ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL Disusun Oleh : Ryan Faisaldo Sirad Nim : 1733021 UNIVERSITAS KATOLIK MUSI CHARITAS FAKULTAS ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PALEMBANG 2019/2020 KASUS Pada tanggal 05 Maret 2019 seorang pasien perempuan berusia 35 tahun dibawa oleh keluarga ke Rumah sakit dengan keluhan lemah sejak 3 hari yang lalu, sesak napas pada malam hari, peningkatan BB dengan cepat dari 65 menjadi 75 kg selama 2 bulan, pasien tampak edema dibagian kedua tungkai bawah, turunya rentang gerak. Pasien mengatakan susah buang air kecil sejak 2 bulan ini, bahkan tidak ada urin sama sekali sejak 5 hari yang lalu, nyeri pada panggul dan kaki. Pasien tampak gelisah, susah tidur dan hanya tidur 4-5 jam/hari, kulitnya tampak pucat, tidak selera makan, demam, kulit terasa gatal dan tampak kering, mual, sakit kepala, mata tampak sayup, cemas, TD : 160/100 mmHg, RR : 30x/menit, Nadi :85x/menit, Suhu : 38C, TB :159 cm. 1. Pengkajian Analisis data Ny. “T” 35 tahun Data Subjekif : a. Pasien mengatakan susah BAK sejak 2 bulan ini, bahkan tidak ada urin sama sekali sejak 5 hari yang lalu. b. Pasien mengatakan nyeri pada panggul dan kaki. c. Pasien mengatakan susah tidur dan hanya tidur 4-5 jam/hari. d. Pasien mengatakan tidak nafsu makan. e. Pasien mengatakan kulitnya terasa gatal. f. Pasien mengatakan sakit kepala dan mual. g. Pasien mengatakan lemah sejak 3 hari yang lalu. h. Pasien mengatakan sesak pada malam hari i. Pasien mengatakan mengalami peningkatan BB dari 65 kg menjadi 75 kg selama 2 bulan. Data Objektif : a. Pasien tampak edema dibagian kedua tungkai bawah dan turunya rentang gerak. b. Pasien tampak gelisah. c. Pasien tampak pucat d. Kulit pasien tampak kering. e. Mata pasien tampak sayup dan cemas. f. TTV pasien : TD : 160/100 mmHg, RR : 36x/menit, N : 85x/menit, S: 38C, TB : 159 cm. 2. Diagnosa Keperawatan Diangnosa Keperawatan Nama Jelas 1. Retensi Urine Ryan 2. Kelebihan Volume Cairan Ryan 3. Intervensi Keperawatan No Diagnosa Keperawatan 1. Retensi Urine b.d NOC Sumbatan Setelah dilakukan perawatan selama 2x24 jam hasil yang saluran perkemihan urine susah 1. Memonitor TTV 2. Kateterisasi Urine : diharapkan adalah eliminasi Data Subjekif : a. Pasien NIC diertahankan pada mengatakan skala 2 dan ditingkatkan BAK sejak 2 skala 4 dengan indikator : Jelaskan prosedur dan rasionalisasi katerisasi Pasang alat dengan tepat. bulan ini, bahkan tidak ada urin sama sekali sejak 5 hari yang lalu. b. Pasien mengatakan 1. Pola eliminasi 2. 3. Mengosongkan kandung kaki. sepenuhnya mengatakan susah tidur dan hanya dengan baik untuk kesopanan Jumlah urine nyeri pada panggul dan c. Pasien Berikan privasi dan tutupi pasien kemih 4. Frekuensi Berkemih pasien. Monitor intake dan output Lakukan atau ajarkan pasien untuk membersihkan selang tidur 4-5 jam/hari. d. Pasien mengatakan tidak nafsu makan. e. Pasien mengatakan kulitnya terasa gatal. f. Pasien mengatakan sakit kepala dan mual. g. Pasien mengatakan lemah sejak 3 hari yang lalu. h. Pasien mengatakan sesak pada malam hari i. Pasien mengatakan mengalami peningkatan BB dari 65 kg menjadi 75 kg selama 2 bulan. 5. Retensi Urine kateter diwaktu yang tepat. Ajarkan pasien dan keluarga mengenai yang tepat. perawatan kateter Data Objektif : g. Pasien tampak edema dibagian kedua tongkai bawah dan turunya rentang gerak. h. Pasein tampak gelisah. i. Pasien tampak pucat dibagian kulit. j. Pasien tampak demam dan kulit pasien tampak kering. k. Pasien tampak sayup dan cemas. l. TTV pasien : TD : 160/100 mmHg, RR : 36x/menit, N : 85x/menit, S: 38C, TB : 159 cm. 2. Kelebihan Volume Cairan b.d Setelah dilakukan perawatan selama 2x24 jam hasil yang Kelebihan asupan Data Subjekif : diharapkan adalah keseimbangan cairan a. Pasien mengatakan dipertahankan pada skala 2 susah BAK sejak 2 dan ditingkatkan ke skala 4 bulan ini, bahkan tidak dengan indikator : 1. Monitor TTV pasien 2. Manajemen Cairan : Timbang berat badan setiap hari dan monitor status pasien. Kaji lokasi dan luasnya edema, jika ada. ada urin sama sekali sejak 5 hari yang lalu. b. Pasien mengatakan nyeri pada panggul dan kaki. 1. Tekanan Darah untuk 2. Keseimbangan intake dan Dukung pasien dan keluarga output dalam 24 jam 3. Berat badan stabil membantu dorongan makan dengan baik. Konsultasikan degan dokter jika tanda-tanda dan gejala c. Pasien mengatakan susah tidur dan hanya 4. Turgor kulit 5. Edema perifer tidur 4-5 jam/hari. 6. Bola mata cekung d. Pasien mengatakan tidak nafsu makan. e. Pasien mengatakan kelebihan volume cairan menetap atau memburuk. Jaga intake atau asupan yang akurat dan catat ouput (pasien) 7. Pusing 3. Monitor Cairan : Periksa turgor kulit kulitnya terasa gatal. f. Pasien mengatakan sakit kepala dan mual. g. Pasien mengatakan lemah sejak 3 hari yang lalu. h. Pasien mengatakan sesak pada malam hari. Monitor berat badan Monitor elitrolit Monitor tekanan darah, denyut jantung, dan status pernapasan. i. Pasien mengatakan mengalami peningkatan BB dari 65 kg menjadi 75 kg selama 2 bulan. Data Objektif : m. Pasien tampak edema dibagian kedua tungkai bawah dan turunya rentang gerak. n. Pasien tampak gelisah. o. Pasien tampak pucat p. Pasien tampak demam dan kulit pasien tampak kering. q. Pasien tampak sayup dan cemas. r. TTV pasien: TD : 160/100 mmHg, RR : 36x/menit,N:85x/menit, S: 38C, TB : 159 cm. 4. Implementasi Keperawatan Tgl No Diangnosa DP Keperawatan 18/09/2019 I Implementasi Keperawatan Memonitor TTV pasien (Tekanan Darah, Suhu, Nadi, Pernapasan) ryan b.d WIB Sumbatan saluran perkemihan 08.00 Melakukan pemasangan kateterisasi urine WIB 09.30 Memonitor Cairan intake dan cairan output WIB 10.00 WIB 19/09/2019 II Nama Jelas 07.30 Retensi Urine Waktu Mengajarkan pasien untuk membersihkan selang kateter dan ajarkan pasien dan keluarga mengenai perawatan kateter. Kelebihan 07.30 Memonitor TTV pasien (Tekanan Darah, Suhu, Nadi, Volume WIB Pernapasan, BB pasien) Cairan b.d 08.00 kelebihan Mengkaji lokasi edema disekitaran kaki WIB asupan 11.00 Memberi dukungan kepada pasien dan keluarga untuk membantu WIB dorongan makan. 13.00 Menjaga intake atau asupan yang akurat dan catat ouput (pasien) WIB 5. Evaluasi No 1. Diagnosa Keperawatan Retensi Urine b.d Sumbatan saluran perkemihan SOAP S : Pasien sudah mulai bisa berkemih sendiri tanpa bantuan kateter urine O : Pasien sudah tidak tampak gelisah dan cemas Nama Jelas Ryan A : Masalah teratasi P : Intervensi dihentikan 2. Kelebihan Volume cairan b.d kelebihan asupan S : Pasein suah bisa melakukan aktivitas ringan O : Pasien sudah tidak edema dibagian kedua tungkai kaki bawah A : Masalah Teratasi P : Intervensi dihentikan Ryan