diare Karya Mulia

advertisement
PENDIDIKAN KESEHATAN
DIARE
Puskesmas Karya Mulia
Oleh Kelompok 1 Mahasiswa Keperawatan Untan
Apa Itu
Diare ???
DIARE ???
Data WHO (2017) menyatakan, hampir 1,7
miliar kasus diare terjadi pada anak dengan
angka kematian sekitar 525.000 pada anak
balita tiap tahunnya.
Diare adalah suatu kondisi buang air besar
yang tidak normal yaitu lebih dari 3 kali
sehari dengan karakteristik yang encer
dapat disertai atau tanpa disertai darah
dan lendir.
JENIS DIARE
Diare akut :
terjadi
selama 3-5
hari
Diare
berkepanjan
gan :
berlangsung
antara 7-14
hari
Diare kronik :
berlangsung
lebih dari 14
hari
PENYEBAB DIARE
Makanan :
basi,
beracun,
alergi
terhadap
makanan
Infeksi :
virus,
bakteri,
parasit.
Gangguan
penyerapan
makanan : tidak
toleransi
terhadap
karbohidrat,
lemak
atau protein.
Sistem
kekebalan
tubuh
menurun
Psikologis :
rasa takut
dan
cemas.
TANDA DAN GEJALA DIARE
Mula-mula anak/bayi cengeng gelisah, suhu
tubuh meningkat, nafsu makan berkurang.
Sering buang air besar > 3x dengan bentuk cair
atau encer, kadang disertai mual dan muntah.
Terdapat tanda dan gejala dehidrasi yaitu ubunubun cekung dan mata cowong, kelenturan kulit
menurun, kulit kering, merasa haus, bibir kering
dan penurunan berat badan.
Anus dan sekitarnya lecet karena seringnya BAB.
Frekuensi kencing menurun disebabkan karena
terjadi kekurangan cairan dalam tubuh.
CARA PENANGANAN DIARE
1. Khususnya untuk ibu yang masih menyusui diharapkan
menghindari makanan yang berminyak, pedas, mengandung gas,
(Ibu harus lebih memperhatikan dan menjaga pola makan).
2. Dapat dimulai di rumah dengan minum: larutan gula garam,
larutan oralit, tetap minum ASI (bayi). Larutan gula garam
dibuat dengan cara air matang sebanyak 250cc dicampur dengan
2 sendok teh gula dan 1 sendok teh garam.
3. Tetap makan dan minum.
4. Istirahat yang cukup.
5. Bila masih Diare segera bawa ke Puskesmas atau rumah sakit
terdekat.
Kebutuhan Oralit Sesuai Kelompok Umur
Umur
Setiap Mencret
Jumlah oralit yang disediakan di rumah
< 1 tahun
½ gelas
400 ml/hari (2 bungkus)
1 - 4 tahun
1 gelas
600-800 ml/hari (3-4 bungkus)
5 – 12 tahun
1½ gelas
800-1000 ml/hari (4-5 bungkus)
Dewasa
3 gelas
1200-2800 ml/hari (6-10 bungkus)
CARA PENCEGAHAN DIARE
1. Pemberian ASI Eksklusif 4 s/d 6
bulan.
2. Mencuci tangan setelah buang air
besar, sebelum memasak, mengolah
makanan dan makan, sebelum
memberi makan pada anak-anak.
3. Mencuci payudara dengan air hangat
sebelum memberikan ASI pada anak.
4. Khususnya pada ibu yg
bekerja/setelah bepergian, sebelum
memberikan ASI pada anak alangkah
baiknya payudara dibersihkan
terdahulu dan ASI dibuang sedikit.
5. BAB pada tempatnya
6. Jangan makan di sembarang tempat.
7. Menggunakan air matang untuk
minum.
8. Memperkuat daya tahan tubuh : ASI
minimal 2 tahun pertama,
meningkatkan status gizi, dan
imunisasi
9. Meletakkan makanan di tempat
tertutup
Terimaksih
Download