Uploaded by fitraannisa198

ppt anfisman 1

advertisement
ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA I
SISTEM SARAF PUSAT & SISTEM SARAF
OTONOM
DISUSUN OLEH :
Kelompok 6 S1-2B
1. Aidil Fitrah Syah (1801043)
2. Amylia Muthi’ah (1801045)
3. Anggit Pramita Sari(1801046)
4. Annisa Amalyah (1801047)
5. Ernalia Sri Weneng (1501070)
6. Gina Asriana (1701060)
7. Hamida Nur Azri (1701063)
8. Mustika Arfah (1801061)
9. Putri Aulia (1801065)
SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU
SISTEM SARAF
Sistem saraf adalah sistem pengendalian aktivitas tubuh (sistem koordinasi),seperti
misalnya konstraksi otot.
Untuk menganggapi rangsangan ada 3 komponen yang harus dimiliki oleh sistem
saraf yaitu:
• Reseptor penerima implus
• Penghantar implus
• Efektor,bagian yang menanggapi rangsangan
STRUKTUR SARAF
1) Neuron
Neuron merupakan bagian terkecil dalam penyusunan
sistem saraf.Berdasarkan fungsinya ada 3,yaitu:
a.Sel saraf sensorik
b.Sel saraf penghubung Intermedier (Interneuron)
c.Sel saraf motorik
a. Sel saraf sensorik (menerima rangsangan dari luar tubuh)
b.Sel saraf penghubung Intermedier /Interneuron (menghubungkan
impuls dari sel sensorik ke sel motorik)
c.Sel saraf motorik (membawa impuls dari otak dan sumsum tulang
belakang menuju otot)
Cara kerja neuron
VIDEO MEKANISME
NEURON
3) Sel glial (neuroglial)
Bertugas menyediakan nutrisi dan mempertahankan
homeostasis dan berperan dalam transmisi sinyal dalam sistem
saraf,mendukung neuron dan menahan neuron supaya tetap
berada dalam tempatnya,menyediakan nutrisi untuk untuk
neuron,menghancurkan patogen dan menghilangkan neuron
mati,serta menyediakan petunjuk pengarah akson dari neuron.
SISTEM SARAF
1) Sistem Saraf Pusat
Saraf pusat berfungsi sebagai pengatur kerja jaringan saraf
hingga ke sel saraf dan mengintegrasikan dan mengolah semua
pesan yang masuk untuk membuat keputusan atau perintah yang
akan dihantarkan melalui saraf motorik ke otot atau kelenjar.
Bagian-bagian dari sistem saraf pusat adalah :
a.Otak
b.Sumsum tulang belakang
a. Otak
Bagian utama otak adalah :
• Otak besar ( cerebrum )
• Otak tengah ( Mesensefalon )
• Otak kecil (Cerebellum)
• Batang otak (trunkusserebri)
• Sumsum tulang lanjutan
• Otak besar ( cerebrum )
Pusat pengendali kegiatan tubuh yang disadari
• Otak tengah ( Mesensefalon )
Penghubung antara otak depan dan otak belakang
• Otak kecil (Cerebellum)
Pengatur keseimbangan tubuh dan mengkoordinasikan kerja
otot ketika seseorang akan melakukan kegiatan.
• Batang otak (trunkusserebri)
Mengatur refleks fisiologis
• Sumsum tulang
lanjutan
Menghantarkan implus
yang datang menuju
otak,serta
mempengaruhi refleks
fisiologis (seperti
jantung,tekanan
darah,respirasi,sekerai
kelenjer pencernaan).
b. Sumsum Tulang Belakang (Medula spinalis)
Sebagai pusat saraf mengintegrasikan sinyal sensorik yang
datang,mengaktifkan keluaran motorik secara langsung tanpa
campur tangan otak,sebagai pusat perantara.
VIDEO MEKANISME
SISTEM SARAF PUSAT
2) Sistem Saraf Otonom
Sistem saraf otonom mengatur kerja jaringan dan organ tubuh
yang tidak disadari atau yang tidak dipengaruhi oleh kehendak
tubuh.
MACAM-MACAM SISTEM SARAF OTONOM
a. Saraf Simpatik
Fungsi dari sistem saraf simpatik adalah sebagai berikut :
• Mempercepat denyut jantung.
• Memperlebar pembuluh darah.
• Memperlebar bronkus.
• Mempertinggi tekanan darah.
• Memperlambat gerak peristaltis.
• Memperlebar pupil.
• Menghambat sekresi empedu.
• Menurunkan sekresi ludah.
• Meningkatkan sekresi adrenalin.
b. Saraf Parasimpatik
Fungsi Sistem Saraf Parasimpatik adalah sebagai berikut :
• Memperkecil bronkus
• Menghambat detak jantung
• Memperkecil pupil mata
• Mempercepat kontraksi kantung seni
• Merangsang ereksi
• Mempercepat kerja alat pencernaan
• Meningkatkan tekanan darah
• Meningkatkan sekresi empedu
• Menghambat sekresi adrenalin
PERBEDAAN SISTEM SARAF SIMPATIK & SARAF PARASIMPATIK
VIDEO MEKANISME
SARAF OTONOM
Download