Uploaded by User20375

SOP Waham

advertisement
RAWAT INAP PSIKIATRI
PENATALAKSANAAN MENGENDALIKAN WAHAM
No. Dokumen
Prosedur Tetap
No. Revisi
Tanggal terbit
Halaman 1/3
Ditetapkan
Direktur
dr. H. Bambang Eko S.,Sp.KJ, MARS
NIP. 1962204301987111001
1. Pengertian
Pengendalian waham adalah cara untuk mengontrol waham sehingga
pada akhirnya klien dengan waham mampu mengendalikan pikiran
tentang wahamnya sampai dengan tidak menunjukkan tanda dan gejala
waham kembali
2.Tujuan
Klien mampu mengendalikan pikiran tentang wahamnya dengan cara
mengorientasikan pada kondisi realitas.
3. Kebijakan
Pada pasien dengan waham
4. Ruang Lingkup
1. Pelayanan Keperawatan
2. Pelayanan Psikiatri
5. Prosedur
1. Persiapan pasien:

Kondisi umum klien tenang dan mampu diarahkan.

Komunikasi verbal baik

Klien mampu berinteraksi dalam waktu yang cukup lama (bisa
fokus)
2. Persiapan media:
Perawat
3. Cara kerja:
a)
Mengidentifikasi tanda gejala, penyebab dan akibat waham
klien
b)
Menjelaskan cara mengendalikan waham dengan orientasi
realita: panggil nama, orientasi waktu, orang dan
tempat/lingkungan.
c)
Melatih klien orientasi realita: panggil nama, orientasi
waktu, orang dan tempat/lingkungan.
d)
Melatih klien memasukan kegiatan orientasi realita dalam
jadwal kegiatan harian.
4. Sikap perawat:
 Posisi tubuh tegak, mempertahankan kontak mata.
 Sapa klien dengan ramah baik verbal dan non verbal.
 Perkenalkan nama, nama panggilan dan tujuan perawat
berinteraksi.
 Tanyakan nama lengkap dan nama panggilan yang
disukai klien.
 Buat kontrak yang jelas.
 Tunjukkan sikap jujur dan menepati janji setiap kali
interaksi.
 Tunjukkan sikap empati dan menerima apa adanya.
 Beri perhatian pada klien dan perhatikan kebutuhan dasar
klien.
 Tanyakan perasaan klien dan masalah yang dihadapi
klien.
 Dengarkan dengan penuh perhatian ekspresi perasaan
klien.
 Membantu klien mengenali tanda gejala, penyebab dan akibat
dari waham klien
 Menjelaskan cara mengendalikan waham dengan orientasi
realita: panggil nama, orientasi waktu, orang dan
tempat/lingkungan.
 Melatih klien pada orientasi realita: panggil nama, orientasi
waktu, orang dan tempat/lingkungan.
 Melatih klien memasukan kegiatan orientasi realita dalam
jadwal kegiatan harian.
5. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk perawat

Sikap terbuka

Tersenyum

Posisi tubuh tegak

Mempertahankan kontak mata

Berjabat tangan saat berinteraksi

Menunjukkan empati
6. Dokumen terkait
1. Catatan keperawatan
7. Sumber
Stuart,G.W. & Laraia, M.T. (2005). Principles and Practice of
psychiatric nursing. (7th edition). St Louis: Mosby
Download