BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan penulis maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Usaha yang dilakukan keluarga MRA dan keluarga AL dalam membina keluarga sakinah bagi keluarga teladan yang ditetapkan oleh KUA di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya adalah dengan memenuhi beberapa aspek, yaitu lahiriyah, aspek bathiniyah (psikologis), aspek spritual (keagamaan), dan aspek sosial, sehingga mampu membina keluarga yang sakinah. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam membina keluarga sakinah bagi keluarga teladan yakni keluarga MRA dan keluarga AL yang ditetapkan oleh KUA di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya terdiri dari faktor utama dan faktor penunjang yaitu terbentuknya sebuah keluarga sakinah baik faktor internal yakni faktor yang bersumber dari dalam diri suami istri seperti agama, pendidikan, dan ekonomi, maupun faktor eksternal, yakni faktor yang bersumber di luar suami istri seperti lingkungan sosial. 3. Upaya yang dilakukan keluarga MRA dan keluarga AL dalam menjaga kelestarian keluarga sakinah, pasca ditetapkan sebagai juara keluarga teladan yang ditetapkan oleh KUA di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya tidak jauh berbeda dengan usaha membina keluarga sakinah sebelum 72 73 ditetapkan menjadi juara keluarga teladan oleh KUA di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya adalah dengan menjaga keharmonisan rumah tangga dengan mengamalkan nilai-nilai agama Islam dan menjunjung tinggi ikatan dan tujuan pernikahan, sehingga terjadi ketentraman dan kedamaian dalam keluarga yang sakinah. B. Saran Adapun saran dari hasil penelitian ini, diharapkan: 1. Untuk keluarga yang ingin membentuk keluarga sakinah hendaknya memperhatikan aspek agama, ekonomi, pendidikan, dan sosial. Sebaiknya sebelum nikah atau pranikah mempertimbangkan alasan yang digunakan untuk menikah, yaitu alasan kegamaan sebagai alasan utama sebagai umat Islam, agar nantinya dalam membina keluarga dapat menjadi keluarga sakinah, mawadah, dan warohmah. Demi ketentraman dan kedamaian dalam terjalinnya rumah tangga sangat penting pertimbangan agama sebagai landasan pernikahan. 2. Untuk pasangan yang sudah berumah tangga hendaknya mengetahui dasardasar pernikahan dan hakikat maupun tujuan pernikahan sehingga terbentuk keluarga sakinah. Keluarga sakinah dibentuk melalui tahapan atau proses yang berkesinambungan antara suami istri. Dibutuhkan kerja sama antara suami istri, baik dalam komunikasi, pemecahan menghadapi masalah, dan beribadah bersama-sama demi harmonisnya keutuhan rumah tangga dalam mewujudkan keluarga yang sakinah, agar menjadi contoh di masyarakat. 74 3. Bagi masyarakat hendaknya membentuk keluarga yang sakinah agar tercipta umat yang kokoh dalam berbangsa dan bernegara, demi tercipta ketentraman secara global dalam pembentukan masyarakat muslim, demi gerakan pendidikan, agama, ekonomi, budaya, dan sosial berdasarkan tujuan pemerintah dalam gerakan pembentukan keluarga sakinah. 4. Hendaknya perlombaan keluarga sakinah disosialisasikan agar para keluarga dapat mengikuti perlombaan, dan hendaknya pemilihan keluarga sakinah disosialisasikan oleh panitia, baik dari proses perlombaan, indikator penilaian perlombaan keluarga sakinah, dan transparansi dana perlombaan keluarga sakinah. Serta hendaknya ada pembinaan dari KUA bagi keluarga teladan agar tetap lestari kesakinahannya. 75 DAFTAR PUSTAKA Buku : Abidin, Slamet, dan Aminuddin, Fiqih Munakahat I, Bandung: Pustaka Setia, 1999. Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi, Jakarta: Rineka Cipta, 2006. As-Subki, Ali Yusuf, Fiqh Keluarga Pedoman Keluarga dalam Islam,Jakarta: Amzah, 2010. Ayyub, Syaikh Hasan., Fikih Keluarga Panduan Membangun Keluarga Sakinah Sesuai Syari’at, Penerjemah M. Abdul Ghoffar, Jakarta: Pustaka AlKautsar, 2001. BP 4, Perkawinan dan Keluarga, Jakarta: 2005. Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, Jakarta: Cahaya Qur’an, 2006. Departemen Agama RI, Penunjuk Teknis Pembinaan Gerakan Keluarga Sakinah, Jakarta: t.tp, 2005. Departemen Agama RI, Motivator Keluarga Sakinah, Jakarta: t.tp, 2007. Doi, A. Rahman I, Penjelasan Lengkap Hukum-Hukum Allah (Syari’ah), Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2002. Doi, Abdul Rahman I., Perkawinan dalam Syariat Islam, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 1996. Ghozali, Abdul Rahman, Fiqh Munakahat, Jakarta: Kencana, 2003. Milles dan Huberman, Analisis Data Kualitatif, Jakarta: UIP, 1992. Moleong, Lexi J., Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2004. Marjoned, Ramlan, keluarga Sakinah Rumahku Surgaku, Jakarta: Media Da’wah, Cet 2, 1999. Nasir, M., Metode Penelitian, Jakarta: Graha Indonesia, 1998. 76 Ramulyo, Mohd. Idris, Hukum Perkawinan Islam: Suatu Analisis dari UndangUndang Nomor 1 Tahun 1 tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 2002. Ramulyo, M. Idris, Beberapa Masalah Tentang Hukum Acara Perdata Peradilan Agama, Jakarta: IND-HILL.CO, 1991. Salam, Lubis, Menuju Keluarga Sakinah, Mawaddah warahmah, Surabaya: Terbit Terang, t.th. Shihab, M. Quraish., Tafsir Al-Misbah Pesan, kesan dan Keserasian Al Quran, Vol 11, Ciputat: Lentera Hati, 2000. Soemiyati, Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Perkawinan (UndangUndang No. 1 Tahun 1974, tentang Perkawinan), Yogyakarta: Liberty, 1986. Susetya, Wawan, Merajut Benang Cinta Perkawinan, Jakarta: Republika, 2008. Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2005. Tim Penyusun, Pedoman Penulisan Skripsi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), Palangka Raya: 2007. Yunus, Mahmud, Kamus Arab Indonesia, Jakarta: Yayasan Penyelenggara Penterjemahan atau Penafsiran al-Qur’an. t.th. Karya Ilmiah : Bahruddin, “Keharmonisan Rumah Tangga (studi kasus pada 5 pasangan suami istri keluarga muslim yang belum mempunyai anak di Kelurahan Menteng Kecamatan Jekan Raya)”., (skripsi). Palangkaraya STAIN,ttp, 2006. Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya, Buku Profil Kantor Urusan Agama Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah, t.p, 2012. Tim, Pahandut dalam Angka 2012, Palangka Raya: Badan Pusat Statistik Kota Palangka Raya,2012. Zakiyah, “Studi Terhadap 4 (empat) Finalis Keluarga Sakinah yang Terdata pada Depag Kota Palangka Raya)”, (skripsi). Palangkaraya STAIN,ttp, 2007. 77 Peraturan Perundang-Undangan: Undang-Undang Perkawinan Indonesia 2007, t.tp., Wacana Intelektual, 2007. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 1994 Tentang Penyelenggaraan Pembangunan Keluarga Sejahtera (Pdf). Internet: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/lainlain/drmarzukimag/Dr.%20Marz uki,%20M.Ag_.%20Keluarga%20Sakinah.pdf.