Materi Installasi Debian Berbasis Text 1. Masukkan CD yang di dalamnya ada Linux Debian 6, kemudian atur BIOS dengan cara tekan tombol del atau F2. Atur booting bios dengan CD-ROM sebagai boot pertama dan Hardisk pada boot kedua. Sesudah mengatur BIOS tekan F10 untuk menyimpan lalu tekan enter pada 'Yes'. 2. Pilih Install ,Tekan enter. 3. Pemilihan bahasa silahkan pilih English � Englis lalu tekan Enter. 4. Pilih area. Silahkan pilih United States pada bagian ini. 5. Kemudian pilih American English. 6. Tunggu sejenak saat masih loading untuk enscen CD-ROM. 7. Pada bagian Hostname silahkan di isi terserah anda, ini nantinya akan di gunakan dalam sebuah network. 8. Pada bagian Domain Name isi dengan apa yang anda inginkan. Jika anda ingin dijadikan sebuah server maka ingatlah Nama Domain karena ini sangat penting saat mengkonfigurasinya. 9. Isi Root password. 10. Isikan kembali Root password. 11. Isi nama untuk user. 12. Isi nama untuk akun. 13. Isi Password untuk user. 14. Isi kembali Password untuk user. 15. Setelah itu akan ada proses setting up the clock, tunggu sampai selesai. 16. Time zone silahkan pilih kawasan daerah anda. Misal Indonesia pilih Pacific. Jika masih bingung dalam membuat partisi hard disk pada debian, anda dapat melihat tutorial di bawah ini : Cara Membuat Partisi Root Pada Debian Cara Membuat Partisi Swap Pada Debian 17. Pada bagian ini anda akan disuruh mempartisi hardisk, untuk mempartisi sesuai keinginan kita maka pilih Manual. 18. Pilih sesuai dengan gambar di bawah ini. 19. Lalu pilih No. 20. Kemudian pilih FREE SPACE. 21. Pilih Create a New Partition. 22. Isi partisi yang telah di sesuaikan. 23. Pilih Primary. 24. Pilih Begining . 25. Pilih Done setting up the partition. 26. Kemudian pilih kembali FREE SPACE. 27. Pilih Creat a new partition. 28. Isi partisi dan pilih Continue. 29. Pilih Logical. 30. Pilih Done setting up the partition. 31. Pilih Finish Partitioning and write changes to disk. 32. Kemudian pilih No. 33. Lalu pilih Yes. 34. Tunggu beberapa menit sampai selesai menginstall Base System-nya. 35. Jika anda hanya menggunaka 1 keping DVD binary maka anda bisa memilih No. 36. Untuk Network Mirror pilih No. 37. Kemudian pilih Continue. 38. Kemudian akan memproses kembali. 39. Particepate in the package usage servey, pilih No. 40. Pada Software selection pilih sesuai standar sistem yang dibutuhkan, tekan spasi untuk menandai kemudian pilih Continue. 41. Install GRUB Boot Loader Pilih Yes. 42. Lalu akan memasuki proses Finishing the instalation. 43. Finish the installation kemudian pilih Continue. 44. Finish, Kemudian komputer akan merestart dan akan tampil boot loader. Tekan Enter atau biarkan otomatis. 45. Kemudian anda dapat login menggunakan root atau user. DEBIAN SYSTEM CONFIGURATIONS MENAMBAHKAN BINARY SYSTEM 1. Masukan Disk yang akan ditambahkan 2. apt-cdrom add 3. nano /etc/apt/sources.list Beri tanda pagar "#" di depan bagian tulisan yang terdapat warna hijau. deb http://security.debian.org/ .......................... (menjadi) #deb http://security.debian.org/ .......................... 4. apt-get update 5. apt-get upgrade (lakukan perintah yang sama saat menambahkan DVD Binary 2, jika berhasil akan muncul DVD Binary 1 dan Binary 2 pada saat perintah ke 3) B. KONFIGURASI ROUTING 1. Kemudian edit file - file. Untuk masuk kedalam sebuah file, bisa menggunakan perintah vi, pico ataupun nano. Lalu konfigurasi networknya. # nano /etc/network/interfaces Isi file /etc/network/interfaces dan rubah menjadi seperti berikut. auto eth0 iface eth0 inet static address 192.168.1.12 netmask 255.255.255.0 network 192.168.1.0 broadcast 192.168.1.255 gateway 192.168.1.1 auto eth1 iface eth1 inet static address 192.168.12.1 netmask 255.255.255.0 network 192.168.12.0 broadcast 192.168.12.255 Kemudian di save dengan menekan Ctrl+O di keyboard, dan Ctrl+X untuk keluar. Lakukan restart pada network. # /etc/init.d/networking/restart Jika ketika network di restart, pesan yang muncul berbeda. Maka masih ada kesalahan pada konfigurasi networknya. Untuk melihat konfigurasinya, masukan perintah # ifconfig Kemudian konfigurasi DNS Server Address nya. # nano /etc/resolv.conf Karena server kita di gunakan untuk memforwardkan/melewatkan paket IP maka hilangkan tanda # pada baris net/ipv4/ip_forward=1 di dalam file /etc/sysctl.conf # nano /etc/sysctl.conf cari teks # net.ipv4.ip_forward=1 Aktifkan dengan menghilangkan tanda “#”, menjadi: net.ipv4.ip_forward=1 Untuk meningkatkan pengamanan sebaiknya anti spoofing attack dan kernel map protect diaktifkan, cari teks2 di bawah ini: # net.ipv4.conf.default.rp_filter=1 # net.ipv4.conf.all.rp_filter=1 Aktifkan dengan menghilangkan tanda “#”, menjadi: net.ipv4.conf.default.rp_filter=1 net.ipv4.conf.all.rp_filter=1 Setelah itu simpan hasil konfigurasi, aktifkan konfigurasi sysctl dengan perintah: # sysctl –p Karena internet mengenal IP Public, maka perlu diatur agar jaringan client dengan ip local/private bisa digunakan untuk berinternet. Maka disini kita menggunakan MASQUERADING, dengan masquerading maka jaringan local akan diwakilkan dengan IP Public di sisi router, gunakan perintah berikut: # nano /etc/rc.local Masukan perintah berikut iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE. atau bisa juga dengan perintah: iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.12.0/24 -d 0/0 -j MASQUERADE Kemudian di simpan. Untuk mencoba skrip tersebut, lakukan restart computer. # reboot Setelah itu kita lihat konfigurasi Masquerade kita pada iptables # iptables -t -L nat Hasilnya Chain POSTROUTING (policy ACCEPT) target prot opt source MASQUERADE all -- anywhere destination anywhere Kemudian lakukan pengujian di client. Kali ini saya menggunakan client windows. Konfigurasi Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) Setelah selesai klik ok. Kemudian test di command prompt, dan lakukan PING ke komputer server apakah client sudah terhubung dengan server, dan lakukan juga ping ke url misalnya google.com dan mengetahui apakah client sudah terhubung ke internet atau tidak. C. KONFIGURASI DNS SERVER 1. pilih DVD Binari 1 2. apt-get install bind9 3. nano /etc/bind/named.conf zone "debian.com" { type master; file "db.debian" ; }; zone "192.in-addr.arpa" { type master; file "db.192" ; }; include "/etc/bind/named.conf.local"; 4. cd /etc/bind/ 5. cp db.local /var/cache/bind/db.debian 6. nano /var/cache/bind/db.debian (ganti semua LocaLhost dengan nama domain masing2) @ IN SOA debian.com. root.debian.com. @ IN NS debiat.com. @ IN A 192.168.10.1 www IN A 192.168.10.1 ftp IN A 192.168.10.1 mail IN A 192.168.10.1 7. cp db.127 /var/cache/bind/db.192 8. nano /var/cache/bind/db.192 9. nano /etc/resolv.conf search debian.com nameserver 192.168.10.1 nameserver 8.8.8.8 nameserver 8.8.4.4 Konfigurasi DNS server selesai. Untuk pengujian, ping ke IP dan ping nr.net dari server maupun dari client. Ping IP Public 192.168.19.230 dari server. Pengujian ping Ping IP local 192.168.27.1 dari server. Pengujian ping Ping IP gateway 192.168.19.99 dari server. Pengujian ping Ping DNS nr.net dari server. Pengujian ping Sebelum ping IP dan DNS dari client, setting IP client terlebih dahulu seperti dibawah ini. Klik kanan. Properties. Isikan IP seperti di bawah ini. Kemudia OK. Jalankan command promt dari client. Ping IP local server 192.168.27.1 Pengujian ping dari client Ping IP public server 192.168.19.230 Pengujian ping dari client Ping IP DNS server 192.168.27.1 Pengujian ping dari client Ping DNS server nr.net. 10. /etc/init.d/bind9 restart 11. nslookup 192.168.10.1 12.nslookup debian.com KONFIGURASI WEB SERVER 1.pilih Disk DVD Binary 1 2.apt-get install apache2 php5 mysql-server phpmyadmin (samakan semua password agar lebih mudah nanti selanjutnya) Masukkan Password MySQL-nya Ok tekan Enter ! 3. Pada configuring anda pilih apache2 tekan Enter ! 4. Configure database for phpmyadmin with dbconfig-common pilih Yes ! 5. Masukkan Password untuk pengguna administrasi database ! 6. Masukkan password dan konfirmasi password untuk phpmyadmin ! 3.nano/var/www/index.html pengujian web server 1.apt-get install links 2.links debian.com KONFIGURASI MAIL SERVER dan WEB MAIL SERVER 1. Instalasi paket postfix, squirrelmail, imap (untuk SMTP), dan pop (untuk POP3), untuk itu siapkan DVD-1, DVD-2 dan DVD-3 installer, mungkin saja diperlukan. root@server-tkj:/home/habib# apt-get install postfix squirrelmail courier-imap courier-pop Jika . 2. muncul Jika muncul pertanyaan, tampilan tekan tombol berikut, Y pilih pada [OK] keyboard. atau ENTER. 1. Selanjutnya . pada tampilan berikut, pilih [Internet Site], lalu ENTER 2. Isikan nama 3. . Jika 4. . Edit file main.cf yang berada di direktori /etc/postfix/. muncul sistem pesan Create email, atau directories biarkan for defaultnya web-based saja, lalu ENTER. administration? Pilih [No]. root@server-tkj:/home/habib# nano /etc/postfix/main.cf 5. Tambahkan script di bawah baris terakhir sehingga seperti pada gambar sebelah kanan berikut: 6. . Karena pada file /etc/postfix/main.cf telah ditambahkan script home_mailbox = Maildir/, selanjutnya kita buat direktori Maildir sebagai direktori penyimpanan mail yaitu di /etc/skel. Perintahnya : root@server-tkj:/home/habib# maildirmake /etc/skel/Maildir . 7. Kemudian konfigurasi file posfix dengan perintah berikut: root@server-tkj:/home/habib# dpkg-reconfigure postfix Jika mucul tampilan berikut, pilih [OK] atau ENTER. . 8. Pilih . [Internet Site], lalu ENTER. 9. Kembali . 10. Pada Root masukkan and postmaster sistem mail email recipient: biarkan atau saja kosong langsung ENTER saja. atau langsung ENTER. . 11. Selanjutnya isikan seperti gambar berikut dan sesuaikan dengan nama domain pada server. . 12. Pada tampilan Force . 13. Selanjutnya . 14. Pada . isi pertanyaan Use synchronous updates seperti procmail on pada for local mail queue, pilih gambar delivery, [No]. berikut: pilih [No]. 15. Biarkan . 16. Biarkan . 17. Pilih . tetap tetap angka tanda ‘0” “+” [ipv4], pada Mailbox pada Local size address lalu limit extention (bytes): character: [OK] 18. Masuk ke mail.smknbi.net melalui telnet. . 19. Tambahkannamauseruntuk mail,lengkapdengandata-datanya.Lihatpetunjuksesuaigambarberikut: root@server-tkj:/home/habib# adduser ahmad . 20. Tambahkanuserlainnya,lengkapdengandata-datanya. root@server-tkj:/home/habib# adduser purba . 21. Selanjutnya jalankan perintah telnet.mail.smknbi.net 25. root@server-tkj:/home/habib# telnet mail.smknbi.net 25 . 22. Isi seperti panduan pada gambar . 23. Edit file apache2.conf pada direktori /etc/apache2/. root@server-tkj:/home/habib# nano /etc/apache2/apache2.conf berikut: 24. Tambahkan script berikut di bawah baris terakhir, sehingga seperti gambar berikut: . 25. Edit juga file apache.conf di dalam direktori /etc/squirrelmail/. root@server-tkj:/home/habib# nano /etc/squirrelmail/apache.conf 26. Buat script seperti pada gambar sebelah kanan berikut: Note: Pada file /etc/squirrelmail/apache.conf di atas, script <VirtualHost *:80> dapat juga diganti dengan IP . 27. Restart file apache.conf address mail server. root@server-tkj:/home/habib# /etc/init.d/apache2 restart 28. Akses mail dengan web browser dari PC client (Windows XP). Pada address bar, ketik mail.smknbi.net.Ketikkan user “ahmad” dan passwordnya untuk melihat surat masuk (inbox). . 29. Klik . pada link di bawah subject 30. Tampilan surat masuk (inbox) pada user ahmad. . 31. Selanjutnya tes dari user ahmad untuk mengirim email kepada user purba. Klik menu [Compose], lalu isi alamat email user purba dengan alamat [email protected]. . 32. Setelah terkirim, kita coba melihat apakah email tersebut sudah sampai ke alamat email user purba. Logout terlebih dahulu dari account user ahmad dengan memilih tombol [Sign Out]. . 33. Selanjutnya . pilih [Yes] >> [Click here to log back in]. 34. Kemudian masuk kembali ke alamat email user purba. Masukkan nama user dan passwordnya. . 35. Setelah . login, maka ditampilkan kotak masuk (inbox) di email [email protected]. 36. Maka isi balasan email dari user ahmad adalah seperti berikut ini: