Uploaded by aira4493

2. TERMINOLOGI KULIT DAN PAYUDARA

advertisement
TERMINOLOGI KULIT DAN
PAYUDARA
Oleh :
dr. Nurul Fitri Khumaira
AKADEMI PEREKAM MEDIS (APIKES) IRIS
KULIT
Anatomi
Asal usul Istilah
Terminologi
Arti
Terminologi
Arti
Cutis, derma
kulit
Pigmentum
Warna, cat
Erythema
Memerah
Pilus, pili
Rambut
Hidros, sudor
Keringat
Pruritus, psora
Gatal
Kelis
Noda
Kerato
Zant tanduk
Pyon
Nanah
Scabo
Gores
Makula
Bintik, bercak
Onyx, onich
Kuku
Sebum
Minyak
Papula
Tonjolan
Squama
Sisik
pemphix
Kantong
Tegmen
Pelapis
phyton
Tanaman
Tinea
Jamur
Istilah Anatomik
Integument
• Kulit, terdiri dari corium dan epidermis
Corium
• Kulit atau lapisan dalamnya.
Derma,
dermis
• Nama lain cutis
Epidermis
Jaringan
subkutis
Kelenjar
sudorifera
• Kutikula atau lapisan terluar kulit, kulit
ari
• Lapisan jaringan penyambung longgar
bawah kulit berisi lemak
• Kelenjar keringat
Istilah Anatomik (2)
Kelenjar
sebacea
Sebum
Pilosebacea
Pigment
Epithelium
• Kelenjar minyak pada kulit
• Zat berminyak yang dihasilkan
kelenjar sebasea
• Tentang rambut dan kelenjar minyak
• Zat pewarna
• Lapisan sel-sel yang melapisi
permukaan luar dan dalam tubuh
Istilah Simptomatik
Anular (dulu
annular)
‘Cafe au laits’
spot
Chloasma
Cicatrix
• Berbentuk cincin
• Bintik datar coklat muda, pada penyakit
neurofibromatosis (von recklinghausen)
• Garis pigmentasi coklat atau kekuningan pada
kulit normal
• Parut yang disebabkan luka yang sembuh
Cicatrization
• Penyermbuhan dengan pembentukan parut
Comedo (pl.
Comedones)
• Saluran ekskresi kulit ditutup oleh sebum yang
berubah warna
Confluent
• Lesi yang bergabung atau muncul bersamaan
Istilah Simptomatik (2)
Depigmentation
Dermatographisme,
dermatographia
• Kehilangan pigment; timbul pada albinisme, kulit atrofi,
dan parut.
• Menulis kulit (sembab urtikaria yang muncul dapat
ditandai dengan pensil atau alat lain yang tumpul).
Discoid
• Berbentuk seperti cakram.
Discrete
• Lesi-lesi yang tidak saling menyambung, saling terpisah.
Ecchymosis
(ecchymoses pl.)
Eczematoid,
eczematous
Erupsi
Erythema
• Bintik ungu atau lebam karena rembesan darah ke kulit.
• Lesi radang mirip eksim yang cenderung menebal, bersisik,
berkantong, berkerak, dan berair.
• Tonjolan merah pada lesi kulit
• Kemerahan luas pada kulit.
Istilah Simptomatik (3)
Excoriation
• Luka atau goresan seperti garis akibat trauma permukaan
Granulation
• Cara perbaikan kulit setelah kehilangan jaringan atau
infeksi bernanah.
Guttate
Keratotic
Hyperpigmentation
Intertriginous
Macule
Milia (milium pl.)
Moniliform
• Mirip tetesan.
• Penebalan dengan penandukan.
• Peningkatan pigmen kulit
• Di antara dua lipatan kulit.
• bercak pada kulit berbatas tegas berupa perubahan warna
semata, tanpa penonjolan atau cekungan
• Nodul kecil putih , sering pada kulit di bawah mata
• Berbentuk bundaran-bundaran
Istilah Simptomatik (4)
Multiform
Papule
Plak
Petechiae
Proliferation
Pustule
Seborrheic
Serpiginous
Vesication
• Berbagai bentuk lesi kulit.
• penonjolan di atas permukaan kulit, sikumskrip, Ø
kecil dari 0,5 cm, bersisikan zat padat.
• papul datar, Ø lebih dari 1 cm
• Bintik perdarahan kulit sebesar ujung jarum
• Proses perbanyakan sel-sel sejenis dengan cepat.
• Tonjolan kecil yang berisi nanah atau limfe.
• Tentang sekresi kelenjar sebasea.
• Berbentuk seperti lekukan ular.
• Pembentukan kantong
Makula - Patch
Papul Plak
Vesikel dan bula
Pustula
Kista
Skuama
Krusta
Istilah Diagnostik
Acne : radang
kelenjar sebasea;
jerawat
albinisme
alopecia
angioedema,
edema
angioneurotik,
edema Quincke
• acne albida (dengan bintik putih, di muka)
• acne papulosa (dengan lesi papula)
• acne rosacea (akibat hipertrofi kelenjar sebasea,di
daerah sentral wajah terutama di hidung, pipi dan
dahi, ditandai dengan kulit eritem)
• acne vulgaris (bentuk jerawat dengan papula,
pustula, dan komedo).
• tidak memiliki pigmen normal kulit (kongenital).
• kehilangan rambut, botak.
• sembab luas pada jaringan longgar muka, kelopak
mata, bibir, lidah, larings, saluran pencernaan, dsb.
acne
Istilah Diagnostik (2)
Atopy
• Alergi keturunan.
Kelainan kulit
atopik
• Alergi kulit seperti angioedema, urtikaria, reaksi obat
secara atopik, dan alergi makanan pada dermatitis atopik;.
Burn
• Efek dari panas, zat kimia, listrik, atau cahaya matahari;
derajat kerusakan:
• Derajat 1 kemerahan di lapisan superfisial kulit,
• Derajat 2 dengan blister dan vesika yang melibatkan
lapisan dalam kulit
• Derajat 3 kerusakan mencakup jaringan di bawah lapisan
kulit
Callositas, keratosis
• Penebalan dan hipertrofi berbatas tegas pada sel tanduk
epidermis.
Istilah Diagnostik (3)
Carbuncle
Cellulitis
Decubitus ulcer,
bedsore,
pressure sore
Dermatitis
(radang kulit);
bentuk yang
umum adalah
• Radang berbatas tegas, kulit dan bawah kulit,
dengan nekrosis dan nanah.
• Radang kulit dan bawah kulit dengan atau tanpa
nanah.
• Ulkus yang timbul di kulit pelapis tulang, rusak
akibat tekanan terus menerus karena sirkulasi
dan makanan terganggu.
• Dermatitis kontak atau venenata (radang akibat
zat pengiritasi atau terlalu sensitif),
• Dermatitis exfoliatifa (dengan kulit terkelupas)
• Dermatitis medicamentosa (akibat obat-obatan)
Istilah Diagnostik (4)
Dermatophytosis
Dermatophytosis atau
epidermophytosis
kaki, tinea pedis,
‘athlete’s foot’
Eczema
Epidermolysis
Epidermolysis bullosa,
acantholysis bullosa,
penyakit
goldschneider
Gangrene
Leukoderma
• Infeksi jamur permukaan (mycosis) akibat dermatophyta.
• Infeksi jamur di sela jari kaki, dengan gatal, lembab, retak,
blister kecil, dan bersisik.
• Radang kulit dengan lesi papula dan vesikula merah, kerak, dan
sisik.
• Epidermis mudah terkelupas dari corium, membentuk blister
• Kehancuran lapisan kulit dan pembentukan blister hanya akibat
iritasi ringan, penyakit keturunan.
• Bentuk nekrosis atau pembusukan jaringan
• Garis-garis putih kulit akibat kekurangan pigment.
Istilah Diagnostik (5)
Lichen planus
• Radang kulit dan membran mukosa, dengan
papula kecil, datar, berkilat, kering dan
bewarna violet.
Lupus vulgaris
• Sejenis TB kulit, dengan garis-garis coklat
kemerahan berisi nodul kecil, bentuk tidak khas
Melanoderma
Onychia
• Pigmentasi coklat atau hitam di kulit.
• Peradangan tempat landasan kuku.
Paronychia
• Infeksi kulit di sekitar kuku.
Pediculosis
• Infestasi kutu
Pemphigus
• Penyakit kulit dengan kelompok bullae berbagai
ukuran
Istilah Diagnostik (6)
Pilonidal cyst
Psoriasis
Pyoderma –
infeksi kuman:
Rhinophyma
Scabies
Steatoma
• Kista epidermis di daerah sakrum, berambut
(teratomatosa).
• Erupsi dalam area lingkaran dan berbagai
ukuran, berbatas tegas.
• Pada kulit (impetigo contagiosa dan pyoderma
faciale)
• Pada rambut dan kelenjarnya (furunculosis dan
folikulitis stafilokokus).
• Massa hipertrofi merah, besar, menonjol di
ujung dan sisi hidung.
• Penyakit menular kulit akibat sarcopter scabiei.
• Kista sebasea.
Istilah Diagnostik (7)
tinea – penyakit jamur
kulit
• tinea barbae atau tinea sycosis (jamur jenggot)
• tinea capitis atau tinea tonsurans (pada kulit kepala sehingga seperti
botak)
• tinea corporis atau tinea cincinata (pada badan)
• tinea pedis (pada kaki)
• tinea unguium (pada kuku)
tumor kulit –
• basal cell epithelioma, basal cell carcinoma (tumor dari lapisan
basal kulit),
• keloid (pertumbuhan baru jarungan parut),
• keratoacanthoma (nodul dari epidermis, dengan kawah berisi zat
tanduk),
• nevus, mole, tanda lahir – pigmentasi kongenital di area kulit yang
berbatas tegas
• keratosis seborrheica, papilloma sel basal (tumor jinak epitel,
banyak zat tanduk)
• squamous cell epithelioma (tumor ganas epitel).
ulcer
• kerusakan kulit atau membran mukosa akibat varises, trauma, dsb.
urticaria, hives, nettle
rash, kaligata
• sembab pucat atau kemerahan dan sangat gatal
Terimakasih
Download