Uploaded by User10233

EKONDUS 7

advertisement
MONOPOLI
Imanuel Dyas Erlangga (18/20216/THP)
Nabila Hidayatuz Zahro (18/20596/THP)
KELOMPOK 7
EKONOMI INDUSTRI
PASAR MONOPOLI
■ Pasar monopoli merupakan sebuah pasar yang terjadi dan terbentuk ketika dalam
kondisi seluruh penawaran terhadap sejenis produk baik itu barang maupun jasa
dalam pasar dikuasai oleh seorang penjual atau sejumlah beberapa penjual
tertentu.
■ Kata monopoli bersal dari bahasa Yunani yakni monos yang artinya satu dan polis
yang berarti penjual. Jadi pasar monopoli adalah pasar yang dimana hanya ada
satu penjual atau satu pihak yang menguasai pasar dan mendominasi faktor
penawaran uang yang ada, intinya hanya ada satu kekuatan yang ada di pasar.
ASPEK-ASPEK PASAR MONOPOLI
■ Tidak ada satupun pihak yang mampu menyaingi perusahaan tersebut dikarenakan oleh
beberapa faktor diantaranya dana yang melimpah, teknologi dan tenaga ahli memadai,
memiliki bahan baku atau sumber daya yang khas.
■ Kekuatan perusahaan yang memonopoli ditopang oleh dukungan undang-undang dan
kebijakan pemerintah sehingga tidak ada satupun pihak yanag akan menggoyahkannya.
■ Jenis produk baik barang atau jasa yang sejenis atau semacam tidak ada barang
pengganti atau yang menyerupai, sehingga hanya satu pihak itu yang berkuasa karena
tidak ada pesaing yang berarti.
■ Pemerintah tidak memiliki wewenang untuk menetapkan harga atau menentukan harga,
jadi tidak ada campur tangan dari pemerintah tentang penetapan harga yang berhak
hanya penjual atau perusahaan yang memonopoli pasar.
PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN DALAM
MONOPOLI
Dalam menggambarkan prinsip penentuan pemaksimuman keuntungan dalam
monopoli dua cara akan digunakan, yaitu dengan menfgunakan angka-angka dan
secara grafik. Untuk masing- masing cara ini akan ditunjukkan prinsip
pemaksimuman keuntungan berdasarkan pendekatan (i) biaya total dan hasil
penjualan total, dan (ii) biaya marjinal dan hasil penjualan marjinal. Sebelumnya akan
dilihat dulu hubungan antara harga dan jumlah barangf yang
ditawarkan/diproduksikan dan implikasi dari sifat hubungan tersebut kepada hasil
penjualan total.
1. Pemaksimuman Keuntungan dengan Angka
2. Pemaksimuman Keuntungan Secara Grafik
GRAFIK KEUNTUNGAN MAKSIMUM PASAR
MONOPOLI
■ Dari grafik keuntungan maksimum dapat
dijabarkan sebagai berikut.
■ Harga pembentuk saat kurva MC memotong
kurva MR.
■ Harga pasar setinggi Opl
■ Kurva MC selalu memotong kurva AC pada
titik yang terendah.
■ Besarnya penerimaan total (TR) = OP1C Q1
■ Besarnya biaya total (TC) = OP2BQ1
■ Keuntungan maksimum sebesar = P1P2BC.
MONOPOLI DAN KURVA PENAWARAN
Kurva penawaran di pasar monopoli tidak seperti di pasar persaingan sempurna.
Karena di pasar monopoli hanya ada satu produsen, sedangkan ada pasar sempurna
memiliki banyak produsen.
Artinya, kurva penawaran di pasar monopoli hanya berwujud satu titik, dimana marginal
cost (MC) sama dengan marginal revenue (MR).
Jikapun terjadi perubahan permintaan yang menggeser penawaran, kita tidak bisa
serta merta menggambarkan kurva penawaran sebagai gabungan dari titik
keseimbangan semula dengan titik keseimbangan baru (karena bentuknya tidak
beraturan).
Dengan demikian, kurva penawaran pada pasar monopoli tidak dapat dirumuskan
melalui gambar kurva.
MONOPOLI DAN DISKRIMINASI HARGA
Diskriminasi harga adalah kebijaksanaan untuk memberlakukan harga jual
yang berbeda-beda untuk satu jenis barang yang sama di segmen pasar yang
berbeda. Diskriminasi harga terjadi jika produk yang sama dijual kepada
konsumen yang berbeda dengan harga yang berbeda, atas dasar alasan yang
tidak berkaitan dengan biaya. Dengan melaksanakan sistem diskriminasi
harga, perusahaan monopoli memperoleh sebagian dari surplus konsumen
yang sesungguhnya akan di peroleh oleh pembeli pada keadaan-keadaan
tersebut.
SYARAT-SYARAT DISKRIMINASI HARGA
Adapun syarat – syarat menggunakan diskriminasi harga adalah sebagai berikut:
a. Barang tidak dapat dipisahkan dari pasar satu ke pasar yang lain.
b. Sifat barang dan jasa memungkinkan untuk melakukan diskriminasi harga.
c. Sifat permintaan dan elastisitas permintaan di masing – masing pasar haruslah
sangat berbeda.
d. Kebijakan diskriminasi harga tidak memerlukan biaya yang melebihi tambahan
keuntungan yang diperoleh tersebut
e. Produsen dapat mengeksploiter beberapa sikap tidak rasional konsumen.
Contoh dari Diskriminasi Monopoli
Contohnya : PLN mengenakan tarif dasar listrik yang lebih
tinggi untuk para pemakai industri dan komersial dari pada
untuk para konsumen biasa/rumah tangga. Dalam segmen
konsumen rumah tangga pun tarif dasar listrik dibedakan
kembali per daerah ataupun per besarnya daya.
PENILAIAN ATAS MONOPOLI
Efisiensi Dalam Menggunakan
Sumber Daya
Perkembangan Teknologi Dan
Inovasi
Distribusi Pendapatan
Efisiensi Dalam Menggunakan Sumber
Daya
■ Kesimpulan pokok yang dapat dibuat dari membuat perbandingan tersebut adalah:
walaupun perusahaan persaingan sempurna dan perusahaan monopolistik
sama-sama mendapat keuntungan normal, tetapi dalam perusahaan monopolistik
biaya produksi per unit lebih tinggi, harga barang lebih tinggi, dan jumlah produksi
lebih rendah (sehingga menyebabkan kapasitas memproduksi yang digunakan
adalah di bawah tingkat yang optimal).
Download