BAB III KEGIATAN KHUSUS Kegiatan yang dilakukan saat melakukan Praktek Industri di Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu adalah membuat desain ucapan hari-hari besar di Indonesia serta melakukan analisis terhadap pelayanan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu pada masyarakat melalui media sosial. Untuk membuat desain tersebut menggunakan software Corel Draw X7. 3.1. Penggunaan Software Corel Draw X7 Corel Draw adalah software atau program ilustrasi atau editor yang berbasis grafik vector. Corel Draw dibuat serta dikembangkan oleh perusahaan Corel Corporation yang berkantor pusat di Ottawa, Kanada. Corel Draw memiliki kegunaan untuk mengolah gambar, oleh karena itu software ini banyak digunakan pada pekerjaan dalam bidang publikasi atau percetakan ataupun pekerjaan bidang lain yang membutuhkan proses visualisasi. Hingga saat ini, Corel Corporation telah merilis versi-versi dari Corel Draw yaitu versi 1 (1989), versi 2 (1991), versi 3 (1992), versi 4 (1993), versi 5 (1994), versi 6 (1995), versi 7 (1997), versi 8 (1998), versi 9 (1999), versi 10 (2000), versi 11 (2002), versi 12 (2003), versi 13 atau X3 (2006), versi 14 atau X4 (2008), versi 15 atau X5 (2010), versi 16 atau X6 (2012), dan yang terbaru adalah versi 17 atau X7 (2014). Berikut tampilan Corel Draw versi terbaru yaitu X7. Gambar 3.1 Tampilan Logo Corel Draw X7 Jika software telah terinstall, maka langsung saja jalankan software tersebut. Berikut adalah tampilan bagian dalam software Corel Draw X7 : 8 9 1. Membuka software Corel Draw X7, seperti pada Gambar 3.2 Gambar 3.2 Tampilan Awal Corel Draw X7 2. Muncullah seperti Gambar 3.3 yaitu menu awal dari Corel Draw X7, untuk membuat projek baru, maka klik “New Document”. Gambar 3.3 Tampilan Menu Awal Corel Draw X7 3. Selanjutnya akan muncul kotak dialog baru yang fungsinya untuk menentukan nama file, ukuran lembar kerja yang akan dibuat, serta resolusi render. Tampilan seperti pada gambar 3.4 Gambar 3.4 Tampilan Kotak Dialog Pengaturan Lembar Kerja pada Corel Draw X7 10 4. Selanjutnya akan keluar tampilan seperti Gambar 3.5 Gambar 3.5 Lembar Kerja Corel Draw X7 Berikut adalah fungsi-fungsi dari semua bagian lembar kerja Corel Draw X7 a. Judul Window : Berisi nama program dan nama file b. Menu Bar : Berisi perintah yang digunakan c. Toolbar Standar : Untuk mempersingkat pekerjaan d. Property Bar : Tombol mempermudah pemakaian Toolbox e. Toolbox : Alat untuk memproses atau memodifikasi objek f. Rulers : Untuk ketepatan ukuran objek g. Status Page : Informasi tentang jumlah halaman h. Control Window : untuk memperkecil, memperbesar dan menutup window i. Printable Area (Canvas): Area pencetakan objek gambar j. Drawing Window : Area untuk mengolah objek gambar k. Vertical Scrollbar : Untuk menggulung layar tegak lurus l. Color Palette : Untuk warna pada objek gambar yang aktif m. Horizontal Scrollbar: untuk menggulung layar mendatar n. Dockers : menu Roll Up Selanjutnya mengerjakan tugas desain sesuai dengan tugas masing-masing. 11 3.2. Mendesain Ucapan Hari Besar di Indonesia Tugas yang saya dapatkan yaitu mendesain ucapan hari besar di Indonesia untuk di upload pada media sosial Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu. Ucapan hari besar bagian saya adalah Hari Keluarga Nasional, Hari Susu Nusantara, Hari Krida Pertanian, dan Hari Keluarga Berencana. Untuk mendesain ucapan tersebut, saya menggunakan software Corel Draw X7. Hasil desain tersebut dikumpulkan pada koordinator tim media sosial dinas 2 hari sebelum tanggal upload gambar tersebut. Tidak lupa setiap prosesnya dikonsultasikan pada koordinator tim media sosial dinas. 3.2.1. Hari Keluarga Nasional Tugas desain pertama yang dikerjakan adalah ucapan Hari Keluarga Nasional. Dikarenakan pemberian tugas dari koordinator tim media sosial mendadak, maka setiap anggota kelompok mendesainkan untuk ucapan Hari Keluarga Nasional dan nantinya akan dipilih 1 untuk diupload ke Instagram. Dengan kemampuan mendesain saya yang masih kurang, saya masih banyak belajar dan terus bertanya pada anggota kelompok saya untuk memberikan saran dan mengajari saya cara-cara membuat desain yang menarik. Berikut adalah hasil desain ucapan Hari Keluarga Nasional yang diperingati pada tanggal 29 Mei 2018. Gambar 3.6 Hasil Desain Ucapan Hari Keluarga Nasional 12 Salah satu cara yang saya gunakan untuk membuat ikon orang seperti pada gambar 3.6 yaitu dengan tracing gambar lain yang sudah saya cari diinternet, serta tidak lupa untuk memodifikasinya agar tidak terkesan seperti mengambil gambar orang lain tanpa izin. 3.2.2. Hari Susu Nusantara Tugas selanjutnya yang dikerjakan adalah ucapan Hari Susu Nusantara. Pada bagian ini, tugas-tugas yang diberikan oleh koordinator tim media sosial telah dibagi pada setiap anggota kelompok. Pembagian tugas tersebut pun sudah disetujui oleh setiap anggota kelompok. Hari Susu Nusantara diperingati pada tanggal 1 Juni 2018. Berikut adalah hasil desain ucapan Hari Susu Nusantara Gambar 3.7 Hasil Desain Ucapan Hari Susu Nusantara Tidak lupa pada setiap bagian desain yang akan diupload pada Instagram Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu, diberilah keterangan gambar logo Kota Batu serta akun media sosial Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu 3.2.3. Hari Krida Pertanian Selanjutnya tugas yang dikerjakan adalah membuat desain ucapan Hari Krida Pertanian. Sesuai dengan nama hari besar tersebut, maka desain yang akan dibuat adalah berhubungan dengan pertanian seperti pertani, hasil pertanian, dan lain-lain. Maka dalam desain yang telah saya buat, terdapat seorang petani serta 13 hasil-hasil pertanian, menunjukkan perhargaan pada jasa para petani atas hasilhasil pertanian ataupun perkebunan yang telah dirawat dan dijaga agar dapat menghasilkan hasil yang berkualitas. Hari Krida Pertanian diperingati pada tanggal 21 Juni 2018. Berikut adalah hasil desain ucapan Hari Krida Pertanian Gambar 3.8 Hasil Desain Ucapan Hari Krida Pertanian 3.2.4. Hari Keluarga Berencana Tugas terakhir desain ucapan hari besar yang saya kerjakan adalah desain ucapan Hari Keluarga Berecana. Hari besar tersebut diperingati pada tanggal 29 Juni 2018. Gambar 3.9 Hasil Desain Ucapan Hari Keluarga Berencana 14 Dalam tersebut sesuai dengan nama hari besarnya, maka terdapat gambar keluarga yang sejahtera dan bahagia. Keluarga sejahtera yang dimaksukan ada mengikuti program keluarga berencana yang telah diadakan oleh pemerintah guna masyarakat Indonesia diharapkan dapat membatasi jumlah kelahiran dalam satu keluarga tersebut. 3.3. Penggunaan Software SPSS 25 SPSS adalah singkatan dari Statistical Package for the Social Sciences. SPSS adalah aplikasi yang digunakan untuk melakukan analisis statistik. SPP adalah aplikasi yang popular dalam kalangan mahasiswa yang sedang melakukan penelitian atau menempuh tugas akhir. SPSS pertama kali dibuat dan dimiliki oleh perusahaan SPSS Inc. Tetapi dalam perjalanannya pada tahun 2009 sampai sekarang, SPSS telah diakuisisi oleh perusahaan IBM. Maka versi terbaru dari SPSS, namanya telah diubah menjadi IBM SPSS. Versi terbaru dari SPSS sendiri adalah IBM SPSS versi 25 yang telah dirilis pada tahun 2017. Berikut adalah logo dari IBM SPSS. Gambar 3.10 Logo IBM SPSS Kegunaan SPSS dalam penelitian adalah untuk mengolah serta menganalisis statistik. Banyak sekali analisis statistik yang dapat dikerjakan dengan SPSS, seperti Uji Deskriptif, Uji Normalitas, Uji F dan Uji T, dan lain-lain. Serta SPSS juga dapat digunakan untuk pembuatan grafik, seperti Histogram, Detrend PP, Boxplot, dan lain-lain. 15 Keunggulan SPSS adalah tampilan yang sangat user friendly sehingga aplikasi tersebut mudah digunakan dan output SPSS sangatlah menarik dengan tampilan yang berbeda. SPSS juga memiliki sistem database tersendiri dan dapat dihubungkan dengan aplikasi lainnya. 3.4. Menganalisa Pelayanan Dinas Kepada Masyarakat Melalui Media Sosial Sebagai salah satu unsur dari pemerintahan, suatu dinas pastinya memiliki pekerjaan tertentu yang harus dikerjakan sesuai dengan bagian masing-masing. Begitu juga dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu, yang pastinya memiliki pekerjaan sesuai dengan bagiannya. Salah satu pekerjaan yang dikerjakan adalah memberikan pelayanan publik. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia pasal 1 nomor 25 tahun 2005 tentang Pelayanan Publik, makna dari pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas jasa, barang, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. Dengan pernyataan diatas, bahwa Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu memberikan pelayanan publik pada masyarakat dapat melalui jasa, barang, dan lain-lain. Salah satu pelayanan publik yang sudah umum dilakukan oleh penyelenggara pelayanan public yaitu melalui media sosial. Begitu pula dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu. Media sosial yang digunakan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu yaitu Facebook, Twitter, dan Instagram. Melalui media sosial, dinas memberikan berbagai informasi mengenai kegiatan pemerintahan Kota Batu, seputar info Kota Batu, dan lain-lain. Disini saya ingin melakukan analisis dengan melakukan survei kepada masyarakat Kota Batu mengenai pelayanan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu melalui media sosial. Survey dilakukan dengan membagikan kuisioner pada masyarakat Kota Batu. Aspek-aspek yang diperhatikan dalam analisa ini adalah : 16 a. Informasi yang diberikan b. Tampilan informasi tersebut c. Keterangan pendukung informasi tersebut d. Kecepatan update informasi tersebut e. Kebermanfaatan informasi tersebut. Untuk kemudahan masyarakat Kota Batu dalam mengisi kuisioner yang telah saya buat, maka saya menggunakan Google Form untuk membuat kuisioner tersebut dan membagikannya pada masyarakat Kota Batu. Form kuisioner tersebut terlampir pada Lampiran .. 3.4.1. Hasil Survei Terdapat 14 pertanyaan yang harus dijawab oleh responden untuk mengisi kuisioner yang telah dibuat. Berikut adalah hasil survei keseluruhan yang saya dapatkan : 1. Jenis Kelamin Gambar 3.11 Grafik Batang Hasil Survei Jenis Kelamin Responden Jenis Kelamin Responden Presentase Laki-laki 15 50% Perempuan 15 50% Tabel 3.1 Hasil Survei Jenis Kelamin Responden 17 2. Usia Gambar 3.12 Grafik Batang Hasil Survei Usia Responden Usia Responden 15 – 20 tahun 5 21 – 25 tahun 22 26 – 30 tahun 2 31 – 35 tahun 1 36 – 40 tahun 0 Tabel 3.2 Hasil Survei Usia Responden Presentase 16,7% 73,3% 6,7% 3,3% 0% 3. Kepemilikan akun media sosial Gambar 3.13 Grafik Batang Hasil Survei Kepemilikan Akun Media Sosial Responden Kepemilikan Media Sosial Responden Presentase Ya 30 100% Tidak 0 0% Tabel 3.3 Hasil Survei Kepemilikan Akun Media Sosial Responden 18 4. Akun media sosial yang dimiliki Gambar 3.14 Grafik Batang Hasil Survei Media Sosial yang Dimiliki Responden Akun Media Sosial Responden Presentase Facebook 25 83,3% Twitter 11 36,7% Instagram 28 93,3% Tabel 3.4 Hasil Survei Media Sosial yang Dimiliki Responden 5. Update Informasi Kota Batu Gambar 3.15 Grafik Batang Hasil Survei Tingkat Update Informasi Kota Batu dari Responden Update Informasi Batu Responden Presentase Ya 13 43,3% Tidak 17 56,7% Tabel 3.5 Hasil Survei Tingkat Update Informasi Kota Batu dari Responden 19 6. Mengetahui media sosial dinas Gambar 3.16 Grafik Batang Hasil Survei Mengetahuinya Media Sosial Dinas dari Responden Mengetahui Media Sosial Responden Presentase Dinas Ya 13 43,3% Tidak 17 56,7% Tabel 3.6 Hasil Survei Mengetahuinya Media Sosial Dinas dari Responden 7. Pendapat mengenai informasi yang diberikan Gambar 3.17 Grafik Batang Hasil Survei Tingkat Informatif dari Informasi yang Diberikan Informasi yang diberikan Responden Presentase Sangat Informatif 4 13,3% Informatif 9 30% Cukup Informatif 13 43,3% Kurang Informatif 3 10% Tidak Informatif 1 3,3% Tabel 3.7 Hasil Survei Tingkat Informatif dari Informasi yang Diberikan 20 8. Pendapat mengenai tampilan informasi yang diberikan Gambar 3.18 Grafik Batang Hasil Survei Tingkat Kemenarikan dari Informasi yang Diberikan Tampilan Informasi Responden Presentase Sangat Menarik 3 10% Menarik 12 40% Cukup Menarik 10 33,3% Kurang Menarik 5 16,7% Tidak Menarik 0 0% Tabel 3.8 Hasil Survei Tingkat Kemenarikan dari Informasi yang Diberikan 9. Pendapat mengenai keterangan pendukung informasi yang diberikan Gambar 3.19 Grafik Batang Hasil Survei Tingkat Kejelasan Keterangan Pendukung Informasi 21 Keterangan Pendukung Responden Presentase Informasi Sangat Jelas 3 10% Jelas 11 36,7% Cukup Jelas 12 40% Kurang Jelas 4 13,3% Tidak Jelas 0 0% Tabel 3.9 Hasil Survei Tingkat Kejelasan Keterangan Pendukung Informasi 10. Pendapat mengenai kecepatan update informasi yang diberikan Gambar 3.20 Grafik Batang Hasil Survei Tingkat Kecepatan Update dari Informasi yang Diberikan Kecepatan Update Responden Presentase Informasi Sangat Cepat 3 10% Cepat 9 30% Cukup Cepat 14 46,7% Kurang Cepat 3 10% Tidak Cepat 1 3,3% Tabel 3.10 Hasil Survei Tingkat Kecepatan Update dari Informasi yang Diberikan 22 11. Pendapat mengenai kebermanfaatan informasi yang diberikan Gambar 3.21 Grafik Batang Hasil Survei Tingkat Kebermanfaatan dari Informasi yang Diberikan Kebermanfaatan Informasi Responden Presentase 0% - 20% 1 3,3% 21% - 40% 4 13,3% 41% - 60% 4 13,3% 61% - 80% 17 56,7% 81% - 100% 4 13,3% Tabel 3.11 Hasil Survei Tingkat Kebermanfaatan dari Informasi yang Diberikan 12. Keinginan masyarakat untuk mengikuti media sosial dinas 23 Gambar 3.22 Alasan Responden Untuk Mengikuti Media Sosial Dinas 13. Mendapatkan informasi seputar kota batu Gambar 3.23 Grafik Batang Hasil Survei Mendapatkan Informasi Seputar Kota Batu Sebelumnya 24 Mendapatkan informasi Responden Presentase Koran 9 30% Radio 2 6,7% Televisi 6 20% Majalah 0 0% Internet 23 76,7% Teman 2 6,7% Instagram 1 3,3% Batu Tabel 3.12 Hasil Survei Mendapatkan Informasi Seputar Kota Batu Sebelumnya 14. Saran pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu 25 Gambar 3.24 Saran Yang Diberikan Oleh Responden terhadap Industri 3.4.2. Analisa Hasil Survei Dari hasil survei yang telah terkumpul, maka terdapat beberapa poin yang dapat diambil yaitu : a. Pada survei ini jumlah responden terdapat 30 dengan 15 responden laki-laki dan 15 responden perempuan. Maka presentase responden laki-laki dan perempuan adalah 50% : 50% b. Berdasarkan usia responden, survei ini didominasi oleh responden dengan umur rentang 21 – 25 tahun yaitu sebanyak 22 orang atau 73,3%. Selanjutnya diikuti dengan responden usia rentang 15 – 20 tahun dengan jumlah 5 orang atau 16,7%. Lalu terdapat 2 orang responden dengan usia rentang 26 – 30 tahun atau 6,7%. Terakhir terdapat 1 responden dengan usia 31 – 35 tahun atau 3,3%. c. Dari semua responden yang telah mengisi kuisioner, ternyata 100% memiliki akun media sosial. Serta akun media sosial yang paling banyak dimiliki oleh repsonden adalah Instagram dengan presentase 93,3%. Selanjutnya adalah Facebook dengan presentase 83,3% dan yang terakhir adalah Twitter dengan presentase 36,7%. d. Mengenai tingkat update atau tidaknya responden terhadap informasi seputar Kota Batu, ternyata sebanyak 17 responden atau 56,7% tidak update mengenai informasi seputar Kota Batu. e. Untuk masuk pada topik utama analisis ini, maka responden diberi pertanyaan terlebih dahulu mengenai media sosial Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu. Hasil menunjukkan bahwa 17 responden atau 56,7% tidak 26 mengetahui media sosial dari Dinas. Maka demikian, responden diawal sudah diminta untuk melihat sekilas mengenai media sosial dari dinas, untuk dapat memberikan jawaban pada pertanyaan-pertanyaan selanjutnya. f. Selanjutnya adalah pertanyaan mengenai 5 aspek utama analisa ini. Pada aspek 1 yaitu mengenai informasi yang diberikan, ternyata 13 orang menjawab “Cukup Informatif” atau 43,3%, sehingga jawaban tersebut yang paling mendominasi. g. Pada aspek 2 yaitu tampilan informasi, jawaban yang mendominasi dengan persentase 40% yaitu “Menarik”. Terdapat 12 responden yang menjawab pilihan tersebut. Pada aspek 3 yaitu kejelasan dari keterangan pendukung (caption) dari informasinya. Sebanyak 12 responden menjawab “Cukup Jelas” dan menjadi dominan pilihan tersebut. h. Pada aspek 4 yaitu kecepatan update informasi dari Kota Batu, sebanyak 14 orang dengan persentase 46,7% menjawab “Cukup Cepat”. Pada aspek 5 yaitu kebermanfaatan informasi yang diberikan pada media sosial dinas tersebut, dan sebanyak 17 responden dengan persentase 56,7% menjawab “61% - 80%”. i. Selanjutnya responden diberi pertanyaan dengan maksud apakah responden berkeinginan untuk mengikuti akun media sosial dinas untuk update informasi Kota Batu, dan kebanyakan jawaban responden adalah Iya. Karena agar responden bisa lebih update lagi informasi Kota Batu dengan pencariannya yang mudah serta pemberian informasi yang akurat. j. Sebelum mengetahui media sosial dari dinas, kebanyakan responden mengetahui informasi seputar Kota Batu melalui internet dengan persentase 76,7%. Diikuti dengan koran dan televise dengan persentase sebesar 30% dan 20%. k. Pada bagian terakhir responden diharapkan memberikan saran membangun agar informasi yang ingin disampaikan melalui dinas dapat tersampaikan dengan baik pada masyarakat. Saran terbanyak yang diberikan oleh responden adalah melakukan promosi atau publikasi lagi pada masyarakat. 27 3.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas Kuisioner Kuisioner yang telah dibuat perlu di uji ketepatannya sebagai alat ukur untuk mengukur bagaimana pelayanan yang telah diberikan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu melalui media sosialnya. Sesuai dengan aspek-aspek yang diperhatikan dalam analisa ini, maka terdapat 5 alat ukur yang di uji validitas dan reliabilitasnya dari 30 respon yang masuk. Berikut adalah hasil survei yang sudah diinputkan dalam SPSS dan yang sudah dikonversi menjadi angka dan hanya beberapa respon pertanyaan yang dapat dikonversikan. Gambar 3.25 Gambar Tabel Hasil Survei pada SPSS Untuk nilai total terakhir adalah nilai total 5 aspek utama yang dianalisa. Selanjutnya untuk melakukan uji validitas dan reliabilitas dapat dilakukan dengan cara, klik menu “Analyze” lalu pilih “Scale” dan klik pilihan “Reability Analysis”. Selanjutkan muncul gambar berikut : Gambar 3.26 Menu Pilihan Realibility Analysis 28 Lalu masukkan 5 aspek utama yang dianalisa, dan selanjutnya klik tombol “Statistic” maka muncul gambar berikut : Gambar 3.27 Menu Pilihan Statistik Lalu centang pada bagian “Scale if item deleted” dan “Correlations”. Selanjutnya klik “Continue” dan terakhir klik “OK”, maka akan keluar output dari analisa tersebut seperti gambar berikut : Gambar 3.28 Hasil Uji Validitas dan Realibilitas Untuk mengetahui nilai-nilai diatas valid dan reliabel, maka bandingkan nilai-nilai tersebut dengan R tabel yaitu Df = N-2 (N adalah jumlah responden) dan probabilitas 0,05. Nilai yang dilihat untuk validitas adalah nilai Scale Corrected Item-Total Correlation, sedangkan untuk nilai reliabilitas adalah nilai 29 Croncbach’s Alpha if Item Deleted. Untuk nilai Df berarti Df = 30 – 2 = 28, dapat dilihat pada R tabel nilai dari Df 28 adalah 0,3610. Pada item soal aspek 1, nilai Corrected Item-Total Correlation = 0,914 > R tabel 0,3610, maka item soal aspek 1 tersebut valid. Serta lihat nilai Croncbach’s Alpha if Item Deleted, terlihat nilainya 0,890 > R tabel 0,3610, maka item tersebut reliabel. Pada item soal aspek 2, nilai Corrected Item-Total Correlation = 0,841 > R tabel 0,3610, maka item soal aspek 2 tersebut valid. Serta lihat nilai Croncbach’s Alpha if Item Deleted, terlihat nilainya 0,906 > R tabel 0,3610, maka item tersebut reliabel. Hingga item soal aspek ke-5, terlihat bahwa kedua nilai yang diperlukan lebih besar dari R tabel 0,3610. Maka perlu dilihat kembali pada tabel Reliability Statistics, lihat pada nilai Croncbach’s Alpha Based on Standardized Items nilai tersebut adalah 0,929 > R tabel 0,3610. Berarti Survei secara keseluruhan reliabel.