Nama : Lutfiah Kumala Dewi NIM : 181810101073 TUGAS ESSAY PKN Apa itu integrasi nasional? Pengertian Integrasi Nasional merupakan upaya untuk menyatukan atau menggabungkan berbagai perbedaan pada kelompok budaya atau kelompok sosial di dalam satu wilayah sehingga membentuk suatu kesatuan yang harmonis di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika. Singkatnya, integrasi nasional adalah hasrat dan kesadaran untuk bersatu sebagai satu bangsa yakni bangsa Indonesia. Integrasi nasional bagi masyarakat Indonesia dirasa wawjib untuk dimiliki, mengingat bangsa Indonesia memiliki pulau yang sangat banyak dengan jumlah penduduk besar yang terdiri dari berbagai macam ras, suku, agama, social, politik, ekonomi dan lain-lain. Konflik akibat perbedaan ras, suku dan agama merupakan masalah yang sering terjadi di Indonesia, misalnya terbentuknya organisasi separatis seperti Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau terjadinya pengeboman atau aksi terorisme yang mengatasnamakan agama. Aksi terorisme, gerakan separatis, kasus diskriminasi, konflik karena perbedaan suku, agama bahkan pendapat menjadi ancaman terbesar terjadinya disintegrasi nasional. Selain itu, ancaman dari luar negeri seperti masuknya pengaruh barat, pemahaman radikal dan nilai-nilai yang tidak sesuai dengan ideologi bangsa Indonesia dapat merubah jati diri masyarakat Indonesia. Kasus yang sering terjadi terutama di milenial ini adalah aksi terorisme bunuh diri yang mengatasnamakan agama akibat masuknya pemahaman radikal. Pemahaman yang tidak sesuai ideologi bangsa dengan mudahnya masuk karena canggihnya teknologi serta rendahnya rasa nasionalisme dan kesadaran akan pentingnya integrasi bangsa. Tak hanya itu, terkadang perbedaan kecil, seperti perbedaan politik dan pendapat, dapat menimbulkan kerusuhan baik melalui media social atau kenyataan. Bagaimana jika konflik dan kerusuhan terus terjadi dan memecah belah NKRI? Integrasi nasional penting untuk dijaga supaya NKRI tetap utuh. Bangsa Indonesia tidak terbentuk begitu saja, dibutuhkan pengorbanan dan perjuangan hingga akhirnya Indonesia menjadi negara utuh dan merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945. Indonesia merdeka bukan karena orang suku Jawa, Batak atau Papua, bukan juga karena orang Islam, Kristen atau Hindu, tapi karena seluruh perbedaan dilebur menjadi satu kesatuan yaitu bangsa Indonesia. Karena jasa-jasa para pahlawan yang sudah memperjuangkan kemerdekaan kita sebagai penerus bangsa wajib menghargai dan menghormati jasa-jasa para pahlawan, salah satunya adalah dengan selalu menghormati dan menghargai satu sama lain, menanamkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air. Generasi pemuda sebagai penerus bangsa diharapkan memiliki peran dalam intergrasi nasional, perlu ditanamkan rasa bahwa integrasi nasional itu penting serta nilai-nilai moral dan nasionalisme. Generasi muda dapat berperan dalam integrasi nasional seperti ikut menanamkan nilai-nilai moral dan nasionalisme yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi, melestarikan budaya bangsa, mencegah terjadinya konflik yang dapat memecah belah kesatuan, toleransi terhadap perbedaan, tidak mudah terpengaruh paham-paham radikal serta mencoba untuk menghentikan jaringannya, tidak mudah tersulut emosi atau percaya dengan berita SARA dan lain-lain. Contoh nyata peran langsung generasi pemuda dalam integrasi nasional adalah terjadinya peristiwa “Sumpah Pemuda”.