Beragam berita dari media massa baik cetak, media elektronik, maupun media online yang memiliki nilai berita yang tinggi sampai rendah selalu menjadi konsumsi masyarakat. Jurnalistik (media) online merupakan salah satu media massa yang memproduksi berbagai karya jurnalistik dalam format digital yang dapat diakses melalui internet. Internet semakin berkembang dan juga tidak menutup kemungkinan media-media konvensional juga ikut berkembang dan muncullah istilah jurnalisme online. Idealnya media dalam bentuk apapun memberitakan atau memberikan informasi secara akurat, objektif dan sesuai dengan fakta yang ada. Namun akhir-akhir ini tidak jarang juga kita mendengar istilah ‘berita hoax’ atau berita palsu. Berita hoax adalah suatu berita palsu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Berita-berita palsu ini tidak jarang muncul di media terutama di media sosial yang akhirnya akan dimuat dalam media konvensional versi online (portal media online). Salah satu portal media online yang sering menyebarkan berita hoax dan telah diblokir oleh kominfo adalah voa-islam.com. salah satunya berita tentang isu penggembokan masjid oleh Yayasan Kristen bermula dari situs web Voa-Islam yang pada 31 januari 2016 . berita ini sempat heboh dan hampir menjadi konflik SARA. Tidak akuratnya sebuah berita bisa saja membuat khalayak tidak mengerti dan hilang pemaknaannya akan suatu berita maka dari itu karakteristik berita hoax dianggap penting untuk diteliti agar publik bisa lebih selektif dalam memilih media yang akan dikonsumsi
