Uploaded by sinta.nurismi1999

PUISI 17AN

advertisement
Tenggelam Dalam Sampah
Gedung pencakar langit
Tertutup lautan sampah merekah
Miris wajah kota tenggelam gelap
Mata memandang palingkan menutup hidung
Miris wajah negeriku
Menangis disela senyumannya
Menatap setiap sudut yang ada
Menggunung kotoran tiada hingga
Dimana nurani
Dimana jiwa Imani
Kini tiada kebersihan yang terjaga
Justru lalat yang kau pelihara
Ulah tangan liar
Ulah otak-otak yang dangkal
Bersikap ringkas tanpa akal
Bencana perlahan mulai tersebar
Bom waktu
Sampah bagaikan menunggu
Saat tiba saatnya mereka bersatu
Kau hanya bias menagis tersedu
Download