nasionalisme Islam - Prof. Dr. Nur Syam, M.Si

advertisement
NILAI NASIONALISME DAN
WAWASAN KEBANGSAAN
DALAM KEHIDUPAN SOSIAL
Prof. Dr. H. Nur Syam, MSi
Guru Besar Sosiologi
IAIN Sunan Ampel
Pengertian
• Nasionalisme berasal dari kata natie dan
national yang berasal dari kata latin natio
yang berarti bangsa yang dipersamakan
karena kelahiran
• Nasionalisme ada karena adanya
kesamaan kepentingan secara umum
meskipun terdapat perbdaan dalam ras,
etnis, agama dan golongan sosial, politik,
ekonomi dan budaya.
Pengertian
• Nasionalisme adalah suatu sikap mental di
mana loyalitas tertinggi dari individu
adalah untuk negara-bangsa
• Suatu sikap sosial dan politik dari
kelompok-kelompok suatu bangsa yng
mempunyai kebudayaan, bahasa dan
wilayah serta kesamaan cita-cita dan
tujuan serta merasakan adanya kesetiaan
yang mendalam terhadap bangsa.
Nasionalisme
• Nasionalisme merupakan perwujudan
kesadaran nasional bagi individu atau kelompok
sebagai suatu bangsa
• Nasionalisme merupakan perwujudan dari
imajinasi sebagai bagian atau anggota suatu
bangsa
• Nasionalisme mensyaratkan adanya solidaritas
individu atau kelompok atau masyarakat
terhadap bangsa
• Nasionalisme terkait dengan kewarganegaraan
di dalam suatu bangsa
Prinsip Dalam Nasionalisme
•
•
•
•
Kesatuan berbangsa
Kemerdekaan berbangsa
Persamaan berbangsa
Kepribadian berbangsa
Tonggak Nasionalisme Indonesia
• Modal sejarah: Sumpah Amukti Palapa,
Perlawanan Masyarakat Nusantara terhadap
penjajahan Belanda, Jepang dan Inggris, Boedi
Oetomo 1908, Peristiwa Sumpah Pemuda 28
Oktober 1928
• Modal Sosial: solidaritas masyarakat nusantara
dalam menghadapi berbagai persoalan umum
(common enemy)
• Modal politik: pergolakan dan konsensus politik
dalam ranah kebangsaan dan nasionalisme
• Modal kebangsaan: pluralitas dan
multikulturalitas yang menyatu dalam bhinneka
tunggal ika
Tantangan Nasionalisme 1
• Hukum berbasis keadilan
• Ekonomi berbasis pemerataan
• Politik berbasis artikulasi kepentingan
bangsa
• Pemerintahan berbasis demokrasi
• Sentralisasi dan desentralisasi
• Lokalisasi dan globalisasi
Tantangan Nasionalisme 2
• Gerakan ideologi trans-nasional (Gerakan
syariahisasi dan Gerakan Khilafah)
• Gerakan ideologi Liberal
• Gerakan ideologi kiri
Yang Bisa Dilakukan
• Memperkokoh wawasan bangsa
• Menegakkan supremasi hukum
• Membina keutuhan NKRI
Wawasan Kebangsaan
• Wawasan kebangsaan menjadi landasan
dan orientasi dari kehidupan
bermasyarakat, solusi permasalahan
bangsa dan kesetiaan terhadap empat
konsensus tentang Pancasila, UUD 1945,
NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika
Supremasi Hukum
• Supremasi hukum harus ditegakkan dalam
penyelenggaraan legislatif, eksekutif dan
yudikatif
• Supremasi hukum harus ditegakkan di
dalam kehidupan organisasi sosial, politik
dan kemasyarakatan
• Supremasi hukum harus ditegakkan di
dalam setiap strata dan tatanan kehidupan
KH. Sahal Mahfudz
• “…NU berkeyakinan bahwa syariat Islam dapat
diimplementasikan tanpa harus menunggu atau
melalui institusi formal. NU lebih mengidealkan
substansi nilai-nilai syariah terimplementasi di
dalam masyarakat ketimbang mengidealisasikan
institusi. Kehadiran institusi formal bukan
jaminan untuk terwujudnya nilai-nilai syariah di
dalam masyarakat. Apalagi NU sudah
berkesimpulan bahwa NKRI dengan dasar
Pancasila sudah merupakan bentuk final bagi
bangsa Indonesia”.
Dien Syamsudin
• “hubungan antara Islam dan negara
adalah hubungan yang simbiotik
mutualisme. negara membutuhkan agama
sebagai pijakan moralitasnya, dan agama
membutuhkan negara untuk
mengembangkan agama dimaksud.”
• Indonesia merupakan contoh model
hubungan negara yang simbiotik
mutualisme
Menyongsong Perubahan
• Negara bukan sebagai eksperimen
• Perlu waktu untuk membangun
masyarakat sejahtera, adil dan makmur
• Proses yang terus berlangsung
Akhirnya
•
•
•
•
•
Terima kasih
Matur nuwun
Matur kasoon
Thank you very much
Syukran Katsiran
Download