Hukum Surat Berharga Pertemuan 12

advertisement
SURAT BERHARGA
PASAR UANG (1)
PERTEMUAN 10
PASAR UANG
• Pasar yang memperjualbelikan surat
berharga jangka pendek yang jangka
waktunya tidak lebih dari satu tahun
SURAT BERHARGA PASAR
UANG
• yaitu surat utang yang diterbitkan oleh
badan usaha swasta, pemerintah,
dan agenpemerintah, umumnya
berjangka waktu maksimum satu tahun
FUNGSI PASAR UANG
1. Sebagai perantara dalam perdagangan suratsurat berharga berjangka pendek
2. Sebagai penghimpun dana berupa surat-surat
berharga jangka pendek
3. Sebagai sumber pembiayaan bagi perusahaan
untul melakukan investasi
4. Sebagai perantara bagi investor luar negeri dalam
menyalurkan kredit jangka pendek kepada
perusahaan di Indonesia
Manfaat Pasar Uang
1. Memacu suksesnya pembangunan ekonomi
2. Menyerap tenaga kerja dan meningkatkan
pendapatan masyarakat yang semakin berkualitas
3. Terpenuhinya kebutuhan kredit jangka pendek
untuk membiayai kebutuhan modal kerja
perusahaan, seperti bahan dasar, bahan
pembantu untuk kelancaran proses produksinya
4. Terpenuhinya kebutuhan barang dan jasa bagi
masyarakat yang semakin berkualitas
TUJUAN PASAR UANG
• Dari pihak yang membutuhkan dana :
1. Untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek
2. Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas
3. Untuk memenuhi kebutuhan modal kerja
4. Sedang mengalami kalah kliring
• Dari pihak yang menanamkan dana :
1. Untuk memperoleh penghasilan dengan
tingkat suku bunga tertentu
2. Membantu pihak-pihak yang mengalami
kesulitan keuangan
3. Spekulasi
Peserta Pasar Uang
• Bank
• Yayasan
• Dana Pensiun
• Perusahaan Asuransi
• Perusahaan-perusahaan besar
• Lembaga Pemerintah
• Lembaga Keuangan lain
• Individu Masyarakat
INSTRUMEN PASAR UANG
• Sertifikat Bank Indonesia (SBI)
• Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
• Call money / pasar uang antar bank
• Commercial Paper
• Repurchase Agreement
• Banker’s Acceptance
• Certificate of Deposit (CD)
Sertifikat Bank Indonesia (SBI)
• Instrumen utang yang diterbitkan oleh
pemerintah atau bank sentral atas unjuk
dengan jumlah tertentu yang akan
dibayarkan kepada pemegang pada
tanggal yang telah ditetapkan. Instrumen
ini berjangka waktu jatuh tempo satu
tahun atau kurang.
Surat Berharga Pasar Uang
(SBPU)
• Surat - surat berharga berjangka pendek
yang dapat diperjualbelikan secara
diskonto dengan Bank Indonesia atau
lembaga diskonto yang ditunjuk oleh BI.
Call money / pasar uang antar
bank
• Kegiatan pinjam meminjam dana antara
satu bank dengan bank lainnya untuk
jangka waktu pendek.
Commercial Paper
• Promes yang tidak disertai dengan
jaminan yang diterbitkan oleh
perusahaan untuk memperoleh dana
jangka pendek dan dijual kepada investor
dalam pasar uang.
Repurchase Agreement
• Transaksi jual beli surat-surat berharga
disertai dengan perjanjian bahwa penjual
akan membeli kembali surat-surat
berharga yang dijual tersebut pada
tanggal dan dengan harga yang telah
ditetapkan lebih dahulu
Banker’s Acceptance
• Suatu instrumen pasar uang yang
digunakan untuk memberikan kredit pada
eksportir atau importir untuk membayar
sejumlah barang atau untuk membeli
valuta asing.
Certificate of Deposit (CD)
• Instrumen keuangan yang diterbitkan oleh suatu
bank atas unjuk dan dinyatakan dalam suatu
jumlah, jangka waktu dan tingkat bunga tertentu.
• Sertifikat Deposito adalah deposito berjangka yang
bukti simpanannya dapat diperdagangkan.
• Ciri pokok yang membedakannya dengan deposito
berjangka terletak pada sifat yang dapat
dipindahtangankan atau diperjualbelikan sebelum
jangka waktu jatuh temponya melalui lembaga lembaga keuangan lainnya.
Pasar Modal
• Kegiatan yang bersangkutan dengan
Penawaran Umum dan perdagangan
Efek, Perusahaan Publik yang berkaitan
dengan Efek yang diterbitkannya, serta
lembaga dan profesi yang berkaitan
dengan Efek.
EFEK
• Efek adalah surat berharga, yaitu surat
pengakuan utang,surat berharga
komersial, saham, obligasi, tanda bukti
utang, unit penyertaan kontrak investasi
kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan
setiap derivatif dari efek.
• "derivatif dari Efek“ adalah turunan dari Efek, baik
Efek yang bersifat utang maupun yang bersifat
ekuitas, seperti opsi dan waran.
• "opsi“ adalah hak yang dimiliki oleh satu Pihak
untuk membeli atau menjual kepada Pihak lain atas
sejumlah Efek pada harga dan dalam waktu
tertentu.
• "waran“ adalah Efek yang diterbitkan oleh suatu
perusahaan yang memberi hak kepada pemegang
Efek untuk memesan saham dari perusahaan
tersebut pada harga tertentu setelah 6 (enam)
bulan atau lebih sejak Efek dimaksud diterbitkan.
Pelaku Pasar Modal
• Pengawas
• Penyelenggara
• Pelaku Utama
–
–
–
–
–
–
Emiten
Investor
Underwriter (Penjamin Emisi)
Pialang ( Broker )
Manajer Investasi
Penasehat Investasi
• Lembaga dan Penunjang Pasar Modal
Badan Pelaksana Pasar Modal
(BAPEPAM)
• BAPEPAM mempunyai tugas antara lain :
– Mengadakan penilaian terhadap perusahaan yang akan
go public
– Menyelenggarakan Bursa Pasar Modal yang efektif dan
efisien
– Mengikuti perkembangan emiten dan melindungi
kepentingan pemodal
– Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap bursa
efek dan lembaga penunjang
– Memberikan pendapat dan masukan kepada Menteri
Keuangan tentang pasar modal
– Menentukan prodsedur penjualan efek.
Perusahaan Efek
• Perusahaan yang memperoleh izin dari
BAPEPAM untuk melakukan :
– Penjaminan emisi efek.
– Perantara perdagangan efek.
– Manager investas
Penyelenggara : BEI
• Penyenggara Bursa: Bursa Efek Indonesia (BEI)
• Dimiliki oleh perusahaan sekuritas/pialang
• Mengorganisasi dan fasilitas Trading bagi pelaku
pasar modal
• Pencatatan, pembekuan trading (suspend),
pencabutan (delisting) atas efek
• Melindungi investor dari berbagai praktik terlarang
• Keterbukaan informasi pelaku pasar modal
Emiten
• Perusahaan yang akan melakukan penjualan surat-surat
berharga atau melakukan emisi di bursa.
• Dalam melakukan emisi, para emiten memiliki berbagai tujuan
dan hal ini biasanya sudah tertuang dalam rapat umum
pemegang saham (RUPS), antara lain :
– Perluasan usaha, modal yang diperoleh dari para investor
akan digunakan untuk meluaskan bidang usaha,
perluasan pasar atau kapasitas produksi.
– Memperbaiki struktur modal, menyeimbangkan antara
modal sendiri dengan modal asing.
– Mengadakan pengalihan pemegang saham. Pengalihan
dari pemegang saham lama kepada pemegang saham
baru.
Investor
• Pemodal yang akan membeli atau
menanamkan modalnya di perusahaan
yang melakukan .
• Sebelum membeli surat berharga yang
ditawarkan, investor biasanya melakukan
penelitian dan analisis tertentu.
• Penelitian ini mencakup bonafiditas
perusahaan, prospek usaha emiten dan
analisis lainnya
• Tujuan utama para investor dalam pasar modal
antara lain :
a. Memperoleh deviden. Ditujukan kepada keuntungan
yang akan diperolehnya berupa bunga yang dibayar oleh
emiten dalam bentuk deviden.
b. Kepemilikan perusahaan. Semakin banyak saham yang
dimiliki maka semakin besar pengusahaan (menguasai)
perusahaan.
c.
Berdagang. Saham dijual kembali pada saat harga
tinggi, pengharapannya adalah pada saham yang benarbenar dapat menaikkan keuntungannya dari jual beli
sahamnya.
Lembaga Penunjang
• Fungsi lembaga penunjang ini antara lain
turut serta mendukung beroperasinya
pasar modal, sehingga mempermudah
baik emiten maupun investor dalam
melakukan berbagai kegiatan yang
berkaitan dengan pasar modal.
Penjamin Emisi Efek
• Pihak yang membuat kontrak dengan
Emiten untuk melakukan Penawaran
Umum bagi kepentingan Emiten dengan
atau tanpa kewajiban untuk membeli sisa
Efek yang tidak terjual.
Perantara perdagangan efek
(broker / pialang)
• Perantaraan dalam jual beli efek, yaitu perantara
antara si penjual (emiten) dengan si pembeli
(investor).
• Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh broker
antara lain meliputi :
– Memberikan informasi tentang emiten
– Melakukan penjualan efek kepada investor
Perdagangan efek (dealer)
• Berfungsi sebagai :
– Pedagang dalam jual beli efek
– Sebagai perantara dalam jual beli efek
Penanggung (guarantor)
• Lembaga penengah antara si pemberi
kepercayaan dengan si penerima
kepercayaan.
• Lembaga yang dipercaya oleh investor
sebelum menanamkan dananya.
Wali amanat (trustee)
• Jasa wali amanat diperlukan sebagai wali dari si
pemberi amanat (investor). Kegiatan wali amanat
meliputi :
– Menilai kekayaan emiten
– Menganalisis kemampuan emiten
– Melakukan pengawasan dan perkembangan emiten
– Memberi nasehat kepada para investor dalam hal yang
berkaitan dengan emiten
– Memonitor pembayaran bunga dan pokok obligasi
– Bertindak sebagai agen pembayaran
Perusahaan surat berharga
(securities company)
• Mengkhususkan diri dalam perdagangan surat
berharga yang tercatat di bursa efek. Kegiatan
perusahaan surat berharga antara lain :
– Sebagai pedagang efek
– Penjamin emisi
– Perantara perdagangan efek
– Pengelola dana
Perusahaan pengelola dana
(investment company)
• Mengelola surat-surat berharga yang
akan menguntungkan sesuai dengan
keinginan investor, terdiri dari 2 unit yaitu
sebagai pengelola dana dan penyimpan
dana
Kantor administrasi efek
• Kantor yang membantu para emiten maupun
investor dalam rangka memperlancar
administrasinya.
– Membantu emiten dalam rangka emisi
– Melaksanakan kegiatan menyimpan dan pengalihan hak
atas saham para investor
– Membantu menyusun daftar pemegang saham
– Mempersiapkan koresponden emiten kepada para
pemegang saham
– Membuat laporan-laporan yang diperlukan
Penasihat Investasi
• Pihak yang memberi nasihat kepada
Pihak lain mengenai penjualan atau
pembelian Efek dengan memperoleh
imbalan jasa.
Manajer Investasi
• Pihak yang kegiatan usahanya mengelola
portofolio efek untuk para nasabah atau
mengelola portofolio investasi kolektif untuk
sekelompok nasabah, kecuali perusahaan
asuransi, dana pensiun, dan bank yang
melakukan sendiri kegiatan usahanya
berdasarkan perundang-undangan yang
berlaku.
Lembaga Penunjang Pasar
Modal
• Biro Administrasi Efek (BAE) : Melaksanakan kegiatan
administrasi bagi emiten (registrasi, pembayaran deviden,
pemecahan surat kolektif saham, dll).
• Bank Kustodian : Melaksanakan penyimpanan dan
pengamanan fisik dokumen efek.
• Wali Amanat : Pihak yang dipercaya mewakili kepentingan
penjual obligasi dan sekuritas / saham.
• Penasehat Investasi : Institusi yang memberikan nasehat
investasi.
• Pemeringkat Efek : Melaksanakan fungsi dalam memberikan
opini yang independen tentang risiko suatu efek.
Prospektus
• Prospektus adalah gambaran umum
perusahaan dalam bentuk tertulis yang
memuat keterangan yang lengkap dan jujur
mengenai keadaan perusahaan dan
prospeknya sebagai alat penawaran efek
yang ditujukan kepada masyarakat.
• Sebelum dibuat prospektus, suatu
perusahaan harus di audit (due diligence)
terlebih dahulu
• Due diligence dibagi 2 (dua) :
– Legal Due Diligence, yang mengaudit
biasanya kantor pengacaar ternama,
yang telah memiliki license
– Finance Due Diligence, yang mengaudit
adalah Kantor Akuntan Publik (KAP)
• Hasil laporan ini kemudian akan dilaporkan
dalam prospektus
Persyaratan Emisi
• Bertempat tinggal di Indonesia
• Mempunyai Modal YANG TELAH DISETOR
sekurang-kuranganya Rp. 200.000.000,- (dua ratus
juta rupiah)
• Dalam 2 tahun buku terakhir secara berturut-turut
memperoleh laba
• Laporan Akuntan Publik/ Akuntan Negara untuk 2
tahun buku terakhir secar berturut-turut dengan
pernyataan pendapat wajar tanpa syarat untuk
tahun terakhir
• Khusus emisi saham selama 3 tahun terakhir harus
memenuhi ketentuan bahwa selama 2 tahun
pertama sekurang-kurangnya tergolong cukup
sehat dan untuk tahun terakhir tergolong sehat
serta memenuhi persyaratan permodalan yang
ditetapkan BI
• Khusus Untuk emisi obligasi melampirkan
rekomendasi dari BI mengenai obligasi yang dapat
diterbitkan
Nominal
• Emisi Efek dinyatakan dalam mata uang rupiah dengan
jumlah sekurang-kutrangnyta nominal RP. 100.000.000,(seratus juta rupiah)
• Emisi saham dilakukan dalam pecahan dengan nominal Rp.
1000,- (seribu rupiah)
• Emisi Obligasi dilakukan dalam pecahan dengan nominal
sekurang-kurangnya Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)
• Saham atas unjuk diterbitkan dalam jumlah sebanyak-banyak
49% (empat puluh sembilan perseratus) dari modal yang
ditempatkan dan disetor penuh
• Besarnya emisi obligasi dibatasi sampai pada jumlah tertentu
sehingga perbandingan antara jumlah hutang termasuk
jumlah obligasi yang ditawarkan tersebut dengan total aktiva
tidak melebihi 80%
• Penerbitan obligasi dijamin dengan
kekayaan (aktiva) emiten
• Apabila nilai obligasi yang diemisikan
ternyata menyebabkan seluruh hutang
melebihi 80%, maka emiten harus
menggunakan jasa penaggung
• Untuk setiap emisi Obligasi ditunjuk Wali
Amanat
Tata Cara Emisi
• Emiten yang bermaksud untuk menawarkan efek
kepada masyarakat wajib mengajukan pernyataan
pendaftaran emisi efek kepada ketua BAPEPAM
(Badan pelaksana Pasar Modal) melalui penjamin
emisi efek
• Melampirkan dokumen :
– Rancangan prospektus, iklan
– Salinan akte pendirian/ADRT dengan
perubahan-perubahannya
– Laporan keuangan emiten untuk 2 tahun terakhir
Harga Efek
• Harga efek ditetapkan atas dasar
kesepakatan antara emiten dan penjamin
emisi efek
• Khusus untuk saham TIDAK BOLEH
ditawarkan di bawah harga nominal (<
Rp. 1000,-)
Pencatatan Efek di Bursa
• Efek yang telah diizinkan oleh Ketua
BAPEPAM untuk ditawarkan dan dijual
kepada masyarakat wajib dicatatkan di
Bursa Efek selambat-lambatnya 90
(sembilan puluh) hari terhitung sejak tanggal
surat izin emisi efek diterbitkan
• Saham atas nama yang telah dicatatkan di
Bursa Efek hanya dapat diperdagangkan di
Bursa Efek
• Efek-efek dalam negeri yang dicatat dan
diperdagangkan di Bursa Efek mempergunakan
kurs rupiah
• Semua transaksi di Bursa Efek adalah transaksi
tunai yang jangka waktu penyerahan efek dan
pelunasan pembayaran dilakukan selambatlambatnya 4 (empat) hari bursa terhitung sejak
terjadinya transaksi
• Transaksi yang telah terjadi di Bursa Efek
dibuktikan dengan Nota ransaksi dan/ atau akta
pemindahan hak (cessie) yang ditandatangani oleh
penjual dan pembeli atau kuasanya (andosemen)
Sekuritas
• Sekuritas adalah lembaga yang ditunjuk
oleh Bank Indonesia yang diberi tugas
untuk mengembangkan pasar sekunder
mengenai surat berharga dan sertifikat BI
Download