botolan.
Prinsipnya sama seperti saus tomat atau saus sambal botolan. Saus dressing tidak hanya
mengandung gula tambahan, tapi juga tinggi garam dan lemak.
Agar salad tidak menjadi pantangan makanan untuk penderita diabetes, gunakanlah minyak
zaitun dan minyak kelapa asli sebagai dressing.
Pantangan makanan bagi penderita diabetes
bukan cuma yang manis
Anggapan bahwa makanan manis adalah satu-satunya pantangan untuk penderita diabetes
tidak sepenuhnya benar.
Orang dengan diabetes pada umumnya masih bisa mengonsumsi makanan dan minuman
manis atau yang mengandung gula. Hanya saja, pilih jenis makanan yang tepat serta takar
porsinya agar tidak berlebihan.
Download