AC-DC Converter

DC-DC Converter
The Buck Converter
Pengantar

Konverter dc-dc merupakan suatu rangkaian listrik yang
mentransfer energy dari sumber tegangan dc ke beban.




Pertama, energi ditransfer melalui suatu piranti elektronik
(switch device) ke piranti penyimpan energi,
Kemudian, energi dikirimkan ke beban dari piranti penyimpan
energi,
Induktor dan kapasitor biasanya digunakan sebagai penyimpan
energi.
Proses transfer energi ini menghasilkan tegangan keluaran yang
ditentukan oleh tegangan input dan duty ratio rangkaian
switching
Efisiensi dan regulasi

Sebagai contoh:


Dibutuhkan sumber tegangan dc sebesar 5 volt pada arus 4
ampere harus disediakan dari sumber tegangan dc sebesar 12
volt.
Linear regulation
Pulse Width Modulation

Metode kontrol dengan mengoperasikan transistor dalam
keadaan jenuh (on time) dan keadaan cut-off (off time).
Buck Converter Circuit

Rangkaian buck converter terdiri dari dua buah transistor,
induktor, dan kapasitor
Analysis Buck Converter Circuit

Arus rata-rata:

Induktans:
Operasi Buck Converter-CCM

Continuous conduction mode (CCM):

Imin selalu positif

CCM duty ratio:

CCM kapasitans:
Operasi Buck Converter-DCM

Discontinuous conduction mode (DCM):


LDCM<LCCM
DCM duty ratio:
Operasi Buck Converter-DCM (cont.)

DCM output voltage:

DCM kapasitans: