Carrier Glukosa pd Sel-sel Hati • Carrier Glucose membentang membran dan memiliki paling sedikit 2 konformasi • Salah satu konformasi memaparkan tempat perlekatan nya pada sisi ekstrasel dan yang lainnya pada sisi intrasel. 1 Bagaimana Carrier Glukosa bekerja (Passive) • Glukosa ada pd konsentrasi tinggi di luar sel sehingga konformasinya terbuka untuk mengambil glukosa dan menggerakkannya masuk ke sitosol yang memiliki konsentrasi glukosa rendah • Bila level glukosa rendah di dalam darah, glucagon (hormon) memicu pemecahan glycogen, level glukosa tinggi dalam sel dan konformasi menggerakkan glukosa keluar sel masuk aliran darah • Jadi glukosa bergerak searah gradien konsentrasi menyeberangi membran 2 Na+-K+ ATPase (Na+-K+ Pump) • Memerlukan hidrolisis ATP untuk menjaga keseimbangan Na+-K+ di dalam sel • Transporter adalah juga ATPase (enzyme) • Pompa ini menjaga konsentrasi [Na+] 10 - 30 kali lebih rendah dari pada level ekstraseluler dan konsentrasi [K+] 10 - 30 kali lebih tinggi dari pada level ekstraseluler 3 Na+-K+ Pump 4 Makna konsentrasi Na+ dan K+ • [Na+] sebelah luar sel menyimpan sejumlah besar energi, seperti air dalam dam – Sekalipun bila Na+-K+ pump dihentikan, masih terdapat cukup energi simpanan untuk menghantarkan Na+ lain searah GK • [K+] di sebelah dalam sel tidak mempunyai energi potensial yang sama – Kekuatan elektrik menarik K+ ke dalam sel hampir sama seperti mendorongnya ke luar dari sel 5 Transport aktif primer 6 Transport berpasangan • Energi dalam Na+-K+ pump dapat digunakan untuk menggerakan zat terlarut kedua • Gerakan berpasangan dari 2 molekul ada dalam beberapa cara – Symport – menggerakan dua mol dalam arah sama – Antiport – menggerakan dalam arah berlawanan • Protein Carrier yang hanya membawa satu molekul disebut uniport (not coupled) 7 Transporters berpasangan 8 Na+-Driven Symport • Bila salah satu molekul dari pasangan transport tidak ada,transport molekul kedua tidak terjadi 9 Cara transport Glukosa melewati sel epitel intestine 10 Na+-Driven Antiport • Juga sangat penting dalam sel • Penukar Na+-H+ digunakan untuk menggerakan Na+ masuk sel dan menggerakan H+ keluar sel – Mengatur pH sitoplasma 11 Pompa Calcium • Calcium dijaga pada konsentrasi rendah dalam sel oleh ATP-driven calcium pump mirip dengan Na+-K+ pump, kecuali tidak terdapat transport zat terlarut kedua • Diatur ketat karena dapat mempengaruhi banyak molekul lain dalam sitoplasma • Masuknya calcium biasanya memicu signal sel 12 Protein membran bertanggungjawab untuk pengaturan gerakan material masuk dan keluar sel Aquaporins (saluran air) (steroid hormones) (ions) (glucose, AA) (Na/Cl2, Na/AA, Na/glucose) (Na/K-ATPase) (Na/H, Cl/HCO3) PUMP TRANSPORT PASIF Gerakan molekul dikendalikan hanya oleh gradien elektrokimia TRANSPORT AKTIF SEKUNDER Gerakan molekul dikendalikan oleh gradien konsentrasi dari coatau molekul pasangan transport HCO3, garam empedu, dan bbrp vitamin juga dibawa melalui Na symporter TRANSPORT AKTIF PRIMER Gerakan molekul dikendalikan oleh energi sel, yaitu ATP Juga: H,K-ATPase (lambung), H-ATPase (banyak organel), Ca-ATPase (sel-sel otot) 13 Gradien H+ • Menggerakkan molekul menyeberangi membran-membran tumbuhan, jamur dan bakteri • Mirip dengan Na+-K+ pump pada sel hewan 14 H+ Pumps 15 Transport molekul-molekul besar • Eksositosis : eksport molekulmolekul besar • Vesikula bermembran bertunas dari kompleks Golgi • Ditransport oleh sitoskeleton ke membran plasma • Berfusi dengan membran plasma, memsekresi produk – e.g. hormones, neurotransmitters 16 Transport Molekul besar (lanjutan) • Endositosis : import molekul besar • Menelan partikel dan cairan ekstraseluler dalam vesikula bermembran • e.g. phagocytosis, pinocytosis 17