23. Wi To Po Sat (Wei Tuo Pu Sa) 韋馱菩薩 Wie To Po Sat atau Wei Tuo Pu Sa merupakan tokoh yang datang dari India juga. Dalam bahasa Sansekerta, sekerta, namanya adalah Skanda Dharmapala yang berarti Skanda Penjaga Dharma, di Tiongkok disebut sebagai Hu Fa Pu Sa ( ),, berpasangan dengan Ka Lam Po Sat. Cerita : Menurut kitab Mahayana, Bodhisatva Dharmapala bertugas menjaga dan melindungi ajaran Sang Buddha atau Dharma, agar tidak menjadi sesat dan melenceng dari tujuan semula. Ia juga berkewajiban menjaga para penganut Buddha dari segala gangguan dan godaan Mara (iblis penggoda). Dikatakan bahwa kelak Bodhisatva Dharmapala akan menjadi Buddha yangg terakhir, yang bernama Buddha Rucika. Di Tiongkok, Bodhisatva Dharmapala dikenal dengan nama Wie To Po Sat, dan dipercaya merupakan putera dari salah seorang Su Tay Thian Ong (Si Da Tian Wang ) atau empat raja langit. Profil : Wie To Po Sat umumnya digambarkan igambarkan sebagai seorang pemuda yang gagah, berpakaian panglima perang, dengan membawa sebilah golok pengusir Mara. Biasanya ditampilkan berpasangan dengan Ka Lam Po Sat (Qie Lan Pu Sha) sebagai pengawal Ji Lay Hud atau Koan Im Po Sat. Hari perayaan : Tidak dak terdapat hari perayaan khusus untuk Wie To Po Sat di klenteng Po An Thian, juga tidak terdapat arcanya, hanya terdapat sebuah gambar di altar Koan Im, dan sebuah relief dinding di bagian sebelah kanan, berhadapan dengan relief Lo Cia. Namun secara umum umum, hari shejid (HUT) Wie To Po Sat diperingati setiap tanggal 17 bulan 3 Imlek. Sedangkan di sebagian vihara vihara-vihara Mahayana, shejidnya diperingati setiap tanggal 6 bulan 3 Imlek. 護法菩薩 四大天王 | http:// poanthian.blogspot.com 108